Anda di halaman 1dari 7

MEDICINA VOLUME 46 NOMOR 2 M E ARTIKEL

I 2015 ASLI

PENURUNAN JUMLAH LEUKOSIT SEBAGAI PREDIKTOR PERBAIKAN KLINIS


PENDERITA STROKE HEMORAGIK SELAMA PERAWATAN

Saktivi Harkitasari, Anak Agung Bagus Ngurah Nuartha,


Thomas Eko Purwata
Bagian/SMF Neurologi, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/
Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar Bali

ABSTRAK

Prognosispenderitastrokehemoragikdipengaruhiolehbanyakfaktor,salahsatunyaadalahjumlah
leukosit. Berbagai penelitian menyatakan bahwa peningkatan jumlah leukosit sebagai prediktor
perburukan klinis dan kematian pada penderita stroke hemoragik, tetapi sampai saat ini masih
belumjelasapakahpenurunanjumlahleukositsetelahterjadileukositosisdapatsebagaiprediktor
perbaikanklinispenderitastrokehemoragik.Penelitianinimenggunakanrancangankohortprospektif.
Subjek penelitian adalah penderita stroke hemoragik dengan awitan datang d24 jam dengan
leukositosissaatmasukrumahsakityangdirawatdiSanglahDenpasar.Kelompokyangmengalami
penurunanjumlahleukositdibandingkandengankelompokyangtidakmengalamipeningkatanatau
tanpaperubahanjumlahleukosit.PenilaianluaranklinismenggunakanperubahanskorNIHSSyang
dinilai pada hari ketujuh. Total sebanyak 44 subjek dimasukkan dalam penelitian, 19 subjek
meunjukkanperbaikanskorNIHSS.Penurunanjumlahleukositmemilikihubunganyangsignifikan
dengan perbaikan klinis (RR=5,33; IK95%: 1,81 sampai 15,74; P<0,0001). Hasil penelitian
menunjukkanhanyapenurunanjumlahleukositmemilikihubunganyangindependent denganperbaikan
skorNIHSS.Disimpulkanbahwapadapenderitastrokehemorgaikdenganleukositosis,penurunan
jumlah leukosit dapat menjadi prediktor perbaikan klinis selama perawatan yang diukur dengan
skalaNIHSS.[MEDICINA 2015;46:92-8].

Kata kunci: penurunan jumlah leukosit, stroke hemoragik, perbaikan klinis

LEUCOCYTE COUNT REDUCTION AS A PREDICTOR FOR BETTER CLINICAL


OUTCOME IN HEMORRHAGIC STROKE PATIENTS DURING HOSPITALIZATION

Saktivi Harkitasari, Anak Agung Bagus Ngurah Nuartha,


Thomas Eko Purwata
Department of Neurology Udayana University Medical School/
Sanglah Hospital Denpasar Bali

ABSTRACT

Theprognosisofhemorrhagicstrokepatientsisassociatedwithmanyfactors,leucocytecountisoneof
them.Manystudiesindicatedthatelevatedleucocytecountisapredictorforbadclinicaloutcomeand
deathinpatientswithhemorrhagicstroke,however,thereisremainunclearwhetherleucocytereduction
afterleucocytosiscouldbeapredictorforbetterclinicaloutcomeofpatientswithhemorrhagicstroke.This
isaprospectivecohortstudy.Subjectwerehemorrhagicstrokepatientswhowerearrivaltimed24
hours onset with leucocytosis admitted in Sanglah hospital Denpasar. Group with leucocyte count
reductionwerecomparedwithgroupleucocytecountelevationorwithoutchanging.Clinicaloutcome
weremeasuredwithNIHSSscorechangingatday7.Atotalof44subjectswererecruited,19ofthem
hadbetterNIHSSscore.Leucocytecountreductionwassignificantlyassociatedwithbetterclinical
outcome (RR=5,33; 95%CI: 1,81 to 15,74; P<0,0001). Leucocyte count reduction was the only
independentlyassociatedwithbetterNIHSSscore.Itwasconcludedthatinhemorrhagicstrokepatients
with leucocytosis, leucocyte count reduction could be a predictor for better clinical outcome during
hospitalizationmeasuredwithNIHSS.[MEDICINA 2015;46:92-8].

Keywords: leucocyte count reduction, hemorrhagic stroke, better clinical outcome

92 JURNAL ILMIAH KEDOKTERAN


Penurunan Jumlah Leukosit Sebagai Prediktor Perbaikan Klinis Penderita Stroke Hemoragik Selama Perawatan | Saktivi H., dkk.

PENDAHULUAN denganmembagisubjekmenjadi mengkonsumsi obat-obatan


2kelompokyaituyangmengalami sepertianti-inflamasi,kemoterapi,
penurunan jumlah leukosit dan terapiradiasi,imunomodulator,
S trokeadalahpenyakit
multifaktorial.Angka yang jumlah leukositnya tetap menderita penyakit jantung,
kejadiannya makin meningkat ataumeningkat.Penelitiantelah hepar,limpa,ginjal,tulang,dan
daritahunketahun.Berdasarkan dilengkapi dengan surat paru, penderita mengalami
dataWorld Health Organization, Keterangan Kelaikan Etik dari keganasan, menderita infeksi
setiap tahun terdapat 15 juta Komisi Etik Litbang FK Unud/ otak, trauma kepala, menjalani
orangdiseluruhduniamenderita RSUP Sanglah Denpasar dan operasibedahsarafatautindakan
stroke. 1,2 Insidens stroke di suratijinpenelitiandariBagian pembedahanlainnya,mengalami
Indonesia berdasarkan hasil DiklitRSUPSanglahDenpasar. sepsis,perdarahandibatangotak,
Riskesdas 2013 menunjukkan Penelitian dilakukan di ruang talamus, intraventrikel,
peningkatan dari 8,3 per 1000 perawatanRumahSakitUmum subaraknoid derajat 4 dan 5
penduduk pada tahun 2007 PusatSanglahDenpasar,mulai menurut pembagian Hunt dan
menjadi12,1per1000penduduk daribulanDesember2014sampai Hess dan hidrosefalus pada CT
pada tahun 2013. 3 Stroke Februari 2015. Populasi scankepala,mengalamicushing
membutuhkanbiayaperawatan terjangkau adalah penderita response, mengalamigangguan
yangcukupbesardenganrerata stroke hemoragik akut yang otaklain.Sampeldiambilsecara
lama rawat 9,6 hari dan biaya menjalaniperawatandiRumah berturut-turut dengan menggu-
rawat 17.442 dolar.4 Mortalitas Sakit Umum Pusat Sanglah nakan metode sampling non-
seluruh pasien stroke sebesar Denpasar. Sampel diambil dari random jenis konsekutif. Baik
22%, 38,3% terjadi akibat semua penderita stroke peneliti maupun penderita/
perdarahan serebri dan 28,9% hemoragikakutyangmenjalani keluarganya mengetahui data
akibatstrokeiskemik.5 perawatandiRumahSakitUmum penelitian.
Prognosisstrokehemoragik Pusat Sanglah Denpasar yang Besaran sampel pada
dipengaruhiolehbanyakfaktor. memenuhi kriteria inklusi dan penelitian ini dihitung dengan
Salahsatunyaadalahleukositosis. eksklusi. rumus untuk jenis penelitian
Leukositosis dikaitkan dengan Kriteria inklusi pada analitikdenganskalapengukuran
peningkatanrisikomorbiditasdan penelitianiniantaralainbersedia komparatif dengan variabel
mortalitas penderita stroke. menjadi subjek penelitian atau kategorik tidak berpasangan. 6
Hampir seluruh klinisi keluargayangmewakilimenye- Kesalahan tipe I ditetapkan
memeriksa kondisi hematologi tujui dengan menandatangani sebesar5%,hipotesissatuarah,
menggunakan darah lengkap, surat persetujuan kesediaan sehinggaZ=1,96.Kesalahantipe
salah satu komponen yang bahwa penderita ikut dalam IIditetapkansebesar20%,maka
diperiksaadalahjumlahleukosit. penelitian sebagai sampel, Z=0,84.Selisihproporsipajanan
Pemeriksaaninidianggapmurah, menderitastrokehemoragikakut minimal(P1 P2) yang dianggap
mudah, dan dapat digunakan d 24 jam, usia penderita 18 bermaknaditetapkansebesar0,27
untuk mewakili kondisi sampai 60 tahun, penderita (kepustakaan).Proporsiperbaikan
hematologipenderita.Hinggasaat denganGCS>8saatawalmasuk, klinispadakelompokyangjumlah
inibelumjelasapakahpenurunan mengalamileukositosis,padaCT leukositnyatetapataumeningkat
jumlahleukositsetelahterjadinya scan kepala saat awal masuk (P2)=70%=0,7(kepustakaan).7
leukositosis dapat memprediksi menunjukkanvolumeperdarahan Dengandemikian,besarsampel
prognosispenderita.Penelitianini intraserebralsupratentorial<30 minimal masing-masing
bertujuan untuk mengetahui mililiter (ml) dan perdarahan kelompok adalah 22 orang,
penurunan leukosit sebagai serebelumdiameter<3sentimeter sehingga besar sampel kese-
prediktorperbaikanklinispada (cm)sertaperdarahansubarak- luruhanadalah44orang.
penderita stroke hemoragik noidderajat1sampai3menurut Variabeldalampenelitianini
selamaperawatandiRumahSakit pembagian Hunt dan Hess. diantaranyavariabelbebasyaitu
UmumPusatSanglahDenpasar. Kriteriaeksklusipadapenelitian jumlahleukositdalamdarahyang
iniantaralainpadaanamnesis berskalakategorikdanvariabel
BAHAN DAN METODE dijumpai infeksi atau inflamasi tergantung yaitu luaran
Penelitian ini merupakan akut atau kronis selama dan perawatanstrokeyangberskala
penelitianobservasionalanalitik sebelum menderita stroke, kategorik. Jumlah leukosit
kohort prospektif untuk sedang mengalami penyakit dikatakantinggiatauleukositosis
mengetahui hubungan antara autoimun seperti SLE dan apabila melebihi 11 x 10 3/L.8
penurunan jumlah leukosit penyakitdefisiensisistemimun Luaranstrokeadalahkondisisaat
dengan perbaikan klinis pada seperti acquired immunode- perawatan hari ketujuh setelah
penderita stroke hemoragik ficiency syndrome (AIDS), serangan stroke, yang dinilai

JURNAL ILMIAH KEDOKTERAN 93


MEDICINA VOLUME 46 NOMOR 2 M E I 2015

denganskalaNational Institute of pemeriksaanlaboratorium,akan saatawalmasukdanperawatan


Health Stroke Scale(NIHSS). diambildarahvenasebanyak5ml hari keempat. Tahap ketiga
Perbaikanluaranapabiladidapat- yangakandipakaibahanuntuk melakukanpenataandatadalam
kan penurunan nilai NIHSS pemeriksaan darah lengkap. bentuk tabel dan selanjutnya
antara awal dan akhir sebesar Pemeriksaan darah ini akan dilakukan analisis data dengan
kurangdaridansamadengandua dilakukan dua kali yaitu saat program SPSS serta dibuat
poin, sedangkan perburukan penderitaawalmasukdiInstalasi kesimpulandalambentuktabel
luaranapabiladidapatkannilai Rawat Darurat dan saat pera- dan penjelasannya.Data hasil
NIHSS antara awal dan akhir watan hari keempat. Penderita penelitianakandianalisissecara
tetapataumeningkatlebihdari dankeluargaberhakmengetahui statistik dengan menggunakan
dansamadenganduapoinatau seluruh hasil pemeriksaan programWindowsSPSSversi16.
didapatkan kematian selama tersebut. Kerahasiaan riwayat Analisisdatadilakukandalamdua
perawatan.9-12 kesehatanpenderitaakandijaga. tahapanyaitutahapanstatistik
Bahanpenelitianterdiridari Tahap kedua melakukan deskriptif digunakan untuk
data penderita didapatkan dari pencatatan identitas subjek, melihatgambarankarakteristik
hasilpengisiankuisioner,bahan pemeriksaan keadaan vital, dasar subyek penelitian dan
yang digunakan dalam anamnesis,peeriksaanfisissecara tahapan statistik analitik
pemeriksaanhitungleukosityaitu umum, pemeriksaan klinis dilakukan 2 tahap, yaitu uji
serumdarahyangtelahdicampur neurologis,pemeriksaanpenun- hipotesisuntukanalisisbivariat
denganEDTA,luaranperawatan jang seperti laboratorium dan tergantung yang berskala
strokediambildarianamnesisdan pencitraan sesuai indikasi, kategorikmenggunakanmetode
pemeriksaanfisissertapengisian penilaian derajat keparahan Chi-Square.Tingkatkemaknaan
lembarNIHSS.Instrumenyang stroke saat itu juga dengan dinyatakan dengan P< 0,05
digunakanterdiridariinstrumen menggunakan sistem angka denganintervalkepercayaan(IK)
pengambilan serum leukosit NIHSS saat awal masuk dan 95%.
yaituspuit5mldenganjarum23 perawatanhariketujuh.Penghi- Penelitianinitelahmendapat
G, tabung penampung bertutup tunganjumlahleukositdilakukan kelaikan etik dari Komisi Etik
berisi EDTA, torniket, kapas diBagianLaboratoriumPatologi PenelitianFakultasKedokteran
beralkoholdanplester,instrumen KlinikRSUPSanglahDenpasar Universitas Udayana/Rumah
penghitungan jumlah leukosit secara otomatis menggunakan Sakit Umum Pusat Sanglah
menggunakan alat otomatis alatbermerekADVIA2120ipada Denpasar
bermerek ADVIA 2120i, instru-
men pengambilan data luaran
penyakit dengan menggunakan
kuisioner NIHSS, instrumen
untuk menegakkan diagnosis
strokehemoragikmenggunakan
alat CT scan kepala bermerek
HITACHI Eclos dijumpai
hiperdensitas.
Penelitian ini dilakukan
dalamtigatahap.Tahappertama
melakukan pengambilan data
sesuai dengan metode pengam-
bilandatadandilakukanpenya-
ringan data menurut kriteria
inklusi dan eksklusi. Penderita
ataukeluargayangsetujubahwa
penderita diikutkan dalam
penelitian diminta menanda-
tangani surat persetujuan
informed consent setelah
diberikan penjelasan bahwa
penderita akan dilakukan
wawancaraataukepadakeluarga
yang mewakili, pengisian
kuisioner NIHSS, pemeriksaan
fisis dan laboratorium. Untuk Gambar 1.Alursubjekpenelitian.

94 JURNAL ILMIAH KEDOKTERAN


Penurunan Jumlah Leukosit Sebagai Prediktor Perbaikan Klinis Penderita Stroke Hemoragik Selama Perawatan | Saktivi H., dkk.

HASIL Tabel 1.Karakteristikdasarsubjekpenelitian


Selama periode penelitian
(bulan Desember 2014 sampai Seluruh Penurunan Peningkatan
Februari 2015), didapatkan Variabel subjek jumlah jumlah
sebanyak 85 penderita stroke leukosit leukosit
hemoragik yang menjalani n=44 n=22 n=22
perawatan di ruang rawat inap
Rumah Sakit Umum Pusat Usia(tahun),median(IQR) 54,00(10) 50,50(11) 56,00(7)
SanglahDenpasar.Dari85orang 55tahun,n(%) 26(59) 16(73) 10(46)
penderita stroke hemoragik, 26 >55tahun,n(%) 18(41) 6(27) 12(55)
orang diantaranya dieksklusi Jeniskelamin,n(%)
karenaberbagaisebab.Penderita Lelaki 28(64) 14(64) 14(64)
yang dieksklusi karena Perempuan 16(36) 8(36) 8(36)
mengalami infeksi sebelum Jenisperdarahan,n(%)
perawatan sebanyak 2 orang, 8 Intraserebral 36(82) 18(82) 18(82)
orangkarenaklinisyangburuk Subaraknoid 8(18) 4(18) 4(18)
saatawalmasuktanpamenjalani Pergeserangaristengah
operasi,5orangkarenariwayat padaCTscankepala,n(%)
strokedantraumakepala,5orang Tidak 33(75) 18(82) 15(68)
karenadatangkeInstalasiRawat Ya 11(25) 4(18) 7(32)
Daruratlebihdari24jam,3orang GCSawalmasuk,n(%)
karenamengalamiperdarahandi <12 14(32) 6(27) 8(36)
batang otak dan 3 orang 12 30(68) 16(73) 14(64)
mengalami perdarahan di Reratatekanandarah
talamus.Setelahsubjekdiikutkan arterialawalmasuk,n(%)
dalampenelitian,15orangdrop 130mmHg 31(71 14(64) 17(77)
out karena 3 orang mengalami >130mmHg) 13(30) 8(36) 5(23)
infeksi selama perawatan, 10
orangkarenamenjalanioperasi IQR:Interquartile Range
denganvolumeperdarahane30
mldan9diantaranyameninggal
saat perawatan serta 2 Tabel 2.Analisisbivariatpenurunanjumlahleukositsebagaiprediktor
diantaranyamengalamiinfeksi,1 perbaikanklinispenderitastrokehemoragik
orang mengalami ensefalopati
hipoksik dan 1 orang pulang Variabel Perbaikan Perburukan RR P
paksa. Sebanyak 44 orang klinis klinis (IK95%)
penderitastrokehemoragikyang
memenuhi kriteria inklusi dan Leukosit Menurun, 16(73) 6(27) 5,33 <0,0001
eksklusidikelompokkanmenjadi n(%)
dua yaitu kelompok pertama Tetap/ 3(14) 19(86) (1,81sampai
sebanyak22orangyangmenga- meningkat, 15,74)
lamipenurunanjumlahleukosit n(%)
dankelompokkeduasebanyak22
orang yang mengalami pening-
katan atau tanpa perubahan e12 dan rerata tekanan darah rita dengan penurunan jumlah
jumlahleukosit(Gambar 1). arterialawalmasukd130mmHg leukositmemilikikemungkinan
Karakteristik dasar subjek didapatkanjumlahlebihbanyak 5,33 kali mengalami perbaikan
penelitianterdiridariusia,jenis (Tabel 1). klinis dibandingkan penderita
kelamin, jenis perdarahan, Analisis bivariat dilakukan denganpeningkatanatautanpa
pergeserangaristengahpadaCT untuk mengetahui penurunan perubahan jumlah leukosit
scan kepala, skor GCS awal jumlahleukositsebagaiprediktor (Tabel 2).
masuk,danreratatekanandarah perbaikanklinispenderitastroke
arterialawalmasuk.Median(IQR) hemoragik.Penurunan jumlah DISKUSI
usiasubjekpenelitianyaitu54,00 leukositmemilikihubunganyang Peranandariinflamasipada
(10).Subjekberjeniskelaminlaki- bermaknasecarastatistikdengan patofisiologi stroke hemoragik
laki,subjekdenganperdarahan perbaikan klinis dengan nilai telah banyak dikenal. Proses
intraserebral, tanpa pergeseran RR=5,33, IK95%: 1,81 sampai inflamasipadastrokehemoragik
garis tengah, GCS awal masuk 15,74,P<0,0001.Artinyapende- termasuk jenis aseptik. Respon

JURNAL ILMIAH KEDOKTERAN 95


MEDICINA VOLUME 46 NOMOR 2 M E I 2015

inflamasi teraktivasi akibat radikalbebas.15,16 mediator-mediatorinflamasidan


adanyadarahyangmasukdalam Kebanyakanpenderitastroke melaluipengaruhradikalbebas
parenkimotakdenganinfiltrasi hemoragik akan mengalami dan aktivasi komplemen. Oleh
leukosit perifer, aktivasi leukositosisdalam24jamsetelah karenaitu,jumlahleukositdapat
microglia, dan pelepasan awitanserangan,namunleuko- digunakan sebagai penanda
sitokin.7,13 sitosisbukanmerupakanpredik- tingginya status inflamasi dan
Selleukositmerupakansalah tormortalitasselamaperawatan berkontribusi terhadap bertam-
satuseldalamkomponendarah padapenderitastrokehemoragik, bahnya perdarahan dan keru-
yang penting dalam proses tetapi leukositosis merupakan sakanotak.23-25
inflamasisepertipadaperdarahan indikatordariperberatanklinis Kekuatan penelitian ini
otak.Setelahterjadiperdarahan stroke. 17 Peningkatan jumlah adalah dapat mengetahui
otak,leukosittampakmengelilingi leukositberkaitandenganluasnya pengaruh penurunan jumlah
daerahperdarahan.Peningkatan perdarahan sehingga mempe- leukositpadaharikeempatsebagai
jumlah leukosit ini dapat ngaruhi luaran penderita. prediktor yang kuat dalam
ditemukandicairanserebrospinal Penderita dengan ekstensi menentukan kemungkinan
dan darah perifer. Peningkatan perdarahankeruangsubaraknoid perbaikanklinispenderitastroke
jumlahleukositpadadarahperifer atau intraventrikel memicu hemoragik pada hari ketujuh
danjumlahnyaakanmeningkat responinflamasiyangtinggiyang karena faktor-faktor lain yang
sesuaidenganbesarnyaukuran disebut dengan ventrikulitis. ikut berkontribusi terhadap
perdarahan.Peningkatanhitung Infiltrasi leukosit pada lokasi perbaikan klinis telah
leukosit pada darah perifer perdarahandaripembuluhdarah dikendalikan dengan baik
disebabkan oleh respon tubuh yang jauh mencapai puncaknya sehingga hanya didapatkan
terhadap stres dan kerusakan dalam24-48jamsetelahawitan penurunanjumlahleukosityang
jaringan. Tingginya jumlah terjadinyaperdarahan.Kondisiini bermakna.Kelemahanpenelitian
leukositdikatakanberhubungan dapatdipertahankanselama72 iniadalahtidakmengikutsertakan
dengan perburukan klinis jam.Kemudianjumlahnyaakan penandainflamasilainnyaseperti
neurologis awal pada stroke mulaimenurunsetelah72jam.18 kadarlajuendapdarah,c-reactive
hemoragik.8,13,14 Buruknya luaran klinis protein dan hitung neutrofil
Masuknya leukosit ke otak penderita stroke hemoragik banding limfosit sebagai
yang mengalami perdarahan berkaitandenganudemdisekitar pembanding dengan melihat
dimulai dengan adhesi pada perdarahanyangdimediasioleh aspek lain seperti disabilitas
endotel dan sampai di jaringan leukosit.Perbaikanklinisdimulai fungsionaldanmortalitas.Selain
otak.Migrasileukositdaridarah dengan pengurangan udem itu, pada penelitian ini tidak
keotakdimulaidenganinteraksi sehingga penekanan parenkim meneliti faktor-faktor lain yang
leukosit-endotel dengan rolling serebri dan proses kerusakan dapat berkontribusi terhadap
yangdiperantaraiolehP-selektin neurondapatdiatasi.19Penurunan perbaikanklinispenderitaseperti
danE-selektinpadapermukaan jumlah leukosit mengurangi awitan kedatangan dan adanya
endotel dan L-selektin pada angkakejadianvasospasmepada ekstensi perdarahan ke
leukosit.Sejakaktivasiinileukosit penderita perdarahan subarak- intraventrikel. Peneliti tidak
melekatpadatepiendotelmelalui noid.20 Jumlah leukosit meme- dapat mengendalikan faktor
reseptor glikoprotein dinding ngaruhi secara independent perbedaanperlakuanatauterapi
leukosit(disebutCD-18atau2- terhadapluaranpenderitastroke terhadap masing-masing
integrin)danliganddariendotel, hemoragik. Penurunan jumlah penderitakarenaperbedaantipe
ICAM-1.Membranleukosityang leukosit berkaitan dengan stroke dan klinis yang dialami
terdiridariglikoproteinkompleks penguranganvolumeperdarahan termasuk dalam kelemahan
yangbertanggungjawabterhadap danudem.21,22 penelitian. Selain hal tersebut,
perlekataninidisebutCD-18(2- Leukosit sangat berperan kelemahan penelitian ini yaitu
integrin).Leukosit tampak pada dalamprosesfagositosisbekuan pemeriksaan jumlah leukosit
jaringan SSP yang mengalami darah pada kasus perdarahan tidak dikerjakan secara serial
perdarahan, sebagai respon otak. Peningkatan jumlahnya setiapharisehinggatidakdapat
patofisiologiterhadapadanyalesi. dapatberkaitandenganprosesini diketahui perubahan jumlah
Buktilainyangbarumengatakan maupunluasnyaperdarahandan leukositdanwaktusecaranyata
bahwaleukositbisajugasecara kerusakan pembuluh darah di penurunanjumlahleukosit.
langsungterlibatdalampatoge- otak.Leukositdapatmenginduksi
nesis dan perluasan dari inflamasi yang menyebabkan SIMPULAN
perdarahan otak. Leukosit kerusakanjaringansecaratidak Berdasarkanhasilpenelitian
melepaskan enzim hidrolisis, langsung dengan menstimulasi didapatkan simpulan bahwa
lemakperoksidasedanpelepasan makrofag untuk melepaskan penurunanjumlahleukositdapat

96 JURNAL ILMIAH KEDOKTERAN


Penurunan Jumlah Leukosit Sebagai Prediktor Perbaikan Klinis Penderita Stroke Hemoragik Selama Perawatan | Saktivi H., dkk.

menjadi prediktor perbaikan dari:URL:http:// 12. BooneM,ChillonJ,GarciaP,


klinispenderitastrokehemoragik www.depkes.go.id/resources/ CanapleS,LamyC,Godefroy
selamaperawatan. download/general/ O, dkk. NIHSS. Stroke.
Hasil%20Riskesdas%20 2012;8:87-93.
SARAN 2013.pdf.
13. YabluchanskiyA.Leukocytes
Berdasarkanhasilsimpulan,
4. Russel MW, Joshi AV, as marker of hemorrhagic
maka dapat disarankan perlu
Neumann PJ, Boulanger L, strokeinflammatorynature.
dilakukan pemeriksaan jumlah
Menzin J. FERNE: intrace- Kapazina.2012;998:10-21.
leukositpadaharipertamadan
rebralhemorrhage,predictors
keempatsejakawitanpenderita 14. Wang J, Dore S. Inflam-
ofhospitallengthofstayand
mengalami serangan stroke mation after intracerebral
cost in patients with
hemoragik untuk mengetahui hemorrhage.Journal of
intracerebral hemorhage.
prediksiperbaikanklinispadahari Cerebral Blood Flow &
Neurology.2006;67:1279-81.
ketujuh. Metabolism.2007;27:894908.
5. Misbach J, AliW. Clinical
15. CaplanLR.Strokeaclinical
UCAPAN TERIMA KASIH/ study.StrokeinIndonesia:a
approach. Edisi ke-4.
ACKNOWLEDGMENTS large prospective hospital
Philadelphia: Saunders an
Penulis menyampaikan basedstudyofacutestrokein
ImprintofElsevierInc;2009.
ucapan terima kasih kepada 28 hospitals in Indonesia.
berbagaipihakyangmendukung, Journal of Clinical Neuro- 16. Nai-Wen T, Wen-Neng C,
diantaranya dr. A.A.B.N. science.2000;8(3):245-9. Chen-Fu S, Chung-Ren J,
Nuartha,Sp.S(K),Dr.dr.Thomas Cheng-Hsien I. Leucocyte
6. DahlanMS.Besarsampeldan
EkoPurwata,Sp.S(K),dr.IPutu apoptosis in patients with
cara pengambilan sampel
EkaWidyadharma,MSc.,Sp.S(K), acuteiscemicstroke.Clinical
dalampenelitiankedokteran
dr.SiannyHerawati,Sp.PK,dr. and Experimental Pharma-
kesehatan.Jakarta:Salemba
Made Widhi Asih, Sp.Rad, dr. I cology and Physiology.
Medika;2009.
WayanGedeArtawanEkaPutra, 2010;37:884-8.
M.Epid, dr. Cokorda Agung 7. AgnihotriS,CzapA,StaffI,
17. KammersgaardLP.Survival
Wahyu Purnamasidhi,dr. Luh FortunatoG,McCulloughL.
afterstroke:riskfactorsand
Kadek Trisna Lestari, dr. Ni Peripheralleukocytecounts
determinants in the copen-
Nyoman Ayu Susilawati, dr. and outcomes after intrace-
hagenstrokestudy.Danish
YulianaMonikaImeldaWeaOra rebralhemorrhage.Journalof
Medical Bulletin. 2010;
Adja,dr.YoanesGondowardaja, Neuroinflammation.
57(10):1-22.
M.Biomed,Sp.S,dr.Octavianus 2011;8:160-4.
Darmawan, dr. Gracia Meliana 18. Suzuki S, Kelley RE,
8. Hoffbrand A, Petit J.
Tanoyo,dandr.Fauzy. DandapaniBK,Reyes-Iglesias
EssentialHaematology.Edisi
Y, Dietrich D, Duncan RC.
ke-2.Jakarta:EGC;2000.
DAFTAR PUSTAKA Acute leucocyte and tempe-
9. Jensen M, Lyden P. Stroke ratureresponseinhyperten-
1. Minino A, Dwyer G, scale: an updates. National sive intracerebral hemorr-
Cruickshank J, Suzuki S, StrokeAssociation.2006;16: hage.Stroke.2013;26:1020-3.
Dandapani B. Death in the 1-7.
United States. NCHS Data 19. Kugler C, Altenhoner T,
Brief.2010;64:1-8. 10. CheungCM,TsolTH,HonS, Lochner P, Ferbert A.
Lee C, Huang C. Using the Hessian stroke data bank
2. JauchE,SaverJ,AdamsH, NIHSS to predict the study group ASH: does age
BrunoA,ConnorsJ,Demaer- mortality and outcome of influence early stroke
schalkB,dkk.Guidelinesfor patient with intracerebral recoveryfromstroke?astudy
the early management of hemorrhage.HongKongMed fromtheHessianstrokedata
patientswithacuteischemic J.2006;14:367-70. bank.JournalofNeurology.
stroke.Stroke.2013;44:870- 2003;250(6):676-81.
947. 11. DeGraba T, Hallenbeck M,
PettegiewK,DurkaA,Kelly 20. OhSE,KwonJT,HongHJ,
3. Departemen Kesehatan B. Progression in acute KimYB,SukJS.Relationship
RepublikIndonesia.Pedoman stroke: value of the Initial between leucocytosis and
Interpretasi Data Klinik NIH stroke scale score on vasospasmsfollowinganeu-
[serial online] 2013 Des patientstratificationinfuture rysmalsubarachnoidhemorr-
[diakses5September2014]; trial. Stroke. 1999;30: hage. J Korean Neurosurg
1[1]: [25 screen]. Diunduh 208-12. Soc.2007;41:153-6.

JURNAL ILMIAH KEDOKTERAN 97


MEDICINA VOLUME 46 NOMOR 2 M E I 2015

21. ChenY,ChenC,LiuJ,Chen intracerebralhemorrhage.J prognosticmodelandscoreto


S, Cheng M, Chiu DT. Stroke Cerebrovasc Dis. predict short term outcome
Oxidative markers in 2014;23(2):e107-11. after intracerebral hemorr-
spontaneous intracerebral hage.ScientificReasearchand
23. Di Napoli M, Godoy DA,
hemorrhage: leucocyte 8- Essays.2011;6(10):2063-8.
CampiV,ValleM,PineroG,
hydroxy-2-deoxyguanosineas
MirofskyM,dkk.C-reactive 25. Wang T, Zhang JH, Qin X.
anindependentpredictorof
protein level measurement Analysisondeath-associated
the 30-day outcome. J
improvesmortalityprediction factors of patients with
Neurosurg.2011;115:1184-90.
when added to the subarachnoid hemorrhage
22. AdeoyeO,WalshK,WooJG, spontaneous intracerebral duringhospitalization.Acta
HaverbuschM,MoomawCJ, hemorrhage score. Stroke. Neurochirurgica Supple-
BroderickJP,dkk.Peripheral 2011;42:1230-6. ments.2011;110(1):219-23.
monocytecountisassociated
24. LiF,ChenH,WangY,Yang
with case-fatality after
Y,LiC,DdongZ,dkk.Anew

98 JURNAL ILMIAH KEDOKTERAN

Anda mungkin juga menyukai