Anda di halaman 1dari 1

BREASTFEEDING JAUNDICE

Breastfeeding jaundice dapat terjadi pada bayi yang mendapat air susu ibu (ASI)
eksklusif. Terjadi akibat kekurangan ASI yang biasanya timbul pada hari kedua atau ketiga
pada waktu ASI belum banyak dan biasanya tidak memerlukan pengobatan. Terjadi pada 5-
10% bayi baru lahir. Sebaiknya pertahankan pemberian ASI 8-12 kali sehari.
Breastfeeding Jaundice, disebabkan ketika Bilirubin yang telah laut dalam air (water
soluble) masuk ke dalam usus untuk dibuang melalui BAB, ada sebagian yang akan diserap
kembali oleh tubuh setelah oleh dinding usus diubah lagi komposisinya menjadi larut dalam
lemak (fat soluble). Semakin banyak BAB yang berhasil mengeluarkan Bilirubin maka, akan
semakin sedikit yang terserap kembali oleh tubuh bayi. Oleh karena itu, penting sekali bagi
bayi baru lahir untuk minum asi dalam bentuk kolostrum yang banyak mengandung zat
laxative sehingga Bilirubin dapat dikeluarkan secara maksimal sehingga sedikit sekali yang
akan terserap kembali ke dalam tubuhnya. bayi yang tidak sering minum asi dapat mengalami
gejala ini.

IKTERUS ASI (BREASTMILK JAUNDICE)


Ikterus ASI berhubungan dengan pemberian ASI dari seorang ibu tertentu dan
biasanya akan timbul pada setiap bayi yang disusukannya bergantung pada kemampuan bayi
tersebut mengubah bilirubin indirek. Jarang mengancam jiwa dan timbul setelah 4-7 hari
pertama dan berlangsung lebih lama dari ikterus fisiologis yaitu 3-12 minggu.
Beberapa teori menjelaskan proses ikterus karena ASI ini, salah satunya adalah teori
lipoprotein lipase yang menjelaskan bahwa enzim Lipoprotein Lipase pada ASI akan
menurunkan ekskresi dan konjugasi bilirubin.
Keadaan dapat bertahan 2-3 bulan, selama kurun waktu tersebut, walaupun bayi banyak
minum ASI, pertambahan BB bagus, BAB sering, BAK berwarna bening, bayi sehat, aktif,
licah dan responsif, namun Bilirubin-nya tetap tinggi dan bayi tetap kelihatan kuning. Belum
diketahui secara pasti apa yang menyebaban kondisi ini, namun kalangan medis mencurigai
bahwa Beta Glucuronidase, suatu zat yang terdapat dalam ASI mengurangi kemampuan lever
bayi untuk mengatasi kadar Bilirubin dalam tubuhnya selain itu beberapa ahli juga
berpendapat ini timbul akibat terhambatnya uridine diphosphoglucoronic acid glucoronyl
transferase (UDPGA) oleh hasil metabolisme progesteron yaitu pregnane-3-alpha 20 beta-
diol yang ada dalam ASI ibu-ibu tertentu. Breastmilk Jaundice adalah normal. Tidak perlu
untuk berhenti menyusui dalam rangka melakukan diagnosa atas kondisi ini. Apabila bayi
dalam kondisi sehat seperti disebutkan diatas, maka tidak ada alasan untuk berhenti menyusui

Anda mungkin juga menyukai