S1 TRANSFER
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
2016
PERUSAHAAN I
Dengan melihat Struktur Organisasi perusahaan Blue Bird di atas, kita dapat
mengetahui bahwa jenis organisasi bisnis yang digunakan adalah Fungsional.
Penjelasan :
Fungsional adalah mengelompokkan karyawan dengan tugas-tugas yang
sama menjadi satu kelompok yang dapat menunjang operasi perusahaan. Misalnya
dalam Blue Bird ini yaitu, Divisi HR/GA, operasi pusat, divisi bisnis membawahi
direktur keuangan. Setiap direktur memiliki divisi yang sekelompok dan
membantunya.
Pusat pertanggungjawaban :
SARI ROTI
Sari Roti merupakan sebuah perusahaan yang memproduksi roti. Sari roti
berdiri sejak tahun 1995 dan mendapatkan banyak penghargaan sejak tahun 2009
hingga sekarang karena kualitas produknya yang baik. Kawasan industry pabrik sari
roti ada di beberapa kota di Indonesia seperti Cikarang, Pasuruan, Semarang,
Medan, Palembang dan lain lain sedangkan penjualan dan distribusi produknya
sudah ke seluruh Indonesia.
Direktur Pembelian :
Bertanggungjawab atas pembelian yang dilakukan guna memenuhi
kebutuhan bahan baku dan peralatan lainya. Divisi pembelian berarti merupakan
pusat pertanggungjawaban biaya karena hanya memikirkan bagaimana cara
menggunakan dana, bukan mendapatkan dana
Direktur Keuangan :
Bertanggungjawab memastikan laporan keuangan apakah kondisinya
baik dan sudah sesuai yang diharapkan atau belum. Menurut saya bagian ini
bukan termasuk dalam pusat pertanggungjawaban tetapi sebagai pembantu
perusahaan dalam pencapaian tujuan.
KESIMPULAN
Dari kedua perusahaan yang saya analisis merupakan perusahaan yang
berbeda jenis usahanya yaitu dibidang jasa (Blue Bird) dan satu lagi yaitu di bidang
manufaktur ( Sari Roti ). Kedua perusahaan ini memiliki jenis organisasi yang sama
yaitu fungsional, tetapi bagian-bagian yang ada dalam perusahaanya memiiliki
pertanggungjawaban yang berbeda walau ada beberapa divisi yang sama. Dapat
ditarik kesimpulan bahwa apapun jenis organisasi yang diterapkan serta apa saja
pusat pertanggungjawaban yang digunakan , suatu perusahaan akan memiliki
kelemahan dan kelebihan. Terlepas dari semua itu, setiap perusahaan tetap dapat
mencapai tujuan perusahaan masing-masing walau menggunakan jenis organisasi
yang berbeda dan juga pusat pertanggungjawaban yang berbeda-beda.