KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat
rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan praktik kerja industri yang
dilaksanakan di Savoury Factory PT. Unilever Indonesia Tbk dan menyelesaikan
penyusunan laporan ini. Penulisan laporan ini bertujuan untuk memenuhi salah
satu syarat kelulusan tahun ajaran 2015/2016 di Sekolah Menengah Kejuruan
Negeri 1 Cimahi dan pertanggung jawaban pelaksanaan praktik kerja industri
secara tertulis di Savoury Factory PT. Unilever Indonesia Tbk.
Penulis memutuskan untuk membuat laporan yang berjudul MEMBUAT
SISTEM INFORMASI DATA PERUSAHAAN SAVOURY FACTORY BERBASIS
WEB DI PT. UNILEVER INDONESIA Tbk MENGGUNAKAN NOTEPAD++
berdasarkan kegiatan yang penulis lakukan selama kurang lebih 4 (empat) bulan
pada saat praktik kerja industri yang dimulai pada tanggal 8 September 2015 dan
berakhir pada tanggal 7 Januari 2016.
Laporan ini merupakan hasil praktik dan pengamatan penulis selama
melaksanakan praktik kerja industri di Savoury Factory PT. Unilever Indonesia
Tbk.
Untuk itu penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu dalam pelaksanaan dan penulisan laporan praktik kerja
industri ini, antara lain kepada :
Penulis
3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................iii
DAFTAR TABEL...................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................vii
BAB I.......................................................................................................................1
1.1. Latar Belakang Masalah............................................................................1
1.2. Tujuan........................................................................................................2
1.3. Pembatasan Masalah.................................................................................2
1.4. Sistematika Pembahasan...........................................................................3
BAB II......................................................................................................................5
2.1. Profil Perusahaan.......................................................................................5
2.2. Sejarah Perusahaan....................................................................................6
2.2.1. Perluasan Perusahaan.........................................................................8
2.2.2. Kronologi Perusahaan........................................................................9
2.3. Lokasi Perusahaan...................................................................................11
2.4. Visi dan Misi Perusahaan........................................................................11
2.5. Tujuan dan Prinsip Perusahaan................................................................11
2.5.1. Bright Future : Aksi Menginspirasi Dunia.......................................12
2.6. Logo Perusahaan.....................................................................................14
2.7. Pengenalan Produk..................................................................................16
BAB III..................................................................................................................18
3.1. Komunikasi Data.....................................................................................18
3.1.1. Komponen Komunikasi Data...........................................................18
3.1.2. Jenis Komunikasi Data.....................................................................19
3.1.3. Jalur Komunikasi.............................................................................21
3.1.4. Sistem Transmisi..............................................................................21
3.1.5. Sinyal...............................................................................................23
3.2. Jaringan Komputer..................................................................................23
3.2.1. Klasifikasi Jaringan Komputer.........................................................26
3.2.2. Topologi Jaringan.............................................................................26
3.3. Web Server..............................................................................................29
3.4. Web Browser...........................................................................................30
3.5. Website (Situs Web)................................................................................31
4
DAFTAR T
DAFTAR GAMBA
7
BAB I
PENDAHULUAN
Maka Sistem Informasi berbasis web merupakan salah satu solusi bagi
Savoury Factory PT. Unilever Indonesia Tbk untuk meningkatkan kinerja dan
mutu perusahaan. Dengan adanya sistem informasi berbasis web dapat
mempermudah dalam mengatur sistem pengiriman data. Oleh karena itu penulis
membuat laporan yang berjudul Membuat Sistem Informasi Data perusahaan
2
1.2.Tujuan
Tujuan dari penyusunan laporan praktik kerja industri ini, antara lain :
1. Mempermudah karyawan setiap department dan sub department dalam
proses pengiriman data kepada manager atau assistant manager, dan
memperkecil kemungkinan rusaknya atau hilangnya data.
4. Aplikasi yang digunakan terdiri dari Notepad++ sebagai text editor dan
XAMPP sebagai penyedia layanan Web Server.
10. Hasil project digunakan di Savoury Factory PT. Unilever Indonesia Tbk.
BAB 5 PENUTUP, berisi mengenai kesimpulan dari uraian masalah yang dibahas
serta saran saran yang bersifat solusi dan membangun terhadap judul yang
dipilih.
5
BAB II
Ophuijsen, notaris di Batavia. Akta ini disetujui oleh Gubernur Jenderal van
Negerlandsch-Indie dengan surat No. 14 pada tanggal 16 Desember 1933,
terdaftar di Raad van Justitie di Batavia dengan No. 302 pada tanggal 22
Desember 1933 dan diumumkan dalam Javasche Courant pada tanggal 9 Januari
1934 Tambahan No. 3.
Dengan akta No. 171 yang dibuat oleh notaris Ny. Kartini Mulyadi
tertanggal 22 Juli 1980, nama perusahaan diubah menjadi PT Unilever Indonesia.
Dengan akta no. 92 yang dibuat oleh notaris Tn. Mudofir Hadi, S.H. tertanggal 30
Juni 1997, nama perusahaan diubah menjadi PT Unilever Indonesia Tbk. Akta ini
disetujui oleh Menteri Kehakiman dengan keputusan No. C2-
1.049HT.01.04TH.98 tertanggal 23 Februari 1998 dan diumumkan di Berita
Negara No. 2620 tanggal 15 Mei 1998 Tambahan No. 39.
Perusahaan mendaftarkan 15% dari sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan
Bursa Efek Surabaya setelah memperoleh persetujuan dari Ketua Badan Pelaksana
Pasar Modal (Bapepam) No. SI-009/PM/E/1981 pada tanggal 16 November 1981.
Pada Rapat Umum Tahunan perusahaan pada tanggal 24 Juni 2003, para
pemegang saham menyepakati pemecahan saham, dengan mengurangi nilai
nominal saham dari Rp 100 per saham menjadi Rp 10 per saham. Perubahan ini
dibuat di hadapan notaris dengan akta No. 46 yang dibuat oleh notaris Singgih
Susilo, S.H. tertanggal 10 Juli 2003 dan disetujui oleh Menteri Kehakiman dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan keputusan No. C-17533
HT.01.04-TH.2003.
Perusahaan bergerak dalam bidang produksi sabun, deterjen, margarin,
minyak sayur dan makanan yang terbuat dari susu, es krim, makanan dan
minuman dari teh dan produk-produk kosmetik.
Sebagaimana disetujui dalam Rapat Umum Tahunan Perusahaan pada
tanggal 13 Juni, 2000, yang dituangkan dalam akta notaris No. 82 yang dibuat
oleh notaris Singgih Susilo, S.H. tertanggal 14 Juni 2000, perusahaan juga
bertindak sebagai distributor utama dan memberi jasa-jasa penelitian pemasaran.
Akta ini disetujui oleh Menteri Hukum dan Perundang-undangan (dahulu Menteri
Kehakiman) Republik Indonesia dengan keputusan No. C-18482HT.01.04-
8
1936 Produksi margarin dan minyak oleh Pabrik van den Bergh NV
Angke, Jakarta
Surabaya
Sumber : http://www.unilever.co.id
a. PT. Unilever Indonesia Tbk bekerja untuk menciptakan masa depan yang
lebih baik setiap hari.
b. Dampak Positif
PT. Unilever Indonesia Tbk ingin bekerja dengan para penyedia sumber
daya yang memiliki nilai dan standar yang sama dengan PT. Unilever
Indonesia Tbk dalam bekerja. Peraturan tentang rekanan bisnis, sejalan
dengan peraturan prinsip bisnis PT. Unilever Indonesia Tbk, terdiri dari
sepuluh prinsip yang meliputi integritas bisnis dan tanggung jawab yang
berhubungan dengan karyawan, konsumen dan lingkungan.
2.5.1. Bright Future : Aksi Menginspirasi Dunia
PT. Unilever Indonesia Tbk yakin tidak ada waktu yang lebih tepat
untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak indonesia.
Di sebuah dunia dengan semua orang mempunyai cukup makanan dan tidak
ada anak-anak tidur dengan perut yang lapar. Anak-anak merayakan ulang
tahunnya yang kelima dan memiliki masa kanak-kanak yang menyenangkan.
Setiap rumah mempunyai cukup air bersih untuk diminum, memasak dan
bebersih, dan di mana semua orang menikmati hidup sambil melestarikan
bumi untuk generasi berikutnya.
Diluncurkan pada tahun 2013 dengan nama: Project Sunlight, Unilever
brightFuture telah menghasilkan kontribusi positif kepada kehidupan
berjuta-juta orang di dunia. Dengan semakin banyaknya dukungan dan
semangat menggapai masa depan yang cerah dari berbagai komunitas dan
masyarakat di dunia, di bulan april 2015 Project Sunlight telah beralih
menjadi Unilever brightFuture.
Inilah beberapa momen membanggakan bagi PT. Unilever Indonesia Tbk :
d. PT. Unilever Indonesia Tbk telah menjangkau hampir 20 juta anak anak
dan lebih dari 100 sekolah di Indonesia dengan memberikan program
edukasi kebersihan dan fasilitas sanitasi yang memadai.
e. Bersama mitra NGO PT. Unilever Indonesia Tbk di India, PT. Unilever
Indonesia Tbk telah membantu lebih dari 115 juta orang melalui
program sanitasi dan kesehatan.
Sumber : http://www.unilever.co.id
Makna dari logo PT. Unilever Indonesia Tbk, yaitu :
s. DNA, double helix, cetak biru kehidupan dan simbol ilmu alam, kunci
hidup sehat.
b. Home Care
1) Cif
2) Domestos
3) Molto
4) Rinso
5) Sunlight
6) Super Pell
7) Surf
8) Vixal
9) Wipol
10) Wipol Karbol
11) Wipol Ultra Protection
c. Personal Care
1) Axe
2) Citra
3) Clear
4) Close Up
5) Dove
6) Lifebouy
7) Lux
8) Ponds
18
9) Rexona
10) Vaseline
11) Zwitsal
19
BAB III
LANDASAN TEORI
Data merupakan fakta atau bagian dari fakta yang mengandung arti, yang
dihubungkan dengan kenyataan. Keberadaan data akan berperan dalam kehidupan
manusia, salah satunya dalam bidang teknologi dan komunikasi.
Komunikasi data dapat didefinisikan sebagai hubungan atau interaksi
(pengiriman dan peneriman) antar device yang terhubung dalam sebuah jaringan,
baik yang dengan jangkauan sempit maupun dengan jangkauan yang lebih luas.
Sumber : http://www.regisaputra17.wordpress.com
3.1.2. Jenis Komunikasi Data
Berdasarkan dengan media penghubungnya, komunikasi data dibagi
menjadi 2 jenis, yaitu melalui alat dan melalui satelit.
1) Kabel Coaxial
Pelindung Interferensi : Ada
Maks. Bandwith : 10 Mbps
Maks. Kabel : 500 meter
Soket : BNC (Bayonet Naval Conector)
Biaya : Murah dibanding UTP Gambar 3.2 Kabel
Coaxial
Installasi : Sederhana Sumber :
Contoh Kabel Coaxial ditunjukan pada www.metacom.com
Gambar 3.2.
21
2) Kabel UTP
Pelindung Interferensi : Tidak ada
Maks. Bandwith : 100 Mbps
Maks. Kabel : 100 meter
Soket : RJ-45 (RJ = Registered Jack) Gambar 3.3 Kabel
Biaya : Murah UTP
Sumber :
Installasi : Mudah www.metacom.com
Contoh Kabel UTP ditunjukan pada
Gambar 3.3.
3) Kabel STP
Pelindung Interferensi : Ada
Maks. Bandwith : 100 Mbps
Maks. Kabel : 100 meter
Soket : RJ-45 (RJ = Registered Jack) Gambar 3.4 Kabel STP
Biaya : Lebih mahal dibanding UTP Sumber :
Installasi : Sulit www.metacom.com
Contoh Kabel STP ditunjukan pada
Gambar 3.4.
Gambar 3.5.
22
5) Media Nirkabel
(a) Microwave, Gelombang radio yang menggunakan frekuensi
tinggi. Antara pengirim dan penerima harus berada pada satu
garis lurus / garis pandang untuk dapat berkomunikasi dengan
baik. Oleh karena itu, microwave dapat disebut juga sebagai
Transmisi Garis Pandang.
(b) Gelombang Radio, Menyampaikan informasi melalui udara.
Contoh : Telepon seluler.
3) Pengirim
3.1.3. Jalur Komunikasi
a. Point-to point
Menghubungkan hanya dua buah perangkat computer yang hendak
berkomunikasi.
b. Multipoint
23
c. Full Duplex
Pada metode full duplex, transmisi sinyal terjadi yaitu dua arah
secara bersamaan. Stasiun - stasiun yang menggunakan metode ini
bertindak sebagai pemancar dan penerima secara bersamaan. Aliran
data pada metode ini terjadi secara dua arah dan bersamaan. Contoh
transmisi Full Duplex adalah Telephone yang ditunjukan pada
Gambar 3.8.
3.1.5. Sinyal
b. Sinyal Analog
25
c. Sinyal Digital
Serangan tegangan yang dapat ditransmisikan melalui suatu medium
kawat. Tersusun atas dua keadaan yang disebut bit, yaitu keadaan 1
yang berarti aktif dan 0 non aktif.
KELEBIHAN KEKURANGAN
Scalable, level-level dibawah Jika salah satu node rusak, maka node
29
Sumber : http://www.slideshare.net/nanangdinda/dasar-sistem-jaringan
b. Topologi Star
KELEBIHAN KEKURANGAN
Paling fleksibel karena Boros kabel
pemasangan kabel mudah
Pengurangan atau penambahan Kontrol terpusat (HUB) menjadi
terminal sangat mudah dan tidak elemen kritis
mengganggu bagian jaringan
yang lain
Kontrol terpusat sehingga Perlu penanganan khusus, biaya besar
memudahkan dalam deteksi dan
Isolasi kesalahan serta
memudahkan pengelolaan
jaringan
Sumber : http://www.slideshare.net/nanangdinda/dasar-sistem-jaringan
Salah satu contohnya adalah Apache Server yang logonya ditunjukan pada
Gambar 3.12.
Web Browser merupakan salah satu jenis program client yang dapat
mengakses beberapa layanan internet. Untuk mengakses layanan tertentu pada
jaringan internet, web browser menggunakan konsep URL untuk menuliskan
alamat yang akan diakses. Web browser saat ini yang banyak digunakan seperti
Google Chrome, Internet Explorer, Netscape, Mozilla, Opera, dan sebagainya.
a. Web Statis :
Web statis adalah website yang mana pengguna tidak bisa mengubah
konten dari web tersebut secara langsung menggunakan browser. Interaksi
yang terjadi antara pengguna dan server hanyalah seputar pemrosesan link
saja. Halaman-halaman web tersebut tidak memliki database, data dan
informasi yang ada pada web statis tidak berubah-ubah kecuali diubah
sintaksnya. Dokumen web yang dikirim kepada client akan sama isinya
dengan apa yang ada di web server.
Contoh dari web statis adalah web yang berisi profil perusahaan.
b. Website Dinamis :
Dalam web dinamis, interaksi yang terjadi antara pengguna dan server
sangat kompleks. Seseorang bisa mengubah konten dari halaman tertentu
dengan menggunakan browser. Request (permintaan) dari pengguna dapat
diproses oleh server yang kemudian ditampilkan dalam isi yang berbeda-beda
menurut alur programnya. Halaman-halaman web tersebut memiliki database.
Web dinamis, memiliki data dan informasi yang berbeda-beda tergantung
input apa yang disampaikan client. Dokumen yang sampai di client akan
berbeda dengan dokumen yang ada di web server.
Contoh dari web dinamis adalah portal berita dan jejaring sosial.
URL adalah singkatan dari Uniform Resource Locators yang berarti suatu
pathname untuk mengidentifikasi sebuah dokumen di web. Didalam URL
terdapat informasi nama mesin/host (dalam hal ini komputer) yang akan diakses,
nama dokumen beserta logical path namenya serta jenis protokol yang akan
digunakan untuk melakukan akses ke web.
Pengertian URL (Uniform Resource Locator) adalah rangkaian karakter
menurut suatu format standar tertentu, yang digunakan untuk menunjukkan alamat
35
suatu sumber seperti dokumen dan gambar di Internet. Bagian URL yang
ditunjukan pada Gambar 3.14.
pada saat user memilih perintah View Source pada web browser yang
mereka gunakan.
1) Nama variabel harus diawali dengan sebuah huruf atau garis bawah
(underscore) _
2) Nama variabel hanya boleh mengandung karakter alpha-numeric dan
underscore (a-Z, 0-9, dan _ )
a. Structural
Markup ini merupakan tanda yang menentukan level atau tingkatan dari
38
Markup ini merupakan tanda yang menunjukan sebuah link situs web
atau dokumen tertentu. Contoh : <a href=http://www.testing.co.id?>
Cahyo </a> yang berarti memerintahkan browser untuk menampilkan
teks Cahyo dengan fitur link ke situs http://www.testing.co.id/ jika
teks terrsebut diklik.
d. Widget Element
untuk <H1> dengan style bold dan italic dan berwarna biru. Atau pada tag
<P> yang akan di tampilkan dengan warna kuning dan menggunakan font
verdana dan masih banyak lagi yang bisa anda lakukan dengan style sheet.
Secara teoritis anda bisa menggunakan style sheet technology dengan
HTML. Akan tetapi pada prakteknya hanya Cascading Style Sheet (CSS)
technology yang support pada hampir semua web Browser. Karena CSS
telah di standartkan oleh World Wide Web Consortium (W3C) untuk di
gunakan di web browser.
3.8.4. JavaScript
JavaScript adalah bahasa pemrograman berbasis java yang merupakan
interface pembantu dalam pemrograman web. JavaScript populer di internet
dan dapat bekerja di sebagian besar penjelajah web populer seperti Internet
Explorer (IE), Mozilla Firefox, Netscape dan Opera. Kode JavaScript dapat
disisipkan dalam halaman web menggunakan tag SCRIPT.
a. Penulisan JavaScript
Kode JavaScript biasanya dituliskan dalam bentuk fungsi yang ditaruh
di tag <head> yang dibuka dengan tag, Contoh kode javascript
ditunjukan pada Gambar 3.17.
Database atau Basis Data adalah sekumpulan data yang saling terhubung
satu dengan yang lainnya atau sekumpulan table yang saling terhubung satu
dengan yang lainnya dan fungsi dari database adalah menyimpan suatu data pada
table-tabel dan dikumpulkan menjadi satu dengan database.
1. Basis
2. Data
3. Kamus Data
Kamus data (data dictionary) adalah suatu penjelasan tertulis tentang suatu
data yang berada di dalam database.
42
7) Kebersamaan Pemakaian
b. Hirarki Data
1) Basis data, merupakan sekumpulan dari bermacam-macam tipe record
yang memiliki hubungan antar record.
2) Berkas/file, merupakan sekumpulan rekaman data yang berkaitan
dengan suatu objek.
3) Record , merupakan sekumpulan field/atribut/data item yang saling
berhubungan terhadap obyek tertentu.
4) Field/atribut/data item, merupakan unit terkecil yang disebut
data,yang tidak dapat dipecah lagi menjadi unit lain yang bermakna.
(a) Fixed length field, memiliki ukuran yang tetap.
(b) Variabel length field, field-field dalam record dapat memiliki
ukuran berbeda.
5) Byte, adalah bagian terkecil yang dialamatkan dalam memori. byte
merupakan sekumpulan bit yang secara konvensional terdiri atas
kombinasi delapan bit yang menyatakan sebuah karakter dalam
memori (I byte= I karakter)
6) Bit, adalah sistem binner yang terdiri atas dua macam nilai, yaitu 0 dan
1. sistem binner merupakan dasar yang dapat digunakan untuk
komunikasi antara manusia dan mesin, yang merupakan serangkaian
komponen elektronik dan hanya dapat membedakan 2 macam keadaan,
yaitu ada tegangan dan tidak ada tegangan yang masuk ke rangkaian
tersebut.
Tingkatan Hirarki Data ditunjukan pada Gambar 3.21.
43
a. MySQL
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data
SQL atau DBMS yang multi-user. MySQL tersedia sebagai perangkat
lunak gratis dibawah lisensi General Public License (GPL).
44
(a) SELECT
(b) INSERT
(c) UPDATE
Berbeda halnya dengan SELECT, query update ini bekerja dibalik layar
dan tidak menampilkan hasil apapun karena update bukanlah perintah
tetapi merupakan proses. Contoh sintax update ditunjukan pada Gambar
3.24.
(d) DELETE
Untuk query DELETE ini kasusnya sama dengan UPDATE, namun yang
membedakan adalah fungsinya. DELETE pada query MySQL berfungsi
untuk menghapus data (satu baris atau lebih) jika where yang diberikan
adalah spesifik, dan tentu akan menghapus semua data di tabel jika tidak
ditambahkan where.
b. Phpmyadmin
3.10.1. Sistem
Sistem adalah kumpulan dari beberapa elemen yang saling berintegrasi
untuk mencapai tujuan tertentu. Elemen-elemen yang mewakili suatu sistem
secara umum adalah masukan (input), pengolahan (processing) dan keluaran
(output). Elemen-elemen sistem secara garis besar ditunjukan pada Gambar
3.25.
47
a. Komponen Sistem
b. Batasan Sistem
d. Penghubung Sistem
e. Masukan Sistem
f. Keluaran Sistem
g. Pengolahan Sistem
h. Sasaran Sistem
3.10.2. Informasi
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang berguna dan
menjadi berarti bagi penerimanya. Kegunaan informasi adalah untuk
mengurangi ketidak pastian di dalam proses pengambilan keputusan tentang
suatu keadaan.
48
3.11. Data
Data berasal dari kata datum yang berarti fakta atau bahan-bahan
keterangan. Data merupakan deskripsi dari sesuatu dan kejadian yang dihadapi.
Data adalah fakta yang jelas lingkup, tempat, dan waktunya. Data diperoleh dari
sumber data primer atau sekunder dalam bentuk berita tertulis atau sinyal
elektronis. Jadi pada intinya, data merupakan kenyataan yang menggambarkan
suatu kejadian dan merupakan kesatuan nyata yang nantinya akan digunakan
sebagai bahan dasar suatu informasi.
3.12. Flowmap
a. Simbol Flowmap
Sumber : http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/441/jbptunikompp-gdl-yaarahimin-
22025-10-daftars-l.pdf
Sumber : http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/440/jbptunikompp-gdl-dadanarifi-
21999-13-daftars-l.pdf
Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi grafik dari sebuah sistem.
DFD menggambarkan komponen-komponen sebuah sistem, aliran-aliran data di
mana komponen-komponen tersebut, dan asal, tujuan, dan penyimpanan dari data
tersebut yang terstruktur dengan jelas.
DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan DFD
ini sering disebut juga dengan nama Bubble chart, Bubble diagram, model proses,
diagram alur kerja, atau model fungsi.
Sumber : http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/440/jbptunikompp-gdl-dadanarifi-
21999-13-daftars-l.pdf
c. Many To Many : Hubungan antara file yang satu antara file yang kedua
adalah banyak berbanding banyak.
1. Simbol Entity Relationship Diagram (ERD)
Simbol Entity Relationship Diagram ditunjukan pada Gambar 3.29.
d. Arus Data adalah Simbol yang menunjukan arah dari arus data.
53
3.16. Aplikasi
Aplikasi adalah perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan
komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna.
Contohnya aplikasi Notepad++ yang fungsinya sebagai text editor dan XAMPP
sebagai penyedia layanan Web Server.
3.16.1. Notepad++
BAB IV
MEMBUAT SISTEM INFORMASI DATA PERUSAHAAN SAVOURY
FACTORY BERBASIS WEB DI PT. UNILEVER INDONESIA Tbk
MENGGUNAKAN NOTEPAD++
4.1. Perencanaan
Sistem Informasi Data Savoury Factory PT. Unilever Indonesia Tbk dibuat
untuk digunakan oleh :
a. Admin
1) Kualifikasi
(a) Memahami Sistem Informasi berbasis Komputer
(b) Memahami Bahasa Pemrograman
(c) Memahami Database
(d) Bertanggung jawab atas segala kerusakan sistem
2) Tugas
(a) Memperbaiki, apabila terjadi error pada Sistem tersebut
(b) Menambah, mengedit, atau menghapus data member (karyawan)
3) Hak Akses
(a) Full Akses
(b) Mendownload file setiap sub department jika diberi akses (berupa
pemberian password) oleh manager
c. Karyawan
Tidak terdapat proses login pada entitas ini.
1) Kualifikasi
(a) Memahami penggunaan Komputer
(b) Memahami penggunaan Sistem Informasi berbasis Komputer
2) Tugas
(a) Melihat data bulanan setiap sub departement
3) Hak Akses
(a) Melihat product, activity, gallery, data setiap sub department, dan final
data setiap sub department
(b) Mendownload file setiap sub department jika diberi akses oleh
manager
Pada Tabel 4.1 terdapat Kamus Data dari Sistem Informasi data
Savoury Factory PT. Unilever Indonesia Tbk.
Tabel 4.1 Kamus Data
sebuah informasi
Data diperoleh dari Terdapat pada halaman
proses input oleh Gold setelah Login, setiap
(Karyawan yang data memiliki halaman
ditunjuk langsung oleh dan menu yang berbeda
Product, activity, manager)
gallery, department & Data diperoleh dari Terdapat pada halaman
sub department, final proses update oleh Gold setelah Login, setiap
data (Karyawan yang data memiliki halaman
ditunjuk langsung oleh dan menu yang berbeda,
manager) apabila data pernah diisi,
maka data akan
diperbaharui
Data diperoleh dari Terdapat pada halaman
proses input oleh Admin setelah Login, di bagian
add member
Data diperoleh dari Terdapat pada halaman
User proses update oleh setelah Login, di bagian
Admin & Gold biodata, apabila data
(Karyawan yang pernah diisi, maka data
ditunjuk langsung oleh akan diperbaharui
manager)
b. Flowmap
Gambar 4.17 Perancangan Antar Muka (Tampilan halaman Form Add atau
Tambah)
h. Halaman setelah Login (Tampilan halaman List atau Daftar)
Halaman List berfungsi sebagai halaman untuk melihat list data
(users, product, activity, gallery, data department & sub department,
final data) perusahaan Savoury Factory PT. Unilever Indonesia Tbk
yang ditunjukan pada Gambar 4.18.
74
b. Username
c. Password
d. Name
e. Position
f. Bio
g. Photo
h. Level
Foreign Key : -
Struktur Tabel :
a. Id_activity
b. Name
c. Description
d. Event
e. Level
f. Photo
b. Name
c. Description
d. Area
e. Photo
Jenis :
Primary Key : id_product
Foreign Key :
Struktur Tabel :
a. Id_product
b. Name
c. Description
d. Level
e. Photo
b. Title
c. Description
d. Month
e. Year
f. Departement
g. Subdepartement
78
h. Photo
b. Value
c. Departement
d. Subdepartement
e. Month
f. Year
g. Background
Foreign Key :
Struktur Tabel :
a. Id_departement
b. Departement
b. Id_departement
c. Subdepartement
Struktur Tabel :
a. Id_download
b. Filename
c. Departement
d. Subdepartement
e. File
b. Folder : C:\xampp\htdocs\unilever\admin
Berikut merupakan file yang terdapat pada folder
C:\xampp\htdocs\unilever\admin yang ditunjukan pada Tabel 4.12.
c. Folder : C:\xampp\htdocs\unilever\admin\pages\examples
Berikut merupakan file yang terdapat pada folder
C:\xampp\htdocs\unilever\admin\pages\examples yang ditunjukan
pada Tabel 4.13.
d. Folder : C:\xampp\htdocs\unilever\admin\pages\forms
Berikut merupakan file yang terdapat pada folder
C:\xampp\htdocs\unilever\admin\pages\forms yang ditunjukan pada
Tabel 4.14.
e. Folder : C:\xampp\htdocs\unilever\admin\pages\tables
83
b. Folder : C:\xampp\htdocs\unilever\admin
Berikut merupakan file yang terdapat pada folder
C:\xampp\htdocs\unilever\admin yang ditunjukan pada Tabel 4.17.
84
c. Folder : C:\xampp\htdocs\unilever\admin\process
Berikut merupakan file yang terdapat pada folder
C:\xampp\htdocs\unilever\admin\process yang ditunjukan pada Tabel
4.18.
4.5. Pengujian
Setelah pembuatan Sistem Informasi Data, maka selanjutnya adalah
pengujian. Pengujian dilakukan untuk pengecekan apa yang telah dibuat sudah
benar atau tidak.
Pada Gambar 4.37 terlihat tampilan halaman Add Final Data yang
fungsinya untuk menambahkan final data file setiap sub-department.
SKENARIO HASIL
NO. HASIL NYATA
PENGUJIAN PENGUJIAN
Login dengan dengan
username dan
Kembali ke halaman
password yang tidak
1. login, dan menampilkan OK
sesuai (Kosong atau
pesan error
Salah username atau
password)
101
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
a. Sistem Informasi Data Savoury Factory PT. Unilever Indonesia Tbk dapat
mempermudah perusahaan dalam hal pengiriman dan memperkecil
kemungkinan hilangnya data setiap department atau sub department kepada
manager atau assistant manager, karena dengan adanya Sistem Informasi
Data Savoury Factory setiap penanggung jawab data setiap department tidak
perlu lagi berjalan jauh untuk memberikan data ke ruang manager atau
assistant manager atau khawatir data hilang, setiap penanggung jawab data
hanya perlu mengakses Sistem Informasi Data Savoury Factory melalui
computer yang tersedia di ruangan setiap department.
b. Sistem Informasi Data Savoury Factory PT. Unilever Indonesia Tbk dapat
mempermudah seluruh karyawan perusahaan Savoury Factory PT. Unilever
Indonesia Tbk dalam mengakses informasi perusahaan, seperti karyawan
tidak perlu lagi menanyakan informasi final data dari setiap department,
karyawan cukup mengakses Sistem Informasi Data Savoury Factory PT.
Unilever Indonesia Tbk untuk mengetahui final data setiap department.
5.2. Saran
Dalam penulisan Laporan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) tentang
Membuat Sistem Informasi Data Savoury Factory di PT. Unilever Indonesia Tbk.
Penulis memberikan saran kepada pembaca sebagai berikut :
103
DAFTAR PUSTAKA
Dir Unikom. Daftar Simbol . Diakses pada 12 Desember 2015 [Online]. Dari
http://dir.unikom.ac.id/s1-final-project/fakultas-teknik-dan-ilmu-
komputer/manajemen-informatika/2010/jbptunikompp-gdl-asepnanoni-
22142/12-unikom-a-l.pdf/pdf/12-unikom-a-l.pdf.