Anda di halaman 1dari 5

RESENSI NOVEL

8 9 10. Udah Belom?!

1. Identitas Buku
Identitas buku meliputi :
a. Judul Buku : 8 9 10.. Udah Belom?!
b. Nama Pengarang : Laurentia Dermawan
c. Nama Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
d. Ketebalan Buku : 1 cm
e. Jumlah Halaman : 216 halaman
f. Panjang Buku : 20 cm
g. Lebar Buku : 13,5 cm
h. Tahun Terbit : 2012
i. Nomor Edisi : 978-979-22-3907-2
2. Ikhtisar Buku
Pokok pokok yang terkandung dalam buku. Namun jika dalam novel, ditentukan
berdasarkan keadaan maupun peristiwa peristiwa penting yang digambarkan dalam
novel.

A. Prolog
Eca dan Pino adalah nama masa kecil dari dua orang teman sebaya, yaitu Nesya dan
Vino. Nesya, gadis kecil berusia lima tahun yang sering dikucilkan oleh teman
teman sebayanya karena sering membuat orang terluka, termasuk Vino. Namun, Vino
tidak menganggap Nesya demikian. Keesokan harinya, dia justru mengajak Nesya
untuk bermain petak umpet. Permainan pun dimulai. Vino menghitung sampai
sepuluh dan mulai mencari Nesya. Tapi matahari mulai tenggelam, anak anak lain
sudah pulang, dan taman bermain sudah mulai sepi. Nesya yang bersembunyi di balik
semak belukar mulai ketakutan. Namun, ia yakin Vino akan menemukannya. Namun,
tiba tiba Bi Odah datang dan mengajaknya pulang karena hari sudah gelap. Selain
itu, Vino juga harus mengemaskan barang barangnya karena besok pagi dia akan
pindah rumah. Vino pun kebingungan karena dia harus mencari Nesya yang belum
ditemukan, tapi di sisi lain dia harus pulang karena takut dimarahi mamanya. Vino
pun membuat keputusan, ya dia harus pulang. Nesya yang masih menunggu Vino
merasa ketakutan. Ia ingin pulang, tapi kakinya tak mau digerakkan. Ia ingin menjerit,
tapi suaranya tersekat dan berharap seseorang akan menemukannya. Namun tiba
tiba ada seorang anak laki yang menemuinya,

B. Satu
Sepuluh tahun kemudian
Vino kembali kerumah lamanya dan bersekolah di SMA Pelita yang merupakan salah
satu SMA favorit. Namun, tanpa ia sadari Nesya pun bersekolah di sekolah yang sama
dengannya. Bedanya Vino duduk di kelas sebelas, sedangkan Nesya di kelas sepuluh.
Tapi, sayangnya Nesya mengalami amnesia setelah mengalami kecelakaan empat
bulan yang lalu. Sehingga, dia tidak ingat tentang Vino dan pacarnya yang tak lain
adalah Mike, orang yang telah menemukannya sepuluh tahun yang lalu saat dia
bermain petak umpet bersama Vino.
Kiara yaitu sahabatnya Nesya yang menjadi memorinya. Namun, ia tidak ingin
memberi tahu Nesya tentang Mike. Selama sepuluh tahun, Vino masih ingat dengan
teman masa kecilnya yaitu Eca, tapi dia tidak ingat siapa nama asli Eca dan tidak tahu
bagaimana wajah Eca sekarang. Vino sering menceritakan kisah masa kecilnya ke
sahabatnya yaitu Egi.

C. Dua
Seminggu kemudian
Vino sedang mengingat memorinya dengan Mike yang dulu sering bermain basket
bersama di lapangan indoor sekolah. Ya, Mike adalah kakak kelas Vino yang tak lain
merupakan kapten tim basket. Mereka berdua sudah sangat dekat karena Vino juga
mengikuti ekstrakulikuler basket. Kemudian, Mike mengatakan bahwa ia akan
memperkenalkan pacarnya yang tak lain adalah Nesya, teman masa kecil Vino yang
selama ini dia cari. Mike ingin memperkenalkan dan menitipkan pacarnya ke Vino
yang tak lain adalah Eca. Karena, sebentar lagi Mike akan lulus dan meninggalkan
sekolah ini. Sampai akhirnya, Mike meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan
saat sedang bersama Nesya. Sedangkan Nesya mengalami amnesia. Setelah itu, Vino
pun meninggalkan lapangan basket dan bertemu dengan Nesya yang mau bertanya
dimana letak lapangan basket indoor, karena dia tidak mengikuti MOS. Tapi Vino
ingat kejadian saat Nesya menabraknya ketika Nesya sedang buru buru mencari
kelasnya, sehingga Vino pun mengerjai Nesya dan menunjukkan arah ke markas
taekwondo. Setelah dia mengerjai Nesya, Vino pulang dan tidak merasa bersalah
sedikit pun. Di ujung jalan rumahnya ada taman bermain dimana dia dan teman
teman masa kecilnya dulu bermain, termasuk Eca. Saat Vino sedang duduk di ayunan,
tiba tiba ada seseorang yang mendorongnya dari belakang, yang tak lain adalah
Nesya, hingga Vino terjatuh dan membuat tangannya terluka. Nesya kesal karena
Vino membohonginya tentang tempat lapangan basket tadi. Dan mereka pun beradu
mulut mempertahakan argumen masing masing. Nesya pun pulang ke rumahnya dan
Vino juga berjalan pulang sambil terus memperhatikan Nesya yang menurutnya tidak
asing. Nesya yang merasa diikuti oleh Vino pun langsung marah. Padahal, rumah
Vino sebelahan dengan Nesya. Setelah merasa tidak diikuti lagi oleh Vino, Nesya
merasa kehilangan dan dia ingat bahwa dulu pernah merasakan hal serupa.

D. Tiga
Nesya berada di lapangan
Pada awalnya Mike tidak tahu bahwa Vino adalah teman masa kecil Nesya yang
sering ia ceritakan. Sampai akhirnya dia menyelidikinya hingga tahu bahwa Vino lah
teman masa kecil pacarnya. Mike ingin memberitahu Nesya yang sebenarnya bahwa
orang yang ia cari ada disini. Tapi Mike takut apabila Nesya lebih suka kepada Vino
dibanding dirinya.

Sudah beberapa kali Nesya dan Vino bertemu dan berpapasan di sekolah. Tapi masing
masing tidak saling mengenal satu sama lain. Sampai akhirnya, ada acara syukuran
di rumah Vino dan mamanya dengan mamanya Nesya yaitu Tante Mia, bercerit
tentang masa kecil Vino dan Nesya. Dari situlah mereka baru sadar.

Tapi sayangnya, karena Nesya amnesia, jadi ia tak begitu senang melihat Vino. Dan
mereka berdua pun semakin dekat walaupun mereka berdua tidak pernah akur. Selain
karena mereka berdua adalah teman masa kecil, Vino juga ingin membantu Nesya
untuk mengingat masa lalunya. Tapi Kiara tidak suka apabila Vino semakin dekat
dengan Nesya. Karena, takutnya rahasia tentang meninggalnya Mike akan diketahui
oleh Nesya dan menambah rasa sedih serta kecewanya.

Berbeda dengan Vino, ia malah ingin memberitahu yang sebenarnya kepada Nesya
bahwa Mike sudah meninggal. Dan keduanya pun saling memegang prinsip masing
masing. Tapi karena Mike sudah meninggal, Vino mencoba untuk mengungkapkan
perasaannya kepada Nesya dan mereka pun pacaran. Namun, menurut Kiara apa yang
dilakukan Vino itu tidak masuk akal. Sebab, menurutnya itu tidak adil untuk Mike,
karena Nesya adalah pacarnya Mike.

Keesokan harinya, Vino yang sangat merasa bersalah karena sudah membohongi
Nesya tentang Mike. Kemudian, Vino pun pergi ke makamnya Mike untuk
menunjukkan kejadian yang sebenarnya. Tapi, Nesya marah karena menurutnya tidak
ada hubungannya Mike dengan dirinya. Karena yang dia tahu selama ini, Mike adalah
mantannya Kiara.

Karena adanya adu mulut di dalam mobil, membuat mereka mengalami kecelakaan.
Tapi kecelakaan itu membuat ingatan Nesya kembali normal. Pada saat itu, Kiara
ingin memberi tahu kejadian soal Mike, tapi lain halnya dengan Vino. Ia takut Nesya
memutuskannya dan meninggalkannya.

Tapi karena tujuan Vino dan Kiara sama, yaitu ingin mengutarakan kejadian yang
sebenarnya kepada Nesya. Walaupun, keduanya sama sama takut tentang apa akibat
yang akan mereka dapat.

Setelah menceritakan semuanya, tubuh Nesya lemas dan tak percaya tentang apa yang
didengarnya. Dia sangat kecewa kepada dua sahabatnya itu yang telah
membohonginya selama ini. Dan hubungannya dengan Vino pun semakin renggang.
Tapi semakin dia menjauh dari Vino, Nesya semakin ingin mendekat dengannya.

Berbeda dengan Kiara, Nesya sudah mulai bisa memaafkannya setelah mendengar
penjelasan Kiara dan melihat sikapnya yang selalu melindunginya. Namun,
belakangan ini Nesya menyadari bahwa dia menyukai Vino dan begitu pun
sebaliknya.

Kepengarangan
Hal ini berkaitan dengan latar belakang, keahlian, sikap sikap, dan karya karya
yang dibuat olehnya. Yang diceritakan secara singkat dan pada umumnya tidak
melebihi satu paragraf.
Laurentia Dermawan lahir pada tanggal 24 Maret 1989. 8... 9 10 Udah Belom?!
adalah novel keduanya setelah The Strange Girls. Laurentia menempuh perjalanan
sebagai siswi selama kurang lebih 14 tahun, sampai akhirnya berhasil menjadi
mahasiswi di BINUS. Ia suka membaca komik Jepang dan mendengarkan lagu lagu
barat yang mellow. Ia membuat novel ini karena terinspirasi dari kesukaannya
bermain kejar kejaran dan petak umpet. Tidak peduli yang dikatakan orang lain,
yang pasti sampai sekarang ia sering memainkan permainan itu.

3. Sinopsis
Sewaktu masih kanak kanak, Nesya dan Vino adalah teman sepermainan. Saat
mereka bermain petak umpet dan Nesya bersembunyi, Vino malah pulang dan tidak
muncul muncul lagi. Sendirian dan ketakutan, Nesya terus bersembunyi, hingga
akhirnya ia ditemukan oleh Mike.

Sepuluh tahun kemudian, Vino dan Nesya bertemu kembali. Vino tetap ingat pada
Nesya, tapi Nesya tidak mengenali Vino. Ya, dua bulan sebelumnya Nesya mengalami
kecelakaan bersama Mike, kekasihnya. Mike meninggal dunia, dan Nesya amnesia.

Vino jatuh cinta pada Nesya dan ingin membantu Nesya mengingat masa lalunya.
Tapi setelah Vino tahu bahwa Nesya pacar almarhum Mike, sahabatnya sendiri, Vino
malah ingin menutupinya. Vino ingin Nesya hanya mencintainya, tanpa mengingat
kenangan akan Mike.

4. Keunggulan dan Kelemahan Buku


Keunggulan
Keunggulan dari novel ini adalah novel ini tidak memerlukan waktu lama untuk
membaca sampai akhir. Hal ini dikarenakan novel ini merupakan novel teenlit
yang jumlah halaman, bentuk novelnya serta isinya tidak begitu berat untuk
dibaca.
Kelemahan
Kekurangan dari novel ini adalah cerita dari novel ini sudah dapat ditebak, serta
bahasa yang digunakan tidak konsisten.
5. Unsur Intrinsik
a. Tema
Cinta semasa kecil
b. Penokohan
Nesya : baik, polos, tulus
Mike : perhatian, tulus
Vino : baik, egois
Kiara : perhatian, baik
c. Alur
Alur yang digunakan dalam novel ini adalah alur maju dan alur mundur. Hal
ini dikarenakan novel ini menceritakan masa sekarang dan masa lalu
(flashback).
d. Setting
Tempat : taman, rumah Nesya, rumah Mike, sekolah, makam Mike.
Suasana : bingung, sedih, bahagia, takut, senang.
Waktu : semasa kecil dan remaja.
Sudut Pandang : orang ketiga serba tahu
Gaya Bahasa : bahasa yang digunakan tidak konsisten.
Amanat : dalam situasi apapun kita harus selalu ikhlas menerima
apapun yang telah digariskan oleh sang Kuasa, dan pada akhirnya semua
akan indah pada waktunya.

Anda mungkin juga menyukai