Anda di halaman 1dari 2

The Black Shadow

1. Deskripsi Buku

Judul Resensi : Bayangan Hitam

Judul Novel : The Black Shadow

Penulis : Angel El Cherid

Penerbit : Fantasious

Kota : Jakarta Selatan

Tanggal Terbit : Cetakan Pertama,2017

Jumlah Halaman : 256 Halaman

Jenis Novel : Fantasi

2. Sinopsis

Novel ini mengangkat tema fantasi romance, di mana unsur romancenya begitu
mendominasi. Pembaca bisa merasakan bagaimana Alice yang begitu dibutakan cinta pada diri
Vallen dan sebaliknya, kita dibuat begitu benci dengan sosok Vallen. Lalu, aku seperti kehilangan
wibawa seorang Ratu dalam diri Alice yang ternyata begitu lemah bagai tak punya kuasa. 

Kenapa? Karena karakter yang penulis buat begitu kuat. Seperti sosok Alice yang dibuat layaknya
wanita yang dibutakan cinta dengan sifatnya yang manja, yang ini membuatku sedikit gemas
karena mengapa sosok Ratu bisa terlihat begitu lemah dan tak bisa apa-apa. Ia bisa begitu
tunduk di hadapan Vallen.
Lalu ada Vallen yang begitu ambisius, sangat rapih dan suka kebersihan, lalu
pendendam.Dan terakhir ada Albertus yang membuat salfok karena dia menjelma bagaikan hero
yang pemberani dan memiliki sifat melindungi. Mungkin sifat dialah yang masih masuk akal di
kepalaku. 

3. Penilaian

-Kekurangan

Kurang menarik karena tidak terdapat gambar ilustrasi sehingga membuat sebagian
besar pembaca bosan saat membaca karena lebih terkesan monoton.Dan sebagian cerita terkesan
terlalu berlebihan.

-Kelebihan

Buku ini mengajarkan kita agar tidak terlalu cinta pada seseorang hingga melupakan
orang sekitar dan terlalu mengutamakan orang lain dibanding diri sendiri hingga terkesan tidak
mempunyai pendirian.Dan mengajarkan agar tidak menjadi orang pedendam,biarlah orang
berlaku jahat kepada kita,jangan samanya melakukan kejahatan juga.Latar dan setting
kerajaannya cukup realistis dan menarik.

4. Kesimpulan

Sangat di sarankan bagi penyuka novel romantis,novel ini berlatar belakang sebuah
kerajaan,dan tentang arti mencintai seseorang agar tidak terlalu berlebihan.

Anda mungkin juga menyukai