1. Salin Resep no 35
R/ Amlodipin 10 mg No. X
S 1 dd 1 , 5 hari
Selanjutnya 1 dd pagi
R/ HCT No. X
S 1 dd 1 Pagi
2. Pengkajian Resep
a. Administrasi
b. Farmasetik
Analsik Tab - 15 - - -
Teosal Tab - 15 - -
-
cortidex tab Tablet 10 - -
-
Ciprofloxacin 500 - 10 500 mg -
-
Tablet 15 - -
-
Ikadryl DMP tab
c. Pertimbangan Klinik
a. Amlodipin
Efek Samping : Sakit kepala, edema, kelelahan, mengantuk, mual, sakit perut, pembilasan,
palpitasi & pusing.
Kontraindikasi : Hipersensitif.
b. HCT
Kandungan : Hidroklortiazid
Dosis : edema, dosis awal 12,5-25 mg sehari, untuk penunjang jika mungkin dikurangi;
edema kuat pada pasien yang tidak mampu untuk mentoleransi diuretika berat, awalnya 75
mg sehari.
Hipertensi, dosis awal 12,5 mg sehari, jika perlu tingkatkan sampai 25 mg sehari
(lihat juga keterangan diatas). Usia Lanjut. Pada pasien tertentu (terutama usia lanjut) dosis
awal 12,5 mg sehari mungkin cukup.
Efek samping : anoreksia, penurunan nafsu makan, iritasi lambung, diare, konstipasi,
sialadenitis, pankreatitis, jaundice, xanthopsia, gangguan penglihatan
sementara, leukopenia, neutropenia/ agranulositosis, thrombositopenia,
anemia aplastik, anaemia hemolitik, depresi sumsum tulang belakang,
reaksi fotosensitivitas, ruam, reaksi seperti cutaneous lupus erythematosus,
reaktivasi cutaneous lupus erythematosus, urtikaria, vaskulitis, cutaneous
vasculitis, reaksi anafilaksis, keracunan epidermal nekrolisis, demam,
penekanan saluran pernafasan, gangguan ginjal, nefritis interstisial, kejang
otot, lemas, gelisah, kepala terasa ringan, vertigo, paraesthesia, hipotensi
postural, kardiak aritmia, gangguan tidur dan depresi.
Kontrandikasi : gangguan hati berat, gangguan ginjal berat (kreatinin klirens < 30
mL/menit), hipokalemia refraktori, hiperkalsemia, hamil dan menyusui.
Interaksi :alkohol, barbiturat atau narkotik; obat-obat antidiabetik (oral dan insulin);
kolestiramin dan resin kolestipol; kortikosteroid, ACTH; glikosida digitalis;
AINS; pressor amine (seperti noradrenalin); relaksan otot
skelet nondepolarizing; garam kalsium; atropin, beperiden, siklofosfamid,
metotreksat
c. Analsik Tab
Indikasi : Meredakan nyeri sedang hingga berat, terutama kolik & nyeri pasca op, jika
perlu diberikan terapi kombinasi dg trankuilizer.
Dosis lazim/aturan pakai : Dws 1 kapl, jika nyeri tetap timbul, lanjutkan dg 1 kapl tiap 6-8
jam. Maks: 4 kapl/hr.
d. Teosal Tab
Efek samping : Pada dosis yang dianjutkan tidak ditemukan efek samping yang serius.
Pada dosis besar dapat menyebabkan tremor halus pada otot skelet, palpitasi, takikardia, sakit
kepala. Gejala yang mungkin timbul yaitu gangguan pada lambung seperti rasa mual,
muntah.
Pada anak anak bisa terjadi : hematemesis, stimulasi SSP-diaforesis dan demam. Reaksi
hipersensitivitas : angioedema, urtikaria, bronkospasm, hipotensi, dan kolaps pernah
dilaporkan tetapi jarang.
Kontrandikasi : Hipertiroidisme, Tirotoksiklasi, Penderita tukak lambung, Penderita yang
hipersensitif terhadap salah satu komponen obat.
Interaksi obat : Theophylline bersifat antagonis terhadap aktivitas urikosurik dari turunan
pirazolon terhadap probenesid dan terhadap sulfinpirazon.
e. Cortidex tab
Dosis lazim/aturan pakai : Dewasa: 0,5-0,9 mg dalam dosis terbagi. Anak: sehari 2 kali ,
0-1 tahun, 0,1-0,25 mg; 1-5 tahun, 0,25-1 mg; 6-12 tahun: 0,25-2
mg
Efek samping : Kenaikan berat badan, moon face, buffalo hump, osteoporosis.
d. Ciprofloxacin 500
Efek samping : Efek samping siprofloksasin biasanya ringan dan jarang timbul
antara lain:
- Gangguan saluran cerna : Mual,muntah,diare dan sakit perut
- Gangguan susunan saraf pusat : Sakit
kepala,pusing,gelisah,insomnia dan euforia
- Reaksi hipersensitivitas : Pruritus dan urtikaria
- Peningkatan sementara nilai enzim hati,terutama pada pasien yang
pernah mengalami kerusakan hati.
- Bila terjadi efek samping konsultasi ke Dokter
Dosis lazim/aturan pakai : Dewasa : 3 kali sehari 1 tablet., Anak berusia 6-12 tahun : 3 kali
sehari tablet.
Kontrandikasi : Hipersensiif.
Interaksi obat : Dapat meningkatkan potensi atau efek obat-obat penekan susunan saraf
pusat.Efek obat Sanadryl DMP dapat diperpanjang bila digunakan bersamaan dengan obat
mono amin oksidase inhibitor (MAOI)
DRP
R/ cortidex tab
S 2 dd 1 det
R/ Ciprofloxacin 500
S 2 dd 1 det
PCC
(Paraf)
5.ETIKET
Apotek
Pendidikan STFB
Apoteker : Drs. Adiguna K., Apt
Jln. Soekarno Hatta No.375 Bandung
No. Resep : 35 Bandung, 22 mei 2017
Tn. Doni
Amlodipin 10 mg
Sehari 1 x1 tablet
SemogaBOLEH
TIDAK lekas sembuh
DIULANG
TANPA RESEP DOKTER
Apotek
Pendidikan STFB
Apoteker : Drs. Adiguna K., Apt
Jln. Soekarno Hatta No.375 Bandung
No. Resep : 35 Bandung, 22 mei 2017
Tn. Doni
HCT
Sehari 1 x1 tablet pagi hari
Semoga lekas sembuh
Apotek
Pendidikan STFB
Apoteker : Drs. Adiguna K., Apt
Jln. Soekarno Hatta No.375 Bandung
No. Resep : 20 Bandung, 09/06/2016
Tn. Doni
Analsik
Sehari 3X1 tablet setelah makan.
Semoga lekas sembuh
Apotek
Pendidikan STFB
Apoteker : Drs. Adiguna K., Apt
Jln. Soekarno Hatta No.375 Bandung
No. Resep : 20 Bandung, 09/06/2016
Tn. Doni
Ciprofloxacin 500 mg
Sehari 2X1 tablet
Semoga lekas sembuh
Apotek
Pendidikan STFB
Apoteker : Drs. Adiguna K., Apt
Jln. Soekarno Hatta No.375 Bandung
No. Resep : 20 Bandung, 09/06/2016
Tn. Doni
Ikadryl DMP tablet
Sehari 3X1 tablet
Semoga lekas sembuh