NIM : 1534040
PENELITIAN KOHORT
I. Definisi
Penelitian Kohort adalah rancangan penelitian epidemiologi analitik observasional yang
mempelajari hubungan antara paparan dan penyakit, dengan cara membandingkan kelompok
terpapar dan kelompok tidak terpapar berdasarkan status penyakit. Penelitian kohort disebut
juga penelitian prospektif yang merupakan salah satu penelitian longitudinal dengan
mengikuti proses perjalanan penyakit ke depan berdasarkan urutan waktu.
III. Tujuan
1. Untuk mengetahui perkembangan normal (ontogenik) yang terjadi dengan berjalannya
waktu karena intervensi yang dilakukan oleh alam berupa waktu.
2. Untuk mempelajari timbulnya penyakit secara alamiah akibat pemajanan (patogenik)
yang dilakukan oleh orang yang bersangkutan secara sengaja.
3. Untuk mempelajari perjalanan klinis suatu penyakit (patogresif).
4. Untuk mempelajari hubungan sebab-akibat.
5. Untuk mempelajari insidensi penyakit yang diteliti.
IV. Kasus Penelitian Kohort
Penelitian untuk menentukan adanya hubungan antara peminum alkohol dengan terjadinya
stroke. Dalam penelitian ini dikumpulkan sebanyak 4.952 orang peminum alkohol dan 2.916
orang bukan peminum alkohol. Dilakukan pengamatan pada kedua kelompok selama 12
tahun dan diperoleh hasil berikut. Dari 4.952 peminum ditemukan 193 orang menderita
stroke dan dari 2.916 bukan peminum terdapat 93 orang menderita stroke.
Penyelesaian :
STROKE
+ _ Jumlah Resiko
+
193 (a) 2.723 (b) 2.916 (a+b) 0,066
Peminum _
93 (c) 4.859 (d) 4.952 (c+d) 0,018
V. Kesimpulan
Dari hasil Peneliti tersebut dapat disimpulkan bahwa peminum alkohol mempunyai resiko
3.67 kali lebih besar jika dibandingkan dengan bukan peminum dan besar resiko yang dapat
dihindarkan dengan tidak menjadi peminum adalah 4,8%