Anda di halaman 1dari 5

D.

PERENCANAAN, IMPLEMENTASI, EVALUASI

Nama : An IN

Umur : 7 tahun

Diagnosa media : post op herniotomy

N Diagnosa keperawatan Perencanaan Implementasi Evaluasi


o. Tujuan Intervensi Rasional
1. Gangguan rasa nyaman Gangguan rasa Monitor tanda-tanda Tanda-tanda vital Tgl 27-8-2015 Pukul 09.30 WIB
nyeri berhubungan nyeri teratasi vital pasien sesuai merupakan pedoman Jam 08.00 S:
dengan terputusnya dengan kriteria : kondisi dan jadwal terhadap perubahan Mengkaji Ibu Klien
kontinuitas jaringan dan Tujuan jangka pemeriksaan pada kondisi klien dan tingkat nyeri mengatakan
proses inplamasi luka panjang: abnormalitas pada dan lokasi nyeri
operasi Nyeri kondisi klien penyebaran bertambah
DS : teratasi nyeri. apabila
Klien mengeluh nyeri Kaji nyeri meliputi Mengetahui status Mempertahanka badannya
pada daerah lokal operasi Tujuan jangka lokasi, frekuensi, nyeri pada klien n posisi semi digerakan.
DO : pendek : kulitas dan skala forwler O:
Klien menunjukkan Setelah 4 hari nyeri Menjelaskan Ekspresi
daerah nyeri yaitu perawatan dan membantu wajah klien
pada perut kiri nyeri Posisikan klien Mempertahankan teknik relaksasi meringis,
bagian bawah berkurang dalam posisi nyaman kenyamanan klien dan nafas dalam klien mau
Ekspresi wajah Skala nyeri mengurangi nyeri untuk melakukan
meringis saat daerah 0 mengurangi rasa teknik
sekitar luka ditekan Ekspresi Iibatkan keluarga Teknik distraksi nyeri. relaksasi
Ibu klien mengatakan wajah klien saat melakukan merupakan teknik Melibatkan nafas dalam
nyeri bertambah bila tidak teknik distraksi pengalihan perhatian keluarga saat dengan
klien sering meringis sehingga fokos nyeri melakukan dibantu oleh
melakukan aktivitas keluarga.
14
dan nyeri berkurang tidak dirasakan teknnik distraksi Ibu klien
bila dibaringkan Menganjurkan nampak
Panjang luka 6 cm Ajarkan teknik nafas Dengan tarik nafas keluarga untuk mengelus-
kemerahan dalam dalam memberikan memasase pada ngelus perut
Nyeri skala 3 suplai oksigen ke area abdomen anaknya
jaringan luka lebih yang nyeri tapi Scala nyeri 2
banyak, sehingga bulan pada area
vaskularisasi lancer luka operasi A:
dan nyeri berkurang Menganjurkan Masalah
keluarga untuk belum
Anjurkan pada Masasse merupakan memberikan teratasi.
keluarga untuk teknik mengalihkan obat sesuai P:
memberikan massase rasa nyeri dan dengan jadwal Intervensi
pada area abdomen menciptakan dan dosis dilanjutkan
yang nyeri tapi bukan kenyamanan pemberian
pada area luka operasi

Pertahankan Dengan posisi semi


istirahat dengan fowler menghilangkan
posisi semi fowler ketegangan abdomen

Kolaborasi dengan Program terapi


tim kesehatan dalam sebagai suatu system
pemberian analgetik kolaboratif dalam
menyeesaikan
masalah nyeri

15
2. Kaji kemampuan Mempengaruhi pilihan Tgl 27-8-2015 Pukul 09.45 WIB
Intoleransi aktivitas klien dalam intervensi/ bantuan Jam 08.00 S:
berhubungan denan melakukan aktivitas Mengkaji Klien
keterbatasan rentang Gangguan Bantu klien dalam Membantu klien tingkat aktifitas mengatakan
gerak akibat nyeri dan aktivitas dapat memilih posisi yang seperlunya dalam klien dan masih nyeri
pemasangan infus teratasi dengan nyaman untuk aktivitas perhatikan apabila
kriteria : istirahat dan tidur persepsi klien menggerakan
DS : Tujuan jangka Dorong partisifasi Melatih klien untuk tentang anggota
ibu klien mengatakan panjang : klien dalam semua beraktivitas secara mobilisasi. tubuhnya.
anaknya sulit Aktivitas aktivitas sesuai mandiri dan Membantu dan O:
bergerak bebas dapat kemampuan meningkatkan fasilitasi klien Klien terlihat
karena nyeri dan dilakukan individual kemampuan klien dalam sedikit lebih
pemasangan infuse secara Dorong dukungan Melatih klien melakukan nyaman
ibu kien mengatakan mandiri dan bantuan beraktivitas dan aktifitas setelah
nyeri bertambah bila keluarga/orang kemandirian klien Membantu klien melakukan
sering beraktivitas, Tujuan terdekat dalam latihan dalam memenuhi sesuai dengan teknik
dan nyeri berkurang jangka gerak kebutuhan sehari-hari kebutuhan. mobilisasi
bila dibaringkan pendek : Beri lingkungan Meningkatkan menganjurkan Aktivitas
Keterbatas tenang dan kenyamanan klien latihan aktif dan klien masih
an gerak mempertahankan pasif dibantu oleh
minimal. tirah baring Memberi ibunya
Setelah Bantu aktivitas dan Meningkatkan dukungan A:
dilakukan ambulasi pasien kemandirian klien keluarga untuk Masalah
intervensi 2 x sesuai kebutuhan dalam beraktivitas membantu klien teratasi
24 jam klien memperbaiki kondisi dalam sebagian
mampu : klien memenuhi P:
- Melakukan kebutuhannya Intervensi
aktivitas dilanjutkan
dengan
bantuan
minimal
- Latihan

16
3. aktif dan Obervasi tanda-tanda Tanda-tanda vital Tanggal 27-08- Jam 09.10
Resiko tinggi infeksi pasif vital sesuai kondisi merupakan pedoman 2015 S:
berhubungan dengan pasien terhadap perubahan Jam 08.00 Ibu klien
adanya trauma jaringan Kaji adanya tanda- pada kondisi klien dan Mengkaji tanda- mengatakan
akibat prosedur invasive/ tanda infeksi dan obnormalitas pada tanda vital perban belum
tidakan operasi dan peradangan meliputi kondisi klien Mengkaji tanga- dibuka
adanya proses inflamasi adanya kemerahan, Adanya kemerahan tanda infeksi O:
luka post operasi pus disekitar luka oedema, pus dan rasa pada luka Luka post
operasi panas pada luka operasi operasi di
Lakukan medikasi merupakan tanda Berkolaborasi perut bagian
DS : Setelah dilakukan luka steril/bersih tiap adanya infeksi dengan perawat kiri bawah
Ibu klien mengatakan tidakan hari Menstrelrilkan luka ruangan dalam Luka ditutup
terdapat luka bekas keperawatan Pertahanan teknik dan menjaga luka agar perawatan luka dengan
operasi di perut kiri diharapakan aseptic tetap streril/ tidak yang perban
bagian bawah infeksi tidak antiseptic/kesterilan infeksi dan cepat menggunakan Sekitar luka
terjadi, dengan dalam melakukan sembuh teknia aseptic tampak
DO : criteria hasil : tindakan keperawatan Meningkatkan antiseptic bersih, tidak
Terdapat luka post Tidak terdapat Jaga personal penyembuhan dan Menganjurkan ada tanda-
operasi di perut tanda-tanda hygiene pasien menghindari infeksi ibu untuk tetap tanda infeksi
bagian kiri bawah infeksi pada Manajemen pada luka operasi menjaga Tanda-tanda
sepanjang 6 cm luka operasi kebersihan meningkatkan kebersihan vital T :
Luka ditutup dengan Tanda-tanda lingkungan pasien kesterilan pada luka tubuh anaknya 100/70, N :
perban vital dalam Kolaborasi dengan dan personal hygiene 98 x/mt, S :
batas normal, tim medis dalam klien 36.7 R : 24
laboratorium pemberian therapy Agar ruangan tetap x/mt
leukosit dan antibiotik steril A:
haemoglobin Mempercepat Masalah
dalam batas penyembuhan luka teratasi
normal agar tidak terjadi sebagian
Luka kering dan infeksi. P:
menunjukan Intervensi
penyembuhan dilanjutkan

17
18

Anda mungkin juga menyukai