Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN RESMI

PRAKTIKUM MEKANIKA BATUAN

Disusun Oleh :

RIZA RACHMAT PAMUJI


112080028 / TA

Asisten Pembimbing :
1. Auliawan Tri Brata
2. Muhammad Rifai
3. Rahmat Yunus
4. Mangantar L. T.

LABORATORIUM MEKANIKA BATUAN


JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN
YOGYAKARTA
2010
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM MEKANIKA BATUAN

Disusun Oleh :
RIZA RACHMAT PAMUJI
112.080.028

Diajukan sebagai syarat akhir Praktikum Mekanika Batuan pada semester IV


Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknologi Mineral,
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

Disahkan Oleh :

Asisten Mekanika Batuan

LABORATORIUM MEKANIKA BATUAN


JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN
YOGYAKARTA
2010
HALAMAN PERSEMBAHAN

Laporan resmi Mekanika Batuan ini saya persembahkan kepada :

1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-NYA sehingga laporan ini
dapat terselesaikan tepat pada waktunya.

2. Untuk Bapak, Ibu terima kasih untuk semangat dan dukungannya.

3. Untuk SESEORANG yang tak kunjung dating, yang nan jauh dsana..makasih km
selalu dukung n doain aku..

4. Terima kasih banyak untuk semua staff asisten yang telah memberikan ilmunya.

5. Teman2 angkatan 2008..pokok e VIVA TAMBAANGMANTAAP SEKALII..

6. temen2 seperjuangan tanpa akhir.. kita tidak bisa memilih yang terbaik tapi
biarlah yang terbaik memilih kita !!!!.. semangat kawan !!..viva tampan 08!!

7. thanks for motorku tercinta AA 4414 VF

8. thanks juga buat diriku.. hehe

9. thanks buat semuanya aja..


RI N GKASAN

Batuan mempunyai sifat-sifat tertentu yang perlu diketahui dalam Mekanika


Batuan dan dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu :
1. Sifat fisik batuan seperti bobot isi, berat jenis, specific gravity, porositas,
angka pori void ratio, absorpsi,dll.
2. Sifat mekanika batuan seperti kuat tekan, kuat tarik, modulus
elastisitas,poissons ratio, kuat geser, dll.
3. Kedua sifat batuan tersebut dapat dilakukan baik di laboratorium maupun di
lapangan (insitu).
Penentuan sifat fisik dan mekanika batuan di laboratorium pada umumnya
dilakukan terhadap percontoh (sampel) yang diambil di lapangan. Satu percontoh
dapat digunakan untuk menentukan kedua sifat fisik batuan tersebut. Pertama-tama
adalah penentuan sifat fisik batuan yang merupakan pengujian tak merusak (non
destructive test), kemudian dilanjutkan dengan pengujian sifat mekanika batuan yang
merupakan pengujian merusak (destructive test) sehingga percontoh batu hancur.
Pengujian terhadap batuan yang dapat dilakukan di laboratorium mekanika
batuan meliputi :
1. Uji sifat fisik, untuk menentukan :
a. Bobot isi asli (nat)

b. Bobot isi kering (dry)

c. Bobot isi jenuh (sat)

d. Berat jenis nyata ()

e. Berat jenis semu (app)


f. Kadar air asli (Wnat)
g. Kadar air jenuh (absorption, Wsat)
h. Derajat kejenuhan (S)
i. Porositas (n)
j. Angka pori (e)
2. Uji kuat tekan Uniaksial, untuk menentukan :
a. Kuat tekan Uniaksial (c)

b. Batas elastis (e)


c. Modulus elastisitas (E)
d. Nisbah poisson (poissons ratio,v)
3. Uji kuat Tarik Tidak Langsung (Brazillian test), untuk mengetahui :
- Kuat tarik (r) secara tidak langsung
4. Uji Geser Langsung, untuk menentukan :
a. Garis Coulombs Shear Strenght
b. Kuat geser (shear strength)
c. Sudut geser dalam ()
d. Kohesi (c)
5. Rock Quality Designation, untuk menentukan :
a. Core Recovery
b. RQD
6. Pengujian beban titik (Point Load Test), untuk menentukan :
a. Indeks Point load (Is)
b. Nilai kuat tekan Uniaksial (c)
Dari uji sifat fisik dan sifat mekanika batuan yang dapat dilakukan di
laboratorium tersebut, pada saat ini di laboratorium Mekanika Batuan Jurusan Teknik
Pertambangan, FTM, UPN Veteran Yogyakarta baru dapat dilaksanakan uji sifat
fisik, uji kuat tekan uniaksial, uji kuat tarik tidak langsung, uji geser langsung, Rock
Quality Designation, dan uji beban titik.
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
menberikan berkah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan laporan resmi ini tepat
pada waktu yang sudah ditentukan. Laporan resmi ini disusun sebagai bahan
prasyarat dalam mengikuti responsi tulis praktikum Mekanika Batuan. Laporan resmi
ini berisi tentang seluruh kegiatan yang dilakukan selama mengikuti praktikum
Mekanika Batuan.
Penyusun mengakui bahwa didalam pembuatan laporan resmi ini masihlah
sangat jauh dari sempurna. Banyak sekali kekurangan disana-sini baik dari segi
kualitas maupun dari segi kuantitas. Maka dari itu penyusun sangat mengharapkan
saran, kritik maupun nasehat dari para pembaca yang bersifat membangun agar dapat
menjadikan koreksi dalam penyusunan laporan resmi selanjutnya.
Tidak lupa penyusun juga mengucapkan banyak terima kasih kepada para
asisten Mekanika Batuan yang sudah sangat banyak sekali membantu didalam
penyusunan laporan resmi ini. Dan penyusun mengharapkan semoga laporan resmi
ini dapat menjadikan suatu hal yang bermanfaat bagi para pembaca dan bagi insane
pertambangan pada khususnya.

Yogyakarta, 17 Mei 2010


Praktikan ,

Riza Rachmat Pamuji


DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL .. i
HALAMAN PENGESAHAN ii
HALAMAN PERSEMBAHAN iii
RINGKASAN ..... iv
KATA PENGANTAR . vi
DAFTAR ISI . vii

BAB
I. LAPORAN ACARA I ( Pengujian Sifat Fisik ) viii
II. LAPORAN ACARA II ( Pengujian Kuat Tekan Uniaksial ) ix
III. LAPORAN ACARA III ( Pengujian Kuat Tarik ) . x
IV. LAPORAN ACARA IV ( Pengujian Geser Langsung ) xi
V. LAPORAN ACARA V ( Rock Quality Designation ) .. xii
VI. LAPORAN ACARA VI ( Point Load Test ) .. xiii
VII. KESIMPULAN DAN SARAN .... xiv

DAFTAR PUSTAKA .... xvi


BAB VII
KESIMPULAN DAN SARAN

7.1 Kesimpulan
Ilmu Mekanika Batuan adalah ilmu pengetahuan teoritik dan terapan yang
mempelajari karakteristik, perilaku, dan respons massa batuan akibat perubahan
keseimbangan medan gaya di sekitarnya, baik karena aktivitas manusia maupun
alamiah.

Mekanika Batuan mempelajari antara lain :


Sifat fisik dan mekanik serta karakteristik massa batuan.
Berbagai teknik analisis tegangan dan regangan batuan.
Prinsip yang menyatakan respons massa batuan terhadap beban.
Metodologi yang logis untuk penerapan teori dan teknik mekanika untuk
solusi problem fisik nyata di bidang rekayasa batuan.

Bidang-bidang rekayasa disipli mekanika batuan berperan penting dalam :


1. Rekayasa Pertambangan : penentuan metode penggalian (rock cutting),
pemboran dan peledakan batuan, stabilitas timbunan OverBurden, stabilitas
terowongan dan lombong (stoping).
2. Industri Minyak Bumi : pemboran oil drilling, dan rock fracturing
3. Rekayasa Sipil : pondasi jembatan dan gedung bertingkat, underground
storage, tunnel dangkal 7 dalam, longsoran lereng, batu, pelabuhan,airport,
bendungan,dsb.
4. Lingkungan Hidup : rock fracturing kaitannya dengan migrasi polutan akibat
limbah industry.
Interaksi fungsional dalam rekayasa pertambangan, bertujuan untuk mengembangkan
suatu scedul produksi dan biaya yang berkesinambungan untuk operasi penambangan
7.2 Saran
Dengan berakhirnya praktikum Mekanika Batuan ini, praktikan ingin
mengajukan kritik dan saran dengan tujuan dapat meningkatkan kualitas dan
kemampuan praktikan selanjutnya di masa mendatang.

Saran :
1. Memperbaiki dan menambah fasilitas laboratorium agar praktikum menjadi
semakin baik lagi.
2. Menjaga dan merawat sebaik-baiknya segala peralatan yang ada di
laboratorium.
Semoga saran tersebut dapat menjadi masukan baik bagi para asisten maupun
pengurus laboratorium mekanika batuan agar menjadi lebih baik dari sebelumnya.

Atas perhatiannya praktikan mengucapkan terima kasih.


DAFTAR PUSTAKA

Haryanto,dkk.2012. Buku Penuntun Praktikum Mekanika Batuan. Laboratorium


Mekanika Batuan, Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknologi Mineral,
UPN Veteran Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai