Anda di halaman 1dari 2

PENGERTIAN Memasukkan selang dada kedalam rongga pleura dan ujung

pangkal selang berada dibawah permukaan cairan desinfektan.

TUJUAN Mengurangi sesak nafas dan memulihkan mediastinum yang


terdorong dan memulihkan sirkulasi darah karena rongga pleura
berisi udara dan tekanan (tension pnemotoraks), udara dan darah
pneumo-hematoraks, efusi pleura yang dikeluarkan melalui selang
dada secara berkesinambungan.

KEBIJAKAN Dokter pelaksana UGD mampu melaksanakan pemasangan WSD


untuk mengatasi gangguan peredaran darah dan oksigenasi.

PROSEDUR 1. Informed Consent


Penderita / keluarga diterangkan tujuan tindakan dan penyakit
apa yang dapat terjadi.

2. Pelaksanaan :
Diatas meja instrumen yang dialasi doek steril terdapat
peralatan steril :
* 1 pasang handschoen
* gaas secukupnya
* spuit 2,5 ml
* 2 doek lobang
* 1 fenster klem besar
* 1 pisau bisturi no.11 dengan gagangnya
* 1 naaldvoerder
* 1 pinset chirurgis
* 1 jarum kulit sedang
* 1 set WSD
Penderita posisi ditempat tidur/ brancard seperti pada
punksi pleura
Dokter cuci tangan dan memakai handschoen
Penderita diberitahu tindakan akan dilakukan
PEMASANGAN WSD (WATER SEALED
DRAINAGE)

RUMAH SAKIT TEBET No. Dokumen No. Revisi Halaman


Jl. Let. Jend. Haryono M.T. No. 8
03.05.39 0 2/2
Jakarta Selatan

Tanggal Terbit Ditetapkan


STANDAR PROSEDUR Direktur Utama
OPERASIONAL Agustus 2002
Dr. Batunahal P.P. Gultom, SKM.HES

Perawat memberikan lidocain 2% 2 ml yang disedot


dokter kedalam spuit 2,5 ml
Daerah sela iga II/III pada garis axilla depan didesinfeksi
dengan larutan betadine 2x dan larutan alkohol 70% 1x
caranya : Fenster klem dengan gaas terlipat diberi larutan
betadine, bermula dari tempat yang akan diinsisi
berangsur keluar melingkar. Setiap selesai putaran gaas
diganti.
Doek berlobang ditempatkan menutupi sekitar daerah
insisi (difiksasi dengan plester pada kulit penderita)
Lokal anestesi : jarum ditusukkan dipinggir bawha iga
II/iga III dan diinfiltrasi dari kulit sampai ke pleura
parietalis.
Insisi kulit sampai subkutis pinggir atas iga III/IV
Mandrijn dengan selang WSD ditusukkan melalui luka
insisi kedalam rongga pleura. Kontrolle kedalam tusukan,
madrijn dikeluarkan, cairan /udara akan keluar. Bila tidak
ada yang keluar, madrijn dipasang lagi dan ditusukkan
lebih dalam.
Selang dihubungkan dengan botol WSD
Luka insisi diperkecil dengan menjahit luka kulit dengan
zijde, jahitan kulit memfiksasi selang WSD ke kulit.
Sekitar insersi selang WSD didesinfeksi dan ditutup
dengan gaas steril.
X- foto toraks ulang untuk mengkontrole kedudukan
selang WSD dalam ronggo pleura.

UNIT TERKAIT 1. Unit Gawat Darurat


2. Ruang Rawat Inap
3. Ruang Intensive Care Unit (ICU)

Anda mungkin juga menyukai