ARGUMEN
OLEH : Andre Ata Ujan
1. APA ITU ARGUMEN ?
Argumen adalah penalaran yang memberikan alasan untuk mendukung
kebenaran sebuah klaim. Klaim yang didukung disebut kesimpulan. Sedangkan
klaim klaim yang mendukung disebut premis. Klaim disini berarti tuntutan
pengakuan atas suatu fakta atau kebenaran sesuatu hal, sedangkan premis adalah
alasan yang membenarkan kesimpulan atau posisi yang kita ambil berkaitan
dengan sebuah persoalan. Kesimpulan adalah keputusan yang diperoleh
berdasarkan metode berpikir induktif atau deduktif.
Dalam logika, klaim klaim dalam sebuah argumen disebut proposisi. Secara
sederhana, proporsisi adalah pernyataan pernyataan yang secara pasti dapat
ditentukan salah atau benar. Jadi hanya proporsisi yang dapat diterima atau
ditolak.
Contoh :
1. Kenaikan harga bahan bakar minyak akan menimbulkan efek bola salju berupa
kenaikan harga berbagai bahan kebutuhan pokok. Ini akan membuat rakyat
semakin menderita. Saya harus mengorganisir rakyat untuk menolak kebijakan ini.
Contoh
Argumen 1
Kematian karena kekerasan dan perampokan tahun lalu 50% lebih tinngi daripada
tahun sebelumnya. Sedangkan tahun ini 25% lebih tinggi daripada tahun lalu. Jadi,
angka kriminalitas terus meningkat
Pejelasan
Kematian karena kekerasan dan perampokan tahun lalu 50% lebih tinggi daripada
tahun sebelumnya. Sedangkan tahun ini 25% lebih tinggi daripada tahun lalu.
Kesulitan mendapatkan pekerjaan serta pembangunan yang tidak memihak pada
kepentingan rakyat banyak mengakibatkan angka kriminalitas terus meningkat.
3. MENGENAL ARGUMEN
Sebuah argumen selalu memiliki sebuah kesimpulan dan yang hendaknya
dilakukan dengan sebuah argumen adalah usaha membuktikan, menetapkan,
atau mengkonfirmasi sebuah klaim.
Sejak...
Karena...
Ini merupakan implikasi dari...
Berdasarkan...
4. ARGUMEN BAIK DAN TIDAK BAIK, VALID DAN TIDAK VALID, KUAT DAN LEMAH
Contoh:
- Premis : Setiap mahasiswa yang berbudi pekerti baik pasti mematuhi semua
peraturan kampus yang telat ia setujui. Budi adalah mahasiswa yang tidak
mematuhi peraturan kampus yang telah ia setujui.
- Kesimpulan : Jadi, budi adalah mahasiswa yang tidak berbudi pekerti baik.
Argumen diatas bersifat niscaya atau pasti karena kita tidak bisa menarik
kesimpulan lain selain kesimpulan bahwa Budi adalah mahasiswa yang tidak
berbudi pekerti baik.
Argumen diatas tidak saja valid tetapi juga benar. Karena itu disebut masuk akal.
Argumen ini bukan argument yang baik karena tidak sesuai dengan akal sehat.
3. Ketiga, sebuah argument yang masuk akal umumnya membawa kita kepada
kesimpulan yang benar. Tetapi tidak semua argument masuk akal dengan
sendirinya juga argument yang baik.
Contoh :
Apabila para pendaki gunung berjalan dengan arah yang sama dan dalam jarak
yang jauh, mereka akan kembali ke titik dimana mereka berangkat.
4. Keempat, argument bisa saja berguna, dan karenanya disebut argument yang
baik, meskipun tidak dimaksudkan sebagai argument valid atau masuk akal.
Contoh sebagai berikut :
- Kesimpulan : karena itu tahun ini mahasiswa saya juga akan lulus dengan hasil
memuaskan.
Argument ini tidak dapat disebut argument valid karena kesimpulannya bisa
saja salah (karena masih bersifat kemungkinan / probabilitas).
- Kesimpulan : jadi, maria pasti mendapatkan nilai lebih tinggi dari susi.
Dua hal penting yang patut ditanyakan berkaitan dengan sebuah argumen :
1. Asumsi apa yang dipandang masuk akal dan karenanya dapat dijadikan alasan
untuk membuat argumen menjadi valid? Apabila asumsi yang diajukan untuk
argument dianggap tidak dapat begitu saja diterima akal sehat, maka kita harus
mengajukan pertanyaan berikut:
2. Asumsi apa yang dianggap masuk akal dan karenanya dapat dijadikan alasan
untuk membuat argument menjadi kuat?
Contoh:
sekarang hujan, karena itu saya tidak jadi pergi. Premis tidak terucapkan tetapi
diandaikan sehingga argument menjadi valid.
Premis universal, tak ter-ucapkan : apabila hujan, saya tidak jadi pergi.
Supaya argumen menjadi kuat harus ditambahkan asumsi lainnya pada premis tak-
terucapkan itu. Misalnya Dengan disertai angin kencang yang membahayakan.
7. MENGEVALUASI ARGUMEN
1. Adalah masuk akal untuk menerima sebuah premis apabila berasal dari sumber
yang dapat dipercaya (credible) dan tidak bertentangan dengan pengamatan
dan latar-belakang pengetahuan anda atau klaim-klaim lainnya yang layak
dipercaya.
2. Premis yang bertentangan dengan pengetahuan dan pengamatan anda hanya
dapat diterima apabila anda memiliki alasan yang sangat baik untuk menerima
atau mempercayainya.
2. Anda seharusnya tidak menerima premis yang bertentangan dengan klaim dari
sumber lain yang dapat dipercaya, kecuali dapat diperlihatkan bahwa sumber dari
premis yang bersangkutan memang dapat dipercaya.
3. Premis-premis yang tidak jelas, ambigu, atau kabur harus dijelaskan atau
diklarifikasi sebelum diterima.
A. Saat ini sampah berserakan di mana mana. Hal ini bisa kita lihat di sekeliling
kita. Sampah sampah tersebut biasanya berasal dari orang orang yang tidak
bertanggung jawab dan malas membuang sampah pada tempatnya. Sampah
sampah yang berkumpul itu menimbulkan bau yang tidak sedap sehingga
mencemarkan udara. Selain itu, tumpukan sampah tersebut menjadi sarang
berbagai macam penyakit yang sangat berbahaya. Sumber penyakit tersebut
akan terbawa dengan udara sehingga akan terhirup oleh kita. Akibatnya, kita akan
menjadi sakit dan tentunya juga akan menular kepada orang lain yang menghirup
udara yang sama tersebut.
B. Perilaku remaja saat ini telah keluar sangat jauh dari nilai nilai moral yang
berlaku di masyarakat. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor. Faktor yang
pertama adalah bebasnya budaya barat yang masuk ke Indonesia. Budaya
budaya yang masuk tersebut ditiru dan dijadikan suatu kebiasaan baru oleh remaja
saat ini, sayangnya perilaku perilaku yang ditiru adalah perilaku buruk dari budaya
tersebut, misalnya seks bebas, narkoba dan lain lain. Faktor yang kedua adalah
lemahnya ilmu agama yang dimiliki oleh para remaja. Padahal, ilmu agama
sangatlaah berguna karena bisa mengontrol diri untuk menghindari suatu
perbuatan yang buruk. Yang terakhir adalah kurangnya pengawasan dari orang
tua. Orang tua sangat bertanggung jawab atas perilaku anak anaknya. Orang
tua yang tidak mempedulikan anaknya akan membuat mereka merasa tidak
disayangi akhirnya mereka mencari rasa sayang itu di luar. Hal ini lah yang akan
membuat mereka terjerumus ke dalam pergaulan yang salah. Akibat dari faktor
faktor tersebut, walhasil perilaku remaja saat ini menjadi bertolak belakang dengan
nilai nilai yang ada.
A. Banjir Bandang
Kita tahu bahwa di Indonesia sering sekali terjadi fenomena alam yaitu banjir,
terutama pada saat musim penghujan. Banjir disebut sebagai bencana alam
karena fenomena alam ini sangat merugikan sekali bagi masyarakat. banjir sendiri
dapat diartikan sebagai kurangnya atau tidak cukupnya kapasitas sungai, danau,
drainase atau aliran air lainnya untu menampung debit air yang jumlahnya sangat
banyak. Karena itu, air akan meluap dan akan memasuki lingkungan sekitarnya.
Ada dua faktor yang memicu terjadinya bencana banjir, yaitu faktor alam
dan faktor sosial. Faktor alam yaitu banjir yang disebabkan karena faktor alam.
Alam akan menghasilkan hujan deras yang terjadi dalam waktu yang cukup lama,
akibatnya, daerah-daerah seperti sungai, danau dan daerah penampung lainnya
akan meluap karena tidak bisa menampung kapasitas air yang masuk kedalamnya.
Setelah itu, air akan meluber ke daerah sekitarnya termasuk ke pemukiman warga
sekitar.
Selain itu, ada juga banjir lahar dingin yang disebabkan karena erupsi
gunung berapi. Faktor kedua yaitu faktor sosial. Faktor sosial ini sering sekali menjadi
penyebab terjadinya banjir akhir-akhir ini. Hal ini terjadi karena kebiasaan manusia
yang merusak alam. Yang paling terlihat adalah perilaku masyarakat yang sering
membuang sampah sembarangan termasuk di sungai. Selain itu, membangun di
daerah resapan juga mengakibatkan terjadinya bencana banjir.
B. Candi Borobudur
Borobudur dikenal sebagai salah satu candi Budha terbesar yang ada
didunia. Candi ini berlokasi di Provinsi Jawa Tengah, tepatnya di kota Magelang
dan berjarak kurang lebih 100 km sebelah barat laut dari kota Yogyakarta.
Meskipun berlokasi di kota Magelang, namun candi Magelang lebih dikenal
sebagai salah satu tujuan wisata jika kita berada di Yogyakarta. Menurut informasi
yang beredar, candi dengan bentuk stupa ini telah berdiri sejak tahun 800 dan
masih berdiri dengan kokoh hingga saat ini.
Candi Borobudur ini adalah candi Budha yang menjadi salah satu yang
terbesar tidak hanya di Indonesia, melainkan didunia. Terdapat sejarah yang
menakjubkan dibalik berdirinya candi ini. Tidak berlebihan jika Candi Borobudur
layak dinobatkan menjadi salah satu aset berharga negara ini yang wajib dijaga
kelestariannya agar anak cucu kita bisa menikmatinya.
3.Gunung Meletus
Gunung meletus adalah salah satu bentuk peristiwa alam yang belakangan
ini sering terjadi di negara kita. Indonesia mempunyai banyak sekali gunung berapi,
baik yang masih aktif atau yang sudah mati. Gunung berapi yang masih aktif siap
untuk meletus kapan saja dan tentunya akan menimbulkan kerusakan. Meletusnya
gunung berapi diakibatkan seluruhnya oleh gejala alam tanpa ada campur tangan
manusia didalamnya. Peristiwa ini terjadi sebagai akibat dari adanya endapan
magma yang terakumulasi di dalam perut bumi.
Karena adanya tekanan gas yang sangat tinggi, mengakibatkan magma ini
keluar melalui celah kawah gunung. Sedikit info seputar magma, jadi magma
adalah cairan pijar yang sangat panas dengan suhu melebihi angka 1000 derajat
celcius. Magma yang sudah keluar lewat celah kawah tadi disebut lava dan
suhunya akan turun menjadi sekitar 700 derajat celcius.
Tidak hanya lava, terdapat material lain yang dikeluarkan oleh gunung
berapi, antara lain yaitu batu-batuan dan abu vulkanik. Untuk abu vulkanik sendiri
dapat tersebar hingga radius yang sangat jauh, bahkan sampai dinegara tetangga
kita seperti Malaysia, Singapura, dan Brunei. Bahkan ketika Gunung Krakatau
meletus, abunya sampai hingga benua Eropa. Ketika proses meletusnya gunung
berapi terjadi, wilayah di sekitar gunung akan mengalami gempa vulkanik yang
besar kecilnya skala tergantung dengan besarnya letusan yang terjadi.
Setelah proses letusan berhenti bukan berarti bencana juga berhenti,
masyarakat sekitar tetap harus waspada dengan terjadinya banjir lahar dingin yang
dapat merusak berbagai fasilitas dan bangunan yang dilewatinya. Walaupun
memberi dampak buruk, lahar dingin juga bermanfaat untuk menyuburkan tanah.
Meletusnya gunung berapi memang menjadi fenomena alam yang tidak bisa
diprediksi kehadirannya. Untuk itu kita harus tetap waspada mengingat Indonesia
terletak di daerah "Ring Of Fire" dengan banyak gunung api aktif. Walaupun begitu,
letusan gunung berapi ternyata juga menyimpan manfaat bagi lingkungan.
CONTOH KALIMAT PERSUASIF
TUGAS LOGIKA
WILANA 2015-050-161
UNIVERSITAS KATOLIK ATMA JAYA
2017