Anda di halaman 1dari 4

KESEHATAN WILAYAH 02.04.

02
RUMAH SAKIT TK. IV Dr. BRATANATA
Jl. Raden Mattaher 33 Jambi Telp. (0741) 23164, 34566
e-mail : rs_dr_bratanata@yahoo.co.id
DETASEMEN

URAIAN TUGAS DAN WEWENANG

Jabatan : Dokter ahli anestesi

Kedudukan dalam organisasi:


Secara administratif dan fungsional bertanggung jawab kepada Kepala Instalasi Kamar
Operasi

Pengertian:
Seseorang (Dokter spesialis anestesi) yang ditetapkan oleh kepala rumah sakit, bertugas
melakukan pembiusan untuk suatu tindakan pembedahan/diagnostik.

Persyaratan:
1. Berijazah dokter spesialis anestesi
2. SIP depkes
3. Bersedia melakukan tugasnya sesuai falsafah,visi dan misi Rs.dr.Bratanata Jambi
pada umumnya,dan falsafah,visi misi dan tujuan instalasi Kamar Operasi pada
khususnya

Tugas :
1. Mengawasi pelaksanaan pelayanan anestesi setiap hari
2. Mengatasi permasalahan yang berkaitan dengan pelayanan anestesi
3. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dan membuat laporan kegiatan berkala

Tanggung jawab:
1. Menjamin terlaksananya pelayanan anestesi dan terapi intensif yang bermutu
dengan mengutamakan keselamatan pasien
2. Pelaksanaan pencatatan, evaluasi dan pembuatan laporan kegiatan didalam rumah
sakit
3. Pelaksanaan program menjaga mutu pelayanan anestesi dan keselamatan pasien
didalam rumah sakit

Wewenang:
1. Melakukan tindakan pembiusan sesuai dengan bidang ilmunya
2. Mengusulkan penambahan sarana dan prasarana di Instalasi Kamar Operasi

Hubungan Kerja:
1. Eksternal
Instansi / perusahaan yang ada kerja sama dengan rumah sakit
2. Internal
Semua unit yang ada di rumah sakit
Hak
Berhak atas sarana dan imbalan yang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab serta
kemampuan Rs.dr.Bratanata Jambi.

Jambi, 10 Januari 2011


Kepala Rumah Sakit Tk.IV Dr.Bratanata

Dr.Nirwan Arie,Sp.M, MARS


Mayor CKM NRP 11000010390473

DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH 02.04.02


RUMAH SAKIT TK. IV Dr. BRATANATA
Jl. Raden Mattaher 33 Jambi Telp. (0741) 23164, 34566
e-mail : rs_dr_bratanata@yahoo.co.id

URAIAN TUGAS DAN WEWENANG

Jabatan : Perawat Anestesi

Kedudukan dalam organisasi:


Secara administratif dan fungsional bertanggung jawab kepada Kepala Instalasi Kamar
Operasi
Pengertian:
Seseorang (perawat) yang diberi wewenang dan tanggung jawab dalam membantu
terselenggaranya pelaksanaan tindakan pembiusan di kamar operasi.

Persyaratan:
1. Pendidikan ,berijazah pendidikan formal D III Keperawatan anastesi atau yang
sederajat
2. Mempunyai minat dan bakat
3. Berdedikasi tinggi
4. Berbadan sehat
5. Berkpribadian mantap
6. Dapat berkerjasama dengan anggota tim
7. Cepat tanggap

Tanggung jawab:
Secara administratif dan fungsional bertanggung jawab kepada Kepala Instalasi Kamar
Operasi dan secara operasional bertanggung jawab kepada Dokter Ahli Anastesi/Dokter Ahli
Bedah

Tugas pokok:
Bertanggung jawab dalam membantu pelaksanaan pembiusan dan pembedahan
Uraian tugas:

1. Sebelum pembedahan:
a) Melakukan kunjungan pra anestesi untuk menilai status fisik pasien sebatas
wewenang dan tanggung jawabnya
b) Menerima pasien diruang penerimaan kamar operasi
c) Menyiapkan kembali fungsi dan keadaan mesin anestesi dan alat monitoring
d) Menilai kembali fungsi dan keadaan mesin dan alat monitoring
e) Menyiapkan kelengkapan meja operasi antara lain:
Pengikat meja operasi
Standar tangan
Kunci meja operasi
Boog kepala
Standar infus
f) Menyiapkan botol suction
g) Mengatur posisi meja operasi sesuai tindakan operasi
h) Menasang infus/transfusi darah bila diperlukan
i) Memberikan premedikasi sesuai progran Dokter Ahli Anestesi
j) Mengukur tanda vital dan menilai kembali kondisi fisik pasien
k) Menjaga keamanan pasien dari bahaya jatuh dan aspirasi
l) Memindahkan pasien ke meja operasi dan memasang sabuk pengaman
m) Menyiapkan obat-obat bius dan membantu dokter Ahli Anestesi dalam proses
pembiusan

2. Saat pembedahan:
a) Membebaskan jalan napas, dengan cara mempertahankan posisi kepala tetap
extensi,menghisap lendir,mempertahankan posisi endotrachea tube
b) Memenuhi keseimbangan O2 dan CO2 dengan cara memantau flowmeter pada
mesin pembiusan
c) Mempertahankan keseimbangan cairan dengan cara mengukur dan memantau
cairan tubuh yang hilang selama pembedahan antara lain:
Cairan lambung
Cairan rongga tubuh
Urine
Perdarahan
d) Mengukur tanda vital
e) Memberikan obat-obatan sesuai program pengobatan
f) Melaporkan hasil pemantauan kepada dokter Ahli Anastesi/Bedah
g) Menjaga keamanan pasien dari bahaya jatuh
h) Menilai hilangnya efek obat anestesi pasien
i) Melakukan resusitasi pada henti jantung

3. Setelah pembedahan
a) Mempertahankan jalan nafas pasien
b) Memantau tanda-tanda vital untuk mengetahui sirkulasi, pernafasan dan
keseimbangan cairan
c) Memantau tingkat kesadaran dan reflek pasien
d) Memantau dan mencatat perkembangan pasien perioperatif
e) Menilai respon pasien terhadap efek obat anestesi
f) Memindahkan pasien keruang pulih/ruang gawat bila kondisi stabil atas izin dari
Dokter Ahli Anestesi
g) Melengkapi catatan perkembangan pasien sebelum,selama dan sesudah pembiusan
h) Merapikan alat-alat anestesi ketempat semula agar selalu siap pakai
i) Mengembalikan alat-alat anestesi ketempat semula agar selalu siap pakai
j) Membersihkan kamar operasi sesuai prosedur yang berlaku

Wewenang:
1. Meminta informasi dan petunjuk dari dokter Ahli Anastesi dan Kepala Ruangan
Instalasi Kamar Operasi
2. Menghubungi dokter sewaktu-waktu diperlukan
Hubungan kerja:
1. Eksternal
Instansi/perusahaan yang ada kerja sama dengan rumah sakit
Semua unit yang ada di rumah sakit

Jambi, 10 Januari 2011


Kepala Rumah Sakit Tk.IV Dr.Bratanata

Dr.Nirwan Arie,Sp.M, MARS


Mayor CKM NRP 11000010390473

Anda mungkin juga menyukai