Anda di halaman 1dari 2

SPO

PELEPASAN OROFARINGEAL TUBE

No. Dokumen Revisi Halaman

Ditetapkan oleh
Direktur Rumah Sakit
STANDAR Mitra Medika Bondowoso
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr.MUNIF AMAR
NIK.005.01.2011

Tindakan membantu melepaskan alat orofaringeal tube


Pengertian agar tidak mengganggu proses menelan pada pasien
dengan kondisi kesadaran membaik atau mulai sadar

Tujuan Membantu melepaskan orofaringeal tube

Kebijakan

A. Persiapan alat
Prosedur 1) Bengkok
2) Handscoon
3) Kassa
4) Baki
B. Persiapan pasien
1) Jelaskan tindakan yang akan dilakukan kepada
keluarga dan pasien
2) Jaga privacy pasien dengan menutup sketsel
atau korden
3) Posisi pasien semi fowler untuk menghindari
aspirasi
C. Prosedur
1) Perawat mencuci tangan
2) Perawat memakai handscoon bersih
3) Perawat melepaskan orofaringeal tube dengan
menarik keluar dan kebawah dari mulut pasien
4) Jika terdapat plester fiksasi maka tarik secara
perlahan jangan menggunakan alkohol .
5) Letakkan orofaringeal tube kedalam bengkok
6) Periksa kesadaran pasien kembali dengan
menepuk pundak atau memanggil nama pasien
7) Bersihkan sisa lendir di sekitar mulut pasien dan
oberservasi adanya bercak darah menggunakan
kassa
8) Buang kassa kotor ke dalam bengkok
9) Rapikan pasien dan posisikan pasien semi fowler
10) Buang sampah yang ada didalam bengkok ke
dalam sampah medis
D. Catatan
1) Bila alat sudah dilepas dan pasien tidak dalam
kondisi sadar atau mengalami gangguan
kesadaran kembali maka alat tersebut dapat
dipasang kembali dengan membersihkan
menggunakan kassa terlebih dahulu
2) Selama proses pembersihan alat tersebut Pasien
di posisikan semi fowler
3) Jika dalam pelaksanaan pasien tiba-tiba
muntah, segera lakukan miringkan pasien dan
tampung muntahan menggunakan bengkok

Unit Terkait Instalasi rawat inap

Anda mungkin juga menyukai