PENDAHULUAN
I. Latar Belakang
II. Tujuan
Tujuan dari kegiatan kunjungan industri yang dilakukan oleh mahasiswa/i Magister Ilmu
Lingkungan Sekolah Pasca Sarjana adalah :
Pada tahun 1930, Dr. Minoru Shirota, seorang dokter lulusan Kyoto Imperial
University-Jepang berhasil menemukan bakteri asam laktat yang bermanfaat untuk menekan
pertumbuhan bakteri merugikan yang hidup dalam usus manusia. Bakteri ini kemudian
dinamakan Lactobacillus casei Shirota Strain. Lactobacillus sendiri berarti batang,
sedangkan Casei berati keju dan Shirota Strain adalah penemunya.
Dengan dedikasi yang tinggi untuk memberikan kontribusi terhadap kesehatan
masyarakat, pada tahun 1935 Dr. Shirota bersama dengan relawan mengembangkan
sebuah produk minuman yang diberi nama Yakult.
Untuk mendukung usaha penelitian, pada tahun 1967 didirikan Pusat Penelitian
Mikrobiologi bernama Yakult Central Institute yang berlokasi di Tokyo, Jepang. Di Institute
ini telah dilakukan beragam penelitian untuk mengembangkan produk-produk dengan
menggunakan bakteri yang bermanfaat.
II.3. Produk
Yakult adalah minuman susu fermentasi yang megandung Lactobacillus casei Shirota
strain yang dapat mencapai usus dalam keadaan hidup. Yakult terdiri dari 2 jenis yaitu Yakult
Original dan Yakult Ace. Yakult Original mengandung lebih dari 6,5 milyar bakteri L.casei
Shirota strain sedangkan Yakult Ace mengandung lebih dari 30 milyar L.casei Shirota strain
ditambah dengan kalsium dan vitamin.
Yakult mempunyai tagline, Cintai Ususmu Minum Yakut Tiap Hari. Cintai usus
adalah cara baru untuk peduli terhadap diri sendiri. Usus adalah organ tubuh yang penting agar
tubuh menjadi bugar, kuat, dan segar. Jika usus kita baik maka kitapun bisa hidup dengan baik
pula. Keistimewaan Yakult diantaranya : tanpa menggunakan bahan pengawet, tanpa zat
pewarna, hanya memiliki satu rasa dan satu warna, dibuat secara higienis, ISO 22000 (tahun
2005), ISO 9001 (tahun 2008), serta mendapatkan pengakuan dari badan POM MUI yang
diperbarui setiap 2 tahun sekali.
P: Pompa
1. Asupan air
3. Tangki pengaliran
8. Tangki pengendapan
9. Tangki pengeluaran (disinfeksi)
10. Pengendapan lumpur
11. Pembuangan air
BAB III
PEMBAHASAN DAN DISKUSI
DAFTAR PUSTAKA