Anda di halaman 1dari 2

1. Jelaskan contoh-contoh fungsi manajemen yang diilustrasikan dalam kasus ini.

a. Planning : Pertama-tama, Frankfort memutuskan menjadikan Coach menjadi perusahaan


independen dan menarik perhatian pelanggan busana kelas atas dengan menawarkan
kemewahan dengan harga yang terjangkau.
b. Organize : Frankfort mengenalkan berbagai cara untuk menganalisa tren pasar,
mengevaluasi efektivitas, dan mengatur risiko.
c. Direct : Melakukan survei dan wawancara, membagikan produk baru kepada pembeli
terpilih di 12 toko yang tersebar di berbagai belahan dunia guna melihat reaksi konsumen.
d. Control : Pada saat peluncuran produk, penjualan diawasi dengan ketat dan penyesuaian
dilakukan dengan cepat.

2. Keterampilan manajemen manakah yang dipraktekkan Lew Frankfort ?


Ketrampilan yang paling menonjol diparaktekkan oleh Lew Frankfort adalah
keterampilan Conceptual. Conceptual didefinisikan sebagai kemampuan berpikir secara abstrak,
mendiagnosa dan menganalisis situasi berbeda, serta melihat jauh ke depan. Lew Frankfort yang
melihat COACH sudah diambang kebangkrutan, memiliki kemampuan berpikir dan kemampuan
menganalisa yang sangat baik. Frankfort meyakinkan Sara Lee untuk menjadiakan Coach
sebagai perusahaan independen dan mendapatkan kesempatan mengangkat Coach dari
keterpurukan yang dialami dengan strategi-strategi bisnis yang ia gunkan.
3. Peran apa yang telah dimainkan oleh tujuan dan strategi dalam kesuksesan yang dicapai oleh
Coach ?
Peran penting tujuan dan strategi sangat berpengaruh terhadap kesuksesan Coach.
Terbukti dengan tujuan dan strategi yang dimilikinya, Coach mampu menjadi perusaahaan yang
sukses.
a. Direction/Guidance : Tujuan Lew Frankfort membuat Coach menjadi perusahaan
independen yang menjual barang mewah dengan harga terjangkau. Dengan tujuan
tersebut dapat disusun strategi yang dapat membantu merealisasikan tujuan yang telah
dikonsepkan.
b. Resource Allocation : Sumber daya yang dimiliki Coach ditujukan untuk melaksanakan
serangkaian survei dan wawancara dalam mengembangkan produk baru guna mencapai
tujuan.
c. Define corporate culture : Sebelum berdiri secara independen, Coach hanya mendapat
sedikit perhatian dari Sara Lee dan hanya memproduksi barang klasik yang tidak menarik.
Setelah berdiri independen, Coach mengeluarkan gaya baru setiap bulan sehingga
pelanggan akan lebih sering memasuki toko. Coach juga melakukan diversifikasi dalam
bisnis lain.
d. Assess performance : Evaluasi terhadap performa kinerja karyawan juga sangat
diperhatikan dengan terus melakukan inovasi. Coach mampu meningkatkan margin
keuntungan kasar sebesar 24% dalam 5 tahun.

4. Isu budaya korporasi apakah yang mungkin timbul ketika divisi sebuah perusahaan besar
mengalami pemisahan ?
Budaya korporasi akan berubah jika terjadi pemisahan. Mulai dari perbedaan tujuan,
strategi, dan lain-lain. Misalnya saja pada perusahaan Coach yang memisahkan diri dari Sara Lee
produk yang akan dijual menjadi lebih inovatif dari sebelumnya yang sudah terbiasa dengan
produksi klasik tidak menarik. Coach juga melakukan pendekatan ke konsumen dengan cara lain
yakni dengan menanyakan apa yang diinginkan oleh konsumen dan menyediakannya.

Anda mungkin juga menyukai