Askep Jiwa Kelompok 7
Askep Jiwa Kelompok 7
1. Aprliani
2. Chairul Hisyam Tamani
3. Doni Rahmatullah
4. Teguh Adi Atmojo
5. Widya Sari Nastiti
TAHUN AKADEMIK
2017
ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA TN. A DI RUANG ELANG
RUMAH SAKIT JIWA DAERAH ATMA HUSADA MAHAKAM SAMARINDA
V. Psikososial
1. Genogram
ket :
= Laki-laki = Meninggal
= Perempuan
= Klien = Menikah
Klien adalah anak ke 2 dari empat bersaudara. Klien telah menikah dan mempunyai
dua orang anak. Selama klien dirawat di Rumah Sakit Jiwa, yang menjadi penanggung
jawab penuh atas klien adalah istrinya. Komunikasi klien dengan istri berjalan baik. Peran
klien di rumah adalah seorang kepala keluarga yaitu suami dan ayah, sedangkan selama
klien di rawat di rumah sakit peran klien adalah sebagai pasien.
2. Konsep Diri
Klien mengatakan gambaran terhadap dirinya saat ini baik, rambut lurus sebagian
beruban, muka tirus, tidak ada gangguan fisik. Klien menyukai semua bagian
tubuhnya. Bagian tubuh yang paling disukai klien adalah jenggot.
Klien mengatakan dirinya seorang laki-laki, beragama islam, sudah menikah dan
memiliki dua orang anak.
Peran klien sebagai Kepala keluarga (suami) dan seorang Ayah, tetapi selama
mengalami gangguan jiwa klien berperan sebagai pasien.
Harapan pasien terhadap dirinya ingin cepat sembuh dan kembali pulang
kerumah. Klien ingin memperbaiki semua kesalahan dirinya.
Klien memiliki harga diri yang baik, positif terhadap dirinya. Selalu yakin bahwa
dirinya bisa sembuh walaupun mengalami gangguan jiwa. Hubungan klien
dengan keluarga selama dirawat di rumah sakit sangat baik. Klien berharap
setelah pulang bisa memperbaiki semua kesalahannya dan menjadi kepala
keluarga yang lebih baik.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah.
3. Hubungan Sosial
Orang yang berarti dalam kehidupannya adalah istri dan keluarganya. Klien biasanya
ikut terlibat dalam kerja bakti membersihkan lingkungan disekitar tempat tinggal
klien.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah.
4. Spiritual
Klien beragama islam. Di rumah klien jarang beribadah, namun selama di RS jiwa
klien menjalankan ibadah sholat lima waktu setiap harinya walaupun tidak maksimal
(diwaktu-waltu tertentu).
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
VI. Status Mental
1. Penampilan
Penampilan cukup rapi, rambut lurus sebagian beruban, memakai baju yang
disediakan ruangan dan mengganti pakaian setiap harinya.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
2. Pembicaraan
Selama pengkajian suara klien pelan, bicara cepat namun klien mudah memahami
pertanyaan yang diberikan perawat.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
3. Aktivitas Motorik
Klien lesu, kurang bersemangat. Pasien tidak gelisah, tidak ada agitasi ataupun
tremor, tidak ada kompulsif
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
4. Alam perasaan
Pasien berada pada alam perasaan sedih, ekpresi wajah klien sedih saat
menceritakan tentang masalahnya.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
5. Afek
Afek pasien labil, emosi klien cepat berubah-ubah. Sulit dikendalikan dan
diarahkan.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
6. Interaksi Selama Wawancara
Selama berinteraksi dengan pasien kontak mata kurang, pasien lebih sering
berbicara sambil memperhatikan area sekitar dan ketika ditegur baru melihat
kearah lawan bicara.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah.
7. Persepsi
Pasien tidak mengalami masalah pada persepsi
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
8. Proses Pikir
Proses pikir pasien perseverasi selama berkomunikasi selalu mengulang jawaban
yang sama berulang kali.
Masalah Keperawatan : Hambatan Komunikasi Verbal
9. Isi Pikir
Isi pikir klien baik.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
10. Tingkat Kesadaran
Tingkat kesadaran klien baik, tidak ada tanda-tanda sikap canggung. Klien dapat
mengenali wajah dan menyebutkan kembali nama perawat.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
11. Memori
Orientasi klien dimasa lalu baik, klien dapat mengingat apa yang terjadi di masa
lalu tengtang kehidupannya. Klien tidak mengalami gangguan daya ingat jangka
panjang maupun pendek.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
12. Tingkat konsentrasi dan berhitung
Klien mampu berkonsentrasi dengan baik, tapi klien kesulitan saat berhitung
namun masih bisa membaca.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
13. Kemampuan Penilaian
Klien mampu menilai, mengambil keputusan ketika diberikan pilihan sholat atau
istirahat terlebih dahulu, dan memahami kondisinya saat ini bahwa dirinya sakit
dan harus berobat di rumah sakit.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
14. Daya Tilik Diri
Klien mengerti kondisinya saat ini, dan tidak menyalahkan keluarga yang sudah
membawanya ke rs ini.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
ANALISA DATA
Sp 4 P
1. Evaluasi jadwal kegiatan
pasien (Sp 1,2, dan 3)
2. Bantu pasien
mempraktekkan latihan cara
mengontrol PK secara
spiritual : Sholat dan
berdoa
3. Anjurkan pasien
memasukkan cara
mengontrol PK secara
spiritual ke dalam jadwal
kegiatan harian
Sp 5 P
1. Evaluasi jadwal kegiatan
harian pasien ( Sp 1,2,3,dan
4). Bantu pasien
mempraktekkan latihan cara
mengontrol dengan cara
minum obat secara teratur :
a. Jelaskan pentingnya
minum obat
b. Jelaskan akibat bila
minum obat tidak sesuai
program
c. Jelaskan akibat bila putus
obat
d. Jelaskan cara
mendapatkan obat atau
berobat
e. Jelaskan program
pengobatan dengan
prinsip 5 B
2. Anjurkan Pasien
memasukkan waktu minum
obat ke dalam jadwal
kegiatan harian
TINDAKAN KEPERAWATAN
Hari/Tgl/Jam Implementasi Evaluasi hasil
Senin, 1.1 Membangun hubungan saling S :
21/11/2016 percaya dengan pasien Pasien senang berkenalan dengan
perawat, dan dapat menyebutkan
kembali nama perawat
10.20 O:
Pasien menerima kehadiran perawat
Klien kooperatif
Klien mau diajak berkomunikasi dengan
perawat
A:
Masalah BHSP tercapai sebagian
P:
Tingkatkan BHSP