Alhamdulillah, segala puji dan syukur atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, karena
atas rahmat-Nyalah sehingga saya dapat menyelesaikan makalah pada mata kuliah mesin
konversi energi tepat pada waktunya.
Dalam menyelesaikan makalah ini saya mengalami beberapa kendala. Untuk itu,
melalui kesempatan ini saya dengan rendah hati mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu dalam menyusun makalah ini.
Disadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan karena terbatasnya
kemampuan saya. Maka dari itu kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat saya
harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, dan semoga
makalah ini dapat memberikan banyak manfaat bagi kita semua. Amin.
1
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..................................................................................................................1
Daftar Isi...........................................................................................................................2
Pengertian Turbin..............................................................................................................3
Performa Turbin................................................................................................................6
1).Debit Aliran.........................................................................................................8
4).Daya turbin..........................................................................................................9
kesimpulan........................................................................................................................10
penutup.............................................................................................................................11
daftar pustaka...................................................................................................................12
2
PENGERTIAN TURBIN
Turbin adalah sebuah mesin berputar yang mengambil energi dari aliran fluida.
Turbin sederhana memiliki satu bagian yang bergerak, asembly rotor blade. Fluida yang
bergerak menjadikan baling-baling berputar dan menghasilkan energi untuk menggerakkan
rotor.
Turbin gas, uap dan air biasanya memiliki casing sekitar baling-baling yang
memfokus dan mengontrol fluida. Casing dan baling-baling memiliki geometri variabel yang
dapat membuat operasi efisien untuk beberapa kondisi aliran fluida.
Turbin air dikembangkan pada abad 19 dan digunakan secara luas untuk pembangkit
tenaga listrik. Turbin air mengubah energi potensial air menjadi energi mekanis. Energi
mekanis diubah dengan generator listrik menjadi tenaga listrik. Berdasarkan prinsip kerja
turbin dalam mengubah energi potensial air menjadi energi mekanis.
3
PRINSIP KERJA TURBIN AIR
Turbin air merupakan mesin penggerak mula (primer mover engine), dimana air
sebagai fluida kerjanya. Air merupakan sifat alami mengalir dari tempat yang lebih tinggi
menuju tempat yang lebih rendah, dalam hal ini air memiliki energi potensial. Proses aliran
energi potensial ini berangsur-angsur berubah menjadi energi kinetis, didalam turbin energi
kinetis tersebut diubah menjadi energi mekanis, yaitu dengan terputarnya runner turbin
ditransmisikan ke poros generator dan mengubahnya menjadi energi listrik. Turbin air
dibedakan menjadi dua kelompok yaitu turbin Impuls dan turbin Reaksi.
Turbin air dikembangkan pada abad 19 dan digunakan secara luas untuk pembangkit
tenaga listrik.. Turbin air mengubah energi potensial air menjadi energi mekanis. Energi
mekanis diubah dengan generator listrik menjadi tenaga listrik. Berdasarkan prinsip kerja
turbin dalam mengubah energi potensial air menjadi energi mekanis, turbin air dibedakan
menjadi dua kelompok yaitu :
A. Turbin Impuls
B. Turbin Reaksi
4
1.Turbin Impuls
Turbin impuls adalah turbin tekanan sama karena aliran air yang keluar dari
nozzle tekanannya adalah sama dengan tekanan atmosfir sekitarnya. Semua energi tinggi
tempat dan tekanan ketika masuk ke sudu jalan turbin dirubah menjadi energi kecepatan.
2.Turbin Reaksi
Sudu pada turbin reaksi mempunyai profil khusus yang menyebabkan
terjadinya penurunan tekanan air selama melalui sudu. Perbedaan tekanan ini memberikan
gaya pada sudu sehingga runner (bagian turbin yang berputar) dapat berputar. Turbin yang
bekerja berdasarkan prinsip ini dikelompokkan sebagai turbin reaksi.
5
PERFORMA TURBIN
Performa turbin merupakan daya mekanik yang dihasilkan dari sebuah turbin. Untuk
mendapatkan nilai tersebut maka data yang diperlukan adalah rpm dan torsi. Untuk
mendapatkan performa turbin dengan tingkat efisiensi yang tinggi, maka tingkat ketelitian
sangat diperlukan dalam merencanakan setiap komponen-komponen turbin.
6
Perbandingan karakteristik turbin dapat kita lihat pada grafik head (m) vs flow (m3/s)
di bawah ini.
7
Perubahan head dan debit dapat dilakukan dengan variasi bukaan pintu, akan
menujukkan efisiensi turbin dengan kondisi yang berubah-ubah. Berdasarkan gambar
dibawah semakin tinggi ns maka bentuk sudu turbin akan semakin kecil dan tinggi head
semakin rendah.
Dimana :
Dimana :
8
2).Kecepatan Aliran Rata-Rata (v)
Q
V=
A
4).Daya Turbin
Dari debit (kapasitas air) Q dan tinggi air jatuh H dapat diperoleh daya yang
dihasilkan turbin dengan persamaan sebagai berikut:
P = .g.Q.H.T
Dimana:
t = Efisiensi turbin
9
KESIMPULAN
Melalui pembahasan di atas dan beberapa contoh yang didapat maka disimpulkan bahwa
turbin kaplan :
10
PENUTUP
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan
dalammakalah ini , tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya , karena
keterbatasan pengetahuan penulis .
Penulis banyak berharap para pembaca yang budiman untuk memberikan kritik dan
saran yang membangun kepada penulis demi kesempurnaannya makalah ini dan penulisan
makalah di kesempatan berikutnya . Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada
khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya.
11
DAFTAR PUSTAKA
http://cink-hydro-energy.com/id/turbin-kaplan
http://aantekuk28.blogspot.com/2013/05/turbin-kaplan.html
http://hydropowerplantsttpln.blogspot.com/2012/02/pelatihan-di-bandung.html
12