Anda di halaman 1dari 5

RELEVANSI TUGAS PERKEMBANGAN ANAK DAN

REMAJA BAGI GURU PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN

A. Tugas Perkembangan Anak 0-6 Tahun / Relevansi Guru PAK


1. Berjalan.

Relevansi

Memberi asupan ASI,sabar membimbing untuk belajar berjalan.

2. Belajar memakan makanan yang keras.

Relevansi

Memberikan makan yang keras secara bertahap dan memperhatikan tekstur makanan.

3. Belajar berbicara.

Relevansi

Sering mengajak berkomunikasi,melatih berbicara dengan cara yang menyenangkan


contohnya mendongeng.

4. Belajar untuk mengatur dan mengurangi gerak-gerik tubuh yang tidak perlu.

Relevansi

Mengajak untuk selalu melakukan kegiatan atau bermain bersama yang di sesuaiakan
dengan keinginan.

5. Belajar mengenal perbedaan jenis kelamin dengan cirri-cirinya.

Relevansi

Mengajarkan melalui pengamatan agar dapat melihat tingkah laku, bentuk fisik dan
pakaian yang berbeda antara jenis kelamin yang satu dengan yang lainnya.

6. Mencapai stabilitas fisiologis.

Relevansi

Memberikan perawatan intensif , baik menyangkut pemberian makanan yang bergizi


maupun pemeliharaan kebersihan.
7. Membentuk konsep-konsep sederhana mengenai realitas-realitas sosial dan fisik.

Relevansi

Mengajarkan pengamatan dan pengertian-pengertian benda atau orang-orang di


sekitarnya.

8. Belajar melibatkan diri secara emosional dengan orang tua,saudara-saudara dan orang lain.

Relevansi

mengadakan hubungan dengan orang-orang yang ada disekitarnya dengan menggunakan


berbagai cara, yaitu isyarat, menirukan dan menggunakan bahasa.

9. Belajar untuk membedakan mana yang benar dan mana yang salah dan membentuk nurani.

Relevansi

mengenalkan pengertian baik dan buruk,benar dan salah agar anak dapat mengetahui
kata yang dilarang dan diperbolehkan.membentuk nurani anak dengan membiasakan
memberikan nasihat dan bimbingan.

B. Tugas Perkembangan Anak 6-12 Tahun / Relevansi Guru PAK


1. Belajar kemampuan-kemampuan fisik yang di perlukan agar bisa melakukan permainan
atau olahraga yang biasa.

Relevansi

Merencanakan dengan serius pemberian kesempatan-kesempatan untuk melakukan


aktivitas-aktivitas fisik atau bermain.

2. Membentuk sikap-sikap tertentu terhadap dirinya sebagai pribadi yang sedang tumbuh dan
berkembang.

Relevansi

Mengembangkan kebiasaan untuk memelihara badan, meliputi kebersihan,


keselamatan diri, dan kesehatan dan juga mengajarkan disiplin.

3. Belajar bergaul dengan teman-teman seumurnya.

Relevansi

Biasakan anak untuk menyesuaikan diri dan situasi yang baru dengan teman-teman
seumurannya.
4. Memperkembangkan kemampuan-kemampuan dasar dalam membaca,menulis dan
menghitung.

Relevansi

Mengajarkan melaluli metode yang mudah di mengerti contohnya dengan metode


abjad atau metode bunyi.

5. Memperkembangkan nurani,moralitas dan skala nilai.

Relevansi

Menanamkan aturan-aturan dan disiplin melalui hukuman dan penghargaan, Adanya


hukuman membuat anak tidak akan mengulangi perilaku yang salah tersebut sehingga anak
belajar tentang baik buruk perilakunya. membatasi anak agar tingkah laku yang tidak
diulangi, mendidik, dan motivasi, untuk menghindari terjadinya tingkah laku sosial yang
tidak diinginkan.

6. Memperoleh kebebasan pribadi.

Relevansi

Mengajarkan untuk menjadi orang yang berdiri sendiri,dalam arti dapat membuat
rencana.

7. Membentuk sikap-sikap terhadap kelompok-kelompok sosial dan institusi.

Relevansi

Ajarkan untuk membangun sikap sosial yang demokratis dan menghargai hak orang
lain.

C. Tugas Perkembangan Remaja / Relevansi Guru PAK


1. Menerima keadaan fisiknya (penampilan,ciri-ciri dan jenis kelamin).

Relevansi

Membiasakan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar agar kedepannya


mereka tidak perlu malu lagi untuk bergaul.

2. Memperoleh kebebasan emosional.

Relevansi

Mengajarkan untuk menghilangkan perasaan atau tindakan masa kanak-kanak agar


kedepannya dapat menyelesaikan masalah sendiri dan berani bertanggung jawab.
3. Mampu bergaul yakni kemampuan terlibat secara sosial dengan teman sebaya yang sejenis
maupun yang tidak.

Relevansi

Mengajarkan untuk berkembang menjadi orang yang lebih dewasa dan mengajarkan
untuk bekerja sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama.mencapai hubungan
baru dengan teman sebaya,baik pria maupun wanita. Memberikan pengajaran atau bimbingan
tentang ketrampilan sosial.

4. Mengetahui dan menerima kemampuan sendiri.

Relevansi

Memberikan kesempatan kepada para siswa untuk aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler
atau osis. Mengajarkan untuk selalu menerima kritik dan saran dari orang lain.

5. Memperkuat penguasaan diri berdasarkan nilai-nilai norma yang berlaku.

Relevansi

Dengan melakukan proses identifikasi dengan orang yang dikaguminya terutama dari
tokoh masyarakat maupun dari bintang-bintang yang dikaguminya. Dari skala nilai dan
norma yang diperolehnya akan membentuk suatu konsep mengenai harus menjadi seperti
siapakah aku ?, sehingga hal tersebut dijadikan pegangan dalam mengendalikan gejolak
dorongan dalam dirinya.

6. Meninggalkan reaksi dan cara penyesuaian kekanak-kanakan.

Relevansi

Mengajarkan untuk melihat dari sudut pandang orang lain dan mencoba untuk
menghilangkan kesenangan sendiri dan dahulukan tugas dan tanggung jawab.

7. Menemukan model untuk identifikasi.

Relevansi

Mencoba untuk membiasakan remaja harus punya gaya hidup sendiri yang bisa di
kenal walaupun mengalami berbagai macam perubahan dan mencoba untuk mencontoh yang
baik dari masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai