MATERI
MATERI
A. MATERI
Materi atau zat adalah segala Sesuatu yang memiliki massa
dan volume. Dalam kata lain, materi atau zat adalah segala Catatan:
sesuatu yang menempati ruang. Materi atau zat dapat
digolongkan sebagai zat murni dan campuran. Pembagian materi atau zat
ditunjukkan pada Gambar 1.
Materi
Zat Murni Campuran
Unsur Senyawa Homogen Heterogen
Bergabung secara
kimia menjadi
Dapat dipisahkan secara
Dapat dipisahkan secara
fisika menjadi
kimia menjadi
Gambar 1. Bagan Pembagian Materi Tahukah Anda mengenai
Union of Pure and
Zat murni dibagi menjadi dua yaitu unsur dan senyawa. Applied Chemistry
(IUPAC)?
Unsur adalah zat yang tidak dapat dibagi lagi menjadi zat
Anda dapat mengetahui IUPAC
yang lebih kecil dengan menggunakan reaksi kimia biasa. selengkapnya di
Unsur diberikan simbol yang dari huruf pertama atau huruf https://iupac.org/
(sumber: karsyiz.blogchem.com/2016/12/27/tabel-periodik-unsur-terbaru/)
Catatan:
Gambar 4. Serbuk besi dapat ditarik Gambar 5. Besi(II) sulfida tidak
magnet dan serbuk dapat ditarik
belerang tidak dapat magnet
ditarik magnet
Jika unsur penyusun pada senyawa mempunyai komposisi yang berbeda maka
senyawa yang terbentuk berbeda. Seperti contoh senyawa air dan peroksida merupakan dua
senyawa yang berbeda meskipun memiliki unsur penyusun yang sama seperti pada Tabel 1.
Kedua senyawa tersebut berbeda ditunjukkan oleh sifat kedua senyawa yang berbeda. Salah
satu sifat yang paling terlihat dan mudah diketahui adalah bau. Air tidak berbau sedangkan
Materi atau zat selain berupa zat murni juga berupa campuran. Campuran
merupakan zat yang terdiri dari dua atau lebih zat murni dengan
Tahukah Anda mengenai
komposisi tertentu. Campuran berdsarkan penyusunnya dapat Proses Pembentukan
terbentuk dari unsur dengan unsur, unsur dengan senyawa dan Stalagtit dan Stalagmit?
senyawa dengan senyawa. Contoh campuran yang terbentuk dari Anda dapat mengetahui
selengkapnya di
unsur dengan unsur adalah campuran serbuk besi dengan serbuk https://id.wikipedia.org/wiki/Stal
belerang. Contoh campuaran yang terbentuk dari unsur dan agmit
senyawa adalah campuran serbuk belerang dan air.
Contoh campuaran yang terbentuk dari senyawa dan
senyawa adalah air dan kalsium karbonat. Proses Catatan:
pembentukan stalagtit dan stalaktit termasuk contoh
campuran yang gterbentuk dari senyawa dan senyawa.
Hal ini terjadi karena stalagtit dan stalagmite terbentuk dari air
yang bercampur dengan kalsit (kalsium karbonat).
Campuran dapat dikelompokkan menjadi campiran
homogen dan campuran heterogen. Campuran homogen
mempunyai koposisi yang sama untuk setiap bagian dari
campuran atau dapat dikatakan seragam. Hal ini disebabkan oleh
terdistribusi secara merata partikel-partikel zat dalam campuran.
Campuran homogen disebut juga sebagai larutan. Larutan terdiri
dari zat terlarut (solute) dan pelarut (solvent).
Contohnya campuran homogen adalah campuran antara
air dan gula. Bilasebagian dari campuran tersebut maka rasa
manisnya sama disetiap bagian.
B. PEMISAHAN MATERI
Untuk memperoleh zat murni, kita harus memisahkannya dari campurannya. Prinsip
pemisahan campuran didasarkan pada perbedaan sifat-sifat fisis zat penyusunnya. Sifat fisis
tersebut meliputi wujud zat, ukuran partikel, titik leleh, titik didih, sifat magnetik, kelarutan, dan
lainnya. Berikut ini adalah beberapa metode pemisahan campuran.
1. Filtrasi/Penyaringan
Filtrasi adalah metode pemisahan yang digunakan untuk memisahkan zat yang
mempunyai wujud cairan dan padatan yang tidak larut dengan menggunakan penyaring (filter)
berdasarkan perbedaan ukuran partikel. Sebagai contoh menyaring air yang bercampur pasir
disaring dengan kertas saring sehingga pasir akan tertinggal di kertas saring.
Dekantasi dapat digunakan sebagai salah satu alat alternatif selain filtrasi untuk
memisahkan zat yang mempunyai wujud cairan dan padatan. Dekantasi dilakukan dengan cara
menuang cairan secara perlahan-lahan, dengan demikian padatan akan tertinggal di dalam
wadah tersebut. Metode ini memang terbilang lebih cepat daripada filtrasi, namun hasilnya
masih kurang efektif. Hasil akan menjadi lebih efektif bila ukuran zat padat jauh lebih besar,
misalnya campuran air dengan kerikil.
3. Sentrifugasi
Metode jenis ini sering dilakukan sebagai pengganti filtrasi bila partikel padatan sangat
halus dan jumlah campurannya lebih sedikit. Metode sentrifugasi digunakan secara luas untuk
memisahkan sel-sel darah dan sel-sel darah putih dari plasma darah. Dalam hal ini, padatan
adalah sel-sel darah dan akan mengumpul di dasar tabung reaksi, sedangkan plasma darah
berupa cairan berada di bagian atas.
4. Destilasi
Prinsip dasar distilasi adalah menguapkan suatu zat kemudian mengembunkan kembali.
Distilasi dapat dilakukan karena adanya perbedaan titik didih antara zat-zat yang terkandung
dalam larutan. Prinsip distilasi banyak dimanfaatkan dalam industri minyak, pembuatan air
murni, pembuatan minyak kayu putih, dan minyak atsiri.
Tahukah Anda mengenai
Proses Pemisahan Minyak
Gambar 12. Pemisahan Campuran dengan Metode
Bumi? Evaporasi
6. Sublimasi
selengkapnya di
https://id.wikipedia.org/wiki/Min Pemisahan zat dengan sublimasi adalah pemisahan zat
yak bumi dari campur-annya dengan cara memanaskan cam-puran
sehingga zat yang diinginkan menyublim. Digunakan untuk
memisahkan zat padat dalam zat padat. Contohnya pemisahan iodium dengan campurannya.
8. Ekstraksi
Prissip ekstraksi didasarkan pada distribusi zat terlarut dengan perbandingan tertentu
antara dua pelarut yang tidak saling bercampur, sepeti benzena, karbon tetraklorida, atau
kloroform. Batasannya adalah zat terlarut dapat ditrasnfer pada jumlah yang berbeda dalam ke
dua fase pelarut.
1. Materi atau zat dalam pengertian ilmu kimia adalah segala Sesuatu yang memiliki
massa dan volume
2. Unsur adalah zat yang tidak dapat dibagi lagi menjadi zat yang lebih kecil dengan
menggunakan reaksi kimia biasa
3. Senyawa adalah zat murni yang terbentuk dari atom-atom dua atau lebih unsur-
unsur yang berbeda yang bergabung membentuk zat baru yang sifatnya berbeda
dengan dengan sifat unsur penyusunnya.
EVALUASI
EVALUASI
A B
Berdasarkan gambar dua larutan di atas, berikut pernyataan yang benar adalah . . . .
(1) Gambar A berupa senyawa
(2) Gambar A berupa campuran homogen
(3) Gambar A berupa campuran heterogen
(4) Gambar B berupa unsur
(5) Gambar B berupa molekul
Jawab:
3. Berikut termasuk yang menunjukkan gambaran molekul senyawa? Jelaskan dengan tepat!
Jawab:
4. Senyawa air merupakan senyawa yang berbeda dengan senyawa peroksida meskipun terdiri dari
unsur yang sama yaitu unsur hidrogen dan unsur oksigen. Berikut adalah perbandingan unsur dari
senyawa air dan peroksida!
Senyawa Unsur H Unsur O Komposisi unsur H : unsur
Jawab:
5. Pada fraksi minyak bumi, bensin dapat disulung dan dipisahkan dari hasil minyak bumi yang
lain. Jelaskan prinsip pemisahan yang dilakukan dalam penyulingan tersebut?. . . .
Jawab:
REFERENSI
REFERENSI
Effendy. 2011. A-Level Chemistry for senior High School Student. Malang: Bayumedia.
IUPAC. 2016. Iupac Announces The Names Of The Elements 113, 115, 117, And 118, (online),
https://iupac.org/, diakses tanggal 7 Januari 2016.
Petrucci, R.H. 1999. Kimia Dasar: Prinsip dan Terapan. Jakarta: Erlangga
Ray Moond Chang. 2004. Kimia dasar konsep-konsep inti Edisi ketiga. Jakarta: Erlangga.