SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN

LINGKUNGAN HIDUP (SPPL)

Kami yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : FRENGKY MAGALINE

Pekerjaan/Jabatan : Wiraswasta

Alamat : Jl. Diponegoro No. 125

Nomor Telp : -

Selaku penanggung jawab atas pengelolaan lingkungan lingkungan dari :

Nama Perusahaan/Usaha : Perorangan/Pembangunan Area Parkir Kendaraan

Alamat Perusahaan/Usaha : Desa Koyoan Kecamatan Nambo

Nomor Telp. Perusahaan : -

Jenis Usaha/Sifat Usaha : Pembangunan Area Parkir dengan melakukan cutting/penimbunan

Kapasitas Produksi : -

Dengan dampak lingkungan yang terjadi berupa :

1. Penurunan kualitas udara dan kualitas air yang diakibatkan oleh kegiatan pembersihan lahan /
areal rencana kegiatan. Sifat dampak sementara, karena dampak timbul jika ada hujan dan hanya
terjadi di tapak proyek. Kegiatan pembersihan lahan menyebabkan terkupasnya permukaan tanah
sehingga menghilangkan vegetasi yang ada. Kondisi tersebut menyebabkan aliran runoff cenderung
meningkat jika hujan datang.

2. Terjadi tundaan dan kemacetan lalu lintas yang diakibatkan oleh kegiatan operasional jalan akses.
Sifat dampak sementara, karena dampak yang terjadi adalah temporer yaitu hanya saat terjadi
kebangkitan volume lalulintas yang keluar dan masuk melewati jalan akses ke lokasi penimbunan.
Tetapi pada saat volume lalu lintas kembali normal maka dampak tidak akan terlihat. Tolak ukur
dampak adalah tidak terjadi tundaan dan kemacetan lalulintas.
3. Terciptanya lingkungan rapi, bersih dan estetik dilokasi pembangunan Area parkir Kendaraan
dengan adanya kegiatan pembuatan landscap dilahan yang masih kosong dan dipandang perlu untuk
menciptakan keindahan serta keserasian terhadap lingkungan sekitarnya.

4. Terciptanya kondisi lingkungan yang bersih dan sehat dengan adanya kegiatan pengelolaan
sanitasi. Sifat dampak tetap, Karena akan tercipta lingkungan yang bersih dan sehat disekitar
Gudang, sehingga masyarakat tidak akan muncul kekuatiran terhadap pencemaran lingkungan akibat
kegiatan pembangunan Area Parkir Kendaraan.

Merencanakan untuk melakukan pengelolaan dan pemantauan dampak lingkungan melalui :

1. Pengelolaan lingkungan dan pemantauan yang dilakukan untuk meminimalisir dampak negatif
dari kegiatan pembersihan lahan dan areal proyek antara lain :

Dengan rutin melakukan penyiraman pada lahan proyek yang kondisinya kering, terutama pada
musim kemarau.
Pemagaran batas lahan proyek yang tertutup rapat, dimaksudkan agar aktivitas yang ada di dalam
lokasi proyek tidak bersinggungan langsung terhadap lingkungan sekitarnya.
Pembuatan system saluran air hujan (drained system) yang dapat menampung debit runoff agar
terkonsentrasi dalam satu aliran.

2. Pengelolaan lingkungan dan pemantauan yang dilakukan untuk meminimalkan terjadi kemacetan
arus lalu lintas pada kegiatan operasional jalan akses antara lain :

Melakukan pelarangan parkir pada ruas jalan akses didepan rencana pembangunan Area Parkir
Kendaraan.
Memasang rambu rambu dan petunjuk lain sesuai prosedur operasi standar sebagai
informasi kepada masyarakat, khususnya terhadap pengguna jalan bahwa sedang ada proyek
pembangunan Area Parkir Kendaraan.

3. Pengelolaan lingkungan dan pemantauan yang dilakukan untuk mengoptimalkan dampak positif
dari kegiatan pembuatan landscap yaitu :

Melakukan penanaman dengan memilih jenis tanaman yang cocok dengan kondisi lingkungan
setempat.
Pemeliharaan taman secara rutin dengan melakukan pemotongan, pemupukan dan
penyiraman.
4. Pengelolaan lingkungan dan pemantauan yang dilakukan untuk mengoptimalkan dampak
positif dari pengelolaan sanitasi lingkungan sekitar proyek antara lain :
Secara rutin melakukan pembersihan lingkungan sekitar Area Parkir Kendaraan.
Melaksanakan system pengelolaan persampahan dengan pola komunal langsung

Pada prinsipnya bersedia untuk dengan sungguh-sungguh untuk melaksanakan seluruh pengelolaan
dan pemantauan dampak lingkungan sebagaimana tersebut di atas, dan bersedia untuk diawasi oleh
instansi yang berwenang.

Luwuk, 20 Agustus 2014

Yang Menyatakan,

FRENGKY MAGALINE