OLEH:
Kelompok 1
Kelas A9.D
PADA ORANG DEWASA rumus luka PADA BAYI perhitungan luas luka bakar
bakar yang digunakan adalah Rule of yang digunakan adalah menggunakan
Nine yang dibuat oleh Polaski dan Rule of Ten yang dibuat oleh Linch dan
Tennison. Persentase luka bakar Blocker. Persentase luka bakar berdasarkan
berdasarkan Rule of Nine yaitu : Rule of Ten yaitu :
Sedangkan pada anak anak perhitungan luas luka bakar yang digunakan
adalah perhitungan yang dibuat oleh Lund and Browder, dengan presentase yang
berbeda beda utuk setiap perbedaan rentang usia 5 tahun.
B PEMBAGIAN LUKA BAKAR
1. Luka bakar grade I (superficial burn)
Kerusakan jaringan terbatas pada kulit lapisan epidermis, secara klinis kulit
tampak merah, kering dan terasa sakit.
2. Luka bakar grade IIa (superficial partial-thickness burn)
Kerusakan jaringan mengenai sebagian dermis, folikel rambut dan kelenjar
keringat tetap utuh, secara klinis kulit tampak merah/kuning, basah dengan bula,
dan terasa sakit.
Luka bakar grade IIb (deep partial-thickness burn)
Kerusakan jaringan mengenai sebagian dermis dan folikel rambut, hanya
kelenjar keringat yang tetap utuh, secara klinis kulit tampak merah/kuning,
basah dengan bula, dan terasa sakit.
3. Luka bakar grade III (full thickness burn)
Luka bakar grade III (full thickness burn) Kerusakan jaringan mengenai seluruh
lapisan dermis, secara klinisi kulit tampak putih, coklat, hingga hitam, kering, dan
tidak sakit karena ujung ujung saraf juga mengalami kerusakan.
C FORMULA BAXTER
Formula Baxter : 4 cc/24jam x BB x %LB
Cara pemberian :
8 jam pertama 50% (sejak kejadian LB)
16 jam kedua 50
Untuk anak-anak : 2 cc x BB x % LB = a cc
< 1 tahun : BB x 100 cc
1 3 tahun : BB x 75 cc
3 5 tahun : BB x 50 cc
Kebutuhan total = a x b , memakai lar RL : Dextran = 17:3