BA KA R
DAN
PENA
N GAtikaAHaviz
Nurul N
AN
4112022110
LUKA
Pembimbing
dr Arif Kurnia Timur
Sp. B
Kepaniteraan klinik Departemen
Bedah RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
CILEGON FK UNIVERSITAS YARSI
PERIODE 6 MARET – 1 3 ME I 20 23
01
ANATOMI
02
LUKA B A K A R
EPIDEMIOLOGI
Hentikan proses
pembakaran
Menurunkan suhu luka
ELEVAS
I
MANAJEMEN AWAL Dilakukan untuk
mengurangi edema
Luka ditutup menggunakan bungkus plastik kering pada tungkai
yang tidak menempel pada kulit
bila tidak diturunkan suhunya, lanjutkan
metode penurunan suhu sebagaimana dianjurkan
dalam waktu tersisa hingga mencapai tiga jam.
Setelah tiga jam, tidak ada efek benefit.
Karenanya, luka kemudian dicuci menggunakan air
atau salin, dengan sabun atau larutan klorheksidin
0 . 1%
ABC
AIRWAY
Trauma inhalasi , pasang FORMULA BAXTER
endotracheal tube Dewasa : 4 cc/24 jam x BB x LB
%
Breathing Cara pemberian :
lakukan escharektomi apabila 8 jam pertama 50 % (sejak
sukar nafas kejadian luka bakar)
16 jam kedua 50 %
Circulation
Anak-anak : 2cc/24 jam
menggunakan formula baxter BB x LB%
dalam larutan ringer laktat, <1 tahun : BB x 10 0
jangan NACL cc 1-3 tahun : BB x
75cc 3-5 Tahun : BB
x 50 cc
Derajat
-Cuci NaCl 5 0 0 cc
-Zalf Bioplasenton -> cegah
kuman masuk/infeksi
Derajat 2 cc
-Sufratul
-Tutup verband steril tebal , ganti tiap
minggu
-Cuci lar savlon 5 cc dalam NaCl 5 0 0 cc tiap
Derajat 3
hari
-Debridemen tiap hari
-Escharektomi
-Dermazin/Burnazin (sulfadiazin) tiap hari
PENANGANAN
LUKA
Preparasi bed
1 luka FORMULA BAXTER
. Debridement: Dewasa : 4 cc/24 jam x BB x LB
a. surgical
b. mechanical %
debridement
debridement/gauze Cara pemberian :
debridement 8 jam pertama 50 % (sejak
c, autolytic debridement kejadian luka bakar)
d. enzymatic debridement 16 jam kedua 50 %
Dilakukan bila
preparasi bed telah
dilakukan
MESH GRAFTING
PENUTUPAN
LUKA
terdiri dari tiga fase meliputi fase inflamasi, fase fibioblastik, dan fase maturase
a.Fase inflamasi
Fase terjadinya luka bakar sampai 3 - 4 hari pasca luka bakar. Pada fase ini terjadi perubahan vascular
dan proliferase seluler. Daerah luka mengalami agregasi trombosit dan mengeluarkar serotonin serta mulai
timbul epitelisasi.
c.Fase Maturasi
Proses pematangan kolagen dan terjadi penurunan aktivitas seluler dan vaskuler. Hasil ini berlangsung hingga
8 bulan sampai lebih dari satu tahun dan berakhir jika sudah tidak ada tanda-tanda inflamasi untuk akhir
dari fase ini berupa jaringan parut yang berwarna pucat, tipis, lemas tanpa rasa nyeri atau gatal.
Luka
Type
Luka akut Penyembuhan
a.Primary Intention,
berbagai jenis luka bedah yang sembuh melalui Jika terdapat kehilangan jaringan minimal dan kedua tepi luka
intensi primer atau luka traumatik atau luka dirapatkan baik dengan suture (jahitan), clips atau tape
bedah yang sembuh melalui intensi sekunder (plester).
dan melalui proses perbaikan yang tepat
b.Delayed Primary Intention,
pada waktu.
Jika luka terinfeksi atau mengandung benda asing dan
membutuhkan pembersihan intensif, selanjutnya ditutup
Luka kronik secara primer pada 3-5 hari kemudian.