A DENGAN COMBUSTIO
DI RUANG MARWA RS PKU MUHAMMADIYAH TEMANGGUNG
DISUSUN OLEH
1. ARTI DWI ASTUTI NIM . 2017.24.1668
2. ERWINDA PUSPAWATI NIM . 2017.24.1680
3. HALIMATUL DINA S NIM. 2017.24.1684
4. HIKMAH RAMADANI NIM. 2017.24.1689
5. LAZIMATUS SA’ADAH NIM. 2017.24.1698
6. M.EKONUS NIM. 2017.24.1701
7. RATNA SEPTIANINGSIH NIM. 201724 1717
8. ROY NUGROHO NIM. 2017.24.1721
9. SINTA AMBAR I NIM. 2017.24.1723
YURISA OKTALIA NIM. 2017.24.1693
AKADEMI KEPERAWATAN
KARYA BHAKTI NUSANTARA MAGELANG
2019
I. PENGKAJIAN
Tanggal : 30 Juli 2019
Jam : 13.00 WIB
Tempat :Bangsal Shofa
No.RM : 0265665
Dxmedis : Combustio
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : An .A
Jenis kelamin : Laki-laki
Umur : 1 tahun 2 bulan
Alamat : Tretep Bendungan Temanggung
Suku bangsa : Jawa
Agama : Islam
Tanggal dan jam masuk : 29 Juli 2019
Sumber pengkajian : keluarga pasien dan rekam medik
C. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan utama
Anak rewel kesakitan.
2. Riwayat kesehatan sekarang
Tanggal 29 Juli 2019 jam 08.30 tersiram air panas pada kepala dan wajah (9%), dada
dan perut (18%) dan lengan kanan dan kiri (18%) dan langsung sampai di rumah sakit
jam 10.00 akit dan telah mendapatkan tindakan rehidrasi RL di UGD yang dilanjutkan
di ruang Shofa, saat ini pasien dirawat hari ke dua dan mendapatkan rehidrasi RL flabot
terakhir, keadaan pasien nampak kesakitan, rewel, demam suhu 38,8o C, nadi : 100 X/
menit.
3. Riwayat penyakit dahulu
Keluarga klien mengatakan, pasien tidak ada riwayat sakit atau dirawat di rumah sakit.
Tidak ada riwayat batuk atau pilek yang lama
4. Riwayat kesehatan keluarga
Keluarga klien mengatakan tidak ada riwayat penyakit menular dalam keluarga, tidak
ada riwayat penyakit keturunan: asthma, DM dan hipertensi.
E. PEMERIKSAAN FISIK
1. Kesadaran : compos metis, keadaan umum klien : rewel, nampak menahan sakit
2. TandaTanda Vital
Suhu : 38,8OC, N : 100 X/ menit, RR : 30X/menit
3. Kepala
Kepala mesochepal, rambut mengkilap d an distribusi merata, setelah luka bakar
rambut pada area ubun-ubun hilang karena kepala kulit rusak terbakar (grade 2:
terdapat bula, kulit pucat), luas luka bakar 9%.
4. Mata
Kelopak mata tidak bengkak, konjungtiva tidak anemis, tidak ada kerusakan pada mata
dan tidak ada gangguan penglihatan.
5. Telinga
Daun telinga tidak terdapat lesi luka bakar, tidak ada gangguan pendengaran.
6. Hidung dan Sinus
Hidung mengalami lesi luka bakar, mukosa hidung utuh.
7. Mulut
Mukosa bibir utuh, tidak ditemukan lesi luka bakar pada rongga mulut dan lidah.
8. Leher
Tidak teraba adanya peningkatan nadi karotis, posisi trachea simitris.
9. Dada
Bentuk dada normal, pernafasan regular, ekspansi dada maksimal, simitris, vocal
fremitas simitris dan normal, tidak ditemukan bising paru (ronkhi : -), terdapat luka
bakar (9%), bula, kemerahan, kulit terkelupas (grade 2)
10. Abdomen
Perut tidak membuncit, terdapat luka bakar (9%), bula, kemerahan, beberapa area kulit
terkelupas (grade 2)
11. Ekstremitas
Lengan kanan dan kiri tidak ada deformitas, terdapat luka bakar grade 2 (18%).
Tungkai bawah kanan dan kiri tidak ada deformitas, tidak ada lesi.
12. Genitalia
Genitalia utuh, tidak ditemukan lesi luka bakar, vesica urinaria tidak teraba (kosong).
13. Pemeriksaan kulit
Kulit mengalami lesi luka bakar pada area kepala dan wajah (9%), dada dan perut (18%)
dan lengan kanan dan kiri (18%), bula, kemerahan, kulit mengelupas.Total area luka
bakar permukaan tubuh 45 % dengan luka bakar dominan grade 2.
Luka ditutup salep Biopalcenton, kemudian ditutup dengan balutan verband.
F. PEMERIKSAN PENUNJANG
1. Pemeriksaan hematologic tanggal : 29 Juli 2019.
Pemeriksaan laboratorium dilakukan saat klien datang di IGD
PEMERIKSAAN HASIL FLAG NILAI SATUAN
RUJUKAN
HEMATOLOGI
Hemoglobin 12.6 11.5-16.5 g/dl
Leukosit 30.2 High 3.5-11.0 Ribu/mm3
Eritrosit 5.33 3.5-5.5 Juta/mm3
Trombosit 41.4 150-450 Ribu/mm3
Hematokrit 37.5 35-55 %
MPV 7.4 6.5-12.00 fL
PDW# 10.6 0.1-30 Fl
PCT 0.30 0.1-9.99 %
MCV 70.4 Low 75.0-100.0 Fl
MCH 23.6 Low 25-35 Pg
MCHC 33.6 31.0-38.0 g/dl
PDW% 40.7 0.1-99.9 %
P-LCR 12.2 0.1-99.9 %
P-LCC 50 1-1999
Limfosit% 53.7 High 15-50 %
Limfosit# 16.3 High 0.5-5 Ribu/mm3
Gran% 38.5 35-80 %
MID% 7.8 2-15 %
Gran# 11.6 High 1.2-8.0 Ribu/mm3
MID# 2.3 High 0.1-1.5 Ribu/mm3
RDW-CV 12.6 11-16 %
RDWSD 46.2 30-150 Fl
LAIN-LAIN
Golongan darah A -
G. Terapi Medis :
Tanggal 30 Agustus 2019
Infus RL 500 ml : 16 tpm, Cefriaxone injeksi 3 X 300 mg, Paracetamol 500mg Syrup 3
X 1 sendok the (cth).
30 Ds : Asupan Ketidakseimbang
Agustus - “ Anak saya hanya mau makan nutris non an nutrisi : kurang
2019 sedikit, lebih banyak minta ASI dari kebutuhan
ASI” kurang. tubuh
Do :
- Porsi makan yang
dihidangkan tidak
dihabiskan.
- Anak tidak minat makan
banyak minta ASI.
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Risiko infeksi berhubungan dengan kerusakan intregitas kulit (00004)
2. Ketidakseimbangan nutrisi : kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
kurang asupan nutrisi non ASI (00002)
I. RENCANA KEPERAWATAN
Diagnosa keperawatan Outcome (NOC) Intervensi (NIC)
1. Risiko Infeksi (00004) Setelah dilakukan tindakan Lakukan perlindungan
keperawatan 2 X 24 jam terjadi infeksi dengan tindakan :
proses penyembuhan luka bakar
dengan kriteria hasil diharapkan : 1. Kaji tanda kondisi luka
bakar terhadap tanda-tanda
Luka tidak mengeluarkan cairan
infeksi local setiap
dan bau busuk, tidak demam,
melakukan perawatan
angka lekosit menurun, klien tidak
(cairan luka dan bau busuk)
kesakitan (nyeri), klien nampak
2. Monitor terhadap tanda-
aktif.
tanda infeksi (suhu
meningkat, lekosit
meningkat)
3. Lakukan perawatan luka
setiap 2 hari atau k/p.
4. Berikan pendidikan kepada
keluarga untuk mencegah
infeksi.
5. Kolaborasi dengan untuk
pemberian anaestesi saat
perawatan luka.
6. Laksanakan program terapi
sistemik dengan :
Ceftriaxone 300 mg