BAB 3

METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian
Rancangan penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional yaitu
suatu metode penelitian yang pengukuran variabelnya hanya dilakukan satu kali pada satu waktu
selama penelitian.

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian

3.2.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang datang ke Balai Pengobatan Puskesmas
Jenggawah, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember.

3.2.2 Kriteria Sampel Penelitian

Sampel penelitian adalah pasien yang datang ke Balai Pengobatan Puskesmas Jenggawah,
memenuhi kriteria sebagai berikut:

a. Kriteria Inklusi
1) Pasien yang datang dan menggunakan unit pelayanan Puskesmas Jenggawah saat penelitian
dilakukan yang berusia 1 tahun atau lebih.
2) Pasien didiagnosis hipertensi menurut AHA 2017
3) Bersedia untuk mengisi kuisioner yang telah disediakan.

b. Kriteria Eksklusi
1) Pasien buta huruf sehingga tidak mampu untuk mengisi kuisioner yang telah dibagikan.
2) Pasien yang tidak kompeten dalam mengisi kuisioner yang telah dibagikan.
3) Pasien perempuan yang sedang hamil.

3.2.3 Teknik pengambilan sampel

Pengambilan sampel dilakukan teknik random sampling dari setiap individu yang memasuki
kriteria inklusi dan eksklusi dimasukkan dalam penelitian dengan perhitungan jumlah sampel
dilakukan dengan memakai openepi finate population dengan rumus:
N = [DEFF*Np(1-p)]/ [(d2/Z21-/2*(N-1)+p*(1-p)]
Keterangan:
n = jumlah sampel
N= populasi
Z = nilai Z pada derajat kepercayaan 1-/2
P = proporsi
d= simpangan mutlak
Atau dengan melalui openepi.com dapat diisikan format sebagai berikut :

Gambar 3.1 Penghitungan Jumlah Sampel Berdasarkan Openepi (Dikutip dari

http://www.openepi.com/SampleSize/SSPropor.htm)
Jumlah populasi : 2411 adalah prevalensi hipertensi tahun 2016.
Confidence limit : 15%

Setelah dilakukan perhitungan didapatkan untuk mencapai confidence level 95% dibutuhkan 42
sampel.

3.3. Variabel Penelitian

3.3.1 Variabel Dependen
Variabel dependen (variabel terikat) dalam penelitian ini adalah derajat hipertensi.

3.3.2 Variabel Independen

Variabel independen (variabel bebas) dalam penelitian ini adalah faktor risiko yang diteliti

3.3.3 Variabel Kontrol

Variabel kontrol dalam penelitian ini adalah
3.4 Tempat dan Waktu Penelitian
3.4.1 Tempat penelitian
Penelitian dilakukan di Balai Pengobatan Puskesmas Jenggawah, Kecamatan Jenggawah,
Kabupaten Jember.
3.4.2 Waktu penelitian
Pengumpulan data dilakukan pada Desember 2017

3.5 Instrumen Penelitian

Instrumen dalam penelitian ini menggunakan:
a. Kuesioner faktor resiko hipertensi
Instrumen ini digunakan untuk menentukan faktor risiko apa saja yang dimiliki subjek penelitian.
Terdiri dari beberapa pertanyaan tertutup yang bertujuan untuk menggali informasi terkait faktor
resiko apa saja yang dimiliki subjek penelitian terhadap hipertensi berdasarkan literatur.
b. Tabel pengumpulan data sampel
Instrumen ini digunakan untuk mendata dan mengumpulkan faktor risiko dari kuesioner yang
telah dijawab subjek penelitian.
c. Sphygmomanometer
Sphygmomanometer air raksa digunakan untuk mengukur tekanan darah sampel.
d. Stetoskop
Stetoskop digunakan untuk mendengar bunyi korotkoff saat pemeriksaan tekanan darah.

3.6 Definisi Operasional

No Variabel Definisi Cara Ukur Alat Ukur Hasil Ukur Skala

Operasional
1. Hipertensi suatu pemeriksaan Sphygmoma hipertensi nominal
kondisi tekanan nometer TDs 130
tekanan darah secara Stetoskop mmhg dan
darah langsung TDd 90
sistolik mmhg
130 mmhg
atau lebih
dan atau
tekanan
diastolik 90
mmhg atau
lebih

3.7 Prosedur Kerja Penelitian

3.7.1 Mendapatkan Data Sampel Penelitian
Data sampel penelitian merupakan jumlah jawaban kuesioner pasien hipertensi dan
normotensi sesuai kriteria inklusi dan eksklusi yang datang ke Unit Pelayanan Puskesmas
Jenggawah.

3.7.2 Teknik Perolehan dan Pengolahan Data Sampel

a. Langkah I :Informed Consent kepada pasien sebagai persetujuan tentang kesediaan pasien
menjadi subjek penelitian.
b. Langkah II: Subjek penelitan mengisi kuesioner
d. Langkah III: Memasukkan jumlah faktor risiko kedalam sebuah table
e. Langkah IV : Pengolahan data yang telah diperoleh dengan analisa statistik menggunakan
Microsoft excel 2010.

3.8 Analisis Data

Data faktor risiko yang didapat kemudian diolah dan disajikan dalam bentuk tabel, sedangkan
untuk mengetahui hubungan antara dua variabel, yaitu variabel bebas dan variabel terikat
digunakan pengolahan menggunakan aplikasi pada komputer dengan tahapan sebagai berikut:
a. Analisis Univariat
Data karakteristik sampel dianalisis secara deskriptif yang disajikan dalam bentuk distribusi
frekuensi, menggunakan tabel pada variabel yang diteliti.
b. Analisis Bivariat
Untuk menguji adanya hubungan dan signifikansi antara variabel, uji statistik yang digunakan
adalah uji Chi Square.
3.9 Alur Penelitian