Anda di halaman 1dari 9

Laporan Dental Assistant

Prosedur Perawatan

Prosthodontia

Disusun oleh :

 Anggia Widya ( P27825114017 )


 Zahrotul Aliyah ( P27825114019 )
 Daniah Mega ( P27825114029 )
 Muhammad Sukron ( P27825114031 )
 Citra Debby Chintya ( P27825114038 )
I. Pengertian Prosthodontia

Cabang ilmu kedokteran gigi yang mempelajari tentang gigi tiruan (protesa).

II. Tujuan Prosthodontia

Menggantikan gigi yang hilang akibat hilangnya gigi, baik hilang karena dicabut ataupun karena
kecelakaan. Sehingga fungsi pengunyahan dan fungsi estetik akan tercapai.

III. Persiapan Individu Dental Assistant

 Baju putih bersih

 Kuku pendek

 Rambut rapi (cap/kerudung)

IV. Persiapan Sarana Penunjang

a. Dental Unit/Dental Chair

1. Menyiapkan compresor

2. Semua peralatan bersih, berfungsi, siap pakai, posisi rendah, cuspidor bersih, saliva ejector
bersih dan baru (disposible), tray steril. Pada tray tutup degan kain alas putih, siap semua
instrument yang selalu dipakai (cotton roll, pallet, tampon steril, kassa steril, kapas, alkohol 70%,
nierbekken, SPKE)

3. Menyiapkan gelas kumur.

b. Hand Instrument untk Diagnosa

c. Menyiapkan APD

d. Kartu status , kartu perjanjian

e. Menyiapkan operating stoll untk operator & Px

f. Fungsikan Sterilisator

V. Persiapan Pasien

1. Memanggil nama pasien, ucapkan salam

2. Mengisi identitas pasien (nama, alamat, pekerjaan, umur & jenis kelamin)

3. Mempersilahkan masuk

4. Menyampaikan kartu status ke operator

5. Mempersilahkan pasien duduk pd kursi tamu


6. Membantu komunikasi antara operator dgn Px

7. Mempersilahkan Px duduk di dental chair

8. Mengatur ketinggian, sandaran punggung dgn kepala

9. Memasang celemek ke leher Px

10. Memasang APD

11. Mempersilahkan Px kumur

12. Merebahkan sandaran punggung (untk dental chair yg sesuai)

VI. Posisi Pasien

1. Berdiri pada posisi jarum jam 2,3

2. Duduk dioperating stool, santai, kaki pd sandarannya, punggung tegak, lengan pd sandarannya dan
posisi jam 2,3

VII. Bagi Pasien yang Telah dirawat

1. Memberitahukan bahwa perawatan telah selesai

2. Menegakkan kembali sandaran punggung

3. Melepaskan celemek

4. Mempersilahkan kumur

5. Melepaskan APD

6. Dental chair diturunkan pd zero position

7. Mempersilahkan Px turun & mengantar ketemu operator untuk pesan2

8. Melakukan rekam medik, menyimpan data Px

9. Mencatat kapan Px kembali pd kartu perjanjian

10. Siapkan surat rujukan (jika dikehendaki operator)

VIII. Bagi Pasien Berikutnya

1. Spitoon bowl bersih

2. melakukan disinfektan pd bagian-bagian yang digunakan, gelas kumur ganti baru

3. saliva ejector ganti baru.

4. membuang sampah medis, sesuai SOP.


A. Full Denture

PERSIAPAN PERAWATAN PROSTHODONTIA

(Full Denture)

 Persiapan Peralatan

a. Menyiapkan cetak, bahan cor gips, wax (menyesuaikan dengan tahapan pekerjaan.

b. Menyiapkan peralatan dan bahan prosthodontia yang dibutuhkan.

c. Peralatan sesuai kasus dan rencana.

 Melakukan asistensi saat perawatan dan mentransfer ke operator alat instrument sesuai
yang dibutuhkan.

1. Pengertian Gigi tiruan penuh

didefinisikan sebagai suatu prostesis dental yang menggantikan keseluruhan gigi-geligi dan
berhubungan dengan struktur rahang atas dan rahang bawah.

2. Tujuan pembuatan full denture

Gigi tiruan penuh harus dapat berfungsi mengembalikan :

a) Estetik
b) Mastikasi
c) fonetik

sehingga diharapkan dapat memperbaiki rasa percaya diri, aktivitas sosial pasien, dan kualitas hidup
pasien.
3.Prosedur perawatan full denture

Kunjungan Perawatan Tahap Perawatan Alat Bahan


Pasien
Kunjungan 1 1. Pencetakan Rahang sendok cetak tak bergigi alginat + air
Bowl
Spatula

2. Pengecoran dengan gips Bowl gipsum + air


Spatula

sendok cetak
3. Pembuatan border moulding perorangan spirtus
atau sendok cetak individual green stick compound air
spritus brender

kunjungan 2 1. Mencoba border moulding border moulding

2. Pencetakan fisiologis border moulding polyvinylsiloxane

3. Pengecoran dengan gips Bowl gipsum + air


Spatula

4. Hasil cetakan dikirim ke lab.


dibuatkan bite rim/galangan gigit pasien

Kunjungan 3 1. Pemasangan galangan gigit/bite rim spirtus brender baseplate wax/malam


Wax knife spirtus
2. Penyesuaian warna gigi shade guide

3. pengiriman ke laboratorium

Kunjungan 4 1. Try-in gigi anterior

2. Pengecekan oklusi articulating paper

kunjungan 5 1. Try-in gigi anterior dan posterior

2. Pengecekan oklusi articulating paper

Kunjungan 6 1. Insersi full Denture Mata bur, handpiece resin akrilik

2. Pengecekan oklusi articulating paper

kunjungan 7 1. Kontrol pasien setelah


seminggu full denture

B. Partial Denture
PERSIAPAN PERAWATAN PROSTHODONTIA

(Partial Denture)

 Persiapan Peralatan

a. Menyiapkan cetak, bahan cor gips, wax (menyesuaikan dengan tahapan pekerjaan.

b. Menyiapkan peralatan dan bahan prosthodontia yang dibutuhkan.

c. Peralatan sesuai kasus dan rencana.

 Melakukan asistensi saat perawatan dan mentransfer ke operator alat instrument sesuai
yang dibutuhkan.

1. pengertian partial denture ( Gigi Tiruan Sebagian )

merupakan suatu prosthesis dental yang berfungsi untuk mengembalikan beberapa gigi asli yang

hilang dengan dukungan utama adalah jaringan lunak dibawah plat dasar dan dukungan tambahan dari gigi
asli yang masih tertinggal dan terpilih sebagai gigi pilar.

2. Tujuan pembuatan partial denture

Gigi tiruan sebagian harus dapat berfungsi mengembalikan :

a) Estetik e) memperbaiki oklusi


b) Mastikasi f) meningkatkan distribusi beban kunyah
c) fonetik g) mempertahankan jaringan lunak mulut yang masih ada, agar tetap sehat
d) mempertahankan gigi yang masih teringgal

sehingga diharapkan dapat memperbaiki rasa percaya diri, aktivitas sosial pasien, dan kualitas hidup
pasien.

3.Prosedur perawatan partial denture

Kunjungan Perawatan Tahap Perawatan Alat Bahan


Pasien
Kunjungan 1 1. Pencetakan Rahang Tray tak bergigi alginat + air
Bowl
Spatula

2. Pengecoran dengan gips Bowl gipsum + air


Spatula

3. Pembuatan border moulding tray tak bergigi spirtus


green stick
atau sendok cetak individual compound air
spritus brender

kunjungan 2 1. Mencoba border moulding border moulding


2. Pencetakan fisiologis border moulding polyvinylsiloxane

3. Pengecoran dengan gips Bowl gipsum + air


Spatula

4. Hasil cetakan dikirim ke lab.


dibuatkan bite rim/galangan gigit pasien

baseplate
Kunjungan 3 1. Pemasangan galangan gigit/bite rim wax/malam

2. Penyesuaian warna gigi shade guide

3. Pengiriman ke laboratorium

Mata bur, straight


Kunjungan 4 1. insersi partial denture handpiece resin akrilik
Tang klamer
2. Pengecekan oklusi articulating paper

Kunjungan 5 1. Kontrol pasien setelah


seminggu insersi partial denture

C. Bridge

PERSIAPAN PERAWATAN PROSTHODONTIA

 Persiapan Peralatan
a. Menyiapkan bahan cetak, bahan cor gips, wax (menyesuaikan dengan tahapan pekerjaan.

b. Menyiapkan peralatan dan bahan prosthodontia yang dibutuhkan.

c. Peralatan sesuai kasus dan rencana.

 Melakukan asistensi saat perawatan dan mentransfer ke operator alat instrument sesuai
yang dibutuhkan.

1. Pengertian bridge

Gigi tiruan yang menggantikan kehilangan satu/lebih gigi geligi asli yang diletakkan secara
permanen dengan semen serta didukung sepenuhnya oleh satu/beberapa gigi, akar gigi yang telah
dipersiapkan.

2. Tujuan bridge

a) memperbaiki penampilan

b) kemampuan mengunyah

c) stabilitas oklusal

d) memeperbaiki fonetik

e) mempuat pasien kembali percaya diri

3.Prosedur perawatan Bridge

Kunjungan Perawatan Tahap Perawatan Alat Bahan


Pasien
Kunjungan 1 1. Preparasi sebagian gigi mata bur, handpiece

2. Pencetakan Rahang Tray perorangan double impression

3. Pengecoran dengan gips Bowl gipsum + air


Spatula

4. Pengecekkan oklusi dengan gigi


antagonisnya

5. Hasil cetakan dikirim ke laboratorium


kunjungan 2 1. Mencoba hasil bridge sementara

2 Pengiriman ke laboratorium
Kunjungan 3 1. insersi bridge

2. Pengecekan oklusi articulating paper

Kunjungan 5 1. Kontrol pasien setelah


seminggu insersi bridge

Anda mungkin juga menyukai