Anda di halaman 1dari 5

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMAN 6 Pontianak


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/|Semester : XI/1
Jumlah Pertemuan : 3 Pertemuan
Pertemuan ke : Pertama (2)
Alokasi Waktu : 1 x pertemuan (2 x 45 menit)

STANDAR KOMPETENSI
4. Memecahkan masalah berkaitan dengan konsep matriks

KOMPETENSI DASAR
4.1 Menyelesaikan operasi hitung matriks

A. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


1. Menyelesaikan operasi penjumlahan dan pengurangan matriks.
2. Menyelesaiakan perkalian saklar matriks

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah peserta didik mengikuti materi ini siswa mampu untuk:
1. Menyelesaikan operasi penjumlahan dan pengurangan matriks.
2. Menyelesaiakan perkalian saklar matriks

C. KARAKTERISTIK DAN KEWIRAUSAHAAN / EKONOMI :


1. Karakter siswa yang diharapkan : Rasa ingintahu, Mandiri, Kreatif, Kerjakeras,kerja
sama.
2. Kewirausahaan / ekonomi kreatif : Berorientasi tugas dan hasil, Percayadiri,
Keorisinilan.

D. MATERI AJAR
MATRIKS
Operasi Hitung Matriks
1. Penjumlahan Matriks.
Dua matriks dapat dijumlahkan apabila ordo kedua matriks sama dan hasil
penjumlahan matriks adalah sebuah matriks baru yang berordo sama dan diperoleh
dengan cara menjumlahkan elemen – elemen yang seletak.

2 −1 2 1 3 −1
Contoh : Diketahui matriks 𝐴 = (1 0 4) dan 𝐵 = (0 2 0)
3 0 5 1 5 0
2 + 1 (−1) + 3 2 + (−1) 3 2 1
𝐴 + 𝐵 = (1 + 0 0+2 4 + 0 ) = (1 2 4)
3+1 0+5 5+0 4 5 5

Untuk matriks A, B, C dan matriks O yang berordo sama, berlaku sifat – sifat
penjumlahan matriks sebagai berikut.

a. Sifat komutatif : A+B=B+A

b. Sifat Assosiatif : A + (B + C) = (A + B) + C

c. Terdapat unsur identitas penjumlahan matriks, yaitu matriks O ( matriks yang semua
elemennya sama denga nol )sedemikian rupa sehingga A + O = O + A = A.
d. Untuk setiap matriks A terdapat lawan matriks A, yaitu matriks – A ( matriks yang
setiap elemennya berlawanan tanda dengan elemen pada matriks A ) sedemikian
sehingga berlaku A + ( - A ) = ( - A ) + A = O. Matriks – A sering pula disebut sebagai
invers aditif dari matriks A.
3 −2 1 −3 2 −1
Jika 𝐴 = ( 1 2 −4) , invers aditif dari matriks A adalah −𝐴 = (−1 −2 4 ),
−4 −5 5 4 5 −5
karena berlaku A + ( - A ) = ( - A ) + A = O
e. Transpos jumlah dau matriks sama dengan jumlah transpos kedua matriks :
(𝐀 + 𝐁)𝐓 = 𝐀𝐓 + 𝐀𝐓

2. Pengurangan Matriks
Dua matriks dapat dikurangi apabila ordo kedua matriks sama, pengurangan matriks
adalah sebuah matriks baru yang berordo sama dan diperoleh dengan cara
mengurangkan elemen – elemen yang seletak.

𝐀 − 𝐁 = 𝐀 + (−𝐁)

Contoh :
−2 −1 2 1 3 −1 −1 −3 1
Diketahui matriks 𝐴 = ( ), 𝐵 = ( ), dan 𝐵 = ( ).
1 0 4 0 2 5 0 −2 −5
−2 −1 2 1 3 −1 −2 − 1 −1 − 3 2 − (−1)
𝐴−𝐵 =( )−( )=( )
1 0 4 0 2 5 1−0 0−2 4−5
−3 −4 3
=( )
1 −2 −1

−2 −1 2 −1 −3 1 −2 + (−1) −1 + (−3) 2+1


𝐴 + (−𝐵) = ( )+( )=( )
1 0 4 0 −2 −5 1+0 0 + (−2) 4 + (−5)
−3 −4 3
=( )
1 −2 −1

1 3 −1 −2 −1 2 1 − (−2) 3 − (−1) (−1) − 2


𝐵−𝐴 = ( )−( )=( )
0 2 5 1 0 4 0−1 2−0 5−4
3 4 −3
=( )
−1 2 1

Dari hasil tersebut tampak A – B ≠ B – A

3. Perkalian skalar matriks


𝑎 𝑏 𝑎 𝑏 𝑘𝑎 𝑘𝑏
Jika 𝐴 = ( ) maka 𝑘𝐴 = 𝑘 ( )=( )
𝑐 𝑑 𝑐 𝑑 𝑘𝑐 𝑘𝑑
2 −5 2 −5 3∙2 3∙5 6 −15
Misal 𝐴 = ( ) maka 3𝐴 = 3 ( )=( )=( )
1 4 1 4 3 ∙ 1 3 ∙ 4 3 12
Untuk matriks A dan B yang berordo sama dan k1,k2 ∈ bilangan real, berlaku sifat – sifat
berikut.
a. Sifat distributif : (𝑘1 + 𝑘2 )𝐴 = 𝑘1 𝐴 + 𝑘2 𝐴
b. Sifat distributif : 𝑘1 (𝐴 + 𝐵) = 𝑘1 𝐴 + 𝑘1 𝐵
c. Sifat asosiatif : 𝑘1 (𝑘2 𝐴) = 𝑘1 𝑘2 𝐴

E. METODE PEMBELAJARAN
Genius Learning

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-2 (2 x 45’) : penyajian data
No Kegiatan Pembelajaran Nilai Yang Alokasi
Diharapkan Waktu
1 Pendahuluan Rasa ingin 10’
a. Orientasi tahu
1) Mengucapkan salam
2) Membaca do’a Berorientasi
3) Mengabsen siswa tugas dan hasil
4) Menuliskan judul di papan tulis
b. Apersepsi mandiri
1) Siswa diingatkan kembali tentang hal-hal dalam
kehidupan yang terkait dengan konsep sederhana
statistika.
c. Motivasi
1) Memberi gambaran pentingnya pelajaran ini untuk
dapat menggunakan konsep operasi hitung matriks.
2 Kegiatan Inti Rasa ingin tahu 75’
a. Eksplorasi Mandiri
1) Siswa diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh Kreatif
guru untuk mengeksplor kemampuan siswa agar bisa Kerja keras
Percaya diri
memahami tentang operasi hitung matriks
(penjumlahan, pengurangan, perkalian saklar matriks, Keorisinilan
perkalian matriks, pemangkatan).
2) Guru juga memberikan penjelasan tentang cara
menyelesaikan operasi hitung matriks (penjumlahan,
pengurangan, perkalian saklar matriks, perkalian
matriks, pemangkatan).
3) Guru juga memberikan permasalahan-permasalahan Rasa ingin tahu
sederhana terkait materi yang diajarkan. Mandiri
4) Siswa memperhatikan penjelasan guru serta mencatat Kerja keras
hal yang dianggap penting.. Berorientasi
tugas dan hasil
Percaya diri
b. Elaborasi Keorisinilan
1) Siswa dibagi dalam beberapa kelompok kecil untuk
mendiskusikan permasalahan yang diberikan oleh guru
serta mencari penyelesaiannya secara berkelompok.
2) Siswa mendiskusikan dan mengerjakan permasalahan
yang diberikan guru secara bersama-sama dan bertanya Rasa ingin tahu
jika ada yang belum dipahami. Berorientasi
3) Guru berkeliling untuk memfasilitasi kalau ada tugas dan hasil
permaslahan yang ditemukan oleh siswa. Percaya diri
4) Masing-masing perwakilan kelompok Keorisinilan
mempresentasikan salah satu jawaban yang dipilih guru
dari permasalahan yang telah di diskusikan.
5) Guru dan siswa bersama-sama membahas jawaban dari
permasalahan yang dipresentasikan.

c. Konfirmasi
1) Guru melakukan tanya jawab sambil mengarahkan
siswa menemukan jawaban atas permasalahan yang
ditemukan.
2) Siswa yang aktif atau berhasil menyelesaikan
permasalahn diberikan reward.
3) Siswa yang belum aktif diberi motivasi.
3 Penutup Rasa ingin tahu 5’
a. Membimbing siswa menyimpulkan materi pembelajaran Kreatif
b. Memberikan tindak lanjut dengan memberikan PR Kerja keras
c. Membimbing siswa agar mempelajari materi yang akan Berorientasi
disampaikan minggu depan tugas dan hasil
d. Memberikan penguatan Percaya diri
e. Menutup pelajaran dengan salam penutup

G. Alat dan Sumber Belajar


1. Alat
a. Spidol dan papan tulis, infocus
2. Sumber
a. Buku Paket dan buku LKS

H. Penilaian
1. Teknik : test dan non-test
2. Bentuk penilaian : uraian dan lembar pengamatan

Pontianak, 24 Oktober2013

Mengetahui,

Guru Pamong Mahasiswa PPL

(Rumida, S. Pd) (Susi Ariyani)

LAMPIRAN

SOAL

1. Diketahui matriks berikut ini

−3 2 −1 3 0 9 3 −1 3 7
𝐴=( 6 4 5 −2 0 ) dan 𝐵 = (7 0 6 −3 0)
8 −1 7 4 −5 8 −1 −2 2 8
0 2 10 4 −6 4 0 10 0 6

Buktikan lah :

a. (A+B)T = AT + BT

b. A – B ≠ B – A

c. 3 (A+B) = 3A + 3B

Anda mungkin juga menyukai