Anda di halaman 1dari 19

MANFAAT SISTEM EKONOMI BAGI SUATU

NEGARA

Untuk Memenuhi Tugas Makalah Pengantar Ilmu Ekonomi

Disusun Oleh :

LUSI NURMAWATI

15105510051

ADMINISTRASI BISNIS (B)


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN LMU POLITIK
UNIVERSITAS ISLAM BALITAR
BLITAR
2016

i
Kata Pengantar

Puji Syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis berhasil
menyelesaikan makalah yang berjudul “MANFAAT SISTEM EKONOMI BAGI
SUATU NEGARA” dengan tepat waktu.Penyusunan makalah ini dimaksudkan
untuk memenuhi tugas pembuatan makalah mata kuliah Pengantar Ilmu Ekonomi.
Makalah ini berisi tentang uraian manfaat yang diperoleh suatu Negara dari
adanya system ekonomi.

Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada semua


pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu
menyelesaikan makalah ini. Semoga Allah SWT memberikan balasan yang
berlipat ganda atas segala bantuan yang telah diberikan. Makalah ini saya harap
dapat bermanfaat bagi mahasiswa dan seluruh pihak yang memerlukan, terutama
penulis sendiri.

Dalam penulisan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan dan


kesalahan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua
pihak agar dapat memperbaikinya. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih,
semoga dapat bermanfaat bagi kita semua.

Blitar, 09 Mei 2016

Lusi Nurmawati

ii
Daftar Isi

Halaman Judul ...................................................................................................... i


Kata Pengantar .................................................................................................... ii
Daftar isi ............................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang .................................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah............................................................................................1
1.1 Tujuan ..............................................................................................................1
1.1 Manfaat ............................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN

2.1 Tinjauan Pustaka ............................................................................................2


2.1.1 Pengertian Sistem Ekonomi .....................................................................2
2.1.2 Pengertian Negara ....................................................................................3
2.1.3 Macam-Macam Sistem Ekonomi .............................................................6
2.2 Pembahasan .....................................................................................................9
2.2.1 Manfaat Sistem Ekonomi bagi Suatu Negara ........................................9
BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan ....................................................................................................15


3.2 Saran ..............................................................................................................15
Daftar Pustaka .....................................................................................................16

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Balakang

Pemahaman mengenai sistem ekonomi sangat penting dalam perekonomian atau


bisnis dalam suatu negara. Tanpa mengetahui sistem-sistem yang ada
perekonomian menjadi semrawut dan bahkan justru menyengsarakan masyarakat.
Ada tiga sistem ekonomi di dunia ini yang sangat populer, yaitu Sistem Ekonomi
terpusat/komando, Sistem Ekonomi Liberal, Sistem Ekonomi Campuran. System
ekonomi tersebut telah diterapkan oleh beberapa Negara, dimana Negara tersebut
menjadikannya acuan dalam perekonomiaan. Namu, dewasa ini jarang ada yang
memahami bagaiman manfaat suatu system ekonomi yang diterapkan untuk suatu
Negara.

Untuk itu saya menyusun makalah ini, agar semua pihak mengerti bagaimana
peran sistem ekonomi terhadap kelangsungan suatu Negara. Sehingga kita dapat
mencermati system ekonomi mana yang sesuai untuk diterapkan dengan manfaat
yang besar bagi Negara kita.

1.2 Rumusan Masalah


Perumusan maslah yang dapat diuraikan berdasarkan latar belakang
sebelumnya adalah :
1. Bagaimana manfaat dari penerapan system ekonomi yang dianut oleh
suatu Negara ?

1.3 Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui :
1. Manfaat dari penerapan system ekonomi yang dianut suatu negara

1.4 Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh dari hasil penelitian ini adalah :
1. Mendapat referensi ilmu pengetahuan tentang manfaat yang dapat
diperoleh dari penerepan system ekonomi suatu Negara.

1
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Tinjauan Pustaka

2.1.1 Pengertian Sistem Ekonomi

Pengertian Sistem Ekonomi Menurut Pendapat Para Ahli - Terdapat pendapat para
ahli yang mendefinisikan pengertian sistem ekonomi yaitu sebagai berikut...
a. Gilarso (1992: 486) : Menurut pendapat Gilarso, pengertian sistem
ekonomi adalah keseluruhan tata cara untuk mengoordinasikan perilaku
masyarakat (para produse, konsumen, pemerintah, bank, dan sebagainya)
dalam menjalankan kegiatan ekonomi (produksi, distribusi, konsumsi,
investasi, dan sebagainya) sehingga terbentuk satu kesatuan yang teratur
dan dinamis, dan kekacauan dapat dihindari.
b. Gregory Grossman dan M. Manu : Menurut Gregory Grossman dan M.
Manu, pengertian sistem ekonomi adalah sekumpulan komponen-
komponen atau unsur-unsur yang terdiri dari atas unit-unit dan agen-agen
ekonomi, serta lembaga-lembaga ekonomi yang bukan saja saling
berhubungan dan berinteraksi melainkan juga sampai tingkat tertentu yang
saling menopang dan mempengaruhi.
c. McEachern : Pengertian sistem ekonomi menurut McEachern adalah
seperangkat mekanisme dan institusi untuk menjawab pertanyaan apa,
bagaimana , dan untuk siapa barang dan jasa diproduksi (what, how, dan
for whom).
d. Chestesr A Bermand : Menurut Chester A Bermand, pengertian sistem
ekonomi adalah suatu kesatuan yang terpadu yang secara kolestik yang di
dalamnya ada bagian-bagian dan masing-masing bagian memiliki ciri dan
batas tersendiri.
e. Dumatry (1996) : Pengertian sistem ekonomi menurut Dumatry adalah
suatu sistem yang mengatur dan terjalin hubungan ekonomi antar sesama
manusia dengan seperangkat kelembagaan dalam suatu ketahanan.

Sistem ekonomi merupakan perpaduan dari aturan–aturan atau cara–cara yang


menjadi satu kesatuan dan digunakan untuk mencapai tujuan dalam

2
3

perekonomian. Suatu sistem dapat diibaratkan seperti lingkaran-lingkaran kecil


yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Lingkaran-lingkaran kecil
tersebut merupakan suatu subsistem. Subsistem tersebut saling berinteraksi dan
akhirnya membentuk suatu kesatuan sistem dalam lingkaran besar yang bergerak
sesuai aturan yang ada. Berbagai permasalahan ekonomi yang dihadapi oleh
semua negara di dunia, hanya dapat diselesaikan berdasarkan sistem ekonomi
yang dianut oleh masing–masing negara. Perbedaan penerapan sistem ekonomi
dapat terjadi karena perbedaan sistem pemerintahan maupun perbedaan pemilikan
sumber daya suatu negara.

2.1.2 Pengertian Negara

Negara adalah sebuah organisasi atau badan tertinggi yang memiliki kewenangan
untuk mengatur perihal yang berhubungan dengan kepentingan masyarakat luas
serta memiliki kewajiban untuk mensejahterakan, melindungi dan mencerdaskan
kehidupan bangsa.

Pengertian Negara menurut Ahli :


a. John Locke dan Rousseau, negara merupakan suatu badan atau organisasi hasil
dari perjanjian masyarakat.
b. Max Weber, negara adalah sebuah masyarakat yang memiliki monopoli dalam
penggunaan kekerasan fisik secara sah dalam wilayah tertentu.
c. Mac Iver, sebuah negara harus memiliki tiga unsur poko, yaitu wilayah, rakyat,
dan pemerintahan.
d. Roger F.Soleau, negara adalah alat atau dalam kata lain wewenang yang
mengendalikan dan mengatur persoalan-persoalan yang bersifat bersama atas
nama masyarakat.
e. Prof. Mr. Soenarko, Negara adalah organisasi masyarakat yang mempunyai
daerah tertentu dimana kekuasaan negara berlaku sepenuhnya sebagai suatu
kedaulatan, sedangkan Prof. Miriam Budiardjo memberikan pengertian Negara
adalah organisasi dalam suatu wilayah dapat memaksakan kekuasaannya secara
sah terhadap semua golongankekuasaan lainnya dan yang dapat menetapkan
tujuan-tujuan dari kehidupan bersama itu. Jadi Negara adalah sekumpulan
4

orang yang menempati wilayah tertentu dan diorganisasi oleh pemerintah


negara yang sah, yang umumnya mempunyai kedaulatan (keluar dan ke
dalam).

Pengertian Negara dapat ditinjau dari empat sudut yaitu :


1. Negara sebagai organisasi kekuasaan
Negara adalah alat masyarakat yang mempunyai kekuasaan untuk mengatur
hubungan antara manusia dalam masyarakat tersebut. Pengertian ini dikemukakan
oleh Logemann dan Harold J. Laski. Logemann menyatakan bahwa negara adalah
organisasi kekuasaan yang bertujuan mengatur masyarakatnya dengan
kekuasaannya itu. Negara sebagai organisasi kekuasaan pada hakekatnya
merupakan suatu tata kerja sama untuk membuat suatu kelompok manusia berbuat
atau bersikap sesuai dengan kehendak negara itu.
2. Negara sebagai organisasi politik
Negara adalah asosiasi yang berfungsi memelihara ketertiban dalam masyarakat
berdasarkan sistem hukum yang diselenggarakan oleh suatu pemerintah yang
diberi kekuasaan memaksa. Dari sudut organisasi politik, negara merupakan
integrasi dari kekuasaan politik atau merupakan organisasi pokok dari kekuasaan
politik. Sebagai organisasi politik negara Bidang Tata Negara berfungsi sebagai
alat dari masyarakat yang mempunyai kekuasaan untuk mengatur hubungan antar
manusia dan sekaligus menertibkan serta mengendalikan gejala–gejala kekuasaan
yang muncul dalam masyarakat. Pandangan tersebut nampak dalam pendapat
Roger H. Soltou dan Robert M Mac Iver. Dalam bukunya “The Modern State”,
Robert M Mac Iver menyatakan : “Negara ialah persekutuan manusia (asosiasi)
yang menyelenggarakan penertiban suatu masyarakat dalam suatu wilayah
berdasarkan sistem hukum yang diselenggarakan oleh pemerintah yang dilengkapi
kekuasaan memaksa. Menurut RM Mac Iver, walaupun negara merupakan
persekutuan manusia, akan tetapi mempunyai ciri khas yang dapat digunakan
untuk membedakan antara negara dengan persekutuan manusia yang lainnya. Ciri
khas tersebut adalah : kedualatan dan keanggotaan negara bersifat mengikat dan
memaksa.
5

3. Negara sebagai organisasi kesusilaan


Negara merupakan penjelmaan dari keseluruhan individu. Menurut Friedrich
Hegel : Negara adalah suatu organisasi kesusilaan yang timbul sebagai sintesa
antara kemerdekaan universal dengan kemerdekaan individu. Negara adalah
organisme dimana setiap individu menjelmakan dirinya, karena merupakan
penjelmaan seluruh individu maka negara memiliki kekuasaan tertinggi sehingga
tidak ada kekuasaan lain yang lebih tinggi dari negara. Berdasarkan pemikirannya,
Hegel tidak menyetujui adanya : Pemisahan kekuasaan karena pemisahan
kekuasaan akan menyebabkan lenyapnya negara. Pemilihan umum karena negara
bukan merupakan penjelmaan kehendak mayoritas rakyat secara perseorangan
melainkan kehendak kesusilaan. Dengan memperhatikan pendapat Hegel tersebut,
maka ditinjau dari organisasi kesusilaan, negara dipandang sebagai organisasi
yang berhak mengatur tata tertib dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara,
sementara manusia sebagai penghuninya tidak dapat berbuat semaunya sendiri.
4. Negara sebagai integrasi antara pemerintah dan rakyat
Negara sebagai kesatuan bangsa, individu dianggap sebagai bagian integral negara
yang memiliki kedudukan dan fungsi untuk menjalankan negara. Menurut Prof.
Soepomo, ada 3 teori tentang pengertian negara:
1) Teori Perseorangan (Individualistik)
Negara adalah merupakan sauatu masyarakat hukum yang disusun berdasarkan
perjanjian antar individu yang menjadi anggota masyarakat. Kegiatan negara
diarahkan untuk mewujudkan kepentingan dan kebebasan pribadi. Penganjur teori
ini antara lain : Thomas Hobbes, John Locke, Jean Jacques Rousseau, Herbert
Spencer, Harold J Laski.
2) Teori Golongan (Kelas)
Negara adalah merupakan alat dari suatu golongan (kelas) yang mempunyai
kedudukan ekonomi yang paling kuat untuk menindas golongan lain yang
kedudukan ekonominya lebih lemah. Teori golongan diajarkan oleh : Karl Marx,
Frederich Engels, Lenin
3) Teori Intergralistik (Persatuan)
Negara adalah susunan masyarakat yang integral, yang erat antara semua
golongan, semua bagian dari seluruh anggota masyarakat merupakan persatuan
6

masyarakat yang organis. Negara integralistik merupakan negara yang hendak


mengatasi paham perseorangan dan paham golongan dan negara mengutamakan
kepentingan umum sebagai satu kesatuan. Teori persatuan diajarkan oleh :
Bendictus de Spinosa, F. Hegel, Adam Muller

2.1.3 Macam-Macam Sistem Ekonomi

Sistem Ekonomi yang ada di dunia saat ini ada 5 macam yaitu :
1.Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem Ekonomi dimana organisasi kehidupan ekonomi dijalankan menurut
kebiasaan,tradisi masyarakat secara turun temurun dengan mengandalkan faktor
produksi apa adanya.
A. Ciri Ciri S.E Tradisional :
a.Belum ada pembagian kerja
b.Tergantung pada sektor pertanian
c.Ikatan tradisi bersifat kekeluargaan sehingga kurang dinamis
d.Teknologi Produksi Sederhana
B. Kebaikan S.E Tradisional :
a.Menimbulkan rasa kekeluargaan dan gotong royong
b.Barter dilandasi kejujuran
C. Keburukan S.E Tradisional :
a.Pola pikir masyarakat masih statis
b.Hasil produksi terbatas
D. Penganut S.E Tradisional :
a.Kehidupan Manusia Purba

2.Sistem Ekonomi terpusat/komando


Sistem Ekonomi dimana pemerintah memegang peranan penting/dominan dalam
pengaturan kegiatan ekonomi
A. Ciri ciri S.E Terpusat/Komando :
a.Kegiatan perekonomian dan harga ditetapkan pemerintah
b.Hak milik perorangan tidak diakui,sehingga kebebasan individu tidak ada
7

c.Alat Produksi dikuasai negara


B. Kebaikan S.E Terpusat/Komando :
a.Pengawasan/Pengendalian lebih mudah dilakukan
b.Pemerintah bertanggung jawab sepenuhnya
c.Kemakmuran Masyarakat merata
d.Perencanaan pembangunan lebih cepat direalisasikan
C. Keburukan S.E Terpusat/Komando :
a.Adanya pemasungan daya kreasi masyarakat
b.Adanya pasar gelap karena adanya pembatasan oleh pemerintah
c.Tidak ada jaminan masyarakat untuk memilih pekerjaan dan jenis barang
d.Pemerintah bersifat paternalistis, yang diatur oleh pemerintah adalah benar
D. Penganut S.E Terpusat/Komando :
a.Russia,RRC,Negara Negara Eropa Timur

3.Sistem Ekonomi Liberal :


Sistem Ekonomi yang menghendaki kebebasan seluas luasnya bagi setiap individu
untuk melakukan tindakan ekonomi tanpa campur tangan pemerintah
A. Ciri ciri S.E Liberal :
a.Kebebasan swasta diakui
b.Kebebasan memiliki barang modal
c.Tindakan ekonomi dilandasi semangat untuk mencari keuntungan
B. Kebaikan S.E Liberal :
a.Adanya persaingan yang mendorong kemajuan berusaha
b.Campur tangan pemerintah kecil,sehingga kesempatan swasta lebih besar
c.Produksi didasarkan pada permintaan pasar
d.Pengakuan hak milik mendorong semangat usaha masyarakat
C. Keburukan S.E Liberal :
a.Adanya persaingan tidak sehat,penindasan pada pihak yang lemah
b.Menimbulkan monopoli yang merugikan masyarakat
c.Timbul praktik yang tidak jujur
D. Penganut S.E Liberal :
a. Amerika Serikat,Inggris,Perancis,Belgia,Belanda,Swiss,Kanada,dll
8

4.Sistem Ekonomi Campuran


Sistem ekonomi dimana di satu sisi pemerintah memberikan kebebasan kepada
masyarakat untuk berusaha dalam melakukan kegiatan ekonomi ,tetapi disisi lain
pemerintah ikut campur tangan dalam perekonomian.
A. Ciri ciri S.E Campuran :
a.Kebebasan swasta dibatasi,pada bidang yang menguasai hidup orang banyak
b.Adanya campur tangan pemerintah dengan berbagai kebijakan ekonomi
c.Hak milik perorangan diakui
B. Kebaikan S.E Campuran :
a.Sektor ekonomi yang dikuasai pemerintah demi kepentingan masyarakat
b.Hak individu diakui dengan jelas
c.Harga lebih mudah dikendalikan
C. Keburukan S.E Campuran :
a.Peranan pemerintah lebih berat dibanding swasta
b.Timbul KKN dalam pemerintahan
D. Penganut S.E Campuran :
a. Malaysia,Indonesia

5.Sistem Ekonomi Demokrasi Pancasila


Sistem ekonomi yang dijiwai oleh idiologi pancasila yang didalamnya terkandung
makna demokrasi ekonomi yaitu kegiatan ekonomi yang dilakukan berdasarkan
usaha bersama berasaskan kekeluargaan dan kegotongroyongan dari,oleh,untuk
rakyat dibawah pimpinan dan pengawasan pemerintah
A. Ciri ciri S.E Demokrasi Pancasila :
a.Perekonomian disusun berdasarkan asas kekeluargaan
b.Cabang produksi yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai Negara
c.Bumi,Air,dan kekayaan alam yang terkandung didalamnnya dikuasai Negara
B. Kebaikan S.E Demokrasi Pancasila :
a.Perekonomian nasional diselenggarakan atas asas demokrasi ekonomi dengan
prinsip kebersamaan,berkelanjutan,berwawasan lingkungan,kemandirian,serta
dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional.
9

2.2 Pembahasan

2.2.1 Manfaat Sistem Ekonomi bagi Suatu Negara


Fungsi Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi memiliki banyak kegunaan yang fungsinya sangat vital bagi
perekonomian suatu negara di seluruh dunia ini. Fungsi sistem ekonomi tersebut
adalah sebagai berikut :

a. Sebagai penyedia dorongan untuk berproduksi.


b. Berfungsi dalam mengkoordinasi kegiatan individu dalam suatu
perekonomian.
c. Sebagai pengatur dalam pembagian hasil produksi di seluruh anggota
masyarakat agar dapat terlaksana seperti yang diharapkan
d. Menciptakan mekanisme tertentu agar distribusi barang dan jasa berjalan
dengan baik.

Setiap Negara tentunya memiliki acuan system ekonomi yang berbeda sesuai
dengan keadaan Negara tersebut. Pemilihan system ekonomi yang akan
diterapkan sangat memengaruhi kelangsungan suatu Negara, apabila Negara
tersebut salah mengambil tindakan dalam menerapkan system ekonomi, maka
perekonomian Negara tersebut dapat terguncang. Pemilihan system ekonomi yang
tepat akan meningkatkan laju pembangunan ekonomi suatu Negara.

Manfaat Pembangunan Ekonomi Bagi Masyarakat dan Negara


Manfaat pembangunan ekonomi banyak yang tidak diketahui masyarakat luas.
Masyarakat luas pikir, ekonomi dan pembangunannya berada di tangan
pemerintah. Padahal masyarakat memegang peranan yang penting dalam
pembangunan ekonomi di Indonesia. Ekonomi merupakan salah satu sektor yang
ingin dikembangkan oleh pemerintah.
Sayangnya ekonomi di Indonesia mengalami pasang surut, terutuama kurs mata
uang rupiah yang semakin anjlok di Bank Dunia. Meski begitu, sebagai warga
negara Indonesia ada baiknya kita tetap menjaga dan ikut dalam pembangunan
ekonomi di Indonesia. Yang namanya pembangunan ekonomi tidak akan terlepas
dari petumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi yang maju dan pesat akan
menciptakan pembangunan ekonomi yang pesat pula. Modal untuk melakukan
10

pembangunan ekonomi adalah adanya pertumbuhan ekonomi, sehingga


pembangunan ekonomi akan mengikuti dengan pertumbuhan ekonominya.
Pengertian Pembangunan Ekonomi
Banyak yang tidak tahu apa itu pembangunan ekonomi. Jika ditanya pun banyak
masyarakat yang tidak tahu dan seolah-olah tidak ingin tahu. Pembangunan
ekonomi adalah suatu proses dari kenaikan pendapatan total atau juga pendapatan
perkapita dengan melakukan perhitungan bertambahnya penduduk dan juga
diiringi dengan fundamental yang ada. Pembangunan ekonomi itu juga harus
berdasarkan dengan struktur ekonomi yang ada dan pendapatannya disama
ratakan oleh penduduk di suatu negara.
Manfaat Pembangunan Ekonomi
manfaat pembangunan ekonomiMasyarakat Indonesia harus tahu apa saja yang
menjadi manfaat dari pembangunan ekonomi. Meski pembangunan ekonomi
diatur oleh pemerintah bukan berarti masyarakat Indonesia tinggal diam dan tidak
mengetahui manfaat apa saja yang didapatkan dari pembangunan ekonomi.
Berikut ini berbagai macam manfaat yang didapatkan dari pembangunan ekonomi
a. Munculnya Lapangan Pekerjaan
Dengan adanya pembangunan ekonomi yang pesat dan berkembang, masyarakat
bisa mendapatkan pekerjaan karena pembangunan ekonomi mulai berkembang
dan menciptakan lapangan pekerjaan yang dibutuhkan oleh masyarakat. Ketika
pembangunan ekonomi mulai digerakkan dan digalakkan, secara otomatis di
berbagai sektor pembangunan terutama di bagian industri juga akan mengalami
kemajuan pesat. Selain itu di dalam sektor industri itu membutuhkan banyak
karyawan dalam melaksanakan industrinya. Oleh sebab itulah pembangunan
ekonomi yang pesat bisa mensejahterakan masyarakat karena banyaknya tercipta
lapangan pekerjaan.
b. Meningkatkan Pendapatan Nasional
Dengan adanya atau terciptanya lapangan pekerjaan yang banyak, banyaknya
posisi yang membutuhkan karyawan untuk ditempati, secara tidak langsung bisa
mempengaruhi terhadap meningkatnya pendapatan Indonesia. Hal itu dikarenakan
semakin banyaknya industri yang bermunculan akan berpengaruh pada pajak
nasional sehingga pendapatan di Indonesia pun akan naik.
11

c. Melancarkan Kegiatan Ekonomi


Adanya pembangunan ekonomi di Indonesia bisa digunakan untuk melancarkan
kegiatan ekonomi yang ada di Indonesia sehingga pertumbuhan ekonomi pun juga
dipercepat prosesnya dan pelaksanaannya. Alasannya adalah pembangunan
ekonomi yang cepat diselesaikan di dalamnya terdapat kegiatan ekonomi,
sehingga jika pembangunan ekonomi tumbuh pesat maka kegiatan ekonomi di
dalamnya pun bisa berjalan dengan lancar.
d. Berkembang Dengan Pesatnya Teknologi
Adanya pembangunan ekonomi yang terus berkembang dan tumbuh di dalam
sektor industri dan pada sektor ekonomi yang lainnya bisa mendorong terciptanya
perkembangan teknologi yang pesat dan juga disertai dengan perkembangan ilmu
pengetahuan yang bisa digunakan sebagai pengimbang dari pertumbuhan
pembangunan ekonomi di Indonesia.
e. Mengurangi Jumlah Pengangguran
Karena pesatnya pembangunan ekonomi serta banyaknya sektor industri yang
mulai tumbuh dan membutuhkan karyawan untuk berbagai posisi membuat
pengangguran di suatu negara menjadi berkembang. Sektor industri itulah yang
membuat jumlah pengangguran semakin berkurang jumlahnya.
f. Mensejahterakan Masyarakat
Karena pembangunan ekonomi yang tinggi, bisa membuat kesejahteraan
masyarakat menjadi meningkat. Hal itu dikarenakan tingkat pendapatan
masyarakat pun menjadi meningkat dan berkurangnya jumlah masyarakat yang
menganggur. Sehingga masyarakat pun bisa sejahtera hidupnya dan ekonominya
menjadi layak.
g. Pendidikan Dapat Diperbaiki
Salah satu manfaat dari pembangunan ekonomi adalah kualitas pendidikan di
Indonesia dapat diperbaiki. Alasannya adalah karena kesejahteraan masyarakat
yang meningkat membuat banyak masyarakat yang bisa menyekolahkan anak
mereka di jenjang pendidikan yang tinggi dan juga bagus. Berbeda halnya jika
tingkat kesejahteraan masyarakat yang rendah, untuk makan sehari-hari saja susah
bagaimana jika harus menyekolahkan anaknya di jenjang pendidikan yang tinggi.
Meski saat ini sudah ada dana BOS, sarana untuk ke sekolah itu tidak gratis
12

seperti tas, buku, sepatu dan seragam sekolah. Oleh sebab itulah banyak orang tua
yang keberatan jika menyekolahkan anaknya sedangkan untuk makan sehari-hari
saja ibaratnya masih susah dan sulit tercukupi.
h. Meningkatnya Keahlian
Dengan adanya pembangunan ekonomi yang pesat dan berkembang membuat
masyarakat bisa meningkatkan keahliannya, namun tidak semua keahlian bisa
meningkat. Hanya keahlian tertentu saja dengan peran serta pemerintah.
Pemerintah bisa mendatangkan tenaga ahli dari luar, masyarakat Indonesia bisa
belajar banyak dari tenaga ahli yang didatangkan oleh pemerintah Indonesia
tersebut sehingga ilmunya bisa dikuasai bersama.
i. Meningkatkan SDM Dan SDA
Dengan adanya pembangunan ekonomi yang pesat terutama di negara
berkembang, akan meningkatkan Sumber daya manusia dan juga sumber daya
alam yang ada di Indonesia. Hal itu dikarenakan pembangunan ekonomi bisa
membuat kualitas SDM dan SDA nya meningkat.
j. Meningkatnya Investor Asing Maupun Lokal Untuk Bisa Menanam Modal
Di suatu Negara
Dengan adanya pembangunan ekonomi yang pesat, Indonesia semakin dipercaya
untuk sebagai lahan tanam modal di berbagai sektor industri yang ada. Entah itu
bagi investor yang asing dan juga untuk investor lokal sendiri. Sektor industri
yang pesat menunjukkan adanya pembangunan dan pertumbuhan ekonomi yang
pesat sehingga banyak investor yang tidak ragu lagi untuk menamakan modalnya
di Negara tersebut.
k. Meningkatkan Kepercayaan Rakyat Untuk Bisa Berkembang
Pembangunan ekonomi yang rendah bisa membuat rakyat menjadi pesimis
terhadap kinerja pemerintah. Tidak hanya itu saja rakyat pun semakin minder
untuk bisa meraih kesejahteraan hidupnya dan berkembang bersama pemerintah.
Namun dengan adanya pertumbuhan dan pembangunan ekonomi yang pesat bisa
membuat masyarakat semakin yakin dan percaya diri untuk bisa maju dan
berkembang bersama dengan pemerintah seiring dengan meningkatnya taraf
kesejahteraan hidupnya bersama dengan program dan pembangunan ekonomi
pemerintah.
13

l. Memiliki Penghasilan Yang Memadai


Karena pembangunan ekonomi yang pesat, bisa membuat negara memiliki
penghasilan yang memadai. Penghasilan dari negara tersebut bisa didapatkan dari
pajak yang disetorkan oleh pelaku industri yang ada di Indonesia. Seperti dengan
ikonnya, pajak difungsikan untuk membangun negara. Dengan adanya sektor
industri yang berkembang pesat membuat negara memiliki penghasilan yang
memadai untuk melakukan berbagai macam pembangunan misalnya saja adalah
pembangunan ekonomi.
m. Memberdayakan Kekayaan Negara
Pembangunan ekonomi yang ada di Indonesia digunakan sebagai memberdayakan
kekayaan negara. Kekayaan negara yang tidak diberdayakan akan sia-sia belaka.
Banyak kekayaan negara yang tidak tersentuh oleh tangan pemerintah sehingga
sumber daya itu tidak bisa menghasilkan untuk Indonesia. Jika sumberdaya dan
kekayaan Indonesia bisa dimanfaatkan, nantinya kekayaan tersebut bisa berguna
untuk Indonesia di masa yang akan datang.
n. Negara Menjadi Lebih Tertata
Salah satu manfaat dari pembangunan ekonomi adalah membuat negara menjadi
lebih tertata pembangunannya dan pertumbuhan ekonominya.
o. Kenyamanan Terjaga
Negara yang lebih tertata di berbagai aspek bisa membuat masyarakat merasakan
berbagai fasilitas umum dan fasilitas publik lebih nyaman. Berbeda halnya dengan
negara yang tidak memiliki penataan yang baik, masyarakat menjadi tidak
nyaman dengan berbagai macam fasilitas yang ada.
p. Memudahkan Rakyat Dalam Pembangunan Segala Bidang
Salah satu manfaat pembangunan ekonomi di negara berkembang adalah bisa
memudahkan rakyat untuk ikut serta dan bergabung dalam pembangunan di
segala bidang. Partisipasi rakyat sangat berperan dan memegang andil dalam
pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
q. Meningkatkan Kepercayaan Negara Lain
Jika pembangunan ekonomi berkembang pesat, bisa membuat kepercayaan negara
lain terhadap pemerintah Indonesia semakin meningkat. Negara lain akan melihat
Indonesia atau negara berkembang lainnya memiliki kemampuan dalam menata
14

pembangunan dan juga membangun negaranya lebih baik dibandingkan dengan


sebelumnya. Apalagi jika pembangunan ekonomi itu ditunjang dengan
pertumbuhan ekonomi yang pesat bisa membuat kepercayaan negara lain juga
bisa meningkat. Jika sudah begitu, negara berkembang seperti Indonesia akan
mudah mendapatkan kerjasama diplomatik atau hubungan diplomatik dengan
negara lain.
r. Melengkapi Fasilitas Negara
Salah satu bukti nyata dari pembangunan ekonomi adalah melengkapi fasilitas
negara. Fasilitas yang dulunya tidak ada kini menjadi ada setelah terjadi
pembangunan ekonomi. Salah satu pembangunan ekonomi yang belum
terealisasikan di Indonesia adalah pembangunan monorel kereta api listrik.
s. Meningkatkan Pendapatan Perkapita
Salah satu manfaat dari pembangunan ekonomi adalah bisa meningkatkan
pendapatan perkapita. Pendapatan perkapita ini sangat penting digunakan dalam
pertumbuhan ekonomi. Suatu perekonomian di suatu negara bisa dikatakan
meningkat jika pendapatan perkapitanya dalam jangka panjang meningkat.
Namun bukan berarti bahwa pendapatan perkapita harus naik terus menerus.
Pendapatan perkapita bisa dipengaruhi oleh musibah atau adanya kekacauan
politik sehingga menyebabkan ekonomi dan pendapatan di suatu negara
mengalami kemunduran.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdarakan analisis dan pembahasan, maka kesimpulan yang dapat diuraikan
adalah sebagai berikut :
1. Manfaat dari penerapan system ekonomi bagi suatu Negara secara umum
a. Sebagai penyedia dorongan untuk berproduksi.
b. Berfungsi dalam mengkoordinasi kegiatan individu dalam suatu
perekonomian.
c. Sebagai pengatur dalam pembagian hasil produksi di seluruh anggota
masyarakat agar dapat terlaksana seperti yang diharapkan
d. Menciptakan mekanisme tertentu agar distribusi barang dan jasa berjalan
dengan baik.

3.2 Saran

Saran yang dapat diajukan berdasarkan dari kesimpulan diatas adalah :


1. Sebaiknya dalam menerapkan suatu system ekonomi suatu Negara,
haruslah disesuaikan dengan keadaan Negara tersebut.

15
Daftar Referensi

http://www.artikelsiana.com/2015/06/sistem-ekonomi-pengertian-fungsi-
macam-jenis-ciri.html

http://ulfaoktaviana.blogspot.co.id/

http://pari-budi.blogspot.co.id/2012/05/makalah-sistem-ekonomi-dunia.html

http://thekingslau.blogspot.co.id/2015/10/macam-macam-sistem-ekonomi-
yang-ada-di.html

http://obrolanekonomi.blogspot.com/2013/02/inilah-manfaat-pembangunan-
ekonomi-di-indonesia.html

16

Anda mungkin juga menyukai