Anda di halaman 1dari 6

Besaran turunan Fisika yang Lengkap

Besaran turunan | Baiklah kali kita akan membahas besaran turunan, besaran turunan ini
mesti di ketahui sebagai orang fisika. Bukan orang fisika kalau tidak mengetahui apa itu
besaran turunan. Besaran turunan adalah besaran fisika yang pada akhirnya diturunkan atas
satu atau lebih dari besaran pokok. Selain dari tujuh besaran pokok, adapun besaran fisika
yang lainnya itu termasuk besaran turunan. Didalam pokok pembahasan fisika maka yang
akan dapat kita pelajari selanjutnya nanti yaitu kita akan melakukan perkenalan atas segala
macam besaran turunan.

Adapun beberapa besaran turunan yang merupakan hasil penurunan dari besaran pokok yaitu
sebagai berikut:

 Luas dengan lambang (L) memiliki rumus ( L= p x l) dan adapun satuan dan
singkatannya yaitu Meter persegi (m2).
 Besaran turunan yaitu Volume (V), dengan rumus V=p x l x t dan adapun satuan dan
singkatannya berupa meter kubik (m3).
 Besaran turunan berupa kecepatan (v), dengan rumus fisika v=s/t, adapun satun dan
singkatannya yaitu Meter per sekon (m/s=ms-1)
 Besaran turunan berupa Perlajuan (a), dengan rumus fisika a=v/t, adapun satuan dan
singkatannya berupa meter per sekon kuadrat (m/s2=ms-2)
 Besaran turunan yaitu massa jenis (ρ), dengan rumus fisika ρ=m/V, adapun satuan
dan singkatannya yaitu kiglogram per meter kubik (kg/m3).
 Gaya dengan lambang (F), dengan rumus fisika F=m x a, adapun satuan dan
singkatannya yaitu kilogram meter per sekon kuadrat (kg m/s2).

Luas yang diturunkan atas dari dua besaran panjang, yaitu lebar dan panjang. Volume dapat
diturunkan dari tiga besaran panjang yaitu panjjang, lebar dan tinggi. Kemudian kelajuan itu
dapat diturunkan dari satu besaran panjang yaitu jarak (l) dan satu untuk besaran waktu.
Selanjutnya perlajuan dapat diturunkan dari satu besaran panjang seperti jarak dan dua untuk
besaran waktu. Kemudian massa jenis yang diturunkan atas dari tiga besaran panjang dan
satu besaran massa. Adapun selanjutnya, gaya itu diturunkan dari satu besaran massa, da satu
besaran panjang serta dua besaran waktu.

Mesti kita ketahui bahwa meskipun terdapat istilah yang digunakan itu berbeda, akan tetapi
lebar, tinggi, jarak dan panjang itu termasuk bagian dari besaran yang sama yaitu besaran
panjang. Nah, untuk bisa mengukur tinggi, jarak, lebar dan panjang dapat digunakan berupa
alat ukur besaran panjang, bisa berupa mistar, meteran dan alat-alat ukur besaran panjang
yang lainnya.

Selanjutnya terdapat tabel besaran turunan yang dikaji dalam bentuk simbol, satuan dan
dimensi. Adapun beberapa besaran turunannya yaitu sudut, percepatan, kelajuan, percepatan
sudut, frekuensi sudut, frekuensi, momentum sudut, muatan, massa jenis, medan listrik, gaya
gerak listrik, energi, Gaya, kalor, volume, Entropi, Medan Magnet, Momen Inersia,
Momentum, Periode, Daya, Tekanan, Hambatan, Kalor Jenis.

Tabel besaran turunan, simbol, satuan dan dimensi.


Demikianlah artikel fisika tentang besaran turunan, mudah-mudah dengan artikel ini dapat
memberikan manfaat dalam menambah khasanah pengetahuan kita tentang fisika. Kemudian
penulis memohon maaf jika ada salah kata pada artikel ini dan berterimakasih telah
berkunjung di blog ini.
Besaran, Satuan dan Dimensi

A. Besaran dan Satuan


Besaran dalam fisika diartikan sebagai sesuatu yang dapat diukur, serta memiliki nilai
besaran (besar) dan satuan. Sedangkan satuan adalah sesuatu yang dapat digunakan sebagai
pembanding dalam pengukuran. Satuan Internasional (SI) merupakan satuan hasil konferensi
para ilmuwan di Paris, yang membahas tentang berat dan ukuran. Berdasarkan satuannya
besaran dibedakan menjadi dua, yaitu besaran pokok dan besaran turunan. Selain itu,
berdasarkan ada tidaknya arah, besaran juga dikelompokkan menjadi dua, yaitu besaran
skalar dan besaran vektor.

1. Besaran Pokok
Besaran pokok adalah besaran yang digunakan sebagai dasar untuk menetapkan besaran yang
lain. Satuan besaran pokok disebut satuan pokok dan telah ditetapkan terlebih dahulu
berdasarkan kesepakatan para ilmuwan. Besaran pokok bersifat bebas, artinya tidak
bergantung pada besaran pokok yang lain. Pada Tabel berikut, disajikan besaran pokok yang
telah disepakati oleh para ilmuwan.

Besaran-Besaran Pokok dan Satuan Internasionalnya (SI)


2. Besaran Turunan
Besaran turunan adalah besaran yang dapat diturunkan dari besaran pokok. Satuan besaran
turunan disebut satuan turunan dan diperoleh dengan mengabungkan beberapa satuan besaran
pokok. Berikut merupakan beberapa contoh besaran turunan beserta satuannya.

Contoh Beberapa Besaran Turunan dan Satuannya

B. Dimensi
Dimensi suatu besaran adalah cara besaran tersebut tersusun atas besaran-besaran pokoknya.
Pada sistem Satuan Internasional (SI), ada tujuh besaran pokok yang berdimensi, sedangkan
dua besaran pokok tambahan tidak berdimensi. Cara penulisan dimensi dari suatu besaran
dinyatakan dengan lambang huruf tertentu dan diberi tanda kurung persegi. Untuk lebih
jelasnya, perhatikan Tabel berikut!

Berdasarkan Tabel Dimensi diatas, Anda dapat mencari dimensi suatu besaran yang lain
dengan cara mengerjakan seperti pada perhitungan biasa. Untuk penulisan perkalian pada
dimensi, biasa ditulis dengan tanda pangkat positif dan untuk pembagian biasa ditulis dengan
tanda pangkat negatif. Dimensi mempunyai dua kegunaan, yaitu untuk menentukan satuan
dari suatu besaran turunan dengan cara analisis dimensional dan menunjukkan kesetaraan
beberapa besaran yang sepintas tampak berbeda.

1. Analisis Dimensional
Analisis dimensional adalah suatu cara untuk menentukan satuan dari suatu besaran turunan,
dengan cara memerhatikan dimensi besaran tersebut.

2. Menunjukkan Kesetaraan Beberapa Besaran


Selain digunakan untuk mencari satuan, dimensi juga dapat digunakan untuk menunjukkan
kesetaraan beberapa besaran yang terlihat berbeda.

Materi ini merupakan bagian Tambahan dari Materi Berikut:

Besaran Pokok, Besaran Turunan dan Ketelitian dalam Pengukuran

Demikianlah materi tentang Besaran, Satuan dan Dimensi ini saya sampaikan, semoga
bermanfaat ..

Anda mungkin juga menyukai