0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
38 tayangan2 halaman
Rumus perhitungan indeks massa tubuh (IMT) menggunakan berat badan dibagi tinggi badan dikali 100. IMT dikategorikan menjadi sangat kurus, kurus, normal, gemuk, dan sangat gemuk. Skala untuk menilai resiko decubitus menggunakan penilaian faktor sensorik, kelembaban, aktivitas otot, mobilitas, nutrisi, dan pergerakan dengan kisaran skor 6-23 yang menentukan resiko rendah hingga sangat tinggi.
Rumus perhitungan indeks massa tubuh (IMT) menggunakan berat badan dibagi tinggi badan dikali 100. IMT dikategorikan menjadi sangat kurus, kurus, normal, gemuk, dan sangat gemuk. Skala untuk menilai resiko decubitus menggunakan penilaian faktor sensorik, kelembaban, aktivitas otot, mobilitas, nutrisi, dan pergerakan dengan kisaran skor 6-23 yang menentukan resiko rendah hingga sangat tinggi.
Rumus perhitungan indeks massa tubuh (IMT) menggunakan berat badan dibagi tinggi badan dikali 100. IMT dikategorikan menjadi sangat kurus, kurus, normal, gemuk, dan sangat gemuk. Skala untuk menilai resiko decubitus menggunakan penilaian faktor sensorik, kelembaban, aktivitas otot, mobilitas, nutrisi, dan pergerakan dengan kisaran skor 6-23 yang menentukan resiko rendah hingga sangat tinggi.
PENUH,SANGAT TERBATAS,KETERBATASAN RINGAN,TIDAK ADA GANGGUAN 2. KELEMBABAN : SELALU LEMBAB,UMUMNYA LEMBAB,KADANG- KADANG LEMBAB,JARANG LEMBAB. 3. AKTIVITAS OTOT TOTAL DITEMPAT TIDUR: DAPAT DUDUK,BERJALAN KADANG-KADANG,DAPAT BERJALAN. 4. MOBILITAS : TIDAK MAMPU BERGERAK SAMA SEKALI,SANGATERBATAS,TIDAK ADA MASALAH. 5. NUTRISI : SANGAT BURUK,KURANG MENCUKUPI,MENCUKUPI SANGAT BAIK. 6. PERGERAKAN : BERMASALAH,POTENSIAL BERMASALAH,KETERBATASAN RINGAN,TANPA KETERBATASAN.