BAB 9
HUKUM BACAAN NuN MATI /
TANWIN DAN MIM MATI
Standar
Nilai Budaya dan
Kompetensi Kompetensi Dasar (KD)
Karakter Bangsa
(SK)
Kata kunci : Izhar, Idghom , Ikhfa, Iqlab, Izhar syafawi Ikhfa syafawi dan Idghom misli..
Untuk menumbuhkan pembiasaan dan budaya religius, mulailah pelajaran dengan berdoa
bersama. Agar terbentuk karakter siswa yang gemar membaca, sebelum pelajaran
dimulai bacalah Al-Qur’an 5-10 menit secara bersama-sama atau bergantian dan
bergiliran setiap siswa atau membaca bacaan-bacaan dalam salat!
Tujuan Pembelajaran :
1. Menjelaskan pengertian nun mati / tanwin dan mim mati
2. Menyebutkan contoh-contoh bacaan nun mati / tanwin dan mim mati
3. Menjelaskan macam-macam hukum bacaan nun mati / tanwin dan mim mati
4. Menjelaskan perbedaan antara hukum bacaan nun mati / tanwin dan mim mati
(bukan nun mati tetapi hunyi suara nun mati) yang terdapat di akhir kata benda ()اسم.
1. Izhar Halqi
Hukum bacaan izhar halqi adalah apabila nun mati atau tanwin bertemu dengan salah
satu huruf halqi. Cara membacanya dengan dibaca jelas di tenggorokan.
Yang termasuk huruf izhar yaitu:
ا هـً ح خ ع غ
هـً ا: Di tenggorokan atas
خ ح: Di tenggorokan tengah
غ ع: Di tenggorokan bawah
Contoh bacaan izhar halqi:
Tulisan Keterangan / Alasan Tulisan Keterangan / Alasan
Tanwin
Tanwin
Tanwin
Tanwin
Tanwin
Tanwin
2. Idgam
Menurut bahasa idgam artinya memasukkan atau memadukan sesuatu pada
sesuatu, menurut istilah idgam artinya memasukkan huruf yang mati ke dalam huruf
yang hidup didepannya, sehingga seolah-olah menjadi huruf bertasjid. Idgam dibagi
menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
a. Idgam bigunnah
Idgham bigunnah terjadi apabila نن/ ًـًــًـًــًـًــًـ bertemu dengan salah satu
huruf : ينمو
Contoh:
Tanwin
Tanwin
Tanwin
Tanwin
b. Idqam bilagunnah
ldqam bilagunnah terjadi apabila / ـًــًـًــًـًــًـً نن
bertemu dengan huruf ( ) atau ( ). ل ر
Cara membacanya mengidghamkan nun atau tanwin pada LAM atau RO' tetapi
tanpa dengung.
Contoh :
Tulisan Keterangan / Alasan Tulisan Keterangan / Alasan
Tanwin
Tanwin
3. Ikhfa
Ikhfa' menurut bahasa berarti menyembunyikan, menyamarkan atau merahasiakan.
lkhfa' menurut istilah tajwid adalah menyembunyikan نن/ ًـًــًـًــًـًــًـ dengan cara tersamar
dibalik huruf ikhfa' yang terdapat di depannya.
Jadi apabila نن/ ًـًــًـًــًـًــًـ bertemu huruf ikhfa' di baca samar-samar yang disertai dengan
dengung.
Huruf-huruf ikhfa' ada, 15, yaitu : فتشظزطدسقشجكثذص
Contoh:
Tulisan Keterangan / Alasan Tulisan Keterangan / Alasan
Tanwin
Tanwin
Tanwin
Tanwin
Tanwin
4. Iqlab
Iqlab menurut bahasa artinya membalik, mengganti, atau menukar. Menurut istilah, iqlab
artinya mengganti atau menukar bunyi huruf نن/ ًـًــًـًــًـًــًـ dengan bunyi mim mati
disertai dengan dengung (gunnah).
Pendidikan Agama Islam SMP/MTs Kelas VII Semester Genap 3
Jadi apabila menemukan نن/ ًـًــًـًــًـًــًـ bertemu dengan huruf ( )ب maka cara
membacanya secara iqlab
Contoh:
Tulisan Keterangan / Alasan Tulisan Keterangan / Alasan
Tanwin
Tanwin
Tanwin
B. Mim Mati
Mim mati atau mim yang berharakat (sukun), ketika bertemu dengan huruf hijaiyah, ada tiga
cara hukum membacanya, yaitu sebagai berikut:
1. Izhar Syafawi
Menurut bahasa adalah izhar yang berkenaan dengan bibir.
Menurut istilah tajwid adalah membunyikan نم
secarajelas dan terputus, sehingga
bunyi itu tidak lama. Jadi apabila di temukan bertemu dengan huruf hijayah selain huruf
مdan بmaka huruf م itu harus dibaca izhar (jelas, terang di bibir dalam keadaan mulut
tertutup).
Contoh :
Tulisan Keterangan / Alasan Tulisan Keterangan / Alasan
2. Ikhfa syafawi
Artinya menurut bahasa adalah ikhfa berarfi bibir.
Ikhfa' menurut istilah tajwid adalah membunyikan نم
yang bertemu dengan huruf ب
dengan cara samar di bibir, yaitu antara izhaar dan idgam, dibaca dengan mendengung
dalam keadaan mulut terkatup.
Contoh :
I. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling tepat !
1) 4)
2) 5)
3) 6)
Yang termasuk hukum bacaan idgam bigunnah ditunjukkan pada nomor ....
a. 3 dan 4 c. 2 dan 3
b. 2 dan 6 d. 1 dan 5
b. D.
6.
a. c..
b. d.
a. c.
b. d.
9. Hukum bacaan di bawah ini yang harus dibaca dengan jelas yaitu ....
a. c.
b. d.
10. Di bawah ini adalah sclah satu contoh bacaan iqlab yang benar adalah ....
a. c.
b. d,
4)
Pasangan yang benar pada tabel di atas adalah ....
a. 4 dan B c. 2 dan C
b. 3 dan A d. 1 dan D
a. 1 c. 3
b. 2 d. 4
1) 4)
2) 5)
3) 6)
15.
17.
Mim mati bertemu huruf lam dalam potongan ayat di atas bacaan ....
18. Kata yang bergaris bawah ayat di bawah adalah bacaan ....
a. c.
b. d.
20. Di bawah ini yang merupakan contoh bacaan iqlab adalah ....
a. c.
b. d.
1. Apabila bertemu dengan huruf maka cara membacanya adalah dengan ....
2. Apabila nun sukun bertemu dengan salah satu huruf harus dibaca dengan ....
10. Dinamakan hukum bacaan idgam bilagunnah apabila bertemu dengan ....
Pedoman penilaian membaca ayat-ayat yang mengandung bacaan nun mati / tanwin dan
mim mati.
NILAI PARAF
I II III PENERAPAN GURU ORANG TUA
Kata kunci : Mahluq gaib, Nur atau cahaya, Jin dan Setan.
Untuk menumbuhkan pembiasaan dan budaya religius, mulailah pelajaran dengan berdoa
bersama. Agar terbentuk karakter siswa yang gemar membaca, sebelum pelajaran
dimulai bacalah Al-Qur’an 5-10 menit secara bersama-sama atau bergantian dan
bergiliran setiap siswa atau membaca bacaan-bacaan dalam salat!
Tujuan Pembelajaran :
1. Menjelaskan pengertian Malaikat Allah
2. Menyebutkan dalil aqli dan naqli tentang malaikat Allah
3. Menjelaskan perbedaan malaikat, jin, setan dan iblis
4. Menjelaskan arti beriman kepada malaikat Allah
5. Menjelaskan jumlah dan nama-nama malaikat Allah
6. Menjelaskan tugas-tugas malaikat Allah
7. Menjelaskan keterkaitan tugas malaikat Allah dengan perbuatan manusia
Artinya: “Rasul Telah beriman kepada Al Quran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya,
demikian pula orang-orang yang beriman. semuanya beriman kepada Allah, malaikat-
malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (mereka mengatakan): "Kami
tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-
Nya" dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat. " (mereka berdoa):
"Ampunilah kami Ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali. "(Al
Baqarah : 285)
8. Malaikat Ridwan
C. Sifat-Sifat Malaikat
1. Malaikat selalu patuh dan tidak pernah menentang perintah Allah
2. Malaikat tidak memiliki sesuatu keinginan atau hawa nafsu seperti makan dan minum
3. Malaikat tidak pernah sombong dan sealu bertasbih
4. Malaikat ikut mendoakan dan memohon ampun kepada Allah bagi orang-orang yang
beriman
5. Malaikat bisa berubah bentuk
6. Malaikat adalah makhluk gaib (immateri) yang diciptakan Allah SWT dari unsur nur
(cahaya).
Mengenai sifat-sifat malaikat, dapat kita temui dalam firman Allah:
Artinya: "Dan kepunyaan-Nyalah .segala yang di langit dan di bumi dan malaikat-malaikat
yang ada disisi-Nya, mereka tiada mempunyai rasa angkuh untuk menyembah-Nya
dan tiada (pula) merasa letih" (Q.S. Al Anbiya: 19)
Artinya: "Dan mereka berkata : "Tuhan Yang Maha Pemurah telah mengambil
(mempunyai) anak ", Maha Suci Allah. Sebenarnya (malaikat-naalaikat itu) adalah
hamba-hamba Allah yang dimuliakan" (Q.S. Al-Anbiya:26)
Artinya: "Mereka itu tidak mendahului-Nya dengan perkataan dan mereka mengerjakan
perintah-perintah-Nya " (Q.S. Al Anbiyaa: 27)
1. Malaikat yang bertugas menanyai dan menyiksa manusia di alam kubur adalah ...
a. Munkar Nakir c. Ridwan
b. Malik d. Jibril
2. Kita dilarang untuk melakukan perbuatan tercela, karena jika itu kita lakukan akan dicatat
oleh malaikat...
a. Ridwan c. Atid
b. Mikai d. Nakir
3. Di bawah ini yang tidak termasuk cirri Malaikat Malik sebagai malaikat yang bertugas
menjaga neraka adalah ....
a. sangat tegas c. keras dan ganas
b. bermuka seram d. bersikap ramah
4. Malaikat tidak pernah durhaka kepada Allah SWT dan selalu ....
a. menentang perintah-Nya c. ingkar kepada Allah
b. patuh dan taat pada-Nya d. menjalankan larangan -Nya
5. Malaikat termasuk makhluk Allah SWT yang gaib. Maksud kata gaib tersebut adalah....
a. mati dan tidak terlihat c. tidak dapat ditangkap panca indra
b. hidup dan terlihat d. dapat dilihat dengan jelas
6. Orang yang percaya terhadap adanya makhluk-makhluk gaib ciptaan Allah SWT termasuk
orang yang ....
a. munafik c. kafir
b. durhaka d. mukmin
12. Berikut ini yang bukan merupakan sifat-sifat yang dimiliki oleh malaikat Allah adalah....
a. mempunyal anak dan istri c. tidak makan dan minum
b. tidak berjenis kelamin d. tidak mempunyai ayah dan ibu
13. Makhluk Allah SWT yang selalu menentang perintah Allah dan tidak pernah mematuhi-Nya
disebut....
a. Jin c. manusia
b. Malaikat d. iblis
14. Percaya kepada malaikat merupakan cirri-ciri orang yang ....
a. berilmu c. beriman
b. ikhlas d. berakal
15. Berikut ini yang tidak termasuk tugas dari malaikat adalah....
a. mendoakan manusia c. mencatat semua amal manusia
b. mencatat perbuatan setan d. melaporkan amal manusia kepada Allah
16. Seseorang yang dalam sehari-hari pekerjaannya menyakiti hati orang lain termasuk
golongan teman ....
a. Malaikat c. setan
b. Manusia d. jin
17.
20. Di bawah ini yang tidak termasuk manfaat beriman kepada malaikat Allah adalah....
a. akan selalu merasa tenteram dan aman
b. senang melakukan perbuatan yang baik
c. mendekatkan pada perbuatan mungkar
d. selalu berhati-hati dalam bertindak
NILAI PARAF
I II III PENERAPAN GURU ORANG TUA
Untuk menumbuhkan pembiasaan dan budaya religius, mulailah pelajaran dengan berdoa
bersama. Agar terbentuk karakter siswa yang gemar membaca, sebelum pelajaran dimulai
bacalah Al-Qur’an 5-10 menit secara bersama-sama atau bergantian dan bergiliran setiap
siswa atau membaca bacaan-bacaan dalam salat!
Tujuan Pembelajaran :
1. Menjelaskan arti kerja keras, tekun, utet, dan teliti dan menunjukkan dalilnya.
2. Menyebutkan contoh perilaku kerja keras, tekun, ulet, dan teliti.
3. Membiasakan perilaku kerja keras, tekun, ulet, dan teliti dalam lingkungan keluarga,
sekolah, dan masyarakat
Manusia diciptakan oleh Allah swt dalam bentuk yang sebaik-baiknya, sebagaimana
bunyi Q.S. At Tin ayat: 4. Oleh karena itu sebagai rasa syukur kepada Allah swt hendaknya kita
senantiasa berperilaku terpuji. Sekarang kita akan mempelajari tentang sikap terpuji yang dapat
kita terapkan sebagai seorang pelajar dalam kehidupan sehari-hari.
Untuk dapat mencapai cita-cita ketika dewasa nanti, maka dalam setiap langkah
selain harus memiliki niat yang tulus juga dibutuhkan usaha yang sungguh-sungguh yaitu
melalui kerja keras, senantiasa tekun , ulet dan ditunjang dengan sikap teliti. Tahukah kamu apa
ang dimaksud dengan kerja keras, tekun, ulet dan teliti? Pelajarilah pembahasan berikut.
Ayat di atas memberikan dorongan untuk senantiasa mencari ilmu pengetahuan yang
berguna bagi manusia demi meningkatkan kualitasnya dalam rangka membangun
peradaban dan peningkatan harkat derajat suatu bangsa.
Tekun dan ulet sangat diperlukan dalam menuntut ilmu atau belajar. Kita harus rajin dn tidak
mudah putus asa dalam menekuni setiap pelajaran. Untuk mencapai apa yang dicita-citakan,
setiap siswa harus menanamkan kesadaran diri untuk senantiasa tekun dan ulet dalam
menempuh proses mencapai cita-cita itu. Dengan tekun dan ulet dalam belajar maka
kesejahteraan hidup di dunia dan di akhirat akan dapat diraih.
1. Teliti
Teliti berarti cermat dan hati-hati. Teliti termasuk akhlak mahmudah yang harus dimiliki
setiap muslim. Orang yang senantiasa cermat dan teliti dalam setiap perbuatan maka
kemungkinan besar akan terhindar dari kesalahan dan mara bahaya. Islam melarang
umatnya tergesa-gesa dan berlaku sembarangan dalam tindak tanduknya, sebab sikap
tergesa-gesa itu adalah tindak tanduk setan.
Seseorang dalam melakukan pekerjaan atau usaha selain harus tekun dan ulet
hendaknya juga bersikap teliti. Sikap teliti akan membawa keuntungan dan hasil yang
maksimal. Sebagai contoh seorang pedagang akan memberi uang kembalian pada pembeli,
apabil ia menghitung dengan cermat dan hati hati niscaya uang pengembalian itu akan pas .
Apabila pedagang tersebut tergesa-gesa menghitung dan tidak teliti, besar kemungkinan
uang kembalian itu akan lebih atau kurang sehingga menimbulkan kerugian bagi salah satu
pihak. Contoh lain adalah seorang siswa yang diberi pekerjaan rumah oleh gurunya. Lalu
sampai di rumah ia mengerjakan dengan teliti, maka besar kemungkinan hasilnya tidak akan
ada kesalahan dan ia mendapat nilai yang memuaskan.
B. Contoh perilaku Kerja Keras, Tekun, Ulet dan Teliti
Sikap kerja keras, tekun, ulet dan teliti sangat berkaitan erat. Maksudnya sebuah
usaha yang dilakukan dengan giat atau keras, maka akan lebih maksimal apabila diiringi
NILAI PARAF
I II III PENERAPAN GURU ORANG TUA
I. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling tepat!
1. Di bawah ini yang tidak termasuk bacaan
lkhfa adalah....
Hukum bacaan yang terdapat pada ayat
a. diatas adalah....
a. idgam bilagunnah
b. b. ikhfa
c. iqlab
c. صللهتههنم هعنن ل d. izhar
d. ظرُرنولن ُلينن ر
2. Di bawah ini yang termasuk huruf idgam 7. Membunyikan yang bertemu dengan
bigunnah adalah .... huruf dengan cara samar di bibir, yaitu
antara izhar dan idgam, dibaca dengan
a. mendengung dalam keadaan mulut
terkatup, adalah pengertian istilah....
b.
a. idgam mutamasilain
c. b. idgam mutajanisain
c. ikhfa syafawi
d.
d. izhar syafawi
8. Perhatikan lafal di bawah ini!
3. 1)
Lafal di atas ini dalam ilmu tajwid harus di
baca dengan... 2)
a. jelas
b. membalik
3)
c. samar-samar
d. mendengung
4. Perhatikan ayat di bawah ini! 4)
5)
6)
Yang tidak termasuk bacaan izhar
ditunjukkan pada nomor ....
Lafal yang bergaris bawah adalah a. 4 dan 5
bacaan .... b. 3 dan 1
a. idgam mutamasilain c. 2 dan 6
b. ikhfa d. 1 dan 4
c. ikhfa syafawi 9. Bacaan idgam mutamasilain di bawah ini
d. izhar syafawi yang benar adalah....
a.
5.
Potongan ayat di atas ini adalah bacaan....
a. idgam mutajanisain b.
b. idgam bilagunnah
c. idgam bigunnah c.
d. idgam mutamasilain
6. Perhatikan ayat di bawah ini! d.
2. Mempunyai 2. Tidak bernafsu
nafsu
10. 3. Tidak berorang 3. Berorangtua
Lafal yang bergaris bawah potongan ayat tua
di atas dalam ilmu tajwid harus dibaca 4. Tidak berjenis 4. Berjenis kelamin
dengan.... kelamin
a. jelas Dari kriteria di atas yang merupakan
b. mendengung perbedaan antara manusia dengan
c. menyamarkan malaikat ditunjukkan oleh nomor ....
d. membalik a. 4
11. Orang yang beriman kepada malaikat b. 3
selalu senang melakukan perbuatan baik c. 2
dan tidak suka melakukan perbuatan d. 1
buruk. Hal tersebut disebabkan oleh .... 17. Di bawah ini yang tidak termasuk ciri-ciri
a. adanya hukuman yang sangat berat dari Malaikat Malik sebagi malaikat yang
b. manusia takut kepada malaikat bertugas menjaga neraka adalah...
c. perbuatan manusia selalu diawasi oleh a. sangat tegas
malaikat b. bersikap ramah
d. manusia makhluk yang lemah c. keras dan ganas
12. Berikut ini yang tidak termasuk sifat-sifat d. bermuka seram
malaikat seperti yang disebutkan dalam Al 18. Kita dilarang untuk melakukan perbuatan
Quran surah Al-Anbiya ayat 19-20 tercela, karena jika itu kita lakukan akan
adalah.... dicatat oleh malaikat...
a. tidak beristri a. Ridwan
b. tidak sombong b. Atid
c. tidak angkuh c. Nakir
d. selalu bertasbih d. Mikail
13. Surah Ar Rahman ayat 15 menjelaskan 19. Malaikat yang bertugas menanyai dan
bahwa Allah menjadikan bangsa jin dan api menyiksa manusia di alam kubur adalah....
yang .... a. Rakib Atid
a. menjilat-jilat b. Jibril
b. panas c. Munkar Nakir
c. membakar d. Mikail
d. menyala-nyala 20. Jika sedang mengerjakan soal ulangan
14. Alam yang pertama kali dilalui manusia semesteran maka soal harus kita kerjakan
selama kehidupannya disebut dengan dengan....
alam.... a. teiti
a. barzah b. sabar
b. kandungan c. tawakal
c. akhirat d. tekun
d. jasmani 21. Sikap bermalas-malasan, maunya enak,
15. Faktor yang membuat malaikat tidak tidak mau berusaha, termasuk perwujudan
pernah membangkang perintah Allah SWT dari ....
dan selalu menaati perintah-Nya adalah .... a. akhlaqul karimah
a. takut kepada Allah b. akhlaqul mazmumah
b. tercipta dan cahaya c. akhlaqul mutmainah
c. tidak memiliki nafsu d. akhlaqul sayyi'ah
d. sudah menjadi takdirnya 22. Orang yang cinta dan benci karena Allah,
16. Perbedaan manusia dengan malaikat : memberi dan tidak memberi karena Allah
Manusia Malaikat adalah termasuk ....
1. Diciptakan dari 1. Diciptakan dari a. totalisme
nur tanah liat b. sempurna imannya
c. dermawan 27. Di bawah ini adalah salah satu manfaat
d. ikhlas dari sikap tekun, di antaranya. ...
23. Orang yang menang bukanlah orang yang a. pesimis dalam usaha
tidak pernah salah tetapi orang yang b. mudah menyesal
menang adalah orang yang.... c. tidak putus asa
a. selalu menang d. mudah menyerah
b. tidak pernah menyerah 28.
c. selalu senang ...
d. lebih segalanya
24. Dalam ajaran Islam keberhasilan suatu
kerja yang baik, tidak hanya ditentukan
oleh jumlah akan tetapi juga harus
memperhitungkan ....
a. banyaknya Ayat di atas menyiratkan perbuatan
b. usahanya a. putus asa
c. kualitasnya b. bekerja keras
d. kuantitasnya c. tawakaI
25. Di bawah ini yang merupakan akibat dari d. tahan uji
sifat malas adalah.... 29. Untuk mendapatkan Ridha dan Allah SWT
a. selalu menuai kegagalan kita harus melakukan pekerjaan yang ....
b. selalu disanjung orang lain a. haram
c. serba berkecukupan b. halal
d. makmur dalam hidupnya c. menyenangkan
26. Apabila seseorang ingin menjadi orang d. menguntungkan
sukses dalam berusaha di perlukan 30. Makna yang tersirat dari kata ulet berikut
adanya sikap .... ini yang tidak benar adalah ....
a. ujub a. pantang menyerah
b. egois b. bisa menahan hawa nafsu
c. pesimis c. seIaIu mempertahankan pendapatnya
d. kerja keras d. tahan segala godaan
NILAI PARAF
I II III PENERAPAN GURU ORANG TUA
BAB 12
SALAT JUM’AT
Kata kunci : Fardu ain, sayyidul ayyam, khatib, muazin, dua khutbah.
Tujuan Pembelajaran :
1. Menjelaskan pengertian salat Jum’at dan dasar hukumnya.
2. Menjelaskan syarat mendirikan salat Jum’at.
3. Menyebutkan beberapa halangan melaksanakan salat Jum’at.
4. Menyebukkan' beberapa persiapan untuk melaksanakan salat Jum’at.
5. Menjelaskan tata cara salat Jum’at.
6. Mempraktikkan salat Jum’at di sekolah dan di masjid.
A. Pengertian Salat Jum’at, Hukum, Syarat Wajib, Syarat Sah Mendirikan Salat
Jum’at, Sunah-sunahnya, dan hal-hal yang Menghalangi salat Jum’at
1. Pengertian
Salat Jum’at adalah salat dua rakaat yang dilakukan secara berjamaah, disiang
hari waktu Zuhur, pada setiap hari Jum’at, sebelumnya didahului dengan dua
khutbah.
Wanita melaksanakan salat Jum’at hukumnya sunah, dan tidak perlu salat
Zuhur lagi. Untuk anak-anak merupakan pembinaan mental, agar kelak bila telah
dewasa menjadi terbiasa melaksanakan perintah yang wajib tersebut.
3. Syarat Wajib
Syarat wajib yang harus dipenuhi oleh seorang Muslim yang akan melakukan salat
Jum’at adalah sebagai berikut.
a. Beragama Islam, tidak wajib atas orang yang bukan Islam.
b. Sudah baligh (dewasa), tidak wajib atas anak-anak.
c. Berakal sehat, tidak wajib bagi orang yang gila.
d. Laki-laki, tidak wajib atas wanita.
e. Sehat fisiknya, tidak wajib atas orang yang sakit atau berhalangan dan sebagainya
f. Bermukim di tempat yang tetap, tidak wajib atas orang yang sedang dalam
perjalanan (musafir).
g. Merdeka, tidak wajib atas hamba sahaya.
Ketentuan ini berlaku bagi mereka yang telah memenuhi persyaratan seperti
tersebut di atas. Jika belum memenuhi maka tidak wajib atasnya melakukan salat
Jum’at
4. Syarat Sah
Syarat-syarat mendirikan salat Jum’at adalah sebagai berikut.
a. Tempat salat Jum’at ( biasa untuk salat Jumat )
b. Dilaksanakan berjamaah
c. Waktunya hari Jum’at pada waktu salat Zuhur
d. Salat Jum’at di dahului dengan dua khutbah
e. Jumlah orang berjamaah sekurang-kurangnya 40 laki-laki (menurut madzab Syafi'i)
Artinya: "Salat Jum’at itu wajib atas setiap orang Islam berjama'ah (berkaum-
kaum) kecuali empat macam orang :hamba sahaya, wanita, anak-anak dan
orang yang sakit". (HR. Abu Dawud dan Hakim)
A. Rukun khutbah
1. Membaca hamdalah.
2. Membaca dua kalimat sahadat.
3. Membaca salawat atas Nabi Muhammad SAW.
4. Berwasiat atau memberi nasihat tentang takwa.
5. Membaca ayat Al Quran pada salah satu dari kedua khutbah.
6. Berdoa untuk orang mukmin dan mukminat pada khutbah kedua.
I. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling tepat!
Guru memilih beberapa siswa yang yang mempunyai kemampuan salat Jum’at diatas rata-rata
untuk menjadi tutor sebaya.
Siswa berlatih salat Jum’at secara berkelompok dengan metode tutor sebaya.
Siswa melakukan salat Jum’at secara individual untuk dinilai.
Pedoman penilaian salat Jum’at.
BAB 13
Salat JAMAK DAN QASAR
Untuk menumbuhkan pembiasaan dan budaya religius, mulailah pelajaran dengan berdoa
bersama. Agar terbentuk karakter siswa yang gemar membaca, sebelum pelajaran dimulai
bacalah Al-Qur’an 5-10 menit secara bersama-sama atau bergantian dan bergiliran setiap
siswa atau membaca bacaan-bacaan dalam salat!
Tujuan Pembelajaran :
1. Menjelaskan pengertian salat jamak dan qasar serka dasar hukumnya
2. Menielaskan syarat-syarat melaksanakan salat jamak dan qasar
3. Menyebutkan macam-macam salat yang bisa dijamak dan diqasar.
4. Menjelaskan bentuk-bentuk pelaksanaan salat jamak.
5. Menjelaskan tata cara salat jamak dan qasar.
6. Mempraktikkan salat jamak dan qasar di sekolah
Artinya: "Pada suatu hari Nabi SAW mengundur-kan salat di waktu perang Tabuk, dan
pergi keluar, lulu beliau mengerjakan ,salat Zuhur dan asar secara jamak
setelah itu beliau masuk kemudian beliau pergi lagi dan mengerjakan salat
magrib dan isya’ seeara jamak pula" (Muttafaqun `Alaih)
2. Salat Qasar
Salat qasar menurut bahasa adalah salat yang diringkaskan, yaitu salat empat rakaat
seperti Zuhur, asar, isya’ dan dikerjakan sebanyak dua rakaat pada waktunya masing-
masing.
Dalil tentang salat qasar adalah sebagai berikut.
Artinya: "Dan apabila kamu bepergian di muka bumi, Maka tidaklah mengapa kamu
menqashar sembahyang(mu),jika kamu takut diserang orang-orang kafir.
Sesungguhnya orang-orang kafir itu adalah musuh yang nyata bagimu ". (Q.S.
An Nisa': 101)
1. Di bawah ini yang tidak termasuk sebab-sebab seseorang melakukan salat qasar adalah....
a. sedang ibadah haji sewaktu di arafah c. Sedang dalam perjalanan jauh
b. dalam keadaan ketakutan d. Sibuk dengan pekerjaannya
2. Salat Zuhur dan salat asar yang dikeijakan pada waktu asar disebut salat ....
a. jamak takhir c. Qasar
b. jamak takdim d. Jamak
3. Di bawah ini adalah salah satu contoh salat jamak takdim, yaitu ....
a. mengerjakan salat Asar dan magrib pada waktu masuk waktu salat Asar
b. mengerjakan salat Isya’ dan subuh pada waktu masuk waktu salat Isya’
c. mengerjakan salat Zuhur dan asar pada waktu masuk waktu salat Zuhur
d. mengerjakan salat Zuhur dan asar pada waktu masuk waktu salat Asar
4. Mengerjakan dua salat fardu yang dikerjakan dalam satu waktu karena ada sebab-sebab
tertentu disebut salat ...
a. jamak takhir c. qasar
b. jamak takdim d. jamak
5. Menggabungkan salat Magrib dan salat Isya’ dalam satu waktu dan dilaksanakan pada
waktu masuk waktu Isya’ disebut salat ....
a. jamak takhir c. Qasar
b. jamak takdim d. Jamak
7. Mengerjakan salat Zuhur dengan meringkas menjadi 2 rakaat disebut salat ....
a. jamak takdim c. Qasar
b. jamak takhir d. jamak
9. Mengumpulkan salat Zuhur dan Asar yang dikerjakan pada waktu Zuhur disebut salat....
a. jamak c. Jam takdim
b. qasar d. Jamak takhir
10. Akbar hendak bepergian ke kota Pacitan, berangkat dan Solo pukul 11.05 WIB sampai di
pacitan pukul 15.30 WIB. Apabila Akbar hendak melaksanakan salat maka salat yang
dikerjakannya disebut .........
a. jamak takhir c. qasar
b. jamak takdim d. jamak
11. Salat yang tidak boleh dijamak dengan salat lain dan dikerjakan tetap pada waktunya
adalah salat ....
a. Asar c. Zuhur
b. Subuh d. maghrib
12. Salat jamak menurut bahasa artinya....
a. Mengecilkan c. mengumpulkan
b. meringankan d. meringkas
13. Diperbolehkannya menjamak atau mengqasar salat fardu adalah bukti bahwa ....
a. Islam adalah agama yang tidak memberatkan
b. salat fardu bisa dilakukan seenaknya
c. Islam menghendaki kemudahan bagi pemeluknya
d. salat bisa dilakukan kapan saja.
14. Di bawah ini yang termasuk hal yang membedakan antara salat jamak dan salat yang
bukan jamak yaitu ....
a. waktu melaksanakannya c. Niatnya
b. jumlah rakaatnya d. Gerakannya
15. Cara melaksanakan salat jamak takhir ketika hendak melaksanakan salat magrib dan isya’
adalah dilaksanakan pada waktu ....
a. lsya' dengan mendahulukan salat magrib
b. magrib dengan mendahulukan salat isya’
c. magrib dengan mendahulukan salat magrib
d. isya’ dengan mendahulukan salat isya’
17. Menjamak salat isya’ dan magrib yang dilaksanakan pada waktu Magrib disebut salat .
a. jamak takhir c. qasar
b. jamak takdim d. Jamak
18. Mengumpulkan dan sekaligus meringkas dua salat fardu dalam satu waktu disebut salat ....
a. jamak takdim c. qasar
b. jamak qasar d. jamak
19.
....
Penggalan ayat di atas berisi tentang penjelasan....
a. menjamak salat c. Menjalankan salat
b. mengqasar salat d. Meninggalkan salat
20. Salat yang mengumpulkan dua salat fardu dan dilaksanakan berturut-turut pada waktu salat
yang terakhir disebut salat ....
a. jamak c. Jamak takdim
b. qasar d. Jamak takhir
Guru memilih beberapa siswa yang yang mempunyai kemampuan salat jamak dan qasar diatas
rata-rata untuk menjadi tutor sebaya.
Siswa berlatih salat jamak dan qasar secara berkelompok dengan metode tutor sebaya.
Siswa melakukan salat jamak dan qasar secara individual untuk dinilai.
Pedoman penilaian salat jamak qasar.
Untuk menumbuhkan pembiasaan dan budaya religius, mulailah pelajaran dengan berdoa
bersama. Agar terbentuk karakter siswa yang gemar membaca, sebelum pelajaran dimulai
bacalah Al-Qur’an 5-10 menit secara bersama-sama atau bergantian dan bergiliran setiap
siswa atau membaca bacaan-bacaan dalam salat !
Tujuan Pembelajaran :
1. Menjelaskan misi kerasulan Muhammad SAW untuk menyempurnakan akhlak mulia.
2. Menjelaskan misi kerasulan Muhammad SAW untuk membangun manusia yang mulia dan
bermanfaat:
3. Menjelaskan misi Nabi Muhammad SAW sebagai rahmat bagi alam semesta.
4. Menjelaskan misi kerasulan Muhammad SAW sebagai pembawa kedamaian,
kesejahteraan, dan kemajuan masyarakat.
5. Menceritakan perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam menghadapi masyarakat Mekah.
6. Menceritakan perjuangan para sahabat Nabi Muhammad dalam menghadapi masyarakat
Mekah
7. Meneladani perilaku Nabi Muhammad SAW dan para sahabat untuk diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari.
Nabi Muhammad saw adalah Rasul pilihan pembawa risalah Islam, beliau adalah
khotamul anbiya’ wal mursalin di muka bumi. Rasulullah saw memiliki pribadi yang mulia dan
akhlak yang terpuji. Oleh karena itulah beliau merupakan uswatun hasanah bagi umat manusia.
Pada tanggal 17 Ramadhan/ 6 Agustus 611, datanglah malaikat Jibril kepada Nabi
Muhammad yang sedang berkhalwat di gua Hira. Malaikat Jibril membawa wahyu Allah swt
yang pertama yaitu Q.S. Al Alaq ayat 1-5
& % # / / % !# , ={ ,={ `»| }# ` ,=
&%# / . {# %!# ¯= = ) / ¯=
`»|}# ÷ >÷
Artinya; “ (1). Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan, (2). Dia telah
menciptakan manusia dari segumpal darah.(3). Bacalah, dan Tuhanmulah yang
Maha pemurah,(4). Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam, (5). Dia
mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya. Q.S.: (Al Alaq [96]: 1-5)
Ayat ini menandai pengangkatan Muhammad sebagai Rasul Allah. Setelah menerima
risalah kenabian, Nabi Muhammad mulai mengajarkan ajaran Islam di tengah-tengah
masyarakat Arab jahiliyah.
Nabi berdakwah dalam masyarakat yang tidak beradab, diliputi kebodohan (jahiliyah)
sebab dalam masyarakat itu tidak mengenal aturan yang mencerminkan keluhuran budi pekerti
atau ajaran yang merfleksikan perlindungan terhadap kemanusiaan. Sebaliknya, yang berlaku
adalah hukum dan budaya layaknya orang primitif. Masyarakat jahiliah pada masa itu mengukur
kemuliaan manusia dengan melihat sejauh mana kekuatan dan kekayaan meskipun keduanya
didapat dengan cara yang dhalim dan tidak manusiawi tetapi kemudian Islam datang dan Nabi
Muhammad secara perlahan memberi pengertian dan memperbaiki akhlaq mereka
sebagaimana sabda beliau:
Nabi memberi contoh bagaimana cara berbicara, bertindak dan berfikir. Nabi juga
memberi contoh bagaimana cara bergaul yang baik, bagaimana cara berdagang yang benar
dan bagaimana seharusnya bermasyarakat.
Nabi Muhammad sebagai pembawa risalah ajaran Islam telah merubah visi dan adat
orang Arab menuju ketauhidan, kemanusiaan dan keluhuran akhlak mulia. Di antara
keberhasilan Nabi adalah merubah perilaku orang jahiliyah menjadi orang beradab,
diantaranya ialah budaya menyudutkan wanita. Kemudian Nabi mengangkat derajat wanita
dengan mengatakan bahwa laki-laki mempunyai kewajiban untuk melindungi. Begitu juga Islam
telah menghilangkan kebiasaan membunuh anak perempuan karena dianggap tidak
mempunyai masa depan.
Lambat laun keadaan masyarakat Arab berubah total menjadi masyarakat yang
memiliki ketinggian akhlak, maka bangsa Arab yang semula terbelakang menjadi sebuah
kekuatan baru sehingga dapat mengalahkan kekuatan Romawi dan Persi.
Atas dasar firman Allah di atas jelaslah bahwa perdamaian adalah cara yang baik dan
diajarkan Islam. Islam adalah agama cinta damai. Oleh karena itu pandangan yang
menyatakan Islam adalah agama yang suka perang dan umatnya sebagai teroris adalah
pandangan yang tidak mendasar.
Nabi pada saat haji Wada’ berwasiat dua hal yaitu agar umat Islam memberi makan
orang miskin, ini menunjukkan bahwa Nabi mengajarkan bahwa tugas utama umat Islam
adalah menciptakan kesejahteraan, sehingga kebutuhan lahiriah seperti pakaian, rumah dan
makanan akan terpenuhi. Kedua Nabi berpesan agar umat Islam menebar salam perdamaian.
Ini bertujuan agar umat Islam senantiasa menebarkan perdamaian di muka bumi.
Dapat dikatakan bahwa akhlak Islam adalah perdamaian. Untuk itu Nabi mengajarkan
kepada kita untuk menghidupkan persaudaraan atau silaturrahmi. Oleh karena itu umat Islam
hakekatnya adalah umat yang dapat menjalin persaudaraan, ia harus pandai bergaul, mencari
kawan dan berkomunikasi dengan semua orang. Sebab dalam pandangan Islam semua
manusia itu sama.
Untuk memperbanyak persahabatan dan menjalin persaudaraan maka Nabi
mengajarkan beberapa sifat antara lain:
1. Saling menghormati
Sikap menghormati sangat penting dalam menjalin persaudaraan, sebab akan melahirkan
penghormatan pula. Dikisahkan pada suatu hari Nabi Muhammad saw mengadakan majelis,
majelis tersebut ramai didatangi sahabat, tiba-tiba ada salah seorang sahabat nabi terlambat
datang, sahabat tersebut tidak mendapat tempat duduk, karena semua tempat telah terisi,
melihat keadaan tersebut Nabi menyerahkan sorbannya kepada sahabat yang terlambat
datang untuk dijadikan alas duduk.
2. Bersedia memberi bantuan
Jika ingin menjalin persaudaraan, maka kita harus bersedia memberi bantuan, orang yang
bersedia memberi bantuan maka akan dijadikan sebagai sahabat bagi orang yang mendapat
bantuan.Adapun bantuan itu tergantung keperluannya, dapat berupa tenaga, pikiran maupun
harta benda. Nabi bersabda, “ Orang yang dermawan (bersedia menolong orang lain) itu
akan dekat dengan Allah, dekat dengan surga, sedangkan orang yang bakhil, ia akan jauh
dengan Allah dan dekat dengan neraka.”
3. Menebarkan kasih sayang.
Islam yang disebarkan nabi Muhammad saw adalah agama yang membawa rahmat bagi
seluruh alam. Oleh karena itu Nabi mengajarkan kepada seluruh umat manusia untuk
bersikap lemah lembut dan mengasih semua makhluk, bahkan Nabi bersikap lemah lembut
terhadap orang-orang yang menyakitinya.
Sifat kasih sayang dapat memberikan dampak yang luar biasa, kasih sayang dapat
menggetarkan hati yang keras, meruntuhkan keangkuhan dan kesombongan.
Nabi berhasil menundukkan orang kafir Quraisy bukan dengan harta, kekuatan atau
kekerasan, namun Nabi berhasil mengubah keyakinan dan perilaku jahiliyah mereka dengan
rasa kasih sayang. Rasa kasih sayang itulah yang senantiasa beliau tunjukkan terhadap
keluarga, sahabat, umat dan musuh-musuhnya.
Dengan demikian maka jelaslah bahwa Nabi Muhammad saw merupakan sumber
rahmat kepada kehidupan seluruh umat manusia untuk menuju pada terwujudnya keadaan
cinta damai di permukaan bumi ini. Sebagai umat Nabi Muhammad hendaknya kita
menyadari bahwaNabi adalah pembawa ajaran yang penuh nuansa perdamaian. Dengan
bekal kedamaian maka akan terbentuk umat Islam yang maju dan sejahtera.
2. Misi ke Thaif
Pada tahun kesepuluh kenabian Nabi Muhammad kehilangan dua orang yang
sangat mendukungnya dalam berdakwah yaitu Siti Khotijah dan Abu Tholib. Dengan
meninggalnya kedua orang itu, orang kafir Quraisy semakin berani mengganggu dan
meyakiti Nabi Muhammad SAW. Karena penderitaan yang dialaminya semakin berat
bersama Zaid pergi ke Thaif untuk meminta bantuan serta perlindungan dari
keluarganya yang berada di Thaif. Nabi Muhammad berharap banyak keluarganya akan
membantunya karena mereka termasuk petinggi di kota Thaif yaitu Kinanah yang
bergelar Abu Jalail dan Mas'ud yang bergelar Abu Kuhal serta Habib.
Akan tetapi apa yang diharapkan nabi tidak menjadi kenyataan, orang-orang Thaif
menolak kedatangannya dan tidak bersedia memberikan bantuan. Bahkan Nabi
Muhammad SAW dilempari dengan batu hingga badannya terluka. Hal ini mereka
lakukan karena telah termakan isu Abu Jahal dan pembesar Quraisy bahwa ajaran Islam
yang dibawa Muhammad adalah kebohongan-kebohongan besar dan akan
menyesatkan orang Arab.
Perjanjian Aqabah
1. Kunjungan Jamaah Yasrib ke Mekah
Cobaan berat yang dialami Nabi Muhammad SAW selama di Thaif seakan
menyurutkan semangatnya untuk berdakwah. Tetapi tiba-tiba terbersit harapan
bersamaan datangnya 6 orang pemuda dari Yatsrib. Kepada mereka nabi
menyampaikan akidah Islam dan juga menceritakan penderitaan yang dialaminya dan
umat Islam atas kekejaman orang kafir Quraisy. Beliau juga menganjurkan agar mereka
mengikuti ajaran Islam. Akhirnya 6 pemuda itu menyatakan ke-Islaman-nya.
Dalam kesempatan ini nabi berharap mereka mau menerima dan melindungi Nabi
Muhammad jika pindah ke Yatsrib. Pemuda tersebut belum bersedia memberikan
perlindungan sebab mereka sendiri masih terlibat permusuhan dinegerinya. Keenam
pemuda itu setibanya di Yatsrib menyebarkan kedatangan Rusul yang sudah ditunggu-
tunggu mereka selama ini. Sebagian mereka mau mengikuti seruan Nabi Muhammad
SAW. Peristiwa ini menjadi titik terang dalam perjalanan dakwah Nabi Muhammad SAW.
2. Perjanjian Aqabah I
Pada tahun keduabelas kenabian (621 M) Nabi Muhammad menemui 12 orang
rombongan haji dari Yatsrib. Nabi menyampaikan dakwahnya dan mendapat sambutan
hangat sehingga mereka meyatakan kelslamannya dihadapan Nabi Muhammad SAW.
Pertemuan di bukit aqabah tersebut memunculkan perjanjian Aqabah I yang isinya
sebagai berikut.
a. Mereka menyatakan setia kepada Nabi Muhammad SAW.
b. Mereka menyatakan rela berkorban harta dan jiwa.
c. Mereka bersedia ikut menyebarkan ajaran Islam yang dianutnya.
d. Mereka menyatakan tidak akan menyekutukan Allah.
e. Mereka menyatakan tidak akan membunuh.
f. Mereka menyatakan tidak akan melakukan kecurangan dan kedustaan.
Akhirnya dalam waktu singkat Islam berkembang di Yatsrib berkat 12 orang tersebut.
3. Perjanjian Aqabah II
Pada tahun berikutnya ada jamaah dari Yatsrib berjumlah 73 orang dan membawa
pesan atas nama penduduk Yatsrib yang meminta kesediaan Nabi Muhammad datang
ke Yatsrib. Hal ini disetujui oleh Nabi Muhammad SAW. Dan untuk memperkuat
kesepakatan tersebut mereka mengadakan perjanjian kembali di bukit aqabah yang
kemudian disebut dengan perjanjian aqabah II yang isinya adalah sebagai berikut.
a. Penduduk Yatsrib siap dan bersedia melindungi Nabi Muhammad SAW.
b. Penduduk Yatsrib ikut berjuang dalam membela Islam dengan harta dan jiwa.
c. Penduduk Yatsrib ikut berusaha memajukan agama Islam dan menyiarkan kepada
sanak keluarga mereka.
d. Penduduk Yatsrib siap menerima segala resiko dan tantangan.
Dengan keputusan ini terbukalah dihadapan Nabi Muhammad SAW. Harapan baru
untuk memperoleh kemenangan dalam menyebarkan Islam. Hikmah yang dapat di ambil
dari pelajaran diatas adalah bahwa perjuangan apapun yang dilakukan harus
direncanakan dengan matang, supaya ujuan yang ingin dicapai dapat terwujud. Seperti
halnya Nabi Muhammad SAW, meskipun tantangan masyarakat Quraisy semakin
menjadi, beliau tidak putus asa, bahkan terus berusaha untuk mencari jalan keluar untuk
menyelesaikannnya.
I. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang paling tepat!
kaum ....
1. Dakwah yang pertama kali dilakukan oleh a. Mujahidin
Nabi Muhammad SAW dilakukan secara.... b. Quraisy
a. terang-terangan c. Anshar
b. diam-diam d. Muhajirin
c. terbuka 9. Negara yang menjadi tujuan hijrah pertama
d. hati-hati nabi dan umat Islam adalah....
2. Kesuksesan Nabi Muhammad dalam a. Khurasan
menyebarkan risalah Islam adalah karena b. Madinah
keluhuran budi, uswatun khasanah, dan.... c. Habsyi
a. akhlak mazmumah d. Tunisia
b. rajin beribadahkepadaAllah 10. Respon yang ditunjukkan sanak keluarga
c. akhlak yang mulia Nabi Muhammad SAW yang tinggal di
d. peduli terhadap keluarga Thaif dan masyarakat Thaif ketika dimintai
3. Di bawah ini nama sahabat Nabi bantuan oleh nabi adalah....
Muhammad SAW yang tidak ikut masuk a. melempari dengan batu
Islam adalah.... b. bersedia memberikan bantuan
a. Zubair Ibnu Awwam c. menyambut dengan gembira
b. Saad Ibnu Abi Waqqash d. mengusir dengan baik-baik
c. Usman Ibnu Affan 11. Dalam menyebarkan risalah Islam banyak
d. Abu Jahal mengalami hambatan, di antaranya adalah
4. Nabi Muhammad adalah salah satu salah seorang tokoh masyarakat Quraisy
keturunan dan suku Quraisy /lebih yang selalu menghalangi gerakan dakwah
tepatnya beliau berasal dan Bani ... Nabi Muhammad SAW adalah ....
a. Hasyim a. Abu Bakar
b. Umayah b. Abu Lahab
c. Quraidlah c. Abi Waqqash
d. Qainuqa d. Abu Tholib
5. Nabi Muhammad SAW diutus oleh Allah 12. Mayoritas masyarakat Mekah mempunyai
dengan membawa risalah Islam untuk... watak yang keras, sehingga tak heran
a. masyarakat Mekah dan Madinah apabila banyak diantara masyarakat
b. umat manusia memiliki kebiasaan....
c. untuk masyarakat Jazirah Arab a. bermusyawarah
d. masyarakat Mekah b. bersilaturahmi
6. Moral bangsa Arab sebelum Islam masuk c. berperang
disebut juga dengan jahiliyah, yang d. bekerja keras
artinya .... 13. Di antara orang sahabat dekat nabi di
a. kekerasan bawah ini yang pertama menerima ajakan
b. kebodohan Nabi Muhammad SAW untuk masuk Islam
c. tertinggal adalah ....
d. pembaharuan a. Muawiyah bin Abi Sofyan
7. Usaha yang dilakukan orang kafir Quraisy b. Zaid bin Tsabit
selanjutnya setelah tidak berhasil c. Abu Bakar
membujuk dan mengancam Abu Tholib d. AbuTholib
untuk menghentikan dakwah Nabi 14. Setelah usaha menyebarkan isu yang tidak
Muhammad adalah.... benar terhadap ajaran Islam gagal, mereka
a. pergi meninggalkan Mekah kemudian membujuk pamannya Nabi yaitu
b. memboikot keluarga Abi Thalib Abi Thalib dengan...
c. membunuh Abi Thalib a. memberikan daerah kekuasaan
d. memboikot kaum Bani Hasyim b. memberikan pangkat dan jabatan
8. Kaum atau golongan yang menentang dan c. memberikan emas yang berlimpah
menolak ajaran Islam kebanyakan dari d. menukar nabi dengan pemuda lain
15. Nama keluarga Nabi Muhammad SAW dengan perjanjian....
yang ada di Thaif adalah keturunan.... a. Aqabah I
a. Bani Adi b. Aqabah II
b. Bani umayah c. Hudaibiyah
c. Bani muthalib d. Madinah
d. Kinanah 19. Pertemuan nabi dengan para pemuda
16. Sebelum Islam masuk di kota Mekah, para Yatsrib yang berjumlah 12 orang tersebut
penduduknya menyembah .... menghasiIkan sebuah perjanjian,
a. patung dan berhala perjanjian tersebut kemudian dikenal
b. binatang yang di keramatkan dengan istilah....
c. nenek moyang a. Fathul Mekah
d. pemuka suku b. Piagam Madinah
17. Penduduk dan kota Yatsrib yang datang ke c. Perjanjian aqabah I
Mekah bermaksud untuk .... d. Perjanjian aqabah II
a. berdagang 20. Perjanjian aqabah I dan II disepakati di
b. berdakwah bukit ....
c. mengunjungi keluarga a. Mekah
d. berhaji b. Aqabah
18. Pada tahun ke-12 kenabian Rasulullah c. Sofa
mengadalkan perjanjian dengan beberapa d. Marwah
orang dan kaum Yatsrib yang dikenal
II. lsilah titik-titik di bawah ini dengan singkat dan tepat!
1. Paman Nabi yang mengasuh sejak kecil dan selalu melindungi nabi dan gangguan dan
ancaman para kafir quraisy adalah....
2. Sabda Nabi Muhammad SAW ; ” Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan....
3. Ketika haji wada’ Nabi berwasiat pada umat Islam untuk … dan ….
4. Ketika malaikat Jibril menyampaikan wahyu yang pertama Nabi Muhammad sedang
berkhalwat di….
5. Arti rahmatan lil alamin adalah… .
6. Hijrah pertama kali yang dilakukan umat Islam adalah hijrah ke....
7. Risalah Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad ditujukan untuk ....
8. Kesepakatan yang dibuat antara Nabi Muhammad SAW dengan para pemuda yang
datang dan Yatsrib dikenal dengan perjanjian....
9. Karena ancaman dan gangguan yang datang dan kafir quraisy semakin menjadi, nabi
memutuskan untuk meminta dukungan dan kerabatnya yang berada di kota....
10. Kedatangan umat Islam ke Habsyi disambut hangat oleh penguasa daerah tersebut,
yaitu ....
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
2. Jelaskan Misi Nabi Muhammad saw untuk membawa perdamaian!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
3. Jelaskan cara meneladani Perjuangan Nabi Muhammad saw dan Para Sahabat dalam
Menghadapi Masyarakat Mekah!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
4. Sebutkan pemuda-pemuda yang berasal dan golongan suku Quraisy yang pertama kali
memeluk Islam!
..................................................................................................................................
..................................................................................................................................
5. Jelaskan secara singkat bagaimana hubungan materi pembelajaran ini dengan karakter
budaya cinta damai !
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
NILAI PARAF
I II III PENERAPAN GURU ORANG TUA
LATIHAN ULANGAN KENAIKAN KELAS
Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan cara memberi tanda silang (X) pada huruf A, B, C,
atau D di lembar jawaban yang tersedia !
1. Hukum bacaan nun sukun atau tanwin bila bertemu dengan adalah….
A. izhar C. idgam bilagunnah
B. ikhfa D. idgam bighunnah
2. Hukum bacaan nun sukun atau tanwin bila bertemu dengan adalah….
A. idzhar C. ikhfa
B. idgam bilagunnah D. idgam bigunnah
3. Hukum bacaan nun sukun atau tanwin bila bertemu dengan adalah….
A. ikhfa C. idgham bilagunnah
B. iqlab D. idgam bigunnah
4. Cara membaca lafaz yang mengandung bacaan izhar halqi adalah dibaca ….
A. melebur C. samar-samar
B. dengung D. jelas
6
Lafaz yang mengandung bacaan idgam mimi adalah ….
A. 1 dan 4 C. 3 dan 5
B. 2 dan 3 D. 4 dan 6
12. Para malaikat merupakan makhluk ghaib yang mempunyai sifat atau ciri-ciri sebagai berikut,
kecuali….
A. dapat memiliki keturunan C. Senantiasa taat kepada Allah SWT
B. tidak laki-laki dan tidak perempuan D. Tidak tidur mempunyai nafsu
14. Perbedaan antara malaikat dengan makhluk gaib lain (jin,syetan, iblis) adalah ...
A. malaikat bisa melakukan dosa ,sedang jin ,syetan / iblis tidak pernah berdosa
B. malaikat mempunyai akal yang cerdas ,sedangkan syetan /iblis tidak
C. malaikat diciptakan dari udara ,sedangkan jin, syetan / iblis diciptakan darai api
D. malaikat tidak mempunyai nafsu, sedangkan jin, syetan/iblis mempunyai nafsu
15. Budi setiap mendengar panggilan adzan datang ke masjid untuk melaksanakan salat
berjama’ah meskipun tidak diawasi oleh kedua orang tua atau orang yang ada disekitarnya,
karena dia yakin akan di catat oleh malaikat ...
A.munkar C. rakib
B. nakir D. atid
16. Rizal adalah anak yang selalu rajin belajar dan membantu kedua orang tua, karena dia
yakin perbuatan yang baik akan dibalas oleh Allah SWT dengan surga yang dijaga oleh
malaikat ...
A. ridwan C. atid
B. malik D. munkar
17. Pak Saman adalah seorang penjual buah di pasar Johar. Dalam menjual dagangannya,
kepada pembeli beliau mengatakan apa adanya. Kalau buah itu manis, beliau mengatakan
manis. Namun bila buah itu masam, beliau juga akan mengatakan masam. Pak Saman
mengatakan yang sebenarnya karena dalam hati beliau yakin bahwa orang yang jujur
tanda orang yang takwa. Dan orang yang takwa akan dikasihi Allah dengan ditambah
rizkinya melalui malaikat ….
A. Atid C. Izrail
B. Mikail D. Israfil
18. Rahman dalam mengerjakan soal ulangan dengan gigih dan tidak putus asa karena dia
selalu ingin memperoleh prestasi yan paling baik, maka Rahman termasuk siswa yang...
A.tekun C. ulet
B.kerja keras D. teliti
19. Salah satu ciri orang yang ulet dalam berusaha adalah...
A. ketika menemui kesulitan tidak pernah cepat menyerah
B.bila gagal tidak akan meneruskan usahanya
C. ketika bekerja tidak pernah istirahat
D.bila menemui kesulitan menunggu orang lain
24.Ahmad mengerjakan ulangan dengan cermat tidak ceroboh. Dia selalu mendapatkan hasil
yang memuaskan dalam setiap ulangan. Dengan demikian sikap Ahmad disebut dengan .…
A. teliti C. tekun
B. kerja keras D. ulet
25.Setiap hari Jum’at Umar dan Na’im selalu pergi ke masjid untuk melaksanakn ibadah salat
jum’at, karena mereka memahami bahwa salat jum’at hukumnya ..
A. fardu kifayah C. sunnah muakad
B. fardu ‘ain D. sunnah ghairu muakad
1 2 3 4
Gambar tersebut diatas yang menunjukkan orang yang sedang khutbah adalah nomor....
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4
34. Badu melaksanakan Salat Zuhur dengan diqasar ketika sedang dalam perjalanan dari
Semarang ke Surabaya. Arti dari qasar adalah …
A. meringkas C. menggabung
B. mengganti D. Mempercepat
37.Rombongan siswa SMP Kota Semarang mengadakan studi wisata ke Jakarta. Mereka
berangkat dari Semarang sore pukul 15.30 WIB dan diperkirakan sampai di Jakarta pagi
hari pukul 04.00 WIB. Di tengah perjalanan, sekitar pukul 20.00 WIB rombongan itu
melakukan istirahat untuk makan malam, kemudian menjalankan salat Maghrib dan Isya
dengan cara …
A. dijamak ta’khir C. diqadha
B. dijamak takdim D. Diqasar
38. Keluarga Pak Basuki melakukan perjalanan untuk silaturahmi ke Jakarta. Di tengah
perjalanan mereka melaksanakan salat Zuhur 2 rakaat dilanjutkan dengan salat Asar 2
rakaat dan dilaksanakan pada pukul 13.00 WIB. Dengan demikian keluarga itu
melaksanakan salat fardu dengan cara….
A. dijamak taqdim C. dijamak ta’khir - dasar
B. dijamak ta’khir D. dijamak takdim - qasar
39. Dalam suatu perjalanan jauh, Abas dan keluarganya menjalankan salat Zuhur dengan Asar
dengan cara dijamak. Dengan demikian tata cara melaksanakannya adalah ….
A. salat Zuhur 2 rakaat dilanjutkan dengan salat Asar 2 rakaat
B. salat Zuhur 2 rakaat dilanjutkan dengan salat Asar 4 rakaat
C. salat Zuhur 4 rakaat dilanjutkan dengan salat Asar 4 rakaat
D. salat Zuhur 4 rakaat dilanjutkan dengan salat Asar 2 rakaat
40. Dalam suatu perjalanan ke Surabaya, Aminah menjalankan salat Magrib dengan Isya
dengan cara dijamak. Dengan demikian tata cara melaksanakannya adalah ….
A. salat Magrib 2 rakaat dilanjutkan dengan salat Isya 4 rakaat
B. salat Magrib 3 rakaat dilanjutkan dengan salat Isya 4 rakaat
C. salat Magrib 2 rakaat dilanjutkan dengan salat Isya 2 rakaat
D. salat Magrib 3 rakaat dilanjutkan dengan salat Isya 2 rakaat
41. Ketika melakukan perjalanan jauh, Anwar menjalankan salat Zuhur dan Asar dengan cara
dijamak sekaligus diqasar. Dengan demikian tata cara melaksanakannya adalah ….
A. salat Zuhur 4 rakaat dilanjutkan dengan salat Asar 2 rakaat
B. salat Zuhur 4 rakaat dilanjutkan dengan salat Asar 4 rakaat
C. salat Zuhur 2 rakaat dilanjutkan dengan salat Asar 2 rakaat
D. salat Zuhur 2 rakaat dilanjutkan dengan salat Asar 4 rakaat
42. Dalam suatu perjalanan jauh, Ali menjalankan salat Magrib dan Isya dengan cara dijamak
sekaligus diqasar. Dengan demikian tata cara melaksanakannya adalah ….
A. salat Magrib 3 rakaat dilanjutkan dengan salat Isya 4 rakaat
B. salat Magrib 2 rakaat dilanjutkan dengan salat Isya 2 rakaat
C. salat Magrib 3 rakaat dilanjutkan dengan salat Isya 2 rakaat
D. salat Magrib 2 rakaat dilanjutkan dengan salat Isya 4 rakaa
43. Salat dengan cara dijamak atau diqasar adalah merupakan rukhsah dari Allah. Rukhsah
mengandung pengertian ……
A. fasilitas C. kemurahan
B. kemudahan D. kasih saying
44. Sebelum menikah Nabi Muhammad saw. bekerja sebagai pelayan / karyawan. Setelah
beliau menikah dengan Khadijah kehidupannya menjadi lebih baik dan serba kecukupan.
Dalam situasi demikian sikap yang beliau tampakkan terhadap masyarakat Makkah adalah
….
A. ingin menjadi pemimpin bagi masyarakat Makkah
B. seluruh waktunya dicurahkan untuk mengurus keluarga
C. sibuk berdagang dan tidak aktif di masyarakat
D. hidup sederhana dan bertambah menghormati masyarakat
45. Muhammad menerima wahyu yang pertama di gua Hira. Pada waktu itu beliau berumur….
A. 25 tahun C. 40 tahun
B. 35 tahun D. 65 tahun
46. Setelah menerima wahyu Nabi Muhammad mulai berdakwah. Pada saat itu akhlak
masyarakat Makkah dan masyarakat dunia pada umumnya sangat buruk, walaupun masih
ada pula yang baik. Oleh karena itu Nabi Muhammad diutus untuk ….
A. menyempurnakan C. menyaksikan
B. mengikutinya D. mengamatinya
47. Nabi Muhammad memberi contoh nyata dalam kehidupan dengan selalu bersikap ramah,
menghargai orang lain, dan suka menolong. Sifat-sifat mulia ini dilakukan Rasulullah saw.
sebagai wujud misi beliau untuk ….
A. menambah wawasan umat C. menyempurnakan akhlak manusia
B. meluruskan akidah D. Menyejahterakan ummat
48. Pelajaran berharga yang dapat diteladani dari akhlak Nabi Muhammad dalam peristiwa
peletakan Hajar Aswad adalah….
A. bekerja keras dan bergotong royong merupakan bentuk kerja sama di masyarakat
B. pemimpin harus bertindak tegas dan cepat dalam menyelesaikan masalah
C. rela berkorban demi membela harga diri keluarga, bangsa, dan negara
D. penyelesaian masalah dilakukan dengan cara damai, tidak dengan kekerasan
49. Pada tahap awal Rasulullah SAW. mendakwahkan Islam dengan cara ….
A. terang-terangan C. Pelan-pelan
B. peperangan D. Sembunyi-sembunyi