Anda di halaman 1dari 23

i

STRUKTUR PENDUDUK KECAMATAN SUKARAME


KOTA BANDAR LAMPUNG
(DEMOGRAFI )

Dosen Pengampu:
Dr.Trisnaningsih,M.Si

Oleh :

Gilang wijaya 1613034042


Ali Rozali 1113034006

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMPUNG

T.A 2017/2018
ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita ucapkan kepada Allah S.W.T yang telah memnerikan
nikmat-Nya,sholawat serta salam kita ucapkan kepada baginda Nabi besar kita
Nabi Muhammad S.A.W. yang telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah demografi ini. Makalah ini penulis
susun untuk sebagai prasyarat mengikuti perkuliahan Demografi ,yaitu mengenai
struktur penduduk kecamatan sukarame kota bandar lampung dimana makalah ini
membahas mengenai jumlah dan pertumbuhan penduduk, pesebaran dan
kepadatan penduduk, dan kompesisi penduduk menurut umur dan jenis klamin,
pendidikan yang ditamatkan penduduk usia 15 tahun ke atas, dan lapangan
pekerjaan yang dilakukan penduduk 15 tahun ke atas.
Dalam penyajian materi makalah ini akan penulis jabarkan bersarkan hal
yang disebutkan tadi. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih terdapat
kesalahan dan kekurangan, untuk itu penulis berharap seluruh pembaca berkenan
memberikan kritik dan saran. Akhirnya tak lupa penulis mengucapkan terima
kasih kepada seluruh pihak yang membantu penyelesaian makalah ini.

Bandar Lampung 27 Oktober 2017

Penulis
iii

DAFTAR ISI

Halaman Judul ....................................................................................................... i


Kata Pengantar ..................................................................................................... ii
Daftar Isi ............................................................................................................... iii
Daftar Tabel.......................................................................................................... iv

BAB 1 : PENDAHULUAN ....................................................................................1

BAB 11 : PEMBAHASAN .......................................................................................


2.1 Landasan Teori ...................................................................................................... 3
2.2. Gambaran Umum Kecamatan Sukarame ............................................................ 4
2.3. Ketersediaan Data dan Sistem Registrasi Kecamatan Sukarame ........................ 5
2.4. Jumlah dan pertumbuhan penduduk ................................................................. 7
2.5. kepadatan penduduk .......................................................................................... 8
2.6. Persebaran penduduk ......................................................................................... 9
2.7. Komposisi penduduk ......................................................................................... 10
2.7.1. Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin…...………10
2.7.2. Komposisi penduduk menurut pendidikan yang ditamatkan
penduduk usia 15 tahun ke atas…………………………………………..12
2.7.3. Komposisi penduduk menurut lapangan perkerjaan yang dilakukan
penduduk usia 15 tahun ke atas………………………………..…………16
BAB III : PENUTUP............................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA
iv

DAFTAR TABEL

Tabel 1 jumlah dan pertumbuhan penduduk kecamata sukarame 2012-2016….7


Tabel 2 kepadatan penduduk kecamatan sukarame 2012-2016………………...8
Tabel 3 Persebaran penduduk Jumlah Penduduk menurut Kelurahan, Jenis
Kelamindan Sex Ratio di Kecamatan Sukarame, Tahun 2016…………………9
Tabel 4 Jumlah Penduduk menurut Golongan Umur dan Jenis Kelamin di
Kecamatan Sukarame Tahun 2016……………………………………………10
Tabel 5 jumlah penduduk kelurahan sukarame menurut tingkat pendidikan
2013……………………………………………………………………………13
Tabel 6. Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan di Kelurahan Way
Dadi……………………………………………………………………………14
Tabel 7 pendidikan yang ditamatkan penduduk 15 tahun ke atas…………….15
Tabel 8 Jumlah Penduduk Kelurahan Sukarame berdasarkan Jenis Pekerjaan,
Tahun 2013……………………………………………………………………16
Tabel 9. Jumlah penduduk menurut mata pencaharian di Kelurahan Way
Dadi…………………………………………………………………………...17
1

BAB I
PENDAHULUAN

Suatu tempat wilayah yang menunjang akan adanya suatu kehidupan atau
wilayah yang memiliki potensi untuk ditempati atau dihuni oleh suatu makhluk
hidup ataupun manusia (suatu pemduduk), pastilah memiliki sumber daya yang
mendukung baik materiil maupun non materiil, begitu halnya dengan wilayah
kecamatan sukarame kota bandar lampung .
Penduduk adalah semua orang yang berdomisili di wilayah geografis suatu
negara selama kurang lebih enam bulan dan atau mereka yang berdomisili kurang
dari enam bulan tetapi bertujuan menetap. Dari pengertian inilah yang
melatarbelakangi materi makalah ini, yang akan kami bahas ialah mengenai
struktur penduduk di kecamatan sukarame kota bandarlampung yang dilihat dari
jumlah dan pertumbuhan penduduk, pesebran dan kepadatan penduduk, serta
komposisi penduduk menurut, yaitu umur dan jenis kelamin, pendidikan yang
ditamatkan 15 tahun ke atas, dan lapamgan pekerjaan yang dilakukan penduduk
15 tahun ke atas.
2

BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Landasan Teori


Komposisi penduduk adalah pengelompokan atau susunan penduduk suatu
negara atau suatu wilayah berdasarkan kriteria kriteria tertentu. Contoh komposisi
penduduk adalah pengelompokan penduduk berdasarkan usia/umur, jenis kelamin,
mata pencaharian, agama, bahasa, pendidikan, tempat tinggal, jenis pekerjaan, dan
lain-lain.
Komposisi penduduk berdasarkan usia produktif dan nonproduktif dapat
digunakan untuk menghitung angka ketergantungan (dependency ratio). Angka ini
sangat penting diketahui karena dapat memperkirakan beban tiap penduduk
nonproduktif untuk menopang kebutuhan hidupnya.
Komposisi penduduk adalah dimana suatu Negara yang mempunyai
wilayah yang luas dan memiliki banyak penduduk didalam satu Negara tersebut,
dari banyaknya penduduk tersebut akan dikelompokan berdasarkan kriteria
tertentu.
Struktur Penduduk bias dikatakan susunan penduduk yang terdiridari 3
jenis yaitu:
1. Piramida Penduduk Muda : Piramida ini menggambarkan komposisi
penduduk dalam pertumbuhan dan sedang berkembang. Jumlah angka
kelahiran lebih besar daripada jumlah kematian. Bentuk ini umumnya kita
lihat pada negara – negara yang sedang berkembang. Misalnya : India,
Brazil dan Indonesia.
2. Piramida Stationer : Bentuk piramida ini menggambarkan keadaan
penduduk yang tetap (statis) sebab tingkat kematian rendah dan tingkat
kelahiran tidak begitu tinggi. Piramida penduduk yang berbentuk system
3

ini terdapat pada negara-negara yang maju seperti Swedia, Belanda dan
Skandinavia.
3. Piramida Penduduk Tua : Bentuk piramida penduduk ini menggambarkan
adanya penurunan tingkat kelahiran yang sangat pesat dan tingkat
kematian yang kecil sekali. Apabila angka kelahiran jenis kelamin pria
besar, maka suatu Negara bias kekurangan penduduk. Negara yang bentuk
piramida penduduknya seperti ini adalah Jerman, Inggris.

2.2. Gambaran Umum Kecamatan Sukarame

Kecamatan Sukarame adalah merupakan sebagian wilayah kota bandar


Lampung, yang terletak di ujung timur kota bandar lampung. Letak geografis dan
wilayah administrative kecamatan Sukarame memiliki batas-batas sebagai berikut:
1. Sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Lampung Selatan

2. Sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Sukabumi

3. Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Lampung Selatan

4. Sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Way Halim dan


Kecamatan Kedamaian.

Secara keseluruhan Kecamatan Sukarame terdiri dari dataran rendah dan


sedikit berbukit, dibagian dataran rendah tanahnya tersusun dari lapisan tanah
keabua buan dan tanah liat berwarna merah, sedangkan dibagian dataran berbukit
terdiri dari lapisan batu putih.
Beberapa gunung yang berada di Kecamatan Sukarame diantaranya
Gunung Sulah,, Gunung Langgar dan gunung Kancil. Pada umumnya gunung –
gunung tersebut tidak produktif dan telah diolah menjadi kawasan pemukiman
penduduk melalui dukungan KPR-BTN baik tipe RS maupun RSS. Letak Sungai-
sungai dalam Wilayah Kecamatan Sukarame pada umumnya mengalir dari Utara
ke Selatan karena di sebelah Utara lebih tinggi dari bagian Selatan, sungai-sungai
tersebut diantaranya adalah Way Balau, Way Cirebon dan Way Halim.
4

Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bandar Lampung Nomor 04 Tahun


2012, tentang Penataandan Pembentukan Kelurahandan Kecamatan, wilayah
Kecamatan Sukarame dibagi menjadi 6 (enam) kelurahan, yaitu:
1. Kelurahan Sukarame

2. Kelurahan Sukarame Baru

3. Kelurahan Way Dadi

4. Kelurahan Way Dadi Baru

5. Kelurahan Korpri Jaya

6. Kelurahan Korpri Raya


Adapun pusat pemerintahan Kecamatan Sukarame berada di Kelurahan Sukarame.

2.3. Ketersediaan data dan sistem registrasi di kecamatan sukarame Kota


Bandar Lampung
Menurut handbook of vital statistics system and methods sebagaimana
yang dikutip oleh Sastrasuwanda (1993:22) dikatakan bahwa registrasi
didefinisikan sebagai pencatatan tetap dan berkesinambungan mengenai peristiwa-
peristiwa dan sifat-sifat kejadian vital (vital event) yaitu kelahiran hidup,
kematian, kelahiran mati, perkawinan dan perceraian. Pencatatan yang
berhubungan dengan kehidupann inilah yang disebut dengan registrasi vital dan
hasilnya disebut statistic vital.
Peristiwa yang dicatat adalah kejadian (lahir, mati, kawin, dan
sebagainya), karena itu maka registrasi berlangsung secara terus menerus
mengikuti kejadian. Itu sebabnya statistic vital sesungguhnya memberikan
gambaran mengenai perubahan yang terus menerus.
Dalam mencari data tentang struktur Kecamatan Sukarame Kota Bandar
Lampung kelompok kami telah melakukan survei langsung dan juga mencari data
struktur kecamatan sukarame di BPS kota Bandar Lampung dan situs resmi
kecamatan sukarame dalam angka 2017, kami mendapatkan data :
1. Jumlah dan laju pertumbuhan penduduk kecamatan sukarame tahun 2012-
2016
5

2. Kepadatan penduduk kecamatan sukarame tahun 2012-2016


3. Jumlah penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin kecamatan
sukarame tahun 2016
4. Jumlah penduduk menurut kelurahan, jenis kelamin, dan seks ratio tahun
2016
5. Jumlah penduduk kecamatan sukarame berdasarkan tingkat pendidikan
tahun 2013
6. Pendidikan yang ditamatkan penduduk usia 15 tahun ke atas tahu 2013
7. Jumlah penduduk keluarahan sukarame berdasarkan jenis perkerjaan tahun
2013
8. Jumlah penduduk berdasarkan mata pencaharian tahun 2013

Dari data tersebut tidak semuanya lengkap ada beberapa data yang kurang
lengkap hal ini dikarenakan tiap anggota keluarga di kecamatan sukarame yang
mengalami kejadian demografi ada yang melapor ada juga yang tidak. Di
Kecamatan sukarame tidak terdapat petugas khusus yang mendatangi rumah-
rumah penduduk untuk untuk mencatat kejadian-kejadian demografi. Kejadian
demografi dicatat apabila penduduk setempat melaporkan kejadian demografi itu
kepada petugas kecamatan sukarame.
Sistem registrasi di kecamatan sukarame tidak sepenuhnya berjalan
dengan lancar, tetapi memiliki sedikit hambatan, walaupun petugas
kecamatan/kelurahan mencatat kejadian demografi tiap bulannya dan diserahkan
ke kantor camat, dalam hal penerapannya kesadaran beberapa penduduk untuk
melaporkan setiap kejadian demografi (kelahiran, kematian, migrasi) yang
menimpa dirinya maupun keluarganya masih rendah, sehingga masih ada
penduduk yang tidak terdata.
6

2.4 Jumlah Dan Pertumbuhan Penduduk

Tabel 1 Jumlah dan Laju Pertumbuhan Penduduk Kecamatan Sukarame Tahun


2012-2016
Tahun 2012 2013 2014 2015 2016
Jumlah penduduk 72.953 54.765 55.850 56.921 58.005

Pertumbuhan -1,33 0,98 0,95 0,94


penduduk
Sumber : BPS Kota Bandar Lampung dalam angka 2017

Jumlah penduduk disetiap tahunnya selalu berubah-ubah, perubahannya


disebabkan olah berkerjanya tiga komponen utama dalam demografi yaitu
kelahiran (Fertilisas atau Natalitas), kematian (Mortalitas), dan perpindahan
penduduk (Mobilitas Penduduk). Perubahan dari ketiga komponen tersebut akan
menyebabkan perubahan dalam jumlah penduduk yaitu akan bertambah, tetap
atau sebaliknya berkurang.

Pada tabel di atas diuraikan data jumlah penduduk Kecamatan Sukarame


tahun 2016. Gambaran Penduduk Kecamatan Sukarame pada tabel tersebut
menunjukkan penurunan jumlah penduduk pada tahun 2013 yaitu dari 72.953 jiwa
menjadi 54.765 jiwa, namun setelahnya Penduduk Kecamatan Sukarame
mengalami kenaikan secara perlahan setiap tahunnya yaitu dari 54.765 jiwa pada
tahun 2013 meningkatkan pada tahun 2014 menjadi 55.850 jiwa, kemudian
kembali meningkat menjadi 56.921 jiwa pada tahun 2015, dan menjadi 58.005
pada tahun 2016. Jumlah penduduk yang tidal stabil ini disebabkan oleh
pertambahan dan pengurangan jumlah kelahiran dan kematian di Kecamatan
Sukarame.

Sama hal nya dengan jumlah penduduknya, laju pertumbuhan penduduk


Kecamatan Sukarame juga mengalami penurunan pada tahun 2012-2013 yaitu -
1,33%, dan kembali meningkat pada tahun 2013-2014 yaitu (0,98%), tahun 2014-
2015 (0,95%) dan pada tahun 2015-2016 sebesar (0,94%)
7

2.5 Kepadatan Penduduk

Tabel 2. Kepadatan Penduduk Kecamatan Sukarame Tahun 2012-2016

Tahun Jumlah Luas Wilayah Kepadatan


penduduk penduduk
2016 58.005 14,75 3.932
2015 56.921 14,75 3.859
2014 55.850 14,75 3.786
2013 54.765 14,75 3.713
2012 72.953 14,75 4.946
Sumber : BPS Kota Bandar Lampung dalam angka 2017

Kepadatan penduduk diperoleh dengan cara membagi jumlah penduduk


dengan areal tanah; nilai tersebut dinyatakan sebagai jumlah penduduk per mil
persegi atau kilometer persegi.

Berdasarkan tabel di atas kepadatan tertinggi berada pada tahun 2012 yaitu
4.946 jiwa. Artinya pada saat itu di setiap 1 km² terdapat 4.946 jiwa. Hal ini dapat
terjadi karena pada tahun 2012 penduduk kecamatan Sukarame sangat banyak.
Sedangkan untuk pada tahun 2013 kepadatan penduduk mencapai 3.786, tahun
2014 mencapai 3.786, dan pada tahun 2015 mencapai 3.859 dan ditahun 2016
mencapai 3.932. Tinggi Rendahnya kepadatan penduduk disuatu wilayah di
pengaruhi oleh faktor pembaginya yaitu luas wilayahnya. Semakin luas
wilayahnya maka akan semakin banyak penduduk yang dibagi dengan luas
wilayah sehingga akan semakin rendah Kepadatan Penduduk nya, berbeda dengan
wilayah yang memiliki luas wilayah yang sempit akan memiliki Kepadatan
Penduduk nya lebih tinggi karena faktor pembaginya lebih kecil sehingga
penduduk yang dibagi dengan luas wilayah pun akan semakin sedikit.
8

2.6. Pesebaran Penduduk

Tabel 3. Persebaran penduduk Jumlah Penduduk menurut Kelurahan, Jenis


Kelamindan Sex Ratio di Kecamatan Sukarame, Tahun 2016

Kelurahan Laki-laki Perempuan Jumlah Sex


Ratio
(1) (2) (3) (4) (5)
Sukarame 5 981 6 020 12001 99
Way Dadi 5 091 5 075 7166 100
Korpri Jaya 3 860 3 925 7785 97

Way Dadi Baru 5 496 1 917 7413 105


Korpri Raya 1 906 1 917 3823 99

Sukarame Baru 6 684 6 761 13445 99

Jumlah 29 018 28 987 51633 100


Sumber : BPS Kota Bandar Lampung
Kecamatan Sukarame Dalam Angka 2017

Berdasarkan tabel diatas maka pesebaran penduduk di kecamatan


sukarame tersebar di 5 (lima) kelurahan berjumlah 51633 jiwa (lima puluh satu
ribu enam ratus tiga puluh tiga jiwa), dengan jumlah penduduk terbanyak di
kelurahan sukarame baru sebanyak 13445 jiwa (tiga belas ribu empat ratus empat
puluh lima jiwa), sedangkan terendah di kelurahan kopri raya sebanyak 3823 jiwa
(tiga ribu delapan ratus suapuluh tiga jiwa).
Pesebaran penduduk di kecamatan sukarame kota bandar lampung
berdasarkan data tabel sukarame dalam angka 2017 dapat dikatakan bahwa
pesebaran penduduknya merata jika dilihat dari selisih penduduk disetiap
kelurahan di kecamatan sukarame
9

2.7. Komposisi Penduduk


2.7.1. Komposisi Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin

a) Menurut kelompok umur

Tabel 4 Jumlah Penduduk menurut Golongan Umur dan Jenis Kelamin di


Kecamatan Sukarame Tahun 2016

Kelompok Umur Laki-laki Perempuan Jumlah


(1) (2) (3) (4)

0–4 2 529 2 440 4 969


5–9 2 810 2 582 5 392
10 – 14 2 393 2 286 4 659
15 – 19 2 824 3 310 6 134
20 -24 3 056 3 263 6 319
25 – 29 2 527 2 527 5 054
30 – 34 2 138 2 281 4 419
35 – 39 2 270 2 400 4 670
40 – 44 2 344 2 297 4 641
45 – 49 1 931 2 000 3 931
50 -54 1 831 1 527 3 358
55 – 59 1 098 841 1 939
60 – 64 588 470 1 058
65+ 699 763 1 462
Jumlah 29 018 2 897 58 005
Sumber : BPS Kota Bandar Lampung
Kecamatan Sukarame Dalam Angka 2017
10

Dari Tabel 4. diketahui bahwa jumlah penduduk di kecamatan Sukarame


berjumlah 58005 jiwa. Jika dilihat lebih detail, dapat diketahui bahwa jumlah
penduduk terbanyak adalah pada umur angkatan kerja (15-64 tahun) yaitu
sebanyak 41523 jiwa atau berkisar 71,6 %, dimana umur tersebut merupakan usia
produktif yang dapat menimbulakn hal positif maupun negatif. Positif yang
dimaksud jika usia produktif tersebut berkualitas sehingga membuat Kelurahan
Sukarame tidak mengalami kesulitan untuk berkembang, namun jika usia
produktif tersebut tidak berkualitas maka Kelurahan Sukarame akan mengalami
kesulitan untuk berkembang.
Oleh sebab itu, pemerintah harus lebih meningkatkan pendidikan
penduduk pada usia produktif tersebut agar penduduk usia produktif tersebut
nantinya tidak menjadi beban bagi Kelurahan Sukarame. Sedangkan jumlah
penduduk usia belum produktif/tidak produktif, yaitu (umur tahun dan di atas
umur 65 tahun berjumlah 11629 jiwa atau berkisar 20,05 %. Dengan begitu
Kelurahan Sukarame memiliki tenaga kerja yang memadai dan memiliki angka
beban tanggungan penduduk (Dependency Ratio) yang tergolong rendah . Angka
Beban Tanggungan (Dependency Ratio) merupakan angka yang menyatakan
perbandingan antara jumlah penduduk umur belum/tidak produktif (umur di bawah
tahun dan di atas 65 tahun) dengan jumlah penduduk umur produktif (17-55 tahun).
Untuk menghitung angka beban tanggungan penduduk tersebut maka dapat
ditentukan dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

11629
= 41523x 100

= 28,00617
= 28
P0-14 = Penduduk usia muda (0-14 tahun)
P65+ = Penduduk usia lanjut (65 tahun ke atas)
P15-64 = Penduduk usia produktif (15-64 tahun)
11

Dari penghitungan di atas diketahui bahwa, angka beban tanggungan


penduduk (Dependency Ratio) di Kelurahan Sukarame pada tahun 2017 adalah
sebesar 28%. Dengan begitu setiap 100 jiwa dari kelompok penduduk umur produktif
(yaitu 17-55 tahun) akan menanggung 28 jiwa penduduk yang tidak produktif. Hal
inilah yang membuat perekonomian penduduk di Kelurahan Sukarame menjadi tinggi
karena jumlah penduduk produktif masih memiliki beban tanggungan yang rendah
terhadap penduduk non produktif.

b). Menurut Jenis kelamin


berdasarkan tabel diatas jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin maka dapat kita
ketahui jumlah penduduk sebagai berikut:
1. Jumlah penduduk laki –laki berdasarkan jenis kelamin, yaitu dengan jumlah.
29 018 jiwa dari jumlah total penduduk 58.005 jiwa atau sebanyak 50,3%
2. Jumlah penduduk perempun berdasarkan jenis kelamin, yaitu dengan jumlah
2 897 jiwa dari jumlah total penduduk 58.005 jiwa atau sebanyak 5 %

2.7.2. Pendidikan yang Ditamatkan Penduduk 15 Tahun ke Atas


Pembangunan suatu daerah dapat dilihat dari sumberdaya manusianya, jika
suatu daerah tidak memiliki sumberdaya manusia yang positif, maka daerah
tersebut akan mengalami kesulitan untuk berkembang. Oleh sebab itu pemerintah
meningkatkan sumberdaya manusia di setiap daerah dengan cara meningkatkan
pendidikan masyarakat, hal inilah yang membuat pemerintah membuat program
wajib belajar 12 tahun atau wajib sekolah sampai jenjang SLTA.
Tinggi rendahnya kualitas sumberdaya manusia dapat dilihat dari tingkat
pendidikan masyarakat di daerah tersebut. Adapun keadaan penduduk di
Kelurahan Sukarame berdasarkan pendidikannya dapat dilihat pada Tabel 5
12

Tabel 5. Jumlah Penduduk Kelurahan Sukarame berdasarkan Tingkat


Pendidikan, Tahun 2013

Tingkat Jumlah
No Total Persentase
Kelurahan Pendidikan Laki-laki dan
Perempuan
1 Sukarame Belum/Tidak 223 135 358 2%
Sekolah
2 way dadi Taman 357 287 644 4%
Kanak-kanak
3 kopri jaya SD 662 871 1.533 10%
4 way dadi baru SLTP 1.722 1.287 3.009 20%
5 Kopri raya SLTA 2.833 3.516 6.349 41%
6 Sukarame baru D1, D2, D3 150 265 415 3%
7 S1 1.075 1.184 2.259 15%
8 S2 435 354 789 5%
Total 7.457 7.899 15376 100%
Sumber: Profil Kelurahan Sukarame, Tahun 2013

Berdasarkan data di atas, dapat diketahui bahwa pendidikan tertinggi


penduduk di Kelurahan Sukarame adalah S2 sebanyak 5%, sedangkan
pendidikan terendah yaitu SD sebanyak 10% dan masih terdapat 2% yang
belum/atau tidak sekolah. Data di atas menunjukkan bahwa tingkat pendidikan
penduduk di Kelurahan Sukarame sudah tergolong baik, dimana tingkat
pendidikan paling banyak, yaitu SLTA mencapai 41%.
13

2.7.2.1.Keadaan Penduduk Menurut Tingkat pendidikan

Keadaan penduduk menurut tingkat pendidikan dapat dilihat pada tabel


berikut ini.

Tabel 6. Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan di Kelurahan


Way Dadi

Tingkat Pendidikan Jumlah Persentase


Pendidikan Umum:
TK 343 6,47
SD 1.515 28,57
SMP 1.639 30,91
SMU 1.428 26,94
Akademi (d1-D3) 52 0,98
Sarjana (S1-S2) 44 0,83

Pendidikan Khusus:
Kursus/keterampilan 125 2,36
Pondok Pesantren 36 0,68
Madrasah 93 1,76
SLB 2 0,03
Lain-lain 23 0,47
Jumlah 5.302 100.00
Sumber : Monografi Kelurahan Way Dadi, 2013

Dari tabel 6 di atas, dapat dilihat bahwa persentase terbesar penduduk


kelurahan Way Dadi adalah lulusan SMP yaitu berjumlah l.639 jiwa (30,91%),
sedangkan lulusan dengan persentase terkecil adalah Sarjana (Sl-S2) sebanyak
44 jiwa (0,83). Sedangkan jumlah penduduk bila dilihat dari lulusan pendidikan
khusus persentase terbesar adalah lulusan pendidikan kursus/keterampilan yaitu
l25 jiwa (2,86%) dan jumlah penduduk dengan persentase terkecil adalah
lulusan sekolah luar biasa (SLB) sebanyak 2 jiwa (0,03).
14

Berdasarkan data tabel diata maka dapat disimpulkan bahwa banyaknya


jumlah penduduk berdasarkan pendidikan yang ditamatkan penduduk 15 tahun ke
atas sebagai berikut:

Tabel 7 pendidikan yang ditamatkan penduduk 15 tahun ke atas


No Kelurahan Jumlah penduduk laki-laki Presentase
dan perempuan (%)
1 sukarame 12821 83
2 way dadi 1524 28
3 kopri jaya - -
4 way dadi baru - --
5 sukarame baru - -
6 kopri raya - -
Total 14345
Keterangan : Tanda (-) menjelaskan ketersediaan data berdasarkan data berdasarkan
pendidikan yang ditamatkan petunduk 15 tahun ke atas.
Sumber : Kecamatan Sukarame dalam angka 2017

Untuk kecamatan sukarame jumlah penduduk berdasarkan pendidikan


yang ditamatkan 15 tahun ke atas sebanyak 14345 jiwa (satu juta empat puluh ribu
tiga ratus empat puluh lima jiwa), dengan presentasi di kelurahan sukarame
sebesar 83% ini menunjukan bahwa kesadaran akan pendidikan oleh penduduk di
kelurahan tersebut sangat tinggi dengan jumlah 12821 jiwa, sedangkan untuk
wilayah way dadi presentasi sebesar 28% artinya banyaknya penduduk yang tidak
melanjutkan pendidikan hal ini disebabkan beberapa faktor seperti faktor
ekonomi, ada pendudk yang hanya mengikuti sekolah keterampilan khusus dll.
Menunjukan bahwa kesadaran akan pendidikan masih tergolong rendah. Pada
tabel 7 terdapat beberapa kolom yang kosong hal ini disebabkan data statistik 4
(empat kelurahan tersebut tidak ada atau belum di rekam oleh petugas ), hal ini
menyebabkan jumlah penduduk yang menamatkan atau pendidikan yang
ditamatkan penduduk 15 tahun ke atas tidak relavan atau tidak bisa dipertanggung
jawabkan.
15

2.7.3. Komposisi penduduk menurut lapangan perkerjaan yang dilakukan


penduduk usia 15 tahun ke atas
2.7.3.1. Keadaan Penduduk berdasarkan Pekerjaan
Pekerjaan merupakan proses penciptaan atau pembentukan nilai-nilai
baru pada unit sumberdaya dan pengubahan atau penambahan nilai pada unit
pemenuhan kebutuhan yang ada. Pada umumnya status pekerjaan mempunyai
pengaruh terhadap tingkat fertilitas, dimana jika di dalam suatu rumahtangga
terdapat suami dan istri yang sama-sama bekerja maka rumah tangga tersebut
cenderung memiliki anak lebih sedikit. Ini dikarenakan kesibukan pekerjaan
membuat suami dan istri merasa lelah dan waktu untuk beristirahat serta
berkumpul dengan keluarga menjadi lebih terbatas.
Jika dilihat dari status pekerjaan masyarakat Kelurahan Sukarame,
hampir rata-rata penduduk laki-laki maupun perempuan berstatus bekerja dengan
beragam jenis pekerjaan utama ataupun sampingan. Adapun jenis pekerjaan
penduduk Kelurahan Sukarme dapat dilihat pada Tabel 5

Tabel 8. Jumlah Penduduk Kelurahan Sukarame berdasarkan Jenis


Pekerjaan, Tahun 2013

Jenis Jumlah
No Total Persentase
Pekerjaan Laki-laki Perempuan
1 TNI/POLRI 387 32 419 4%
2 PNS 1.077 703 1.780 18%
3 Pensiunan 176 135 311 3%
Pegawai 35%
4 1.919 1.653 3.572
Swasta
5 Buruh 968 819 1.787 18%
6 Pedagang 853 853 1.706 17%
7 Petani 125 350 475 5%
Total 5.505 4.545 10.050 100%

Sumber: Profil Kelurahan Sukarame, Tahun 2013

Berdasarkan data tabel diatas bahwa jumlah pendudk sukarame


berdasarkan jenis pekerjaan ,jumlah jenis pekerjaan tertinggi ialah pegawai
swasta dengan jumlah 3572 jiwa dengan presentasi 35%,dari total keseluruhan
10.050 jiwa sedangkan jumlah terkecil ialah pensiunan dengan presentasi 3%
16

2.7.3.2. Keadaan Penduduk Menurut Mata Pencaharian


Penduduk Kelurahan Way Dadi mata pencahariannya adalah Pegawai
Negeri Sipil (PNS), TNI, Polri, Karyawan swasta, pedagang/wiraswasta, petani,
pertukangan. buruh tani, pensiunan, dan Jasa. untuk lcbih jelasnya dapat dilihat
pada tabel di bawah ini:

Tabel 9. Jumlah penduduk menurut mata pencaharian di Kelurahan Way Dadi

Mata Pencaharian Jumlah Persentase


Pegawai Negeri Sipil 52 7,30
TNI/Polri 23 3,23
Karyawan swasta 72 10,11
Wiraswasta/pedagang 97 13,62
Petani 142 19,95
Pertukangan 210 29,50

Buruh tani 79 11,10


Pensiunan
21 2,95
Jasa
16 2,24
Jumlah 712 100.00
Sumber : Monografi Kelurahan Way Dadi, 2013

Dari tabel di atas, memperlihatkan bahwa penduduk yang bermata


pencaharian sebagai pertukangan adalah memiliki persentase terbesar yaitu
berjumlah 210 jiwa (29,50%) dan yang terkecil persentasenya adalah penduduk
dengan mata pencaharian di bidang Jasa yaitu sebanyak 16 jiwa (2,24%).
Sedangkan yang lainnya adalah penduduk dengan mata pencaharian PNS
dengan jumlah 52 jiwa (7,30%), TNl/Polri dengan jumlah 23 jiwa (3,23%),
karyawan swasta 72 jiwa (10,11%), wiraswasta/pedagang sebanyak 97 orang
(13,62%), petani sebanyak 142 jiwa (19,95%), buruh tani sebanyak 79 jiwa
(11,10%), pensiunan sebanyak 21 orang (2,95%).
17

Berdasarkan dari kedua tabel mata pencaharian tersebut bahwa sebagian


besar penduduk di wilayah kecamatan sukarame memiliki keragam di bidang
pekerjaan,yaitu lapangan pekerjaan yang dilakukan penduduk 15 tahun keatas
beragam
18

BAB III
PENUTUP

Berdasarkan uraian diatas ,beberapa hal yang dapat disimpulkan sebagai


berikut: Struktur penduduk terdiri dari tiga komponen pokok, yaitu jumlah dan
pertumbuhan penduduk, pesebaran dan kepadatan penduduk, serta komposisi
penduduk.
Komposisi penduduk adalah pengelompokan atau susunan penduduk suatu
negara atau suatu wilayah berdasarkan kriteriakriteria tertentu. Contoh komposisi
penduduk adalah pengelompokan penduduk berdasarkan usia/umur, jenis
kelamin, mata pencaharian, agama, bahasa, pendidikan, tempat tinggal, jenis
pekerjaan, dan lain-lain.

.
19

DAFTAR PUSTAKA

Drs. Trisnaningsih, M.Si. 2016. Demografi Edisi 2. Media Akademi : Yogyakarta

------ BPS kota bandar lampung Kecamatan-Sukarame-Dalam-Angka-2017 di


unduh pada hari kamis tanggal 19 oktober 2017 pukul 13:30 WIB

BPS Kota Bandar Lampung dalam angka 2017


Diunduh pada hari kamis 19 oktober 2017 pukul 14.00 WIB

------Selviana, 2010. Analisis data kependudukan desa Dramaga.


https://googleweblight.com/?lite_url=http_//selvias08.student.ipb.ac.id/2010/06/1
9/analisis-data-kependudukan-desa-dramaga/&eiZU2LCJFSK&LC=id-
ID&S=1&m=728&host=www.google.co.id.&ts=1509466240&SI9=ANTY_LOY
17Ft69Rlm_9VAGn3ikbQ3soEw.
Diakses pada hari rabu 18 oktober 2017 pukul 16.00 WIB

Anda mungkin juga menyukai