Anda di halaman 1dari 36

MAKALAH BISNIS INTERNASIONAL

“PERUSAHAAN PRADA”

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Bisnis Internasional

Dosen Pengampu :

Lisnawati. S.Pd., M.M

Disusun Oleh:

Rosi Rosita

NIM 1200558

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MANAJEMEN BISNIS

FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2014
2
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan YME rahmat dan hidayatnya penulis dapat

menyelesaikan tugas makalah mengenai perusahaan PRADA.

Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah bisnis internasional, serta diharapkan

setelah membuat makalah ini penulis dan pembaca dapat menambah wawasannya, bukan hanya

bagi penulis tetapi untuk teman-teman dan bermanfaat untuk semua orang.

Penulis sadar bahwa dalam pembuatan makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu

kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Akhir kata selaku penulis, makalah ini mohon maaf yang sebesar-besarnya dalam penyusunan

makalah ini banyak kesalahan. Semoga makalah ini bermanfaat untuk semuanya. Amin

Penulis

Rosi Rosita

3
DAFTAR ISI

Contents
KATA PENGANTAR .................................................................................................................................. 3
DAFTAR ISI................................................................................................................................................. 4
A. Sejarah Perusahaan ........................................................................................................................... 5
B. Kinerja Bisnis Internasional Perusahaan “Prada” ........................................................................... 14
C. Negara Tujuan Pemasaran Internasional Perusahaan “Prada” ........................................................ 18
D. Produk Internasional Perusahaan “Prada” ..................................................................................... 21
E. Analisis Best Global Brand “Prada” Tahun 2009-2010 .................................................................. 28
F. Analisis Proses Bisnis Internasional Perusahaan “Prada” Pada Negara “Brazil ” ......................... 30
G. Daftar Pustaka ................................................................................................................................. 36

4
A. SEJARAH PERUSAHAAN

Mario Prada Luisa Prada Miuccia Prada

Prada adalah suatu merek produk mode (fashion)

dari Italia yang secara khusus membuat barang-barang

mewah untuk pria dan wanita.

Usaha Prada pertama kalinya dirintis oleh Mario Prada dan adiknya Martino yang

menjalankan usaha toko barang barang berbahan kulit yang bernama Fratelli Prada(Prada

bersaudara) di Milan, Italia pada tahun 1913 di Galleria Vittorio Emanuele II. Mario Prada pada

awalnya tidak yakin bahwa wanita harus berperan dalam bisnis. Maka berdasarkan hal tersebut,

beliau melarang wanita anggota keluarganya masuk ke dalam usahanya.

Ironisnya, putra Mario sendiri sama sekali tidak tertarik dalam dunia bisnis, malah putrinya

Luisa Prada yang lebih menunjukkan ketertarikannya hingga mencapai kesuksesan hampir

selama 20 tahun. Pada tahun 1913, Prada menjadi supplier resmi untuk keluarga kerajaan Italia

dan selama itu Prada menjadi merek yang prestisius. Kemudian putri Luisa Prada yaitu Miuccia

Prada bergabung ke dalam usaha mereka pada tahun 1970 dan kemudian mengambil alih Prada

pada tahun 1978.

5
Miuccia memulai karirnya dengan membuat ransel yang tahan air dari bahan Pocone. Pada

tahun 1977 ia bertemu dengan Patrizio Bertelli, seorang warga Italia yang memulai bisnis barang

bahan kulit pada saat usianya masih 17 tahun dan bergabung dengan Prada. Dia juga menjadi

penasehat Miuccia dan memberikan masukan untuk kemajuan dan kebaikan Prada. Keputusan

untuk berhenti mengimpor barang barang dari Inggris dan mengganti gaya pada koper yang

diproduksi adalah salah satu ide dari Patrizio Bertelli.

 PERKEMBANGAN PRADA

Patrizio Bertelli Patrizio & Miuccia

Miuccia mewarisi perusahaan Prada pada tahun 1978 dimana pada saat itu penjualan

mereka mencapai 450.000 dollar Amerika. Bersama Bertelli sebagai manajernya, Miuccia

diberikan waktu untuk mengimplementasikan kreativitasnya menjadi desain. Ide ide darinya

digabungkan ke House of Prada yang telah ada menjadi sesuatu yang baru.

Miuccia mengeluarkan ransel seri pertama pada tahun 1979. Ransel ransel tersebut dibuat

dari bahan nilon hitam jenis militer yang digunakan kakeknya. Pada awalnya barang ini kurang

diminati karena mereka kekurangan fasilitas iklan dan harga barangnya terlalu tinggi pula,

namun beberapa saat setelah itu barang ini terjual banyak. Berikutnya, Miuccia dan Bertelli

6
mencoba usaha grosir untuk tas tas di pusat perbelanjaan dan butik butik berskala internasional.

Pada tahun 1983, Prada membuka butiknya yang kedua di distrik perbelanjaan Galleria Vittorio

Emanuele II, Milan yang mengingatkan kita dengan toko asli pertamanya namun dengan desain

yang lebih mantap dan modern.

Tahun berikutnya, Prada mengeluarkan produk yang menggunakan nilon hitam. Di tahun

yang sama, house of Prada memulai ekspansi ke daerah dan Negara lain di Benua Eropa dengan

membuka tokonya di distrik perbelanjaan terkemuka di Florence, Paris, Madrid dan New York.

Sebuah merek sepatu juga dikeluarkan pada tahun 1984. Pada tahun 1985, Miuccia

mengeluarkan “handbag classic Prada” yang menjadi sensasi sepanjang masa. Walaupun praktis

dan kokoh, garis garis dan jahitan manusia yang lembut memberikan aura mewah dan elegan

yang menjadi ciri khas Prada.

Pada tahun 1987, Miuccia dan Bertelli menikah. Pada tahun 1989 Prada mengeluarkan

koleksi pakaian wanita siap jadi dan desain yang paling terkenal saat itu adalah desain pada garis

pinggang dan ikat pinggang yang kecil. Setelah itu, popularitas Prada meroket ketika seluruh

fashion dunia memperhatikan desain desainnya, bahan yang mewah dan warna dasarnya.

Logo label Prada tidak dijadikan sebagai elemen desain seperti pada merek terkenal lainnya

seperti Louis Vuitton yang lebih menekankan logonya sebagai ciri khas. Berbeda dengan prinsip

itu, Prada mencoba untuk memasarkan kesan kekurangan daya tarik yang bergengsi, image yang

tidak menekankan status sosial dan bertolak belakang dengan kesombongan.

7
 PRADA DI ERA TAHUN 1990-AN

Factor orisinalitas membuat Prada menjadi salah satu merek fashion yang paling

berpengaruh dalam industri fashion dan Prada juga telah menjadi status symbol premium di era

1990an. Pada tahun 1998 diberitakan bahwa penjualan telah mencapai sekitar 31,7 juta dollar

Amerika. Patrizio Bertelli berperan sebagai pengembang bisnis di Amerika Serikat setelah

membuka toko pertama di Asia. Beliau berhasil membuat tas tas Prada dipamerkan di pusat

perbelanjaan sehingga produk produk tersebut menjadi sebuah berita yang paling banyak dibahas

para editor fashion. Keberhasilan Prada yang terus menerus ditujukan untuk tema “working

class” dimana Ginia Bellafante dari New York Times menyatakan Prada sebagai produk yang

bergaya dalam era high tech di era 1990an. Lebih jauh lagi, pasangan suami istri Miuccia dan

Bertelli memimpin label Prada dalam ekspansi yang hati hati yang membuat produk produknya

menjadi lebih susah untuk didatangkan.

Pada tahun 1992, dirilis merek fashion ternama Miu Miu yang berasal dari nama pendek

Miuccia. Miu miu lebih menargetkan konsumennya dari kalangan yang lebih muda khususnya

selebritis. Pada tahun 1993, Prada dianugerahi penghargaan dalam kategori aksesoris oleh

Council of Fashion Designers of America. Koleksi pakaian jadi pria dirilis pada pertengahan

tahun 1990-an. Sepanjang tahun 1994, penjualan telah mencapai 210 juta dollar Amerika dengan

penghasilan di bidang pakaian sebesar 20% dan diperkirakan double di tahun 1995. Prada

memenangkan penghargaan lainnya dari CFDA di tahun yang sama sebagai designer sepanjang

tahun dan membuka toko baru seluas 18.000 ft2 di Manhattan, New York di tahun 1996.

Sampai sekarang, Prada sudah mengoperasikan bisnisnya di 40 negara dan 20 diantaranya

berada di Jepang. Perusahaannya memiliki 8 pabrik dan pekerjaannya disubkontrakkan dari 84

8
pengusaha pabrik lainnya di Italia. Perusahaan Miuccia Prada dan Bertelli digabungkan dan

membentuk Prapar BV pada tahun 1996. Nama itu kemudian diganti menjadi Prada BV dan

Patrizio Bertelli menjabat sebagai Chief Executive Officer di perusahaan mewah Prada.

Pada tahun 1997, Prada memberitakan angka pendapatan mereka adalah 674 juta dollar

Amerika. Di tahun yang sama pula, dibuka lagi toko di Milan. Menurut Wall Street Journal,

Bertelli menabrak jendela dari toko tersebut sehari sebelum pembukaan toko setelah dia

mengkomplain ketidakpuasannya terhadap dekorasi toko. Prada juga ikut serta dalam saham

Gucci Group dan setelah itu Bertelli diketahui juga menuduh Gucci merampas hasil desain

istrinya. Pada Juni 1998, Bertelli memperoleh bunga sebesar 9,5% yang bernilai 260 juta dollar

Amerika. Para analis pun mulai berspekulasi bahwa Bertelli mencoba untuk mengambi alih

Gucci Group. Berita ini pada akhirnya adalah tidak benar setelah ditelusuri karena Prada pada

saat itu hanyalah sebuah perusahaan kecil yang masih terlilit utang. Funding Universe

mengatakan pada akhirnya, Prada menjadi salah satu pemegang saham terbesar Gucci Group

(saham yang dimiliki harus sekurang kurangya 10% untuk menduduki rapat dewan). Namun,

pada Januari 2008 Bertelli malah menjual sahamnya sebesar 140 juta dollar Amerika ke ketua

perusahaan Moet Hennessy Louis Vuitton yaitu Bernard Arnault yang pada saat itu mencoba

untuk mengambil alih Gucci. LVMH telah menjalankan bisnis fashionnya untuk waktu yang

cukup lama dan sudah memiliki beberapa merek mewah seperti Dior, Givenchy, dsb. Namun

kemudian Gucci menggagalkan usaha Arnault untuk mengambil alih perusahaannya dengan cara

menjual sahamnya sebesar 3 milyar dollar Amerika ke seorang industrialis yang bernama

Francois Pinault. Pada tahun 1998, butik pakaian pria Prada yang pertama dibuka di Los

Angeles.

9
Prada kemudian memutuskan untuk membuat portfolio agar menjadi salah satu merek

mewah yang sama terkenalnya seperti Gucci dan LVMH. Prada memperoleh 51% saham yang

bernilai 40 juta dollar dari 100 juta dollar Amerika dari perusahaan Helmut Lang di New York

pada Maret 1999. Beberapa bulan kemudian, Prada membayar 105 juta dollar untuk mengambil

alih secara utuh sebuah perusahaan asal Jerman yang bernama Jil Sander A.G. dengan

penghasilan 100 juta dollar Amerika per tahunnya. Transaksi tersebut menjadikan Prada

memiliki pondasi kuat di Jerman dan beberapa bulan berikutnya Jil Sander mengundurkan diri

sebagai pimpinan untuk kebaikan perusahaannya. Perusahaan lain dari Inggris yaitu Church &

Company yang khusus membuat sepatu juga menjadi milik Prada ketika 83% saham

perusahaanya senilai 170 dollar dibeli Prada. Merger Prada dan De Rigo Group juga dibentuk

dan menghasilkan produksi kacamata Prada. Pada Oktober 1999, Prada bergabung dengan

LVMH dan mengalahkan Gucci untuk memiliki 51% saham di perusahaan Fendi SpA yang

berbaris di Roma. Prada kemudian mengumumkan bahwa mereka hanya memiliki saham sebesar

25,5% senilai 241,5 juta dollar Amerika dari 520 juta dollar yang diberitakan media dan dibayar

oleh Prada dan LVMH. Prada kemudian menanggung seluruh hutang Fendi karena perusahaan

itu sedang mengalami krisis financial pada saat itu.

Akuisisi ini kemudian melambungkan Prada menjadi merek mewah yang paling top di

Eropa. Pendapatan pun bertambah 3 kali lipat dari tahun 1996 menjadi 2 triliun dollar. Namun

dibalik kesuksesan besar Prada, perusahaan masih tetap terlilit hutang.

 PRADA DI ERA ABAD KE 21

Pendapatan yang dihasilkan dari merger perusahaan menurun di tahun 2000-an. Namun

demikian, perusahaan menandatangani kontrak dengan Azzedine Alaia. Produk perawatan kulit

10
mulai diperkenalkan di Amerika Serikat, Jepang dan Eropa di tahun itu. Untuk membantu

melunasi hutang yang bernilai lebih dari 850 juta dollar, perusahaan pun merencanakan untuk

mendaftarkan 30% saham mereka di Milan Stock Exchange pada Juni 2001. Namun, tawaran itu

ditolak. Pada tahun 2001, dibawah tekanan bankirnya, Bertelli menjual seluruh saham Prada

senilai 25,5% atas Fendi ke LVMH. Transaksi itu pun hanya meningkatkan pendapatan mereka

senilai 295 juta dollar Amerika.

Pada tahun 2006, saham label Helmut Lng, Amy Fairclough dan Jil Sander juga dijual. Jil

Sander dijual ke sebuah perusahaan privat yang diketuai Luc Vandevelde yang juga pimpinan

Carrefour. Sementara itu, label Helmut Lang kini dimiliki sebuah perusahaan fashion asal Jepang

yang bernama Link Theory. Hingga saat itu, Prada masih memulihkan diri dari utang Fendi.

Setelah itu, 45% saham Church & Company juga dijual ke Equinox.

Menurut sebuah media yang bernama Fortune, Bertelli kemudian merencanakan untuk

meningkatkan pendapatan perusahaannya hingga 5 milyar dollar pada tahun 2010. Prada

kemudian terdaftar dalam Hong Kong Stock Exchange pada Juni 2011 yang pendapatannya

meningkat hingga 2,14 milyar dollar.

 FILOSOFI DESAIN PRADA

"For Prada, fashion, luxury and style have always been core aspects of a project that

goes beyond production of clothes, footwear and handbags. Careful observation and interest in

the world, society, and culture are at the core of Prada’s creativity and modernity. This has

pushed Prada beyond the physical limitations of boutiques and showrooms, leading us to

interact with diverse, seemingly distant worlds, and introducing, very naturally, a new way of

creating fashion”. Miuccia Prada and Patrizio Bertelli. (“Untuk Prada, fashion, kemewahan, dan

11
style / gaya selalu menjadi aspek utama dalam setiap proses desain dan produksi pakaian, sepatu

dan tas. Observasi yang teliti dan ketertarikan dengan dunia, masyarakat dan budaya akan

mempengaruhi kreativitas dan modernitas Prada. Hal ini yang kemudian mendorong Prada

melewati batasan fisik butik dan showroom yang membawa kita untuk berinteraksi dengan

keanekaragaman dan juga memperkenalkan cara baru untuk menciptakan fashion itu sendiri.”

Miuccia Prada dan Patrizio Bertelli.)

“Kami percaya bahwa merek Prada merepresentasikan kultur dan tradisi Italia, kualitas dan

gaya yang baik dan sebagai salah satu brand fashion yang paling inovatif, kami juga dapat

“mengatur” trend fashion terkini. Salah satu bukti nyata adalah adanya film “ The Devil Wears

Prada” pada tahun 2003 yang membuktikan eksistensi Prada diantara merek terkenal lainnya.

Kami meyakini bahwa orisinalitas Prada diciptakan dari pendekatan yang unik terhadap style,

teknik pembuatan manusia dan inovasi yang konstan akan material dan desain dan menghasilkan

desain yang fashionable, modern dengan teknik terbaru serta tetap terkesan mewah dan elegan.

Target pasar kami adalah seluruh consumer internasional yang menginginkan produk produk

terkini yang modern dan bergaya. Dengan mengkombinasikan seluruh factor factor tersebut

didukung dengan potongan yang unik, menjadikan Prada sebagai salah satu brand yang paling

diinginkan di dunia.” Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, tokoh utama dari keberhasilan

Prada adalah sang desainer produk itu sendiri yaitu Miuccia Prada yang juga adalah cucu dari

sang perintis Prada, Mario Prada. Miuccia telah membuat ransel hitam tahan air sejak tahun 1970

dari bahan kain nilon yang dinamakan “Pocone”. Beliau mendesain tas Prada dengan material

nilon hitam yang simple dan halus pada tahun 1985 dan kemudian menjadi trend pada saat itu.

Tas yang fungsional, tegas, dan bergaya ini sangat diminati oleh masyarakat dunia. Kemudian

pada tahun 1989, Prada mencapai puncak kesuksesan yang luar biasa lagi dengan desain tas

12
“prêt-a-porter”. Prinsip desain Miuccia Prada adalah suatu produk harus terlihat elegan, mewah,

memiliki potongan unik namun simple dengan menggunakan warna warna dasar dan harus

menggunakan material terbaik.

Sepanjang tahun 1990-an, Prada telah menjadi salah satu pemimpin dan trendsetter industri

fashion dunia. Produk yang dihasilkan seluruhnya terlihat modern, berkualitas dan sangat

terkesan smart. Bahan bahan mewah dan style yang simple, yang kebanyakan direpresentasikan

dengan warna hitam, putih, coklat, krem menjadi ciri khas tampilan produk Prada. Selain itu,

logo segitiga Prada juga menjadi salah satu symbol kuat akan kesederhanaan dan kemewahan

Prada di seluruh belahan bumi.

Sampai saat ini, walaupun Prada telah menikmati masa kejayaan beberapa kali, Prada tetap

mencoba terobosan baru baik dari desain maupun material. Inovasi terkini Prada adalah

menggunakan sifat kaca yang transparan dalam menciptakan tas dan material latex. Karena

inovasi yang terus berkembang ini, kini Prada sudah memiliki banyak outlet yang tersebar di

seluruh dunia.

13
B. KINERJA BISNIS INTERNASIONAL PERUSAHAAN “PRADA”

PRADA merupakan sebuah perusahaan yang memasok jutaan garmen pada

segmen pelanggan dengan tingkat permintaan sangat tinggi, maka hal terpenting adalah

dengan lebih dahulu menyediaakan permintaan pelanggan, keberhasilan akan bergantung

pada kemampuan memberi respons secara cepat dan menyediakan barang-barang yang

tepat pada saat dan tempat yang tepat. Itulah yang selama ini dilakukan oleh PRADA.

Perusahaan ini telah mengubah rantai suplainya secara signifikan dan mampu

mencapai kondisi mendekati optimal. Dalam industri yang karakteristiknya adalah

membutuhkan waktu berbulan-bulan bagi deainer nya untuk merencanakan waktu

perusahaan musim yang akan datang, PRADA menggunakan SDM, Teknologi dan

sistemnya untuk mendesain dan memproduksi produk-produknya hanya dalam waktu dua

minggu.

Saat Prada diwariskan ke Miuccia Prada, penjualan saat itu sebesar

400.000 dolar Amerika, dan pada tahun 2000, penjualan telah berkembang pesat hingga

mencapai 1.55 miliar dolar Amerika. Hingga saat ini, Prada telah memiliki butik-butik yang

tersebar di seluruh dunia, di antaranya adalah:

14
just for widening coloum
just for widening coloum
 Eropa
 US
 Milan
 New York City
 Rome
 Beverly Hills
 Firenze
 Costa Mesa
 Capri
 Chicago
 Venezia
 San Francisco
 Napoli
 Bal Harbour
 Forte dei Marmi
 Las Vegas
 London (Sloane Street, Old Bond
 Ala Moana Center
Street, Heathrow Airport, Westfield
 Waikiki
London)
 Aspen
 Paris (Avenue Montaigne, Printemps,

Rue de Grenelle)

 Prague
 Manhasset, New York
 Monaco (Montecarlo Donna,
 Australia
Montecarlo Uomo)
 Sydney, New South Wales
 Moscow
 Melbourne, Victoria
 Athens
 Surfers Paradise, Queensland
 Vienna
 Cairns, Queensland
 Düsseldorf
 Perth, Western Australia
 Frankfurt

15
 Hamburg
 Asia
 Munich
 Tokyo
 Berlin
 Taiwan -
 Madrid
Taipei, Taichung, Kaohsiung (Total 7
 Istanbul
butik)
 Lisbon
 Korea - Seoul, Busan, Daegu, Jeju,

 Kanada Sungnam, (Total 22 butik)

 Toronto  Prada Transformer dekat Gyeonghui

Palace di Seoul
 Timur Tengah
 Kuala Lumpur (Pavilion KL, Jalan Bukit
 Qatar
Bintang, Suria KLCC)

 Selandia Baru  Jakarta, Indonesia (Plaza Senayan, Plaza

 Auckland Indonesia)

 Singapore: The Paragon, ION Orchard

 Manila, Philippines

 Bangkok, Thailand (Gaysorn Plaza, The

Emporium)

 Hong Kong

 China (Total 7 butik)

Berikut beberapa penghargaan yang diperoleh perusahaan Prada sepanjang tahun 2009-2010.

16
Raking where listed Year Position

17
C. NEGARA TUJUAN PEMASARAN INTERNASIONAL PERUSAHAAN “PRADA”

Hingga saat ini, Prada telah memiliki butik-butik yang tersebar di seluruh dunia, di antaranya adalah:

just ning coloum just for widening coloum

 Eropa  US
 Milan  New York City
 Rome  Beverly Hills
 Firenze  Costa Mesa
 Capri  Chicago
 Venezia  San Francisco
 Napoli  Bal Harbour
 Forte dei Marmi  Las Vegas
 London (Sloane Street, Old Bond  Ala Moana Center
Street, Heathrow Airport, Westfield  Waikiki
London)  Aspen
 Paris (Avenue Montaigne, Printemps, 

18
Rue de Grenelle)  Manhasset, New York
 Prague  Australia
 Monaco (Montecarlo Donna, Montecarlo  Sydney, New South Wales
Uomo)  Melbourne, Victoria
 Moscow  Surfers Paradise, Queensland
 Athens  Cairns, Queensland
 Vienna  Perth, Western Australia
 Düsseldorf
 Asia
 Frankfurt
 Tokyo
 Hamburg
 Taiwan -
 Munich
Taipei, Taichung, Kaohsiung (Total 7
 Berlin
butik)
 Madrid
 Korea - Seoul, Busan, Daegu, Jeju,
 Istanbul
Sungnam, (Total 22 butik)
 Lisbon
 Prada Transformer dekat Gyeonghui
 Kanada Palace di Seoul
 Toronto  Kuala Lumpur (Pavilion KL, Jalan Bukit
Bintang, Suria KLCC)
 Timur Tengah  Jakarta, Indonesia (Plaza Senayan, Plaza
 Qatar Indonesia)
 Singapore: The Paragon, ION Orchard
 Selandia Baru
 Manila, Philippines
 Auckland
 Bangkok, Thailand (Gaysorn Plaza, The
Emporium)
 Hong Kong
 China (Total 7 butik)

19
20
D. PRODUK INTERNASIONAL PERUSAHAAN “PRADA”

Beberapa produk Prada yang sudah dikenal luas di dunia antara lain adalah sebagai

berikut:

Tas ( Handbag)

Produk Prada yang paling terkenal dan paling dicari hampir semua wanita. Tas tas Prada dibuat

dari material khusus terbaik sehingga harganya relatif mahal. Beberapa model tas yang

diproduksi Prada antara lain :

Gambar 1 Salah satu model tas Prada

Gambar 2 Salah satu model tas Prada

21
Gambar 3 Salah satu model clutch Prada

Dompet

Dompet juga merupakan item yang paling banyak dicari setelah tas. Beberapa

model dompet Prada antara lain sbb:

Gambar 4 Koleksi dompet dompet Prada

Pakaian wanita dan pria

Beberapa model pakaian pria dan wanita Prada antara lain sbb:

22
Gambar 5 Fashion pria

Gambar 6 Pakaian Pria Prada

Gambar 7 Koleksi pakaian wanita Prada

23
Gambar 8 Koleksi pakaian wanita Prada

Kacamata

Beberapa model kacamata Prada antara lain:

Gambar 9 Koleksi kacamata Prada

Sepatu

Beberapa model sepatu wanita dan pria Prada antara lain :

Gambar 10 Koleksi sepatu wanita dan pria Prada

24
Aksesoris

Beberapa model aksesoris Prada antara lain:

Gambar 11 Ikat pinggang, aksesoris hp, anting, kalung Prada

Parfum

Parfum adalah produk yang terbaru dari Prada sehingga masih belum banyak

diketahui masyarakat.

Gambar 12 Koleksi parfum Prada

Parfum Prada produksinya dimiliki oleh Puig Company mulai tahun 2003.

25
Beberapa merek parfum yang sudah dirilis Prada antara lain sbb :

 PRADA for women pada tahun 2003;

 Tendre for women pada tahun 2006;

 PRADA Amber pour Homme (Prada Man) for men pada tahun 2006;

 Benjoin (Essence exclusive no 9) for women pada tahun 2007;

 Infusion d’iris for women pada tahun 2007;

 Infusion d’homme for men pada tahun 2008;

 L’eau ambree for women pada tahun 2009;

 Prada Amber pour Homme Intense for men pada tahun 2011;

 Prada Candy for women pada tahun 2011.

II. IDENTITAS DAN KEASLIAN PRODUK PRODUK PRADA

Produk produk Prada yang berkualitas tinggi dengan bentuknya yang mewah dan elegan

tentunya meningkatkan minat masyarakat untuk memiliki produk produk tersebut Oleh karena

tingginya factor permintaan, tidak sedikit orang yang berusaha menduplikasi barang barang

tersebut dengan harga yang lebih murah dan kualitas yang lebih rendah daripada aslinya.

Peniruan produk produk pastinya tetap ada dimanapun namun untuk meniru produk produk

Prada tidak semudah produk lainnya dikarenakan logo Prada memiliki ciri khas dan teknik

pembuatan yang sangat khusus sehingga mudah diketahui keasliannya. Antara kaki dan badan

huruf R pada logo tulisan Prada yang asli diputus sedikit (tidak menyambung secara utuh).

26
Gambar 2.37 Logo Prada asli Gambar 2.38 Logo Prada yang palsu

27
E. ANALISIS BEST GLOBAL BRAND “PRADA” tahun 2009-2010

Pada tahun 2009 PRADA berada pada peringkat 87 best global brands yang pada tahun

sebelumnya berada pada peringkat 91 dan mengalami perubahan nilai merek sebesar minus 2%.

Sedangkan pada tahun 2010 PRADA mengalami penurunan peringkat bahkan tidak berhasil

masuk jajaran 100 best brand global dikarenakan banyaknya perusahaan baru yang maju pesat

bahkan langsung mendapat peringkat di best global brands awards , hal ini tentu membawa

dampak buruk bagi prada sendiri oleh karena itu prada harus senantiasa menciptakan inovasi-

inovasi baru agar tidak terkalahkan oleh para pesaing.

28
29
F. ANALISIS PROSES BISNIS INTERNASIONAL PERUSAHAAN “PRADA”

PADA NEGARA “ ”

1. KEPUTUSAN BERGERAK KE LUAR NEGERI (Jelaskan latar belakang

perusahaan “PRADA” melakukan bisnis internasional pada Negara “Brazil”)

Kini situasinya berubah. Pembeli dari Prancis maupuan Amerika menurun drastis.

perusahaan barang mewah seperti Prada , harus menyesuaikan dengan era baru

perdagangan barang senilai US$ 191 miliar -

secara global - yang didorong oleh konsumen dari pasar yang sedang berkembang.

Pemilik Prada berpikir keras untuk mendapatkan klien. Bukan sekadar mengumbar

kata-kata. hal iIni memang tidak mudah, sampai akhirnya Prada memilih Brasil, bukan

China. Prada harus mencari cara paling inovatif untuk menggaet konsumen. Jika tidak,

bisa tergilas dengan yang besar.

Mereka harus memilih konsentrasi pada satu negara untuk menarik konsumen. Acara-

acara pribadi atau pertunjukan lain, dijadikan ajang untuk promosi. Karena itulah,

selain Prada yang sudah memilih Brasil, lainnya mulai masuk ke pasar Hong kong,

Jepang, maupun Amerika Serikat. Strateginya adalah mendekatkan diri pada pasar

yang dibidik.

Semua pilihan dilakukan sangat berhati-hati. Tapi tak satu pun yang memilih China

sebagai pasar bidikan, padahal Negeri Tirai Bambu itu menyimpan miliarder paling

banyak di kawasan Asia. -

30
31
2. MEMUTUSKAN PASAR YANG DIMASUKI (Jelaskan bagaimana kebijakan

yang di lakukan perusahaan , “Prada” dalam memutuskan Negara “Brazil” yang

dimasuki)

Menurut Millward Brown dan Brandz – perusahaandatabase ekuitas merek dan

perusahaan riset pemasaran merilis daftar merek berharga di dunia. Dari daftar tersebut

Prada cukup mengejutkan dengan cepatnya merek fashion mewah meningkatkan

nilainya.

Pada tahun 2012, nilai merek fashion mewah prada meroket 63% membawanya

ke angka 9,5 miliar dolar dalam hitungan Brandz Itu yang membuat Prada berada di

urutan ke empat merek paling berharga di dunia. Nilai Prada meningkat lebih dari merek

lain dalam basis persentase.

Kebijakan yang dilakukan perusahaan Prada adalah focus pada pada pasar

yang tepat Ketika Eropa Barat sedang berjuang untuk bertahan dari krisis

ekonomi, Prada fokus pada pasar Asia dan Brazil. Prada benar-benar diuntungkan

dari seleksi yang seksama dalam memfokuskan sumber dayanya.

Prada sudah menjadi kapitalis di pasar yang berkembang lebih dari sebelumnya

dan berhasil di pasar Rusia, Cina, dan Brazil. Tahun lalu Prada memutuskan untuk

menambah 80 gerai setiap tahun yang mana 30 gerai direncanakan untuk pasar Cina.

32
3. MENENTUKAN PROGRAM PEMASARAN ( Jelaskan bauran pemasaran yang

dilakukan perusahaan “PRADA ” pada Negara “Cina”)

Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan

untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang

(opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis.

Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (strengths, weaknesses,

opportunities, dan threats). Proses ini melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari

spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang

mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut. Analisis SWOT dapat

diterapkan dengan cara menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhi

keempat faktornya, kemudian menerapkannya dalam gambar matrik SWOT, dimana

aplikasinya adalah bagaimana kekuatan (strengths) mampu mengambil keuntungan

(advantage) dari peluang (opportunities) yang ada, bagaimana cara mengatasi

kelemahan (weaknesses) yang mencegah keuntungan (advantage) dari peluang

(opportunities)yang ada, selanjutnya bagaimana kekuatan (strengths) mampu

menghadapi ancaman (threats) yang ada, dan terakhir adalah bagaimana cara

mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat ancaman (threats) menjadi

nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru.

Dalam hal ini perusahaan Prada juga menganalisis keempat faktor dalam

analisis swot diantaranya adalah :

Kekuatan

penonton setia

33
Multi merek toko di seluruh dunia

Aliansi sukses dengan LG dan Toyota

Terang terkenal, perusahaan periklanan dikenali

Warisan unik di bawah Miuccia Prada

Kelemahan

Perusahaan swasta - kesulitan dalam memperoleh pendanaan; pertempuran yang

sedang berlangsung dengan utang perusahaan

57% dari barang-barang kulit Penjualan-

Partisipasi e-commerce yang lemah

Peluang

Pasar global pertumbuhan -Asia esp. Cina

produksi outsourcing

Aliansi produk dengan mitra baru

waralaba

pasar digital

Menangkap konsumen generasi muda

Ancaman

Transparansi timbal internet untuk harga konsistensi atau "efek Burberry"

Pemalsuan (esp e-pasar, negara-negara wisata)

Ada pesaing dan meningkatnya peniru catwalk modis (H & M, Zara)

krisis Eropa

34
35
G. DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Prada

http://www.fimela.com/life/mengenal-sejarah-brand-fashion-top-prada-140917s.html

http://www.rankingthebrands.com/Brand-detail.aspx?brandID=69

http://vibiznews.com/2014/02/14/penjualan-bisnis-fashion-merek-prada-berkembang-di-

kawasan-asia-pasifik/

http://internasional.kontan.co.id/news/miuccia-prada-produknya-wajib-dimiliki-2

http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/41674/4/Chapter%20II.pdf

http://www.marketing.co.id/nilai-prada-meroket-cepat/

36

Anda mungkin juga menyukai