PENDAHULUAN
1.2. Tujuan
Adapun tujuan dari praktikum ini adalah:
1. Membedakan jenis bakteri gram positif dan gram negatif
2. Mempermudah melihat mikroba di bawah mikroskop
3. Memperjelas bentuk dan ukuran mikroba
4. Mengetahui struktur bagian dalam mikroba.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
4.1 Hasil
Adapun hasil yang diperoleh dari praktikum ini adalah sebagai berikut:
No Teknik Pewarnaan Pengamatan
4.2 Pembahasan
Pada praktikum kali ini, dilakukan pewarnaan gram pada bakteri yang diberkan
guna mengetahui jenis dan karakter dari bakteri tersebut. Proses pewarnaan gram
adalah cara yang digunakan untuk mrengetahui ukuran dan bentuk bakteri, struktur
luar dan struktur dalam bakteri seperti dinding sel dan vakuola, menghasilkan sifat-
sifat fisik dan kimia yang khas daripada bakteri dengan zat warna, serta
meningkatkan kontras mikroorganisme dengan sekitarnya. (Pelczar & Chan, 2007).
Bakteri yang terwarnai dengan cara ini dibagi menjadi dua kelompok, yaitu
bakteri gram positif dan bakteri gram negatif. Bakteri gram positif akan
mempertahankan zat pewarna kristal violet dan karenanya akan tampak berwarna
ungu tua di bawah mikroskop. Adapun bakteri gram negatif akan kehilangan zat
pewarna kristal violet setelah dicuci dengan alkohol, dan sewaktu diberi zat pewarna
tandingannya yaitu dengan zat pewarna safranin akan tampak berwarna merah.
Perbedaan warna ini disebabkan oleh perbedaan dalam struktur kimiawi dinding
selnya, dimana dinding Gram Positif mengandung banyak peptidoglikan, sedangkan
dinding bakteri Gram Negatif banyak mengandung lipopolisakarida (Suriawiria,
2005).
Setalah melalui proses pemberian kristal violet, lugol, alkohol, dan safranin
pada bakteri yang diamati selama praktikum berlangsung, dapat diindentifikasi
bahwa jenis bakteri yang diberikan adalah bakteri gram negatif., ditandai dengan
bakteri yang menujukkan warna merah saat diamati di bawah mikroskop. Bakteri ini
disebut bakteri gram negatif karena dinding sel pada bakteri gram negatif sedikit
mengandung peptidoglikan, sehingga tidak dapat mempertahankan warnanya saat
ditetesi oleh safranin.
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari hasil praktikum yang telah dilakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa:
1. Pewarnaan gram adalah salah satu metode untuk mengidentifikasi jenis bakteri
dapan tergolong ke dalam bakteri gram postif atau bakteri gram negatif.
2. Saat diuji dengan kristal violet dan safranin, bakteri gram positif akan berwarna
ungu karena kandungan peptidoglikan yang banyak sehingga dapat mempertahankan
warna pada kristal violet, sedangkan bakteri gram negatif akan berwarna merah
karena memiliki dinding sel yang tipis serta mengandung sedikit peptidoglikan,
sehingga tidak dapat mempertahankan warna dari kristal violet.
5.2 Saran
Sebaiknya praktikan harus lebih mengetahui terlebih dahulu prinsip dari praktikum
yang akan dilakukan sehingga dapat meminimalisir kesalahan yang akan terjadi
selama praktikum berlangsung.
DAFTAR PUSTAKA