PENGERTIAN Memasukkan selang kedalam lambung / jejenum bayi melalui mulut
TUJUAN - Mengurangi distensi abdomen dengan cara menggerakkan cairan
dan gas dari bagian bawah pada saluran gastrointestinal - Memberikan nutrisi dan medikasi serta cairan secara langsung masuk ke saluran gastrointestinal - Untuk irigasi - Mengambil sample pada gaster untuk pemeriksaan diagnostik - Mengurangi nausea dan vomiting KEBIJAKAN SK Direktur tentang PONEK Nomor.RSUD.078/411/V/2014
PETUGAS Bidan
PROSEDUR 1. Persiapan alat :
- selang lambung (bayi 3,5 – 8 Fr) - gelas berisi air hangat - spuit 5 – 10 cc - stetoskop - plester - senter atau penlight - kantung penampung (kp) - sarung tangan steril 2. persiapan klien dan keluarga : - jelaskan tujuan pemasangan OGT pada ibu dan keluarga - posisikan bayi (supine / semifowler) 3. pelaksanaan : - mencuci tangan - menggunakan sarung tangan - mengukur panjangnya selang yang akan dimasukkan : ukur jarak dari tepi mulut kedaun telinga bawah lalu ke prosesus xiphoideus sternum. - Beri tanda pada panjang selang yang akan dimasukkan - Merendam selang OGT kedalam gelas berisi air hangat - Memasukkan selang lambung, pegang kepala bayi dengan cara : Bayi : cekap mandibula bayi dengan ibu jari dan jari lain dilebarkan - Memasukkan selang lambung melalui mulut - Selang langsung masuk menuju belakang tenggorokan - Posisi kepala hiperflexi / hidung mengarah keatas - Bila pipa sudah masuk sampai dengan oropharynx, posisi kepala flexi - Memperhatikan respon klien (adanya refleks vagal, rasa sakit / ada tahanan, sianosis) - Bila klien batuk – batuk, tari sedikit selang dan hentikan sejenak - Menggunakan penlight untuk mengetahui posisi selang lambung - Melakukan tes untuk menetukan posisi OGT tepat pada lambung : Celupkan ujung selang OGT pada air dalam gelas, perhatikan pada saat bayi ekshalasi, jika ditemukan gelembung dalam air, berarti selang OGT masuk kedalam paru – paru Memasukkan udara 0,5 – 1 cc dengan cepat sambil auskultasi dengan stetoskop pada quadran atas / regio epi-gastrik Kemudian diaspirasi lagi udara yang telah di masukkan, apabila diaspirasi keluar cairan hijau, selang OGT perlu ditarik 2,5 cm – 5 cm, karena kemungkinan itu adalah cairan duodenum. - Memfiksasi OGT dengan plester diatas bibir dan pipi - Menutup bagian proximal OGT atau mengubungkan dengan kantung penampung sesuai instruksi dokter - Merapihkan pasien - Membereskan dan mengembalikan alat – alat - Mencuci tangan 4. Evaluasi : - Respon klien terhadap pemasangan OGT - Persistent gagging paroxysmal of coughing (setelah pemasangan terjadi sesak nafas, cyanosis, batuk terus menerus maka selang OGT harus dicabut 5. Dokumentasi : - Catat tanggal, waktu, respon klien selama pemasangan OGT dan cara yang telah dilakukan untuk memastikan posisi OGT yang tepat. - k/p ukur dan catat panjang selang lambung yang tersisa ( dari mulut sampai ujung distal - nama dan paraf petugas
UNIT TERKAIT - Kamar Bersalin
- Kamar Perawatan Nifas - Ruang Perina DOKUMEN Status Pasien Rawat Inap TERKAIT