Anda di halaman 1dari 1

ANALISIS GERAK MEKANIK PADA YOYO

Ketika bermain yoyo, kita sebenarnya sedang


memperagakan konsep mekanika. Prinsip mekanika
pada yoyo pertama adalah dengan menggulung tali pada
poros yoyo dan meletakkan di genggaman tangan kita.
Cakram yoyo yang masih kita genggam itu mempunyai
energi potensial karena dua hal. Pertama, karena
ketinggiannya (posisinya) dan kedua, karena gulungan
tali pada porosnya.

Ketika kita melepaskan cakram yoyo, gaya


gravitasi akan menarik pusat massanya sehingga cakram
tersebut jatuh. Akibat gulungan tali, cakram yoyo akan
jatuh sambil berputar. Saat cakram yoyo mulai jatuh,
energi potensialnya diubah menjadi energi kinetik.
Energi kinetik cakram yoyo akan bertambah seiring
dengan waktu dan akan mencapai nilai tertinggi saat tali
sudah sepenuhnya terurai.

Selain energi kinetik, cakram yoyo akan berputar terus. Mengapa begitu? Karena tali
yoyo sengaja hanya dikalungkan melingkari poros. Sekadar cerita, sebelum cara mengikat ini
dikenalkan oleh bangsa Filipina, tali yoyo diikatkan kuat-kuat dengan simpul mati pada
poros. Akibatnya, cakram yoyo langsung kembali begitu tali sepenuhnya terurai. Bermain
dengan cara ini kurang asyik. Berbeda jika tali yoyo hanya dikalungkan, cakram akan terus
berputar hingga gesekan antara tali dan poros membuatnya berhenti.

Bagaimana agar cakram yoyo kembali ke tangan kita? Mudah saja. Beri saja sedikit
entakan saat cakram yoyo masih berputar di ujung tali. Entakan itu akan membuat gesekan
antara tali dan poros yoyo berhenti berputar untuk beberapa saat. Meskipun berhenti berputar,
momentum sudut yang dipunyai cakram tidak akan hilang. Hal ini mengikuti prinsip hukum
kekekalan momentum sudut. Momentum sudut itu oleh cakram digunakan untuk mendaki
punggung tali. Akibatnya, tali akan tergulung dan yoyo kembali ke genggaman tangan kita.
Peristiwa kembalinya yoyo ini merupakan kebalikan dari peristiwa jatuhnya yoyo, di mana
energi kinetik cakram diubah menjadi energi potensial. Gesekan akan membuat cakram yoyo
berhenti sebelum sampai ke tangan kita. Kita harus membantu cakram dengan memberinya
sedikit tarikan ke atas. Tarikan tersebut memberi cakram energi kinetik tambahan untuk
mengganti energi kinetik yang hilang akibat gesekan.

Sumber : http://www.fisikanet.lipi.go.id/utama.cgi?cetakartikel&1112492796

(FIA ZULFA MUMTAZA_15030224025_FISIKA D 2015)


FISIKA TERAPAN 1

Anda mungkin juga menyukai