Anda di halaman 1dari 2

Contoh Ekosistem dan Bionomika Peternakan

1. Integrasi ternak – tanaman dapat meningkatkan manfaat ternak sapi yakni


dengan mengusahakannya secara terpadu.
Pemeliharaan ternak terintegrasi dengan pertanian dan perkebunan
akan memberikan hasil yang lebih baik dan saling menguntungkan.Ternak
sapi menghasilkan pupuk untuk meningkatkan produksi tanaman, ternak
dapat dimanfaatkan sebagai tenaga kerja dan sumber pendapatan, limbah
perkebunan contohnya limbah jagung bermanfaat sebagai pakan sehingga
mengurangi biaya penyediaan pakan, juga dapat menanam pakan hijauan
atau leguminosa di antara lahan perkebunan sebagai sumber pakan
berkualitas dan dapat menghasilkan pendapatan jika dijual.
Terdapat beberapa contoh penerapan integrasi ternak – tanaman
yang telah dilakukan oleh peternak Indonesia yakni seperti peternak di
Minahasa yang melakukan integrasi ternak sapi – jagung dan peternak di
Bolaang yang melakukan integrasi ternak sapi – kelapa (Elly et al. 2008).
Selain itu, peternak di Kabupaten Sragen juga telah berhasil dan secara
kontinyu mengolah kotoran ternak menjadi pupuk kompos. Pupuk kompos
ini dapat menambah pendapatan bagi peternak (Suwandi 2005).
Integrasi ternak - tanaman sangat bermanfaat untuk peternak, petani,
dan juga alam. Pemanfaatan limbah peternakan dan limbah pertanian yang
didaur ulang mengurangi tingkat pencemaran lingkungan. Peternak dan
petani juga lebih efisien dan ekonomis dalam melakukan peternakan dan
pertanian. Berikut dilampirkan pendapatan usaha tani integrasi ternak sapi
dan tanaman.

Tabel 1 Pendapatan usaha tani integrasi ternak sapi – jagung di Minahasa,


Sulawesi Utara (Elly et al. 2008)
Tabel 2 Pendapatan usaha tani integrasi ternak sapi – kelapa di Bolaang,
Mingondow, Sulawesi Utara (Elly et al. 2008)

Daftar Pustaka
Elly FH, Sinaga BM, Kuntjoro SU, Kusnadi N. 2008. Pengembangan usaha ternak
sapi rakyat melalui integrasi sapi-tanaman di Sulawesi Utara. Jurnal
Litbang Pertanian. 27(2) : 63-68.
Suwandi. 2005. Optimasi usaha tani terpadu dalam kaitannya dengan
pegnembangan ternak sapi di Kecamatan Lolayan Kabupaten Bolaang
Mongondow. [Skripsi]. Bogor : Institut Pertanian Bogor.

Anda mungkin juga menyukai