Anda di halaman 1dari 16

A.

Gambaran Dasar Produk


a. Alasan komoditi pisang sulit bersaing di pasar:
a) Kurang tepatnya sasaran pemasaran
b) Kurang kreatif atau menariknya produk
c) Selera konsumen yang tidak semuanya menyukai produk olahan
bahan dasar pisang
d) Kurang populernya produk olahan karena anggapan makanan
ketinggalan zaman atau tidak modern)
e) Proses pemesanan produk yang kurang baik dan maksimal
f) Nama produk kurang bisa menjual (dianggap kurang kreatif dan
unik)
g) Lingkungan pemasaran yang kurang kondusif.

b. Jalur Distribusi yang dilewati komoditi dasar yang akan dipilih

Pengusaha
Olahan Pisang
Toko Eceran
Cairan EM4
perusahaan Distributor
Petani
Botol

Masyarakat
Percetakan
Sticker
d. Proses 5 jenis produk olahan atas produk yang bahan bakunya berasal
dari pisang

NO Nama Produk Olahan Proses pengolahan yang dilakukan


(Produk Turunan)
1 Nugget Pisang Tanduk  Haluskan pisang.
 Blender gula pasir.
 Campurkan semua bahan aduk
rata.
 Tuang dalam loyang yg sudah
dialasi plastik.
 Kukus sampai matang. Tunggu
dingin, baru dipotong potong.
 Balur dengan bahan pencelup.
 Lapisi dengan tepung panko.
 Simpan difreezer.
 Goreng hingga matang

2 Pisang Aroma  Campurkan satu sendok makan


tepung roti dengan sedikit air.
 Potong pisang menjadi empat
bagian.
 Potong coklat batangan sebesar
korek api.
 Siapkan kulit lumpia. Tambahkan
pisang dan coklat batangan. Jika
mau boleh ganti keju.
 Kemudian lipat seperti melipat
risol,ujungnya diberikan
tepungterigu yang dicairkan
sebagai perekat. Sisihkan.
 Lipat sebanyak yang diinginkan.
 Kemudian goreng dengan api kecil.
 Siap dinikmati

3 Gabin Pisang Coklat  Lumatkan pisang, tambahkan


recheese nabati pasta keju dan
tepung sasa vanila sampai adonan
tidak terlalu lembek.
 Setelah adonan siap oleskan ke atas
gabin dan tutup dengan gabin
lainnya. Jangan lupa ratakan
pinggirnya.
 Celupkan gabin ke dalam putih
telur, lalu goreng diminyak panas.
 Tiriskan dan Gabin pun siap
disantap

4 Banana Oat Coockies  Hancurkan pisang dengan garpu,


sisihkan
 Campur pisang dan oat sampai rata
 Masukkan margarin dan telur, aduk
rata
 Bagi menjadi 2 adonan, sebagian
diberi coklat bubuk, aduk hingga
rata
 Cetak di atas loyang yg sudah
diolesi margarin dan tepung,
pipihkan dg garpu
 Taburi chocohips (bisa di skip)
 Panggang dlm oven dg suhu 180°
selama 20 menit

5. Brongko Pisang  Blender pisang, santan dan telur


sampai lembut.

 Tambahkan susu, garam dan gula


pasir, aduk rata.

 Ambil selembar daun pisang, ambil


3 sendok adonan, semat dengan
lidi. Kukus 15-20 menit hingga
matang.

 Sajikan dingin lebih nikmat.


f. Produk Olahan Pisang yang dipilih

Produk olahan yang dipilih adalah pupuk organik kulit pisang.


Prosesnya antara lain, yaitu:

g. Ciri Khas atau keistimewaan dari produk yang akan dikembangkan


1) Harga yang murah karena berbahan dasar pisang yang dimanfaatkan
kulitnya sehingga mudah didapatkan dan harga murah.
2) Ramah Lingkungan. Pupuk berbahan dasar dari buah pisang maka
sangat aman bagi lingkungan dan baik bagi tanaman.
3) Manfaat yang didapat dari pupuk cair kulit pisang ini lebih cepat
merangsang pertumbuhan tanaman.
4) Pupuk cair kulit pisang ini juga dapat dicampurkan dengan pupuk
padat hingga dapat hasil yang maksimal.
B. Pemetaan Rantai Produk

Concept

Materials

Disposal Production

Distribution

Keterangan :

1. Concept/Konsep
Selama ini kita hanya mengetahui manfaat dari buah pisang saja,
ternyata tidak hanya buahnya saja melainkan juga kulit pisang yang
dapat dimanfaatkan untuk pupuk organik. Kulit pisang yang
dijadikan media fermentasi mikroorganisme bacillus ini nantinya
akan menghasilkan enzim xylanase yang bermanfaat bagi tanaman.
2. Material/Bahan Baku
Bahan baku utama Kulit Pisang yang yang telah diambil buahnya
lalu ditambahkan dengan air dan gula yang akan difermentasikan
dengan kulit pisang sehingga dapat digunakan sebagai pupuk cair
organic.
3. Produksi
Proses produksi yang kami lakukan menggunakan proses sederhana
tetapi memiliki manfaat yang begitu banyak untuk tanaman. Dengan
alat dan bahan sederhana hami dapat menciptakan produk yang
sering diabaikan konsumen dan menawarkan manfaat yang besar
dengan bahan yang mudah didapatkan.
4. Distribusi
Untuk pendistribusian kami akan memelakukannya sendiri karena
dengan produk yang terbilang baru dan orang masih menganggap
produk kami masih lemah dipasaran sehingga kami dapat lebih
leluasa menjelaskan serta mempraktikan produk kami kepada calon
konsumen.
5. Limbah
Produk kami menghasilkan limbah berupa kulit pisang bekas yang
telah dipermentasikan. Kulit pisang ini juga dapat dijadikan sebagai
pakan ternak.

Mata Fungsi Yang Pelaku dan Badan/Lembaga


Rantai Dijalankan Organisasi Pendukung Yang
Dibutuhkan
Konsep Menentukan ide Seluruh -
produk, anggota
positioning, harga, kelompok
promosi dan target
pasar atau
segmentasi pasar
Bahan Menyediakan Seluruh 1. Menyuplayer
Baku dan bahan baku dan anggota kulit pisang dari
Pendukung pendukung untuk kelompok pengusaha yang
melancarkan memproduksi
proses produksi buah pisang.
2. Membeli botol
kemasan ditoko
grosiran
3. Mensuply gula
di pabrik “gula
krebet”
Produksi Melakukan Seluruh -
seluruh kegiatan anggota
produksi untuk kelompok
mewujudkan
produk yang
berkualitas dan
dapat memuaskan
keinginan
pelanggan
Distribusi Pendistribusian Seluruh -
kami lakukan anggota
sendiri karena kelompok
produk yang kami
ciptakan masih
baru dan
memudahkan kami
menjelaskan
manfaat dari
produk kami
kepada calon
konsumen.

Limbah Limbah yang Seluruh 1.Dinas kebersihan kota


dhasilkan dari anggota 2.konsumen
seluruh kegiaatan kelompok 3.perusahaan daur ulang
produksi sampai
dengan konsumsi,
dapat dilakukan
pendauran ulang
atas limbah-
limbah tersebut .
sehingga dapat
terus menjaga
kebersihan
lingkungan dan
kesinambungan
alur produksi

C. Nilai Tambah Produk dan Produk Olahan

D. Strategi Pertumbuhan Pasar


a. Strategi Pertumbuhan Pasar Produk

4 PESAING UTAMA SIAPA PASAR UTAMA


Pupuk langsung pakai
Pecinta tanaman hias dan Rumah tangga
(PLP)
Pertanian, pecinta tanaman hias dan Rumah
Pupuk urea
tangga
Pupuk TSP Pecinta tanaman hias dan Rumah tangga
Pupuk NPK Pecinta tanaman hias dan Rumah tangga

b. Strategi Pertumbuhan Produk-Pasar yang dipilih


Produk pupuk organik kulit pisang “MP LIQUID” memilih
menerapkan strategi pengembangan pasar.
1. Menjadi sponsor /menjalin kerjasama di dalam event pertanian
2. Mengiklankan produk dan sosialisasi kepadapetani mawar,kentang,
strawberi, dan tomat dengan memberikan tester.

E. Bauran Pemasaran
a. Produk
Produk mengacu pada nilai yang terdapat pada produk, bagaimana
produk tersebut memenuhi kebutuhan konsumen, serta penanganan
kualitasnya. Berikut ini uraiannya, antara lain:
1. Nama Produk : Pupuk organik dari kulit pisang
2. Merek (Brand) : MP LIQUID
3. Alasan pemilihan nama merek produk adalah MP merupakan
singkatan dari nama latin buah pisang yaitu Musa Paradisiaca. Dan
Karena pupuk berwujud cair maka disebut Liquid yang berarti
cairan. Jadi untuk lebih memudahkan dalam penyebutan dan
diingat maka diberikan nama MP LIQUID yang merupakan cairan
pupuk berbahan dasar pisang.
4. Keistimewaan yang ingin ditonjolkan dari MP LIQUID ini adalah
1) Harga yang murah karena berbahan dasar pisang yang
dimanfaatkan kulitnya sehingga mudah didapatkan dan harga
murah.
2) Ramah Lingkungan. Pupuk berbahan dasar dari buah pisang
maka sangat aman bagi lingkungan dan baik bagi tanaman.
3) Manfaat yang didapat dari pupuk cair kulit pisang ini lebih cepat
merangsang pertumbuhan tanaman.
4) Pupuk cair kulit pisang ini juga dapat dicampurkan dengan
pupuk padat hingga dapat hasil yang maksimal.

5. Pilihan produk

a. Jenis-jenis pilihan produk, antara lain:

 Model (bentuk) : cair


 Rasa (pilihan rasa): berbahan dasar pisang
b. Ukuran berat/volume (liter) dari pupuk organik kulit pisang,
untuk ukuran yaitu:
 1 botol 500ml,
 1 botol 1000ml (1 liter), dan
 1 jurigen
6. Pengemasan atau pembungkusan produk.

a. Bahan yang digunakan untuk membuat kemasan adalah botol dan


jurigen plastik. Karena bisa reuse/digunakan kembali oleh
pelanggan. Sehingga tidak mengakibatkan pencemaran lingkungan.

b. Warna atau kombinasi warna kemasan adalah putih polos. Karena


agar memudahkan konsumen mengetahui batas isi dari pupuk.

c. Bentuk kemasan untuk botol berbentuk bulat silinder. Sedangkan


jurigen berbentuk kubus. Tujuannya agar kemasan mudah disimpan
untuk menghemat tempat dan sedap dipandang.

d. Upaya pencegahan pemalsuan produk dengan melihat segel pada


tutup botol atau jurigen. Jadi, pembeli harus mengecek tutup pada
botol atau jurigen. Jika segel terbuka atau tidak menggunakan segel
maka pembeli bisa tidak membeli.

e. Kemampuan kemasan untuk menciptakan perbedaan dengan


produk pesaing adalah dari merk sticker yang tertempel pada wadah.
Pada sticker tercantum nama produk dan gambar.

b. Distribusi
1. Segmen pasar yang dituju
a. Pada perusahaan MP Liquid memasarkan barang ke segmen geografis,
karena pada segmen ini perusahaan tertuju pada pasar di daerah
pertanian yaitu kawasan daerah perkebunan di dataran tinggi seperti
Batu khususnya petani bunga mawar, kentang, tomat dan strawberi.
Selain itu juga menargetkan para pecinta tanaman yang di rumahan.
b. Kebutuhan yang ingin produsen penuhi pada segmen pasar konsumen
adalah mengubah mindset atau pola piker masyarakat agar lebih suka
menggunakan pupuk organic dan temtunya tidak menyebabkan
pencemaran lingkungan. Dan tidak membunuh organisme baik yg ada
didalam tanah serta tidak merusak kandungan atau ph yg terkadung
dalam tanah
c. Tetap mempertahankan kualitas dan kelebihan yang kita punya dan
pelayanan dalam jual beli pupuk seperti cepat merespon permintaan
dan penghantaran produk

2. Lokasi/daerah pemasaran.
a. wilayah pemasaran di area pulau jawa, khususnya jawa timur
b. memasarkan produk ke masyarakat dengan cara brosur dan social
media. Selain itu juga kita mendatangi perumahan warga dan expo
pertanian untuk lebih detail dalam menjelaskan keunggulan dan
kelebihan dari produk yang kita punya kepada masyarakat agar
mereka lebih mudah dan tertarik untuk menggunakan produk dari kita.
Selain itu juga menjual produk kita melalui lapak online contohnya
seperti Lazada,
c. lokasi penjualan produk di Splindid dan tempat-tempat lokasi
pertanian, KUD

3. Pengangkutan yaitu untuk penghantarannya menggunakan motor yang


bisa dibawa, jika permintaan banyak ketika menjelang panen raya
diantar menggunakan pick-up. Karena pada saat itu petani banyak
membutuhkan pupuk untuk pembuatan bibit.
4. Yang harus dapat menjual produk adalah para sales di tim marketing
dan penjual di toko eceran.
5. Perusahaan menjual produk secara langsung kepada petani perkebunan,
toko eceran, dan media online.
6. Tidak.
7. Transportasi yang digunakan adalah sepeda motor. Dan jika untuk
pengantaran dalam jumlah banyak menggunakan mobil pick-up.
8. Perusahaan menjual di Toko pertanian, paguyuban, sales yang datang ke
desa-desa untuk mengadakan penyuluhan kepada petani.
9. Biaya penyimpanan pada perusahaan MP Liquid : Biaya Sewa
Transportasi, Biaya Gaji Karyawan, dan Biaya Listrik, air, telepon.
10. Tarif Distribusi

TARIF TRUCKING
NO TUJUAN CDD FUSO BUILT UP

1 Kediri 900,000 1,700,000 2,000,000


2 Jember 900,000 1,900,000 2,250,000
3 Gresik 1,000,000 2,000,000 2,500,000
4 Surabaya 900,000 1,900,000 2,150,000
5 Madiun 900,000 1,900,000 2,150,000
6 Mojokerto 900,000 1,300,000 2,000,000
7 Sidoarjo 1,000,000 1,950,000 3,000,000

1 Margomulyo 1,350,000 2,250,000 3,250,000


2 Banyuwangi 1,850,000 2,500,000 3,500,000
3 Bojonegoro 1,900,000 2,700,000 3,750,000

1 Tegal 1,900,000 3,000,000 3,750,000


2 Solo 1,500,000 2,450,000 3,750,000
3 Semarang 1,600,000 2,300,000 3,850,000
4 Cilacap 2,750,000 2,350,000 3,300,000
5 Purwokerto 1,750,000 2,350,000 3,300,000
6 Jogjakarta 1,500,000 2,250,000 3,500,000

1 Magelang 2,300,000 4,000,000 7,000,000


2 Kudus 2,650,000 4,000,000 7,000,000
3 Purwakarta 2,400,000 4,000,000 7,000,000
4 Indramayu 2,500,000 4,000,000 7,000,000
5 Cirebon 2,400,000 3,500,000 7,000,000
6 Cianjur 2,750,000 4,000,000 7,250,000
7 Sukabumi 2,600,000 4,000,000 7,000,000
8 Bandung 2,600,000 4,000,000 7,000,000

1 Merak 3,300,000 4,900,000 8,500,000


2 Cilegon 3,350,000 4,800,000 8,500,000
3 Serang 3,950,000 5,200,000 10,550,000
4 Balaraja 3,550,000 5,800,000 8,500,000
5 Bekasi 3,500,000 5,250,000 7,500,000
6 Cibinong 3,500,000 5,700,000 7,750,000
7 Ciamis 3,500,000 5,800,000 7,500,000
8 Tangerang 3,450,000 5,700,000 7,500,000
9 Bogor 3,350,000 4,800,000 7,500,000
10 Jakarta 5,550,000 9550,000 12,500,000

c. Promosi
1. Cara yang digunakan untuk memperkenalkan produk baru yaitu
melakukan sosialisasi kepada petani dan memberikan tester
langsung untuk dicoba ditanamannya dan bekerjasama mengikuti
even bazar sbagai sponsor atau peserta.
2. Media penyampaian iklah adalah media cetak seperti brosur dan
pamflet untuk dibagikan. Serta menggunakan internet, promosi
melalui sosial media seperti mengunggah di grup-grup pertanian
dan jual beli online.
3. Tujuan dan arah iklan produk MP LIQUID adalah para pecinta
tanaman dan petani perkebunan khususnya yang ada di malang.
4. Cara menggunakan produk yaitu Kelompok kami membuat dua
jenis kemasan yang pertama kemasan rumahan yang dimana cara
penggunaannya dengan cara disemprotkan ketanaman yang ingin
diberi pupuk, kemudian lakukan secara rutin mendapatkan hasil
yang diinginkan. Sedangkan yang kedua untuk para petani kami
sediakan dalam bentuk jerigen yang dimana para petani dapat
dengan mudah menaruh cairan kedalam alat semprotan petani.
5. Pesan yang ingin disampaikan kepada pelanggan adalah pupuk
ramah lingkungan dengan hasil maksimal.
6. Cara menampilkan produk agar menarik konsumen yaitu
memperlihtkan foto-foto pertumbuhan sebelum dan sesudah
tanaman diberi pupuk cair organik.
7. Cara menciptakan citra produk di benak pelanggan adalah dengan
memberikan pelayanan yang baik serta menciptakan produk yang
berkualitas dan ramah lingkungan.

d. Harga
1. Biaya produksi per unit produk yang diproduksi:
1 botol pupuk cair kulit pisang ini isinya 550ml.
Bahan yang digunakan yaitu kulit pisang 10kg, air mineral biasa,
gula 3kg. Untuk bahan tetapnya yaitu botol semprotan dengan isi
550ml 50botol, label kemasan 50 lembar
Untuk biaya kulit pisang sendiri per kg sebesar 5.000 rupiah, kami
membeli 10 kg dengan total 50.000, untuk botol kami membeli
banyak dengan harga per kg 10rb, total pembelian botol 50 buah
menjadi 50.000. label kemasan kami mencetak 50 lembar dengan
total harga 30.000. biaya lain-lain seperti biaya pembuatan pupuk
dsb sebesar 35.000. gula yang kami gunakan per kg sebesar 7.000,
dan kami membeli 3kg menjadi 21.000. Jadi, total keseluruhan
biaya produksi atau modal yang kami keluarkan sebesar 193.000
rupiah.

2. Keuntungan per unit produk yang direncanakan


Dari kelompok kami berencana menjual seharga 15ribu per
botolan, untuk per paket dijual sebanyak 10 botol dalam satu paket
seharga 145.000. Alasan kami menjual dengan harga sekian karena
untuk rumah kami juga menyediakan pembelian eceran saja yaitu
per botol kami jual 15ribu rupiah dan untuk per paket seperti yang
digunakan petani dan lain-lain kami jual sedikit lebih murah yaitu
145.000 rb rupiah, atau mendapat potongan sebesar 5ribu rupiah.
Jadi kita menjual 50 botol untuk 30 botol kita jual per paket dan 20
botol kita jual ecer. 30 botol kita jual per paket yaitu 145.000 x 3 =
435.000 dan untuk ecer yaitu 20 x 15.000 = 300.000. 435.000 +
300.000 = 735.000 per 50 botol.
Keuntungan yang kita dapat yaitu 735.000 – 193.000 = 542.000 per
50 botol

3. Harga konsumen
per botol dg isi 550ml Rp. 15.000
per paket isi 10 botol Rp. 145.000

4. Harga pengecer
1 botol Rp. 15.000

5. Potongan harga diberikan pada konsumen yang membeli secara


paket yaitu disc 5rb.
6. Daftar harga
Nama barang Harga
Pupuk cair botol per
Rp. 15.000/botol
ecer 550ml
Pupuk cair botol per
Rp. 435.000/paket isi 10 botol
paket 550ml isi 10 botol

7. Penetapan harga pada pupuk cair ini ditetapkan atas dasar kualitas
dan biaya yang kami keluarkan. Biaya yang kami keluarkan cukup
lumayan dan kita juga mengerjakan produk tsb sendiri dan juga
kualitas dan tingkat kemudahan dalam penggunaan pupuk juga
berbeda dan lebih cepat dari pupuk yang lainnya.
BAB III

KESIMPULAN
LAMPIRAN

Foto label produk dan pamflet

Foto wadah/kemasan produk

Video iklan

Anda mungkin juga menyukai