BUSSINES PLAN

BACOT
( Banana Crispy Chocolate )
By : Dian Ika Wulandari
 Latar Belakang

 Pada zaman yang serba modern ini, banyak masyarakat yang kurang peka akan mengolah
sumber daya alam yang ada disekitar. Negara indonesia merupakan negara yang kaya
akan hasil pertaniannya termasuk pisang. Banyak masyrakat yang belum mengetahui
bahwa pisang dapat diolah menjadi berbagai macam olahan yang menarik. Mereka
cenderung mengolah pisang dalam bentuk gorengan dan keripik.
 Dalam kesempatan ini, penulis bermaksud mengolah buah pisang menjadi produk yang
bernama BACOT( Banana Crispy Chocolate ). Hal ini dikarenakan Pisang Coklat
merupakan olahan pisang yang unik dan jarang sekali ada dipasaran. Rasanya pun sangat
sesuai dengan lidah masyarakat.
 Analisis SWOT
Strength Weakness Opportunity Threat

• Harga lebih • Produk Pisang • Usaha ini • Munculnya

murah dan Coklat mudah tergolong murah produk yang
terjangkau oleh ditiru dan dibuat. tetapi memiliki sama dan lebih
semua lapisan • Harga bahan keuntungan yang baik
masyarakat baku dan lebih. • Persaingan yang
• Masih jarang ketersediaan • Biaya produksi tidak sehat
orang yang bahan baku yang murah • Perubahan selera
menjual produk tidak stabil • Keingintahuan masyarakat
seperti ini masyarakat akan
• Bahan baku yang hal yang baru
mudah didapat
• Modal kecil
 BAHAN
 Pisang  Keju batangan
 Tepung roti secukupnya  Minyak goreng
 ½ Kg Tepung terigu  Susu kental manis coklat / coklat
cair
 Garam dan gula secukuupnya

Manajemen
Produksi ALAT
 Pisau  Stapless
 Box bening  Alat penggorengan
 Parutan keju
CARA PEMBUATAN

• Belah pisang
• Masukkan ke tepung goreng pisang yg sudah
diberi air
• Gulingkan ke tepung panir sambil ditekan -
tekan dan merata, lakukan sampai pisang
habis.
• Goreng hingga warnanya keemasan, tiriskan
• Beri susu coklat , taburi keju parut. Siap
dihidangkan
Strategi Pemasaran
– Segmen Pemasaran
– Produk ini akan di pasarkan kepada kalangan anak – anak, remaja, dewasa hingga lanjut
usia.
– Tempat Pemasaran
– Produk akan dipasarkan ke daerah sekitar sekolah, kantor – kantor atau perusahaan,
pinggir jalan yang ramai dan biasa dilewati pejalan kaki dan pasar serta via online (seperti
Go – Food dan Grab Food)
– Pengenalan Produk
– Pengenalan produk dilakukan dengan memberitahu calon konsumen secara langsung atau
mencoba mereka mencicipinya, menyebar brosur, dan sosial media
 RENCANA KEUANGAN

Modal Penentuan Harga Jual

 Dalam sekali produksi bisa menghasilkan
 Pisang Rp. 15.000 30 box. . Untuk itu penulis mematok harga
Rp. 5 000 /box
 Keju Rp. 5.000

 Tepung ½ kg Rp. 4.500

 Tepung Roti Rp. 5.000 Perkiraan Laba
 Susu kental manis Rp. 6.000 Laba = harga jual x jumlah produk – Biaya Produksi
 Box bening Rp. 5.000

 Minyak goreng Rp. 6.000 = 5000 x 30 – 47.5000

 Kertas Nasi Rp. 1.000
Total keseluruhan Rp.47.500. = 102.500
TERIMA
KASIH