Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRESENTASI HASIL OBSERVASI

KOPERASI BKKK MAN CIPASUNG,


KOPONTREN DAARUT TAUHIID, KPRI TUNAS KENCANA DAN
KOPERASI HIMPUNAN PEDAGANG PASAR CIKAPUNDUNG
(KOHIPPCI)

Diajukan untuk Melengkapi Tugas Individu Mata Kuliah


Perkoperasian dan Ekonomi Kerakyatan
Program Studi Pendidikan Ekonomi

Oleh :

1. Azizah Fauziyah 1502557


2. Nurul Hikmah 1502909
3. Rian Gunawan 1503140
4. Gayatria Oktalina 1502702

PENDIDIKAN EKONOMI
SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
2016
A. Kegiatan Presentasi
SESI I
Hari / Tanggal : Selasa, 15 Nopember 2016
Waktu : 07.00 – 08.30 WIB
Moderator : Rian Gunawan
Notulen : Gayatria Oktalina
Penyaji : 1. Azizah Fauziyah – Koperasi Bina
Kesejahteraan Keluarga Karyawan MAN
Cipasung
2. Nurul Hikmah – Koperasi Pesantren Daarut
Tauhiid
Peserta Diskusi : 1. Ari Riswanto, sebagai orang yang mengajukan
pertanyaan
2. Deri Heryanto, sebagai orang yang mengajukan
pertanyaan

SESI II
Hari / Tanggal : Selasa, 15 Nopember 2016
Waktu : 08.30 – 09.30 WIB
Moderator : Azizah Fauziyah
Notulen : Nurul Hikmah
Penyaji : 3. Rian Gunawan – Koperasi Pegawai Republik
Indonesia Tunas Kencana
4. Gayatria Oktalina – Koperasi Himpunan
Pedagang Pasar Cikapundung (KOHIPPCI)
Peserta Diskusi : 3. Susan Hoeriyyah, sebagai orang yang
mengajukan pertanyaan
4. Putri Imanda, sebagai orang yang mengajukan
pertanyaan

B. Hasil Diskusi
Pertanyaan :
1. Pertanyaan Ari Riswanto kepada Azizah Fauziyah
a. Apakah jasa simpanan sebesar 0,33% berasal dari jumlah simpanan
ataukah dari Sisa Hasil Usaha ?
b. Konsekuensi apa yang diterima oleh peminjam saat meminjam uang ?
2. Pertanyaan Deri Heryanto kepada Nurul Hikmah
Bagaimana langkah-langkah yang harus diambil sebagai upaya untuk
meningkatkan kualitas koperasi lainnya untuk bisa menjadi sukses seperti
Koperasi Pesantren Daarut Tauhiid ?
3. Pertanyaan Susan Hoeriyyah kepada Rian Gunawan
Bagaimana cara reikrutment dan pengangkatan ketua koperasi?
4. Pertanyaan Putri Imanda kepada Gayatria Oktalina
Bagaimana cara KOHIPPCI tersebut menarik minat masyarakat untuk
menjadi anggota dan membuat anggota tetap loyal terhadap KOHIPPCI?

Jawaban :
1. Jawaban dari Azizah Fauziyah atas pertanyaan dari Ari Riswanto
a. Jasa simpanan sebesar 0,33% diberikan kepada anggota berdasarkan
jumlah pinjamannya. Pemberian jasa simpanan dilakukan setiap bulan.
jasa apabila simpanannya lebih dari 6 bulan. Misalnya saat seseorang
memiliki simpanan untuk hari raya sebesar Rp 5.000.000 yang mulai
disimpan pada bulan Januari, maka pada bulan Juli, simpanan sukarela
tersebut jumlahnya menjadi Rp 5.016.500 (Rp 16.500 berasal dari 0,33%
x Rp 5.000.000)
b. Konsekuensi yang diterima oleh peminjam saat meminjam uang adalah
harus melakukan pembayaran maksimal 20 kali angsuran, dengan
berkewajiban memberi jasa 1,5 % tiap bulan persisa modal yang
dipinjam. Jadi pemberian jasa pinjaman kepada koperasi tidak sama
halnya dengan bunga bank yang jumlah bunga yang dikenakan
berdasarkan jumlah pokok pinjaman.
2. Jawaban dari Nurul Hikmah atas pertanyaan dari Deri Heryanto
Menurut saya, langkah utama yang harus diambil sebagai upaya untuk
meningkatkan kualitas koperasi lainnya untuk bisa menjadi sukses seperti
Koperasi Pesantren Daarut Tauhid yaitu dibenahi fungsi manajemennya.
Peran manajemen seperti proses merencanakan, mengorganisasikan,
menggerakkan, dan mengawasi sangat berperan dalam memajukan usaha
koperasi. Koperasi Pondok Pesantren Daarut Tauhiid sangat berkembang dan
menjadi Koperasi Teladan Tingkat Nasional Tahun 2016 di Bidang
Konsumen karena fungsi manajemen di koperasi ini sangat baik. Ada rencana
dan strategi yang ingin dicapai, ada peran pengurus dan SDM di koperasi
(anggota dan karyawan) yang mengorganisasikan dan menggerakkan usaha
koperasi, dan setiap satu tahun sekali diadakan Musyawarah Anggota
Tahunan dan mengevaluasi program kerja yang dapat dicapai atau belum
dicapai oleh koperasi, yang mana ini merupakan fungsi pengawasan. Jadi
menurut saya, agar koperasi lain dapat mengikuti jejak Kopontren DT, harus
membenahi aspek manajemennya. Anggota, pengurus, dan pengawas
koperasi harus memainkan perannya dengan baik untuk memajukan koperasi.
Selain itu, cara Kopontren DT memasarkan usahanya juga sudah
menggunakan akses internet, yang mana ini memudahkan dan memberikan
pelayanan untuk konsumen. Hal ini bisa ditiru oleh koperasi lain untuk
memajukan aspek pemasarannya.
Sumber Daya Manusia (di Kopontren DT disebut Sumber Daya Insani) juga
memiliki kualifikasi tertentu baik skill keagamaannya dan skill profesinya
sehingga memiliki kompetensi untuk memajukan koperasi. SDM yang
berkualitas merupakan kekuatan memajukan koperasi.

Tambahan dari Ari Riswanto


Agar koperasi lain bisa berkembang dan maju seperti Kopontren DT, anggota
koperasi harus memiliki jiwa kewirausahaan. Menurut saya yang terpenting
dirikan dulu usahanya, baru legalitasnya menyusul. Bisa juga legalitasnya
dulu, dalam arti dirikan dulu koperasinya baru pikirkan usahanya. Namun,
usaha harus kuat agar bisa maju. Seperti Kopontren DT itu, sejarahnya hanya
usaha kecil-kecilan saja yang hanya menaungi kepentingan di lingkungan
sekitar pesantren. Namun akhirnya berkembang dan didirikan koperasi. Jadi
ini yang harus ditiru. Kuatkan dulu usahanya.
Selain itu, Aa Gym selaku penasihat koperasi, ikut memberi andil dalam
memajukan Kopontren DT; dimana beliau memiliki jamaah yang banyak,
sehingga pengarahan dari beliau akan didengar. Ini merupakan poin penting
dan pendukung dalam memajukan Kopontren DT.

3. Jawaban Rian Gunawan


Reicruitmentnya diambil dari keluarga terdekat terlebih dahulu baru
kemudian kepada masyarakat pada umumnya setiap periode dengan proses
seleksi terlebih dahulu kemudian diberikan pelatihan-pelatihan. Kemudian
proses pengangkatan ketuanya untuk dicalonkan atau mencalonkan saat RAT
dan dipilih oleh anggota.

4. Jawaban Gayatria Oktalina


a. KOPHIPPCI adalah koperasi yang menaungi pedagang yang ada di pasar
Cikapundung maka KOHIPPCI lebih focus kepada warga pasar
Cikapundung itu sendiri, sehingga biasanya untuk mengajak warga Pasar
Cikapundung untuk menjadi anggota KOHIPPCI diadakan penyuluhan
tentang manfaat yang akan didapatkan para pedagang jika menjadi
anggota KOHIPPCI seperti pinjaman modal dengan syarat dan bunga
yang lebih rendah, serta membeli bahan baku yang disediakan koperasi
yang bisa dicicil. Strategi lainnya adalah informsi dari mulut ke mulut
masyarakat yang sudah bergabung.
b. Untuk membuat anggota untuk tetap loyal KOHIPPCI memiliki program-
program yang menarik, seperti :
1) Penguatan kelembagaan Usaha Sejenis dengan mengadakan lokakarya
untuk membangun kerjasama anggota
2) Jasa Informasi Usaha dan Permodalan dengan menyediakan informasi
usaha dan permodalan berkaitan dengan kepentingan pemasok dan
pembeli melalui data base berbasis internet
3) Pameran Dagang dengan menyediakan fasilitas untuk pertemuan
antara pemasok dan pembeli
4) Kontak Dagang antara pembeli dan penjual
5) Pelatihan Teknis dan Bisnis dengan menyelenggarakan pelatihan
teknis bagi bisnis pengelola dan anggota koperasi
6) Memberikan reward bagi anggota yang paling aktif

Anda mungkin juga menyukai