Seorang laki-laki umur 15 tahun post KLLD (kecelakaan lalu lintas darat ) dibawa ke
UGD dengan penurunan kesadaran. Pada saat dilakukan pengkajian berespon
terhadap nyeri dengan cara menarik, sedangkan kata-kata klien tidak jelas. TTV
didapatkan BP 70/50 mmHg, RR 34x/m, HR 100x/m, CRT >2, Spo2 70%.
Analisis Kasus :
1. Tidak dijelaskan korban kecelakaan sepeda motor atau mobil sehingga trauma
yang muncul mungkin bisa berbeda.
2. Tidak dijelaskan kecelakaan yang terjadi akibat aselerasi atau deselerasi
sehingga mempengaruhi kemungkinan trauma yang muncul.
3. Korban mengalami syok di tandai dengan BP menurun dan HR dan RR
meningkat serta Spo2 hanya 70%.
4. Tingkat kesadaran somnolen, ditandai dengan hanya berespon ketika diberi
rangsangan nyeri sehingga perkiraan GCS dalam rentang 7-9
5. Data penunjang seperti regio cedera yang tidak ada juga mempengaruhi dalam
trauma skor yang digunakan dan perhitungan skor nya
Pembahasan :
1. Jelaskan trauma yang di alami oleh pasien
A. Jika menggunakan sepeda motor
1) Korban mengalami trauma pada bagian kepala (tidak menggunakan
helm)
2) Korban mengalami trauma pada bagian dada, abdomen dan
ekstremitas (fraktur akibat terlempar, terbentur dinding)
3) Perdarahan internal atau eksternal (akibat open fraktur, laserasi,
trauma di organ internal)
B. Jika menggunakan mobil
1) Korban mengalami trauma pada bagian kepala, dada, abdomen dan
ekstremitas