PROPOSAL

PENJUALAN SALOME BAKSO ENDES

Proposal ini diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah kewirausahaan
yang diampu oleh Giri Susilo Adi, S. Kep.,Ns.,M.Kep

Kelompok 9 :

1. Anggie Ayuningtyas 2620152717

2. Ely Pratiwi 2620152731
3. Endah Novitaningrum 2620152732
4. Novi Indriyani 2620152743

AKADEMI KEPERAWAN NOTOKUSUMO

YOGYAKARTA
2017

BAB I
 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Setelah memperhatikan semakin banyak meningkatnya jumlah
pengangguran dan kurangnya pengetahuan di masyarakat untuk
memanfaatkan peluang bisnis, dikarenakan kurangnya pengetahuan akan
pemanfaatan sumberdaya yang ada dan menyebabkan semakin
meningkatnya krisis ekonomi di msyarakat, dikarenakan kurangnya
pemikiran yang luas untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru, yang
dapat membantu meningkatkan perekonomian bagi keluarga dan
masyarakat.
Berwirausaha adalah merupakan salah satu upaya yang dapat
dilakukan untuk menjadi jalan kelaur dari permasalahan tersebut, banyak
yang dilakukan berwirausaha, misalnya mengolah barang mentah menjadi
produk ataupun barang setengah jadi menjadi sautu produk yang
mempunyai nilai jual yang cukup tinggi sehingga dapat dinikmati para
konsumen.
Di era global yang sangat sudah maju ini banyak anak muda yang
mencari cemilan ringan yang baik untuk kesehatan dan pas di kantong
kalangan mahasiswa. Banyak berbagai makanan yang sedang trend di
kalangan anak muda. Oleh karena itu kami menciptakan suatu hasil atau
produk yang memiliki nilai jual, kami membuat kuliner yang tidak asing
lagi di kalangan anak muda yang cocok untuk dijadikan cemilan
“SALOME BAKSO ENDES”. Yang paling dominan membedakan
SALOME BAKSO ENDES dengan cilok lainnya dari segi bahannya
yaitu menggunakan daging sapi dan cita rasa sambalnya. Cilok lain
biasanya menggunakan daging ayam.
Pada kesempatan ini penulis menemukan peluang untuk membuat salome
karena rata-rata anak muda khususnya mahsiswa menyukai kuliner yang
satu ini selain pas di kantong juga Salome ini terbuat dari bahan yang
alami dan baik untuk kesehatan.
B. Tujuan
Dari latar belakang di atas, tujuan dari penjualan Salome Bakso
Endes sebagai berikut:
1. Mendapatkan keuntungan.
2. Menarik minat konsumen untuk merasakan produk yang dibuat agar
mencapai target penjualan.
3. Dapat membuka lapangan pekerjaan baru.
4. Membantu mempertahankan makanan tradisional agar tidak hilang.
5. Menciptakan makanan yang sehat untuk di konsumsi
C. Manfaat
Dari latar belakang di atas, manfaat dari jasa yang kami sediakan
adalah sebagai berikut:
1. Masyarakat dapat memperoleh camilan/kuliner yang sehat dan
bergizi
2. Makanan yang dulunya tidak terkenal atau makanan yang
tradisional menjadi dikenal banyak orang dan menjadi trend di
kalangan anak muda
D. Struktur Organisasi
Ketua : Nofi Indriyani
Sekretaris : Elly Pratiwi
Bendahara : Endah Novitaningrum
Marketing : Anggie ayuningtyas
Kreatif :
1. Anggie Ayuningtyas
2. Endah Novitaningrum
3. Elly Pratiwi
Nofi Indriyani
BAB II
ANALISA BISNIS

A. Produk
 Produk yang di jual adalah “Salome Bakso Endes” yang merupakan
makanan atau cemilan yang sedang marak di kalangan remaja saat ini.

B. Analisa Finansial
1. Harga Produk : 5000/ bungkus
2. Modal : 200.000,00
3. Biaya Operasional
Bahan Jumlah Harga
Salome Bakso < 100 butir bakso Rp50.000,00
Plastik 1 bungkus Rp2.500.00
Mika 50 bungkus Rp10.000,00
Tusuk gigi 2 pak Rp 4.000,00
Stiker 1 lembar A3 Rp 15.000,00
Minyak Goreng 1 liter Rp 13.000,00
Jumlah Total Rp 94.500,00
Modal 200.000,00

4. Modal – Total : Rp 200.000.00 – Rp 94.500.00 = Rp 105.500,00

5. Sisa Modal : Rp 105.500.00
 BAB III
ANALISA SWOT

A. Faktor Internal
1. Strength ( Kekuatan)
Rasa percaya bahwa produk ini akan diterima dengan baik oleh masyarakat
luas, karena produk ini mempunyai kualitas yang cukup tinggi. Bahan dasar
produk ini menggunakan daging ayam yang mengandung banyak gizi bagi
kesehatan manusia.
2. Weakness (Kelemahan)
a. Produk tidak tahan lama
b. Produk mudah ditiru
c. Harga bahan baku tidak stabil

B. Faktor Eksternal
1. Opportunities (Peluang/ Kesempatan)
Produk ini memang sudah ada dikalangan masyarakat, tetapi salome bakso
endes atau cilok endes ini berbeda dengan cilok lainnya. Salome bakso
endes ini memiliki rasa yang berbeda karena ada tambahan bahan rempah-
rempah dalam adonan daging ayam dan diberi tambahan sambal atau saus
yang berbeda dari cilok biasanya. Maka dari itu penulis menemukan
peluang untuk membangun bisnis karena cita rasa yang berbeda.
2. Threats (Ancaman)
Ancaman yang dapat timbul dari usaha Salome Endes ini antara lain:
a. Pesaing tidak sehat
b. Bahan baku yang tidak stabil
c. Adanya produk serupa dengan kualitas baik dan harga murah sehingga
menjatuhkan produk penulis.

BAB IV
ANALISA PASAR DAN PEMASARAN
A. Analisa Pasar
1. Target Pasar
Target pasar kami yaitu di area kampus (warga sekitar kampus
maupun mahasiswa kampus), mendatangi ke perkumpulan ibi-ibu
arisan disekitaran jalan bener serta nenitipkan ke warung warung yang
berada disekitar jalan bener tegal rejo yogyakarta.
2. Persaingan
Persaingan yang mungkin muncul yaitu adanya dari pihak lain
yang menyediakan jajanan salomey goreng disekitatan kampus akper
Notokusumo maupun pesaing salome dari mahasiswa aper sendiri.
3. Sasaran pembeli
Sasaran pembeli salome bakso endes kami yaitu remaja (12-24
tahun), dan dewasa dewasa (25-45 tahun).
B. Rencana Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang kami gunakan yaitu membuka stand
setiap pagi dan siang hari di kantin akper notokusumo. Mendatangi ke
perkumpulan ibi-ibu arisan disekitar daerah jalan bener serta
nenitipkan ke warung warung yang berada disekitar jalan bener tegal
rejo yogyakarta.
Promosi melalui internet berupa broadcast di sosial media, promosi
dari mulut ke mulut bahwa kami membuka stand di kantin akper
notokusumo setiap pagi dan siang hari.