Anda di halaman 1dari 2

Skenario:

Seorang anak laki laki 1 tahun dibawa orang tuanya ke dokter dengan keluhan diare sejak 3 hari yang
lalu.

Keluhan Utama: BAB cair

Mulai kejadian: 3 Hari SMRS

RPS: Diare cair, tidak menyemprot, lebih banyak cairan dibanding ampas, frekuensi lebih dari 7 kali.
Setiap kali diare kurang lebih ¼ gelas, warna kuning, tidak ada lendir, tidak ada darah, tidak berbau
busuk, tidak berbau asam, diare semakin hari semakin sering dengan frekuensi yang sama. Tidak ada
demam. Keluhan tambahan: Muntah 7 kali, warna putih kekuningan. Terlihat lemas dan lesu. Nafsu
makan hilang. Anak tampak haus dan ingin minum terus. BAK dbn. Belum pernah ada keluhan
seperti ini. Pasien sudah minum oralit sekali namun tidak dilanjutkan karena pasien muntah. Pasien
tidak mengonsumsi obat apapun.

RPD: tidak ada

R. Alergi: disangkal

Pemeriksaan fisik:

Keadaan umum: baik, CM, bb: 11,5 kg

Vital sign:

HR: 102 X/Menit, Reguler lemah, isi kurang T: 37,5

RR: 25X/menit SpO2: 95%

Mata cekung -, mukosa kering (-), turgor kembali cepat, bising usus normal

Lain- lain dalam batas normal

Diagnosis: DCA

Diagnosis banding:

Pemeriksaan penunjang: DLO dan elektrolit

AL: 7,41

HB: 12,2

HMT: 37,3

At: 286

Na: 145

K : 5,7

CL: 116

K: 9,9

Mg: 1,5
Terapi

Infus RL: 16 tpm

Inj. ODR: 2X1,2 mg

Zinc syrup 1x2 cth

L-bio 1x2 sach

Diit: susu bebas laktosa

Anda mungkin juga menyukai