PENGERTIAN
Biofuel adalah setiap bahan bakar baik padatan, cairan ataupun gas yang dihasilkan dari bahan-
bahan organik. Biofuel dapat dihasilkan secara langsung dari tanaman atau secara tidak langsung
dari limbah industri, komersial, domestik atau pertanian.
Manfaat Biofuel
1. Tidak memerlukan perubahan radikal untuk beralih ke penggunaan biofuel-tidak seperti
kesulitan dalam beralih ke sumber energi terbarukan seperti tenaga surya dan angin.
2. Lebih murah daripada bahan bakar fosil. Banyak pemerintah kini menawarkan insentif pajak
untuk membeli mobil ramah lingkungan yang berjalan pada biofuel (etanol menjadi salah satu
contoh).
3. Dianggap 'netral karbon' oleh beberapa orang. Hal ini karena karbon dioksida yang mereka rilis
saat dibakar adalah sama dengan jumlah yang diserap tanaman keluar dari atmosfer. Oleh
karena itu, mereka tidak memberikan kontribusi terhadap pemanasan global.
4. Mengurangi ketergantungan pada minyak asing. Minyak berfluktuasi dalam harga dengan cepat,
sehingga berubah untuk biofuel akan membantu penyangga terhadap perubahan.
5. Keluarkan polusi partikulat kurang dari bahan bakar lainnya, terutama diesel.
6. Merupakan sumber energi terbarukan karena Anda hanya dapat terus memproduksi lebih.
7. Etanol sangat murah untuk diproduksi.
8. Dapat membantu mencegah ketukan mesin
Kekurangan Biofuel
1. Menyisihkan lahan untuk menanam biofuel berarti bahwa ada lahan yang kurang untuk menanam
tanaman pangan. Beberapa orang berpendapat bahwa hal ini akan menyebabkan lebih banyak
orang di seluruh dunia kelaparan karena ada tidak hanya akan menjadi makanan yang cukup untuk
memberi makan semua orang. Hal ini juga mungkin bahwa harga pangan akan naik sebagai
hasilnya.
2. Lebih banyak tanah harus disisihkan untuk membuat biofuel. Habitat alam (flora dan fauna) dapat
hilang sebagai hasilnya.
3. Ada solusi-seperti yang lebih baik dengan menggunakan sel bahan bakar hidrogen.
4. Tidak banyak pompa bensin memiliki biofuel yang tersedia saat ini. Ini menghambat orang dari
membeli mobil yang tidak bergantung hanya pada gas.
5. Membakar jagung dapat melepaskan konsentrasi tinggi nitrous oxide ke udara, yang merupakan
gas rumah kaca.
Sebagai tindak lanjut, maka diperlukan adanya temuan baru sebagai bahan baku pembuatan
Biofuel, agar tidak terjadi benturan kepentingan.
Bioetanol adalah etanol yang dihasilkan dari fermentasi glukosa (gula) yang
dilanjutkan dengan proses distilasi. Proses distilasi dapat menghasilkan etanol
dengan kadar 95% volume, untuk digunakan sebagai bahan bakar (biofuel) perlu
lebih dimurnikan lagi hingga mencapai 99 % yang lazim disebut fuel grade etanol
(Damianus,2010).
1. Bahan berpati
Bahan-bahan yang termasuk ke dalam kelompok ini adalah bahan-bahan yang
mengandung pati. Bahan tersebut antara lain, tepung-tepung ubi ganyong, jagung,
sagu, bonggol pisang, ubi kayu, ubi jalar, dan lain-lain.
2. Bahan berselulosa
Bahan berselulosa (lignoselulosa) artinya adalah bahan tanaman yang mengandung
selulosa (serat), antara lain kayu, jerami, batang pisang, dan lain-lain
Pemanfaatan Bioetanol
Sebagai bahan bakar substitusi BBM pada motor berbahan bakar bensin; digunakan
dalam bentuk neat 100% (B100) atau dicampur dengan premium (EXX).
Gasohol* s.d E10 bisa digunakan langsung pada mobil bensin biasa (tanpa
mengharuskan mesin dimodifikasi).
*Gasohol campuran bioetanol kering/absolut terdena-turasi dan bensin pada kadar alkohol s/d
sekitar 22 %-volume. Istilah bioetanol identik dengan bahan bakar murni.
Proses pembuatan
o Proses hidrolisis (proses persiapan bahan baku), yakni proses konversi pati menjadi glukosa;
o Proses fermentasi, yaitu proses konversi glukose (gula) menjadi etanol dan CO2; dan
o Poses pemurnian (proses destilasi), adalah proses pemurnian etanol hasil fermentasi
o Proses dehidrasi, adalah proses penghilangan air dari 96% menjadi 99,5%.
Beberapa keunggulan yang dapat diperoleh dari bioethanol adalah sebagai berikut:
1. Nilai oktan yang tinggi menyebabkan campuran bahan bakar terbakar tepat pada waktunya
sehingga tidak menyebabkan fenomena knocking
2. Emisi gas buang tidak begitu berbahaya bagi lingkungan salah satunya gas CO2 yang dapat
dimanfaatkan kembali oleh tumbuhan untuk proses fotosintesa serta emisi NO yang rendah
3. Efisiensi tinggi dibanding bensin
Selain memiliki keunggulan yang begitu banyak bioethanol ini pun terdapat kelemahan, kelemahan-
kelemahan tersebut diantaranya:
1. Memerlukan modifikasi mesin jika ingin menggunakan bioethanol murni pada kendaraan
2. Bisa terjadi kemungkinan ethanol mengeluarkan emisi polutan beracun.
kelebihan bioetanol dibanding minyak tanah adalah api berwarna biru sehingga tidak menghanguskan
alat masak.
Bahan bakar dari bioetanol juga tidak berbau dan mudah dipadamkan dengan air