Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN HARIAN KEPALA RUANGAN

Nama Ka.Ru : Ardes Saputra


Ruangan : Ruang 4B kamar 4021
Tanggal : 28 Maret 2018
Jumlah Perawat : 4 orang
Jumlah Pasien : 4 orang

No Waktu Kegiatan Keterangan


1. 15.30 Ronde Keperawatan/Operan :
Konference : Pre/Post
1. Menjelaskan mengenai jumlah pasien saat ini
kepada ketua tim dan pelaksana
 Jumlah pasien yang dirawat di ruang 4021
adalah 2 orang
 Jumlah pasien yang dirawat di ruang 4017
adalah 2 orang
 Jumlah keseluruhan TT berjumlah 6TT

2. Menjelaskan BOR pasien


 BOR pasien untuk saat ini adalah 66 %
dengan perhitungan : jumlah pasien saat ini
(4 orang) dibagi jumlah tempat tidur (6 bed)
dikali 100 % = 66%

3. Menjelaskan kondisi klien


 Tingkat ketergantungan klien dan
kebutuhan perawatan pada tanggal 28 maret
2018 di ruangan 4017 dan 4021 adalah :

Jumlah perawat pelaksana (2 orang) sudah


cukup untuk jumlah 2 pasien, dimana 2
orang pasien parsial care.
parsial care (sore) : 0,15 x 2 = 0.3
= 0,3

4. Mengidentifikasi tingkat ketergantungan


pasien
Menjelaskan pada perawat baik ketua tim
No Waktu Kegiatan Keterangan
maupun perawat pelaksana. Total pasien hari
ini adalah 2 orang pasien, dimana berdasarkan
tingkat ketergantungan 2 orang dengan
perawatan parsial care

5. Menjelaskan analisa SWOT
 Strenghts (kekuatan)
a. Sistem penugasan diruangan 4B
menggunakan model keperawatan tim
yang dimana dapat memungkinkan
pelayanan keperawatan yang
menyeluruh, dapat mendukung
pelaksanaan proses keperawatan dan
memungkinkan komunikasi antar tim.
b. 1 kamar dipegang oleh perawat yang
sudah berpengalaman
c. Fasilitas penunjang cukup memadai
d. Ketenagaan yang ada sudah sesuai
dengan tingkat ketergantungan pasien
diharapakan dapat memberikan asuhan
keperawatan yang optimal.
e. Kebersihan lingkungan perawatan
karena didukung oleh tenaga cleaning
service yang berpengalaman.
f. Di ruang 4B ini terdapat dua macam
kelas perawatan yaitu kelas 1 dan 2.
g. Kapasites tempat tidur di ruang 4B ini
ada 20 tempat tidur.

 Weekness (kelemahan)
a. Perilaku hand hygine belum menjadi
budaya di ruangan ini.
b. Security yang bertugas sering tidak ada
ditempat jaga.
c. Serah terima pasien antar shift masih
terlalu lama.
d. Pengelolaan linen diruangan masih
dilakukan oleh perawat.
e. Ruangan nursestation sering terlihat
tidak rapi.

 Opportunity (peluang)
a. Perawat yang berdinas di ruang 4B
bisa melanjutkan sekolah diluar jam
dinas RS.
No Waktu Kegiatan Keterangan
b. Ada pelatihan internal yang
dikembangkan oleh bagian nursing
development untuk meningkatkan skill
dan kualitas perawat.

 Threats (Ancaman)
a. Penyebaran kuman dari tenaga medis
jika budaya hand hygine tidak
dilakukan.
b. Gangguan istirahat untuk pasien yang
lain jika terlalu banyak pengunjung
pasien diluar jam besuk.
6. Melakukan pembagian tugas kepada kepala
tim. Pembagian tugas ini didasarkan pada
kompetensi ketua tim masing-masing.
 Katim I (Hilda) mengelola kamar 4021 Ny.
R (67th) dengan diagnosa CVD Asma
Exerbasi susp pnemonia dd edema paru
AHF
 Katim II (Yudhika) mengelola kamar 4021
Ny S (42th) dengan dx Dyspepsia, CKD dd
AKI
2. 16.00 Pengorganisasian

1. Menetapkan sistem penugasan tim dalam


memberikan asuhan keperawatan pada pasien
dengan rentang kendali
 Kepala ruangan membawahi 2 ketua tim
 Katim membawahi 2 perawat pelaksana

KARU
Ardes Saputra

KATIM I KATIM II
Hilda N Judika S

Pelaksana Pelaksana
Alvin A Desi Wulandari
No Waktu Kegiatan Keterangan

3. 16.00 Supervisi
1. Ketua Tim
 KATIM I & 2 sudah melakukan pengkajian
sampai menentukan intervensi keperawatan
pada pasien yang menjadi tanggung
jawabnya

2. Perawat Pelaksana
 Jumlah perawat pelaksana (2 orang) sudah
cukup untuk jumlah 2 pasien.
 Perawat pelaksana sudah melakukan
intervensi sesuai dengan yang ditetapkan
oleh ketua tim masing-masing
 Perawat pelaksana sudah melakukan
pendokumentasian tindakan dan evaluasi
keperawatan
3. Pelaksanaan SOP
 Intervensi keperawatan yang ditetapkan
oleh KATIM I & II sesuai dengan SOP
Rumah Sakit
 Perawat pelaksana mempersiapkan
peralatan untuk melakukan tindakan
keperawatan sesuai dengan SOP rumah
sakit
 Perawat pelaksana melaksanakan prosedur
tindakan sesuai dengan SOP
4. 20.00 Evaluasi Kegiatan

 Jumlah ketenagaan yang diperlukan untuk


ruangan 4021 dengan total pasien 2 orang
dimana berdasarkan tingkat ketergantungan
terdapat 2 orang pasien parsial care
 Asuhan keperawatan mulai dari pengkajian
sampai intervensi keperawatan yang dilakukan
oleh ketua tim I dan II sudah sesuai dengan
standar asuhan keperawatan.
 Peralatan yang digunakan untuk melakukan
tindakan keperawatan sesuai dengan SOP yang
ada di rumah sakit.
Perencanaan :
a. Mengidentifikasi tingkat ketergantungan klien
1) Ny. R (67th) dengan diagnosa CVD Asma Exerbasi susp pnemonia dd edema
paru AHF, tingkat ketergantungan Parsial care
2) Ny S (42th) dengan dx Dyspepsia, CKD dd AKI, tingkat ketergantungan parcial
care
Total :
Parsial care :2
b. Menghitung Jumlah Ketenagaan
Menurut Metode Douglas
Parsial Jumlah
Pagi 0,27x2 = 0, 54 0,54
Sore 0,15x2 = 0,3 0,3
Malam 0,07x2 = 0,14 0,14
Jumlah 0,98 0,98
Jumlah perawat secara keseluruhan 1 orang

c. Threat (Ancaman)
 Adanya tuntutan masyarakat akan pelayanan yang maksimal dan lebih
profesional.
 Banyak rumah sakit disekelilingnya yang juga mempunyai mutu dan tim
kerja yang profesionalisme.

POA : Kegiatannya
- Menjelaskan dan menginformasikan peran dan fungsi perawat
Tujuan
- Perawat dapat memahami peran dan fungsinya
Metode : Diskusi
Sasaran : Perawat yang bertugas dikamar 4021
Waktu : 28 Maret 2018
Tempat : Ruang 4B
Penanggung jawab : Kepala Ruangan
d. Sistem Penugasan
Ka. Tim : Hilda N dan Yudhika
- Mengkaji Pasien
- Menentukan diagnosa keperawatan
- Menentukan prioritas masalah diagnosa
- Menyusun tujuan dan kriteria hasil
- Menyusun intervensi

Pelaksana : Alvin A dan Desi W


- Menerima rencana asuhan keperawatan
- Mengidentifikasikan tindakan yang akan dilakukan
- Mengidentifikasikan alat-alat yang digunakan

e. Menentukan BOR, LOS


BOR pasien untuk saat ini adalah 2/3 x100% = 66 % (jumlah pasien : jumlah tempat
tidur x 100%) dimana tempat tidur yang terisi 2 bed dan total tempat tidur adalah 3
bed.

f. Menentukan fasilitas penunjang


- Kebersihan ruang pasien dan lingkungan
- Kelengkapan fasilitas penunjang : alat kesehatan

Anda mungkin juga menyukai