RDS
29
Vasoreaktifitas
RDS
Distress pernapasan
Sesak
Ketidakefektifan pola
napas
3. DS: - Pelepasan faktor biokimia Domain: 11
DO: (kimia, amin, serotomin) Kemanan dan
- S = 37,2 OC perlindungan
- RR = 42x/menit Vasokonstrusi paru Kelas: 6
- Akral hangat Termoregulas
- Perawatan Perfusi jaringan menurun i
inkubator MK:
- UK : Hipoksia Ketidakefekt
- Kulit keriput, ifan
kulit tipis Penurunan surfaktan dan penurunan Termoregula
- UK : 30/31 stabilitas alveolar si
minggu
Permebilitas membran alveleokapiler
RDS
Ketidakefektifan Termoregulasi
4. DS: - Bayi kurang bulan Domain: 2
DO: Nutrisi
- S = 37,2 OC In adekuat surfaktan Kelas: 4
- RR = 42x/menit Metabolisme
A: BB = 1200 gram, Ventilasi berkurang MK:
Panjang : 38cm Ketidakseim
B : 11.1 Hb : g/dl, HCT : Peningkatan usaha napas bangan
30
32.0% nutrisi
C : akral hangat, mukosa takipnea kurang dari
bibir lembab, turgor kulit kebutuhan
baik, rambut: ;licin, tubuh
BAB/BAK teratur Reflek telan
D : Asi 8 x 5 cc/ 24 jam
intake tidak adekuat
- Terpasang infus
D10% Ketidakseimbangan nutrisi kurang
- Terpasang OGT dari kebutuhan tubuh
- Reflek rooting
(+)
Output :
BAB/BAK:110cc/24 jam Reflek telan
Air met.:6cc
IWL : 18 cc intake tidak adekuat
134 cc
BC : 137 cc -134 cc = kelebihan volume cairan dan elektrolit
3cc
Na : 119,70 mmol/L
K : 4,51 mmol/ L
CL : 43,60 mmol/L
31
DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Ketidakefektifan bersihan jalan napas b.d spasme jalan napas yang tidak adekuat
dan penumpukan secret ditandai dengan:
- K/U lemah
- Apgar Score : 5-7
- S = 37,2 OC
- RR = 42x/menit
- Sekret (+)
- Ronchi : +/+
- RD (+)
- Terpasang BCPAP F102 30%
- PEEP 7 Flow 6 Lpm
- Terpasang OGT
Output :
BAB/BAK:110cc/24 jam
Air met.:6cc
IWL : 18 cc
134 cc
BC : 137 cc -134 cc = 3cc
Na : 119,70 mmol/L
K : 4,51 mmol/ L
CL : 43,60 mmol/L
32
4. Ketidakseimbangan termoregulasi b.d suhu lingkungan ditandai dengan:
- S = 37,2 OC
- RR = 42x/menit
- Akral hangat
- Perawatan inkubator
- UK : 30/31 minggu
- Kulit keriput, kulit tipis
5. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d reflek menelan lemah
ditandai dengan :
- S = 37,2 OC
- RR = 42x/menit
A: BB = 1200 gram, Panjang : 38cm
B : Hb : g/dl, HCT : 11.1%
C : akral hangat, mukosa bibir lembab, turgor kulit baik, rambut: ;licin, BAB/BAK
teratur
D : Asi 8 x 5 cc/ 24 jam
33
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
Nama Pasien : By. Ny. A No. RM : 5468xx
Umur : 2 Hari Ruang : NICU IGD
DIAGNOSA KEPERAWATAN : Ketidakefektifan bersihan jalan napas b.d spasme jalan napas yang tidak adekuat dan penumpukan
secret
Target Outcome:
5 = secara konsisten menunjukkan
4 = sering menunjukkan
3 = kadang-kadang menunjukkan
2 = jarang menunjukkan
1 = tidak pernah menunjukkan
34
DIAGNOSA KEPERAWATAN : Ketidakefektifan pola napas b.d immaturnitas pusat pernapasan perkembangan, keletihan otot
pernapasan
No. Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Tindakan Paraf
2. NOC: Respiratory Status : Airway Patency NIC: Airway Management Novylian
1. Monitor tanda – tanda vital (suhu, Leli
Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1x24 ketidakefektifan
pola napas teratasi dengan kriteria hasil sebagai berikut: nadi, HR, RR, SPO2)
- Tidak ada distress napas
2. Monitor intake dan output cairan
(5 5)
3. Berikan oksigen O2 pada klien
- TTV dalam rentang normal
4. Kaji adanya kecemasan pasien
(4 5)
- Tidak ada sianosis terhadap oksigenasi
(5 5)
5. Mengidentifikasi penyebab terjadinya
- Tidak ada suara napas tambahan
(1 3) penyakit
6. Kaji adanya hipoventilasi
Target outcome:
5 = tidak terganggu 7. Kolaborasi dengan dokter dalam
4 = sedikit terganggu
pemberian terapi obat
3 = sedang dikompromikan
2 = secara substansial
dikompromikan
1 = sangat terganggu
DIAGNOSA KEPERAWATAN : Kelebihan cairan dan elektrolit b.d kegagalan mekanisme regulasi
35
No. Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Tindakan Paraf
3. NOC : Fluid balance NIC: Fluid Manajement Eriska
Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1x24 jam Aini
ketidakseimbangan cairan dan elektrolit terpenuhi dengan kriteria 1. Pantau kadar serum elektrolit yang
hasil sebagai berikut: abnormal
- TTV dalam rentang normal 2. Berikan cairan yang sesuai
(3 5) 3. Monitor tanda – tanda vital yang
- Serum elektrolit sesuai
(3 5) 4. Monitor hasil laboratorium yang
- Keseimbangan intake dan output dalam 24 jam relevan
(3 5) 5. Jaga pencatatatan intake/output yang
akurat
Target Outcome: 6. Tingkatkan intake/output cairan
5 = tidak terganggu
4 = sedikitterganggu
3 = cukup terganggu
2 = banyak terganggu
1 = sangat terganggu
36
No. Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Tindakan Paraf
4. NOC : Termoregulation NIC: Temperature Regulation Eriska
Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1x24 jam Aini
ketidakseimbangan termoregulasi teratasi dengan kriteria hasil 1. Monitor suhu minimal 2 jam dan
sebagai berikut: tanda – tanda vital (suhu, nadi, HR,
- TTV dalam rentang normal RR, SPO2) dalam batas normal
(4 5) 2. Monitor warna dan suhu kulit
- Akral hangat 3. Tingkatkan intake dan cairan ouput
(1 3) 4. Kaji tanda – tanda hipotermi dan
hipertermi
Target Outcome:
5 = secara konsisten menunjukkan
4 = sering menunjukkan
3 = kadang-kadang menunjukkan
2 = jarang menunjukkan
1 = tidak pernah menunjukkan
DIAGNOSA KEPERAWATAN : Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d reflek menelan lemah
No. Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Tindakan Paraf
37
5. NOC : Nutrition Status NIC: Nutrition Management Ellya
Setelah dilakukan tindakan keperawatan 1x24 jam pemenuhan
Leli
kebutuhan nutrisi klien terpenuhi dengan kriteria hasil sebagai 1. Kaji status nutrisi klien
berikut: 2. Jaga kebersihan mulut, anjurkan
- Intake nutrisi tercukupi untuk selalu melakukan oral
- Asupan makanan dan cairan tercukupi hygiene
- Mengalami peningkatan Berat badan 3. Memberikan nutrisi sesuai
kebutuhan
Target Outcome: 4. Anjurkan klien minum ASI sedikit
5 = secara konsisten menunjukkan tapi sering
4 = sering menunjukkan 5. Monitor intake dan output cairan
3 = kadang-kadang menunjukkan 6. Monitor BAB/BAK (frekuensi,
2 = jarang menunjukkan jumlah dan warna)
1 = tidak pernah menunjukkan
38
TINDAKAN KEPERAWATAN
39
Bayi merintih
03.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37.1 ºC
HR : 154 x/menit
RR : 46 x/ menit
SpO2 : 94 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
04.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,8 ºC
HR : 140 x/menit
RR : 50 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/+ Jumlah : 50 gram
04.45 1 Menaikan suhu inkubator
R/ setting 33
06.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37 ºC
HR : 160 x/menit
RR : 48 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
27/04/2018 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
07.00 S : 37,2 ºC
HR : 148 x/menit
RR : 54 x/ menit
SpO2 : 97 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
07.15 5 Melakukan oral hygiene
07.20 1 Melakukan Nebulaizer + fisioterapi
dada + suctioning
R/ sekret berwarnah putih
09.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,7 ºC
HR : 156 x/menit
RR : 49 x/ menit
SpO2 : 98 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
11.30 3 Mengedukasi ibu perawatan bayi
dengan ketidakefektivan
termoregulasi
R/ ibu memahami penjelasan perawat
12.00 Melakukan inj ampi sb 60 mg siring
40
pump kec.2.5
13.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,3 ºC
HR : 163 x/menit
RR : 50 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/+ Jumlah : 30 gram
13.15 3 Mengatur suhu inkubator,
memberikan minyak telon
R/ akral bayi dingin
Setting 36
14.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,6 ºC
HR : 155 x/menit
RR : 48 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
14.20 1,5 Melakukan oral hygiene
R/ bayi merengek, terbangun dari
tidurnya
15.00 1 Melakukan Nebulaizer + fisioterapi
dada + suctioning
R/ bayi merengek
Sekret bening
15.30 3 Menyarankan ibu untuk mencuci
tangan sebelum bersentuhan dengan
bayi
R/ ibu mencuci tangan sebelum
menyentuh bayi
16.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,7ºC
HR : 160 x/menit
RR : 52 x/ menit
SpO2 : 95 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
17.20 Memberikan infus aminosteril
25cc/24jam siringpump kec 1.0
R/ terpasang infus di tangan kanan
18.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
41
S : 36,9ºC
HR : 166 x/menit
RR : 54 x/ menit
SpO2 : 95 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
20.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37ºC
HR : 158 x/menit
RR : 50 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/ + Jumlah : 40gram
20.30 1,2,4 Memposisikan pasien
R/ bayi merengek saat diposisikan
headtill
21.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,1ºC
HR : 163 x/menit
RR : 52 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/ Jumlah : gram
22.15 2 Memonitor efektifitas pengunaan
CPAAP
R/ memposisikan maasker CPAP
SPO2 94%
22.20 3 Melakukan infus D10% 70 cc/24 jam
melalui syringe pump kecepatan 2.9
23.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,2ºC
HR : 168 x/menit
RR : 53 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/ Jumlah : gram
24.00 Memberikan terapi medis injeksi ampi
sb 60mg
01.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,2ºC
HR : 160x/menit
RR : 54 x/ menit
SpO2 : 95 %
BAB/K : -/ Jumlah : gram
03.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,3ºC
42
HR : 170x/menit
RR : 54x/ menit
SpO2 : 95 %
BAB/K : -/ Jumlah : gram
05.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,3ºC
HR : 200x/menit
RR : 60x/ menit
SpO2 : 93%
BAB/K : +/+ Jumlah : 40 gram
05.05 1 Memposisikan bayi membebaskan
jalan napas
R/ memposisikan maker CPAP
kembali dan memposisikan headtill
28/04/2018 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
07.00 S : 37,2 ºC
HR : 148 x/menit
RR : 54 x/ menit
SpO2 : 97 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
07.15 5 Melakukan oral hygiene
07.20 1 Melakukan Nebulaizer + fisioterapi
dada + suctioning
R/ sekret berwarnah putih
09.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,7 ºC
HR : 156 x/menit
RR : 49 x/ menit
SpO2 : 98 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
11.30 3 Mengedukasi ibu perawatan bayi
dengan ketidakefektivan
termoregulasi
R/ ibu memahami penjelasan perawat
12.00 Melakukan inj ampi sb 60 mg siring
pump kec.2.5
13.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
43
S : 36,3 ºC
HR : 163 x/menit
RR : 50 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/+ Jumlah : 30 gram
13.15 3 Mengatur suhu inkubator,
memberikan minyak telon
R/ akral bayi dingin
Setting 36
14.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,6 ºC
HR : 155 x/menit
RR : 48 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
14.20 1,5 Melakukan oral hygiene
R/ bayi merengek, terbangun dari
tidurnya
15.00 1 Melakukan Nebulaizer + fisioterapi
dada + suctioning
R/ bayi merengek
Sekret bening
15.30 3 Menyarankan ibu untuk mencuci
tangan sebelum bersentuhan dengan
bayi
R/ ibu mencuci tangan sebelum
menyentuh bayi
16.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,7ºC
HR : 160 x/menit
RR : 52 x/ menit
SpO2 : 95 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
17.20 Memberikan infus aminosteril
44
25cc/24jam siringpump kec 1.0
R/ terpasang infus di tangan kanan
18.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,9ºC
HR : 166 x/menit
RR : 54 x/ menit
SpO2 : 95 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
20.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37ºC
HR : 158 x/menit
RR : 50 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/ + Jumlah : 40gram
20.30 1,2,4 Memposisikan pasien
R/ bayi merengek saat diposisikan
headtill
21.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,1ºC
HR : 163 x/menit
RR : 52 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/ Jumlah : gram
22.15 2 Memonitor efektifitas pengunaan
CPAAP
R/ memposisikan maasker CPAP
SPO2 94%
22.20 3 Melakukan infus D10% 70 cc/24 jam
melalui syringe pump kecepatan 2.9
23.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,2ºC
HR : 168 x/menit
RR : 53 x/ menit
SpO2 : 96 %
45
BAB/K : -/ Jumlah : gram
24.00 Memberikan terapi medis injeksi ampi
sb 60mg
01.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,2ºC
HR : 160x/menit
RR : 54 x/ menit
SpO2 : 95 %
BAB/K : -/ Jumlah : gram
03.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,3ºC
HR : 170x/menit
RR : 54x/ menit
SpO2 : 95 %
BAB/K : -/ Jumlah : gram
05.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,3ºC
HR : 200x/menit
RR : 60x/ menit
SpO2 : 93%
BAB/K : +/+ Jumlah : 40 gram
05.05 1 Memposisikan bayi membebaskan
jalan napas
R/ memposisikan maker CPAP
kembali dan memposisikan headtill
29/04/2018 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
07.00 S : 37,2 ºC
HR : 148 x/menit
RR : 54 x/ menit
SpO2 : 97 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
07.15 5 Melakukan oral hygiene
07.20 1 Melakukan Nebulaizer + fisioterapi
dada + suctioning
R/ sekret berwarnah putih
46
09.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,7 ºC
HR : 156 x/menit
RR : 49 x/ menit
SpO2 : 98 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
11.30 3 Mengedukasi ibu perawatan bayi
dengan ketidakefektivan
termoregulasi
R/ ibu memahami penjelasan perawat
12.00 Melakukan inj ampi sb 60 mg siring
pump kec.2.5
13.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,3 ºC
HR : 163 x/menit
RR : 50 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/+ Jumlah : 30 gram
13.15 3 Mengatur suhu inkubator,
memberikan minyak telon
R/ akral bayi dingin
Setting 36
14.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,6 ºC
HR : 155 x/menit
RR : 48 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
14.20 1,5 Melakukan oral hygiene
R/ bayi merengek, terbangun dari
tidurnya
15.00 1 Melakukan Nebulaizer + fisioterapi
dada + suctioning
R/ bayi merengek
47
Sekret bening
15.30 3 Menyarankan ibu untuk mencuci
tangan sebelum bersentuhan dengan
bayi
R/ ibu mencuci tangan sebelum
menyentuh bayi
16.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,7ºC
HR : 160 x/menit
RR : 52 x/ menit
SpO2 : 95 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
17.20 Memberikan infus aminosteril
25cc/24jam siringpump kec 1.0
R/ terpasang infus di tangan kanan
18.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 36,9ºC
HR : 166 x/menit
RR : 54 x/ menit
SpO2 : 95 %
BAB/K : -/- Jumlah : 0 gram
20.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37ºC
HR : 158 x/menit
RR : 50 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/ + Jumlah : 40gram
20.30 1,2,4 Memposisikan pasien
R/ bayi merengek saat diposisikan
headtill
21.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,1ºC
HR : 163 x/menit
RR : 52 x/ menit
48
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/ Jumlah : gram
22.15 2 Memonitor efektifitas pengunaan
CPAAP
R/ memposisikan maasker CPAP
SPO2 94%
22.20 3 Melakukan infus D10% 70 cc/24 jam
melalui syringe pump kecepatan 2.9
23.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,2ºC
HR : 168 x/menit
RR : 53 x/ menit
SpO2 : 96 %
BAB/K : -/ Jumlah : gram
24.00 Memberikan terapi medis injeksi ampi
sb 60mg
01.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,2ºC
HR : 160x/menit
RR : 54 x/ menit
SpO2 : 95 %
BAB/K : -/ Jumlah : gram
03.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,3ºC
HR : 170x/menit
RR : 54x/ menit
SpO2 : 95 %
BAB/K : -/ Jumlah : gram
05.00 1,2,3,4 Memonitor ttv dan klinis pasien
S : 37,3ºC
HR : 200x/menit
RR : 60x/ menit
SpO2 : 93%
BAB/K : +/+ Jumlah : 40 gram
05.05 1 Memposisikan bayi membebaskan
49
jalan napas
R/ memposisikan maker CPAP
kembali dan memposisikan headtill
CATATAN PERKEMBANGAN
P:
- Monitor suara napas tambahan
- Monitor adanya distress napas
- Monitor tanda – tanda vital dalam batas
normal
27-05-2018 2 S:- Novylian
18.00 WIB O: Leli
- S = 37,2 OC
- RR = 42x/menit
- SpO2: 92%
- Terpasang BCPAP F102 30%
- PEEP 7 Flow 6 Lpm
- Terpasang infus D10%
A : Ketidakefektifan pola napas b.d keletihan otot
pernapasan teratasi sebagian
P:
- Suction jika ada secret berlebih
50
- Pantau frekuensi, kedalaman dan upaya
pernapasan
- Jaga kepatenan jalan napas
- Monitor pola napas, irama napas dan
upaya pernapasan
- Kolaborasi dengan dokter dalam
pemberian terapi obat
Output :
BAB/BAK:110cc/24 jam
Air met.:6cc
IWL : 18 cc
134 cc
BC : 137 cc -134 cc = 3cc
- Na : 119,70 mmol/L
- K : 4,51 mmol/L
- Cl : 43,60 mmol/L
A : masalah kelebihan volume cairan dan elektrolit
b.d kegagalan mekanisme regulasi teratasi
sebagian
P : - monitor tanda – tanda vital dalam batas
normal
- Kaji output dan input cairan
27-02-2018 4 S :- Aini
22.00 WIB O: Eriska
O
- S = 37,2 C
- RR = 42x/menit
- Akral hangat
- Perawatan inkubator
- Kulit keriput, kulit tipis
- UK : 30/31 minggu
A : masalah ketidakseimbangan termoregulasi b.d
suhu lingkungan teratasi sebagian
P:
- Monitor tanda – tanda vital dalam batas
normal
- Termoregulasi
27-03-2018 5 S :- Aini
51
23.00 WIB O: Eriska
- K/U lemah
- S = 37,2 OC
- RR = 42x/menit
- N: 145x/menit
- SpO2: 92%
A: BB = 1200 gram, Panjang : 38cm
B : 11.1 Hb : g/dl, HCT : 32.0%
C : akral hangat, mukosa bibir lembab, turgor kulit
baik, rambut: ;licin, BAB/BAK teratur
D : Asi 8 x 5 cc/ 24 jam
P:
- Monitor suara napas tambahan
- Monitor adanya distress napas
- Monitor tanda – tanda vital dalam batas
normal
52
28-03-2018 2 S :- Ellya
07.00 WIIB O:
- S = 37,2 OC
- RR = 42x/menit
- SpO2: 92%
- Terpasang BCPAP F102 30%
- PEEP 7 Flow 6 Lpm
- Terpasang infus D10%
A : Ketidakefektifan pola napas b.d keletihan otot
pernapasan teratasi sebagian
P:
- Suction jika ada secret berlebih
- Pantau frekuensi, kedalaman dan upaya
pernapasan
- Jaga kepatenan jalan napas
- Monitor pola napas, irama napas dan
upaya pernapasan
- Kolaborasi dengan dokter dalam
pemberian terapi obat
28-03-2018 3 S:- Ellya
10.30 WIB O:
S : 36,8 C
RR : 42x/ menit
Input :
susu:40cc/24jam
Infus:70cc
Injeksi : 27cc
137 cc
Output :
BAB/BAK:110cc/24 jam
Air met.:6cc
IWL : 18 cc
134 cc
BC : 137 cc -134 cc = 3cc
- Na : 119,70 mmol/L
- K : 4,51 mmol/L
- Cl : 43,60 mmol/L
A : masalah kelebihan volume cairan dan elektrolit
b.d kegagalan mekanisme regulasi teratasi
sebagian
P : - monitor tanda – tanda vital dalam batas
normal
- Kaji output dan input cairan
28-03-2018 4 S :- Leli
15.00 WIB O: Novylian
O
- S = 37,2 C
- RR = 42x/menit
53
- Akral hangat
- Perawatan inkubator
- Kulit keriput, kulit tipis
- UK : 30/31 minggu
A : masalah resiko hipotermia b.d suhu
lingkungan teratasi sebagian
P:
- Monitor tanda – tanda vital dalam batas
normal
- Termoregulasi
28-03-2018 5 S :-
19.00 WIB O:
- K/U lemah
- S = 37,2 OC
- RR = 50x/menit
- N: 142x/menit
- SpO2: 97%
A: BB = 1200 gram, Panjang : 38cm
B : 11.1 Hb : g/dl, HCT : 32.0%
C : akral hangat, mukosa bibir lembab, turgor kulit
baik, rambut: ;licin, BAB/BAK teratur
D : Asi 8 x 5 cc/ 24 jam Leli
Novylian
- Terpasang infus D10%
- Terpasang OGT
A : masalah ketidakseimbangan nutrisi kurang dari
kebutuhan tubuh b.d reflek menelan lemah teratasi
sebagian
P:
- Monitor tanda – tanda vital dalam batas
normal
- Monitor intake dan cairan output
- Pantau jumlah, frekuensi dan warna
BAB/BAK
28-03-2018 1 S :- Aini
22.00 WIB O: Eriska
- K/U lemah
- Apgar Score : 5-7 (asfiksia sedang)
- S = 37,2 OC
- RR = 42x/menit
- Sekret (+)
- Ronchi : +/+
- RD (+)
- Terpasang BCPAP F102 30%
- PEEP 7 Flow 6 Lpm
- Terpasang OGT
- Dilakukan suction
A : Masalah keperawatan ketidakefektifan
54
bersihan jalan napas b.d spasme jalan napas yang
tidak adekuat dan penumpukan secret teratasi
sebagian
P:
- Monitor suara napas tambahan
- Monitor adanya distress napas
- Monitor tanda – tanda vital dalam batas
28-03-2018 2 S :- Aini
02.00 WIB O: Eriska
- S = 37,2 OC
- RR = 42x/menit
- SpO2: 92%
- Terpasang BCPAP F102 30%
- PEEP 7 Flow 6 Lpm
- Terpasang infus D10%
A : Ketidakefektifan pola napas b.d keletihan otot
pernapasan teratasi sebagian
P:
- Suction jika ada secret berlebih
- Pantau frekuensi, kedalaman dan upaya
pernapasan
- Jaga kepatenan jalan napas
- Monitor pola napas, irama napas dan
upaya pernapasan
- Kolaborasi dengan dokter dalam
pemberian terapi obat
28-03-2018 3 S:- Aini
05.30 WIB O: Eriska
S : 37,2 C
RR : 42x/ menit
Input :
susu:40cc/24jam
Infus:70cc
Injeksi : 27cc
137 cc
Output :
BAB/BAK:110cc/24 jam
Air met.:6cc
IWL : 18 cc
134 cc
BC : 137 cc -134 cc = 3cc
- Na : 119,70 mmol/L
- K : 4,51 mmol/L
- Cl : 43,60 mmol/L
A : masalah kelebihan volume cairan dan elektrolit
b.d kegagalan mekanisme regulasi teratasi
55
sebagian
P : - monitor tanda – tanda vital dalam batas
normal
- Kaji output dan input cairan
29-03-2018 4 S :-
07.00 WIB O:
- S = 37,2 OC
- RR = 42x/menit
- Akral hangat
- Perawatan inkubator
- Kulit keriput, kulit tipis Leli
- UK : 30/31 minggu Novylian
A : masalah ketidakseimbangan termoregulasi b.d
suhu lingkungan teratasi sebagian
P:
- Monitor tanda – tanda vital dalam batas
normal
- Termoregulasi
29-03-2018 5 S :-
10.00 WIB O:
- K/U lemah
- S = 37,3 OC
- RR = 48x/menit
- N: 146x/menit
- SpO2: 94%
A: BB = 1200 gram, Panjang : 38cm
B : 11.1 Hb : g/dl, HCT : 32.0%
C : akral hangat, mukosa bibir lembab, turgor kulit
baik, rambut: licin, BAB/BAK teratur
D : Asi 8 x 5 cc/ 24 jam
Leli
Novylian
- Terpasang infus D10%
- Terpasang OGT
- Reflek roorting (+)
A : masalah ketidakseimbangan nutrisi kurang dari
kebutuhan tubuh b.d reflek menelan lemah teratasi
sebagian
P:
- Monitor tanda – tanda vital dalam batas
normal
- Monitor intake dan cairan output
- Pantau jumlah, frekuensi dan warna
BAB/BAK
56
E VALUAS I
57
- Jaga kepatenan jalan napas
- Monitor pola napas, irama napas dan
upaya pernapasan
- Kolaborasi dengan dokter dalam
pemberian terapi obat
29-03-2018 3 S:- Eriska
O:
12.00 WIB Leli
S : 37,2 C
RR : 42x/ menit
Input :
susu:40cc/24jam
Infus:70cc
Injeksi : 27cc
137 cc
Output :
BAB/BAK:110cc/24 jam
Air met.:6cc
IWL : 18 cc
134 cc
BC : 137 cc -134 cc = 3cc
- Na : 119,70 mmol/L
- K : 4,51 mmol/L
- Cl : 43,60 mmol/L
A : masalah kelebihan volume cairan dan
elektrolit b.d kegagalan mekanisme regulasi
teratasi sebagian
P : - monitor tanda – tanda vital dalam batas
normal
- Kaji output dan input cairan
29-03-2018 4 S: Leli
O:
12.00 WIB Ellya
- S = 37,2 OC
- RR = 42x/menit
- Akral hangat
- Perawatan inkubator
- Kulit keriput, kulit tipis
- UK : 30/31 minggu
A : masalah ketidakefektifan termoregulasi b.d
suhu lingkungan teratasi sebagian
P:
- Monitor tanda – tanda vital dalam batas
normal
- Termoregulasi
29-03-2018 5 S :- Eriska
O:
12.00 WIB Leli
- K/U lemah
- S = 37,3 OC
58
- RR = 48x/menit
- N: 146x/menit
- SpO2: 94%
A: BB = 1200 gram, Panjang : 38cm
B : 11.1 Hb : g/dl, HCT : 32.0%
C : akral hangat, mukosa bibir lembab, turgor
kulit baik, rambut: licin, BAB/BAK teratur
D : Asi 8 x 5 cc/ 24 jam
59