Oleh :
(NIM : 2114901006)
ASUHAN KEPERAWATAN
(…………………………………..) (…………………………………..)
Mengetahui,
Kepala Ruangan
(…………………………………..)
ASUHAN KEPERAWATAN
PENGKAJIAN
Tanggal masuk : 25 Oktober 2021
Tanggal pengkajian : 26 Oktober 2021
Ruangan : Nifas
No. Kamar : 09
No. Register : 2131004
Diagnosa medis : Hemoragik Post Partum
A. IDENTITAS PASIEN
1. Nama : Ny. I
2. Umur : 35th
3. Jenis kelamin : Perempuan
4. Agama : Islam
5. Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
6. Pendidikan : S1 Ilmu Komunkasi
7. Pekerjaan : Swasta
8. Alamat : Sukodono
3. Riwayat Menstruasi
a. Menarche : 12 th
b. Lama siklus : 7 hari
c. Sifat : cair
d. Bau : Amis
e. Jumlah : 3-4x ganti pembalut/hari
4. Riwayat KB
a. Jenis : Tidak Ada
b. Lamanya : Tidak Ada
c. Lain-lain : Tidak Ada
5. Riwayat Obstetri
a. HPHT : 25 Januari 2021
b. Taksiran persalinan : Tidak Ada
c. Usia kehamilan : Tidak Ada
d. Lahir : 25 Oktober 2021 (Pukul 23:50)
6. Riwayat Penyakit Dahulu
Tidak Ada
7. Riwayat Penyakit Keluarga
Ibu : Diabetes
Ayah : Hipertensi
2. Persepsi/Penatalaksanaan Kesehatan
Ibu mengatakan memahami tentang kehamilannya dengan baik.
5. Pola Eliminasi
a) BAB
Frekuensi : …………………………………………………….
Konsistensi : …………………………………………………….
Warna : …………………………………………………….
Keluhan : …………………………………………………….
Keterangan : …………………………………………………….
b) BAK
Frekuensi : …………………………………………………….
Warna : …………………………………………………….
Jumlah : …………………………………………………….
Keluhan : …………………………………………………….
Keterangan : …………………………………………………….
9. Pola Koping
a) Kehilangan perubahan yang terjadi sebelumnya :
Bentuk tubuh saat sebelum hamil berubah menjadi gendut setelah melahirkan
b) Koping adaptasi yang sering dipakai :
Selalu bersyukur dan melihat anak-anak untuk motivasi agar lebih percaya diri
10. Pola Peran Berhubungan
a) Status Perkawinan : Kawin
b) Pekerjaan : Swasta
c) Kualitas Bekerja : Baik
d) Hubungan dengan Orang Lain : Baik
e) Sistem Dukungan : Keluarga dan kerabat
E. PEMERIKSAAN FISIK
Tanda - Tanda Vital
Batas Normal Hasil Pemeriksaan
Suhu : 365 – 375 C Tanda – tanda vital :
Nadi : 60 – 100x/menit
RR : 16 – 24x/menit a) Suhu : 36,6 0C
TD : 110/65 – 140/90 mmHg b) Nadi : 88x/menit
c) RR : 20 x/menit
d) TD : 120/80 mmHg
e) Berat badan : 68 kg
f) Tinggi badan : 154 cm
Pernafasan (Respiratory)
Batas Normal Hasil Pemeriksaan
Bentuk dada simetris, sputum Inspeksi
sedikit dan jernih, pola nafas
regular, vocal fremitus a) Bentuk dada : Simetris
lapangan paru tidak meningkat b) Sekresi dan batuk :
dan tidak menurun, suara
perkusi sonor, auskultasi suara Batuk : Tidak Ada
nafas vesikuler, suara
Sputum : Tidak Ada
tambahan nafas tidak ada
Warna : Tidak Ada
c) Pola nafas : Regular
Palpasi
Tactil fremitus/vocal fremitus
( ) Meningkat, lokasi : …………………………….
( ) Menurun, lokasi : ………………………………
Lain – lain : Tidak meningkat dan tidak menurun
Perkusi
Suara perkusi : Sonor
Auskultasi
Auskultasi suara nafas
Vesikuler di : ……………………………………….
Broncho vesikuler di : ………………………………
Bronchial di : ……………………………………….
Suara ucapan (vocal resonansi) : ……………………
Suara tambahan : Tidak Ada
( ) Rales, lokasi : Tidak Ada
( ) Ronchi, lokasi : Tidak Ada
( ) Pleural friction rub, lokasi : Tidak Ada
Pemeriksaan Payudara
Bentuk : Normal
Kondisi putting : Menonjol.
Lesi : Tidak Ada
Massa : Tidak Ada
ASI : Lancar.
Cardiovaskuler
Batas Normal Pemeriksaan
Ictus cordis berada di ICS 5 Inspeksi
lebar 1 cm, HR sama dengan
nadi (frekuensi normal antara Ictus cordis terlihat di : bawah payurdara sebelah kiri
80-100 x/menit regular), Palpasi
auskultasi bunyi jantung
S1,S2 tunggal, tidak ada suara Ictus cordis teraba di : ICS 5 (Mid Axilla sinistra)
tambahan.
HR : 90x/menit, keterangan : Reguler
Nadi : 90x/menit, keterangan : Reguler
Perkusi
Pembesaran jantung : Tidak Ada
Nyeri dada : Tidak Ada
Auskultasi
( √ ) Normal
( ) Tambahan, jenis : Tidak Ada
Persyarafan (Neurogical)
Batas Normal Pemeriksaan
Kesadaran compos mentis, Tingkat kesadaran : Komposmentis
GCS 15, reflex bicep, tricep,
patella, dan Achilles (+), GCS : 15 (E : 4 ; V : 5 ; M : 6)
babinsky (-), koordinasi gerak Reflex bicep : ( + )
baik, kesemutan (-), kejang (-)
Reflex tricep : ( + )
Reflex patella : ( + )
Reflex Achilles : ( + )
Reflex babinsky ( - )
Koordinasi gerak : Sedikit kaku
Kejang : ( - )
Perasa : ( - )
Gastrointestinal
Batas Normal Pemeriksaan
Abdomen datar, tepi perut dan Inspeksi
umbilicus tidak menonjol,
Bentuk : Datar
bendungan pembuluh darah di
Tepi perut : Tidak Menonjol
kulit abdomen tidak ada,
peristaltic usus 5-35 x/menit,
Bendungan pembuluh darah vena abdomen : Tidak
nyeri umum dan nyeri khusus Ada
tidak ada, ascites tidak ada. Striae : tidak
Linea : tidak
Jaringan parut : tidak
TFU : Tidak Ada
Auskultasi
Bunyi peristaltic usus : 23 x/menit
Palpasi
Palpasi umum
( √ ) Tidak ada nyeri
( ) Nyeri umum, lokasi : Tidak Ada
( ) Massa/benjolan, lokasi : Tidak Ada
Palpasi khusus
Pembesaran hepar : Tidak Ada
Pembesaran lien : Tidak Ada
Titik Mc. Burney : Tidak Ada
Perkusi
Ascites : Tidak Ada
Pemeriksaan Leopold
Leopold I : Tidak Ada
Leopold II : Tidak Ada
Leopold III : Tidak Ada
Leopold IV : Tidak Ada
Otot dan Tulang (Muskuloskleletal)
Batas Normal Hasil Pemeriksaan
Pergerakan bebas, Pergerakan sendi (ROM) : Bebas
kemampuan kekuatan otot
Kemampuan kekuatan otot kaki : Cukup
nilai 5, tidak fraktur
Kemampuan menggenggam : Baik
Fraktur : Tidak Ada ; lokasi : Tidak Ada
Kekuatan otot :
4 4
4 4
Kulit (Integumen)
Batas Normal Hasil Pemeriksaan
Warna kulit Warna kulit : Kemerahan
kemerahan/pigmentasi, akral
Akral : Hangat
hangat, turgor elastic, krepitasi
Turgor : Elastis
dan oedem tidak ada
Krepitasi : Tidak Ada
Oedem : Tidak Ada
Kondisi Vulva
Kebersihan : Bersih
Lochea : Tidak Ada ; jenis :Tidak Ada
Fluor albus Tidak Ada
Luka epis : Terdapat Jahitan
Varises : Tidak Ada
Lain – lain : Tidak Ada
Penginderaan
Batas Normal Hasil Pemeriksaan
Mata Mata
Bentuk normal, konjunctiva
Inspeksi
normal, pupil bulat sama
Bentuk mata
besar, gerak bola mata normal,
medan penglihatan normal,
( √ ) Normal ( ) Enoftalmus
visus 6/6, tidak buta warna ( ) Eksoftalmus ( ) Lainnya
Konjunctiva
( ) Normal ( √ ) Anemik ( ) Infeksi ( ) Ikterik
Pupil : ( √ ) Normal ( ) Menyempit
Gerakan bola mata : ( √ ) Normal ( ) Menyempit
Visus/ketajaman penglihatan : 5/6
Medan penglihatan : ( √ ) Normal ( ) Menyempit
Buta warna : Tidak Ada ; jenis : Tidak Ada
Palpasi
Tekanan intra okuler : Tidak Ada
Keterangan : Tidak Ada
Hidung Hidung/penghidu
Septum hidung di tengah,
Septum hidung : Berada ditengah
secret jernih, polip (-), tidak
Secret hidung : Jernih
ada gangguan penciuman
Polip : ( - )
Gangguan penciuman : Tidak Ada
Telinga Telinga
Lubang telinga bersih,
Lubang telinga : Bersih
membrane tympani terang,
Membrane thympani : Terang
tidak ada gangguan
pendengaran
Gangguan pendengaran : Tidak Ada
Mulut dan leher Mulut dan leher
Bibir normal, gigi lengkap
Bibir : Normal
bersih, selaput lendir mulut
Gigi : Lengkap
lembab, lidah normal bersih,
tidak ada kesulitan menelan,
Selaput lendir mulut : Lembab
kelenjar thyroid tidak teraba Lidah : Normal bersih
Tenggorokan waktu menelan : Tidak Ada Kesulitan
Kelenjar thyroid : Tidak Teraba
F. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Jenis Tanggal Hasil Pemeriksaan
Laborato 25 Hematologi Darah Lengkap :
rium Oktober LED : 8-19 mm/jam N : 0-15 mm/jam
2021 WBC : 15.10 10^3/uL N : 4.50-11.50 10^3/uL
Order : RBX : 4.5 10^6/uL N : 4.2-6.1 10^6/uL
Pukul HGB : 11.5g/dL N : 12.3-15.3 g/dL
13:04 HCT : 39.1% N : 37.0-52.0 %
Hasil : PLT : 315 10^3/uL N : 152-394 10^3/uL
Pukul MCV : 86.9 fl N : 79.0-99.0 fl
14:07 MCH : 25.5pg N : 27.0-31.0 pg
MCHC : 29.3g/dL N : 330-37 g/dL
RDW-CV : 16.1% N : 11.5-14.5 %
HDW : 2.92 N : 2.20-3.20
PDW : 60.9fl N : 9.0-17.O FL
MPV : 8.6 fl N: 9.0-13.0 fl
PCT : 0.3 % N : 0.2-0.4 %
EO% : 0.50% N : 0.00-3.00 %
BASO% : 0.20% N :0.00-=1.00 %
NEUT% : 78.8% N : 50.0-70.0 %
LYMPH% : 15.5% N : 25.0-40.0 %
MONO% : 3.2% N : 2.0-8.0 %
LUC% : 2.0% N : 2.00-4.00%
EO : 0.07 10^3/uL
BASO : 0.03 10^3/uL
MONO : 0.48 10^3/uL
NEUT : 11.9 N : 2.0-7.7 10^3/uL
LYMPH : 2.3 N : 0.8-4.0 10^3/uL
LUC : 0.29 N : 0.00-0.40
FAAL HEMOSTASIS :
BT : 3’00” Menit N: 1.00-5.00
CT : 8’00” Menit N: 5.00-11.00
PPT : 10.9 Detik N : 9.3-12.5
Control PPT : 11.8 Detik N : 9.3-12.7
K-PPT/APPT : 26.7 Detik N : 23.0-30.2
Control K-PP/APTT : 28.2 Detik N : 23.0-30.2
Rὂ
USG
Lain-lain
G. TERAPI
Tanggal : ………………………………………
…………… ,………..20…
Perawat
(………………………..)
ANALISA DATA
Nama : Ny. I
No. register : 21301004
Data Etiologi Masalah Keperawatan
DS : HIS 1. Resiko Syok b.d
1. Pasien mengatakan nyeri Kontraksi Pendarahan
pada bekas luka jahitan Perdarahan Risiko Syok 2. Nyeri Melahirkan b.d
episiotomy dengan skala Melahirkan Spontan luka jahit episiotomy
3. Ruptur pada selaput vagina 3. Imobilisasi b.d luka
2. Pasien mengatakan nyeri Luka jahit jahit episiotomy
pada perut bagian bawah Nyeri Imobilisasi 4. Gangguan rasa
seperti ditekan-tekan Gangguan rasa nyaman nyaman b.d luka jahit
dengan skala 2. episiotomy
3. Pasien mengatakan Kecemasan terhadap kondisi 5. Ansietas b.d kondisi
cemas terhadap Ansietas yang dialami
kondisinya pada saat Defisiensi Pengetahuan 6. Defisiensi
akan melahirkan. Pengetahuan b.d
DO : kurang terpapar
1. TD : 125/70 mmHg informasi
2. N : 90x/menit
3. S : 36,6°C
4. RR : 20x/menit
5. Pasien tampak pucat
6. Pasien tampak merintih
kesakitan’
7. Pasien tampak gelisah
Tanggal
No
Diagnosa Keperawatan Ditemuka Teratasi Nama & Paraf
.
n
1 Nyeri Melahirkan b.d luka jahit episiotomy 26/10/21
Nama : Ny. I
No. register : 2131004
No Diagnosa Tujuan Kriteria Hasil Intervensi Rasional
. Keperawatan
1. Nyeri melahirkan b.d Setelah dilakukan 1. Nyeri pasien 1. Anjurkan pasien berada di posisi 1. Pasien berada diposisi
bekas luka asuhkan berkurang nyaman yang senyaman mungkin
(episiotomy) dengan keperawatan 1x24 2. Pasien tidak cemas 2. Ajarkan pasien teknik distraksi 2. Pasien dapat
skala 3. jam diharapkan : 3. Pasien memahami 3. Edukasi pasien tentang kondisi melakukan teknik
1.Nyeri pasien kondisinya yang dialami distraksi untuk
teratasi mengurangi rasa nyeri
2.Tingkat 3. Pasien dapat
kecemasan pasien memahami kondisi yang
menurun dialami sehingga pasien
3.Pengetahuan tidak cemas.
pasien meningkat
IMPLEMENTASI dan EVALUASI
Nama : Ny. I
No. register : 2131004
No. Dx. Tgl/ja Implementasi Para Tgl/ja Evaluasi Para
Kep. m f m f
1. 13:25 1.Menganjurkan pasien berada diposisi 13:35 S.
yang nyaman 1. Pasien mengatakan sudah berada diposisi yang
2.Mengajarkan pasien teknik distraksi nyaman
2. Pasien mengatakan sudah bisa melakukan teknik
distraksi/relaksasi.
O.
1. TTV :
TD : 110/70 mmHg
N : 80x/mnt
S : 36°C RR: 20x/mnt
A. Masalah belum teratasi
P. Lanjutkan intervensi pada point 3.
S.
O.
A.
P.