Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER

(RPKPS)

MATAKULIAH:
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Disusun oleh:
Reno Wikandaru, S. Fil., M. Phil.
Alamat Kantor: Fakultas Filsafat UGM
HP: 081227145031
E-mail: renowikandaru@ugm.ac.id

MATA KULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN (MPK)


UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2015

1
A. LATAR BELAKANG

Undang-undang No.12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi secara jelas telah
menyebutkan bahwa pendidikan tinggi sebagai bagian dari sistem pendidikan nasional
memiliki peran strategis dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan memajukan ilmu
pengetahuan dan teknologi dengan memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora serta
pembudayaan dan pemberdayaan bangsa Indonesia yang berkelanjutan. Ini berarti bahwa
penyelenggaraan pendidikan tinggi di Indonesia tidak semata-mata dilaksanakan untuk
mencerdaskan kehidupan bangsa saja, tetapi juga membentuk individu-individu yang
dilandasi oleh nilai-nilai humanisme. Pendidikan tinggi, dengan kata lain memiliki tugas
untuk membentuk kepribadian masyarakat sehingga ilmuwan yang nantinya dihasilkan
oleh perguruan tinggi tersebut tidak hanya ilmuwan yang cerdas dalam hal IPTEKS,
tetapi juga berkepribadian Indonesia.
Peran strategis perguruan tinggi tersebut kemudian diimplementasikan dalam
pasal 35 ayat 3 dengan mewajibkan mata kuliah agama, Pancasila, pendidikan
kewarganegaraan, dan bahasa Indonesia, untuk diberlakukan di program diploma dan
sarjana. Di UGM, mata kuliah wajib tersebut dirumuskan dalam bentuk Matakuliah
Pengembangan Kepribadian (MPK), yang terdiri atas mata kuliah Pendidikan Pancasila,
Kewarganegaraan, dan agama. Mata kuliah tersebut difungsikan sebagai pembentuk
kepribadian ilmuwan atau ahli dalam masing-masing bidang ilmu sehingga lulusan yang
dihasilkan nantinya akan menjadi lulusan yang berjiwa dan berkepribadian Indonesia.
Dengan mengikuti kuliah ini diharapkan sarjana yang dihasilkan akan mempunyai
kualitas plus, yaitu ilmuwan yang berkepribadian Indonesia, bukan ilmuwan yang
mengalami disorientasi ideologis yang tidak tahu sesungguhnya mereka menjadi
ilmuwan untuk kemanfaatan siapa.
Mengingat pentingnya MPK tersebut, oleh karena itu sangat perlu diberikan
sarana prasarana bagi pengembangan perkuliahan termasuk dalam rangka mensukseskan
program belajar UGM yang mengembangkan model pendidikan dengan menekankan
pada lima pilar dengan mengedepankan cara belajar yang berorientasi pada proses
dengan tujuan untuk pengembangan kemampuan, kemandirian, tanggung jawab
mahasiswa, mendekatkan materi pembelajaran pada permasalahan-permasalahan
kehidupan dan lingkungan dengan mengedepankan wawasan internasional dengan
penggunaan teknologi informasi. Atas dasar tuntutan kualitas pembelajaran yang
dikembangkan di UGM sekarang ini pembelajaran dalam matakuliah ini dirancang
sedemikian rupa sehingga hasilnya akan sesuai dengan yang diharapkan. Pembelajaran
berbasis tujuan, manfaat, proses pembelajaran, kajian kritis, dan proses pembelajaran
inovatif lain menjadi penekanan dalam kegiatan kuliah.
Kegiatan perkuliahan ini dirancang untuk menunjukkan bahwa kuliah ini memang
penting dan tidak dapat dikesampingkan di antara mata kuliah yang lainnya. Selama ini
memang berkembang anggapan di kalangan mahasiswa bahwa MPK hanyalah mata
kuliah formalitas yang sudah dijamin kelulusannya. Akibatnya mahasiswa menjadi
kurang antusias mengikuti kuliah, bosan, bahkan jarang mengikuti kuliah tatap muka.
Untuk mengatasi berbagai anggapan tersebut, perkuliahan ini disusun dengan metode dan
penilaian khusus sehingga harapannya mahasiswa dapat merasakan pentingnya mengikuti
perkuliahan ini.

2
Berdasarkan aturan yang dituliskan dalam UU No. 12 Tahun 2012, sangat jelas
bahwa MPK memiliki fungsi yang sangat penting, oleh karenanya sangat disayangkan
apabila pelaksanakaan pembelajaran MPK hanya dilaksanakan ala kadarnya. Sajian
materi dan perencanaan pembelajaran harus dirumuskan dengan tepat sehingga akan
mampu mengarahkan pada tercapainya idealisme pembelajaran MPK yang diharapkan.
Melalui usaha melakukan proses pembelajaran sebagaimana direncanakan maka
diharapkan ilmuwan yang dihasilkan negara ini adalah ilmuwan yang bermanfaat bagi
masyarakat, bangsa dan negaranya.

3
B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN
1. Nama Matakuliah : Pendidikan Kewarganegaraan
2. Kode :
3. SKS : 2
4. Sifat : Wajib
5. Semester: gasal
6. Perkiraan banyak peserta: 50 mahasiswa
7. Tujuan pembelajaran:
Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa memiliki kesadaran dan
tanggung jawab sebagai warga negara, dapat melakukan bela negara secara
rasional dan kritis, responsif terhadap persoalan di masyarakat dan
mempunyai kemampuan menyelesaikan permasalahan hidup bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara baik secara konseptual maupun dalam bentuk
tindakan.
8. Jumlah jam dan pembagiannya:
Jumlah jam dan pembagiannya direncanakan sebagai berikut. Materi
dikelompokkan dalam satu pengantar kuliah dan enam kelompok materi yang
dikembangkan dalam berbagai kegiatan belajar ditambah dengan kegiatan
ujian.

Rencana kegiatan pembelajaran berdasar persentase:

Macam kegiatan Persen Keterangan


Ceramah dialogis 40% Menjelaskan materi sebagai pengantar kajian
Tugas mingguan / 20 % Pretest/posttest/opini/komentar dicatat sebagai
Quis/individu daftar aktivitas mahasiswa.
Diskusi/presentasi 40 % Setiap mahasiswa mempunyai kesempatan
menyampaikan pendapat secara lisan.
Mahasiswa aktif mengikuti diskusi

9. Jadwal kegiatan mingguan


Diasumsikan kegiatan kuliah berlangsung selama 14 sesi ditambah pertemuan
untuk ujian/evaluasi.

Metode Alokasi
Alat/
Pertemuan Topik Substansi proses waktu Keterangan
Fasilitas
Ke- pembelaj. (menit)
1 Pengantar -Pretest/Orientasi Ceramah 100 OHP/ Mahasiswa
RPKPS -Asal-usul mata Dialog LCD/ dijelaskan
kuliah Test Papan tentang tujuan
-Rasional MPK tulis pembelajaran
-Pengenalan dan tata cara
Materi kuliah.
-Tatacara Pembagian
perkuliahan kelompok
diskusi.

2 Urgensi Arti warga negara Ceramah 100 OHP/ Kelompok yang


Pendidikan - Persoalan- Dialog LCD/ ditunjuk

4
Politik persoalan hidup Penjelasan Papan menyiapkan
Warga bernegara tugas tulis materi diskusi.
Negara -hak dan
kewajiban warga
negara
3 Diskusi 1 Menipisnya Presentasi 100 OHP/ - Kelompok
kesadaran dan Diskusi LCD/ mempresentasika
tanggung jawab Papan n gagasannya.
sebagai warga tulis/
negara. ftcpy
makalah
4 Pancasila -Indonesia dan Ceramah 100 OHP/ Kelompok yang
dan Pancasila Film LCD/ ditunjuk
identitas -Manifestasi Dialog Papan menyiapkan
nasional identitas Penjelasan tulis materi diskusi.
kebangsaan tugas

5 Diskusi 2 Tema: -Diskusi 100 OHP/ - Kelompok


-Masyarakat dan -Ulasan LCD/ mempresentasika
identitas bangsa -Quis Papan n gagasannya.
-Tantangan tulis
internal dan /ftcpy
eksternal makalah
identitas nasional
6 Hak Asasi -Konstitusi negara Ceramah 100 OHP/ Kelompok yang
Manusia -HAM PBB dan Dialog LCD/ ditunjuk
UUD 1945 Penjelasan Papan menyiapkan
-Hak dan tugas tulis materi diskusi.
Kewajiban
-Macam-macam
HAM
-Batas-batas
HAM
-Universalitas
HAM
7 Diskusi 3 Tema: -Diskusi 100 OHP/ - Kelompok
Problematika -Ulasan LCD/ mempresentasika
penegakan -Quis Papan n gagasannya.
hukum dan tulis
HAM.
(Kasus-kasus)
8 Demokrasi -Pengertian Ceramah 100 OHP/ Kelompok yang
-Jenis-jenis Film LCD/ ditunjuk
-Demokrasi Dialog Papan menyiapkan
struktural dan Penjelasan tulis materi diskusi.
substansial tugas
-Prinsip-prinsip
Demokrasi
UTS
9 Diskusi 4 Tema: -Diskusi 100 OHP/ - Kelompok
-Kesadaran -Ulasan LCD/ mempresentasika
berdemokrasi di -Quis Papan n gagasannya.
masyarakat. tulis
-Pilkada dan
substansi

5
demokrasi.
10 Geopolitik -Pengertian Ceramah 100 OHP/ Kelompok yang
Indonesia/ -Ide Persatuan Dialog LCD/ ditunjuk
Wawasan dan Kesatuan Penjelasan Papan menyiapkan
Nusantara sebagai focus. tugas tulis materi diskusi.
dan -Wilayah sebagai
Ketahanan ruang hidup.
Nasional -Otonomi daerah.
- Ketahanan
Nasional
11 Diskusi 5 Tema: -Diskusi 100 OHP/ - Kelompok
-Problematika -Ulasan LCD/ mempresentasika
implementasi -Quis Papan n gagasannya.
otonomi daerah. tulis
-Menyikapi
konflik-konflik
horizontal.
- Harga diri
bangsa
12 Sistem -Sistem Ceramah 100 OHP/ Kelompok yang
Manajeme manajemen Dialog LCD/ ditunjuk
n Nasional nasional Penjelasan Papan menyiapkan
-Good governance tugas tulis materi diskusi.
13 Diskusi 6 Tema: -Diskusi 100 OHP/ - Kelompok
-Intervensi luar -Ulasan LCD/ mempresentasika
negeri dan -Quis Papan n gagasannya
pengaruhnya tulis
-Pengelolaan
negara
14 - Review 50 OHP/
materi LCD/
- Evaluasi 50 Papan
tulis
15 Minggu
tenang
16 UAS Evaluasi 100

10. Penilaian: Kriteria dan cara evaluasi hasil pembelajaran

No. Komponen Persentase Keterangan


1 Presensi Syarat - Presensi minimal 75%.
mengikuti - Presensi kurang dari 75% secara formal tidak
ujian diperkenankan mengikuti ujian dan secara
substansial berimplikasi pada pengurangan nilai
sampai ketidaklulusan.
2 UTS 30 Penilaian UTS dilakukan dengan teknik scoring,
dengan kisaran angka 1-30
3 UAS 30 Penilaian UAS juga dilakukan dengan teknik scoring,
dengan kisaran angka 1-30
4 Presentasi 20 - Presentasi dilakukan dalam forum kelas.
kelompok/ - Setiap kelompok menyiapkan materi presentasi

6
Diskusi secara bergiliran atau sesuai kesepakatan.
- Nilai presentasi ditentukan oleh dosen dan
kelompok diskusi lain.
- Formulir penilaian dibuat dosen
- Nilai masing-masing mahasiswa dalam satu
kelompok akan sama, maksimal 20 poin.
5 Kuis dan 20 - Nilai maksimal 10 poin didasarkan atas hasil
Tugas kegiatan mahasiswa dalam bentuk kuis dan tugas.
Mingguan
TOTAL 100 Kategori penilaian akhir:
A = 85 – 100
A- = 80 - 84
B/A = 75 - 79
B = 70 - 74
B- = 60-69
C = 40-59
D = <40 dan presensi kurang dari 75%
E = tidak jujur/plagiat
K = mahasiswa mengundurkan diri
T = Tidak lengkap

Catatan penting: bila ditemukan kecurangan dalam


proses belajar ini dosen berhak melakukan tindakan
penghukuman dengan cara pengurangan nilai atau
pemberian nilai E tergantung dari tingkat
kesalahannya.

11. Risiko kegagalan dan rencana antisipasi

Kuliah dapat tidak terselenggara dengan lancar karena berbagai sebab.


a. Bila kelas cukup besar maka bila materi studi lapangan/kasus
berkaitan diskusi dapat dibuat panel atau dapat ditempuh dengan
diskusi parallel. Penilaian aktivitas diskusi dapat dikendalikan dengan
memanfaatkan penilaian mahasiswa.
b. Apabila dosen berhalangan hadir, maka sebisa mungkin kuliah tatap
muka diganti dengan penugasan kepada mahasiswa. Namun apabila
penugasan tidak mungkin dilakukan, maka perkuliahan diganti di hari
yang lain setelah ada kesepakatan dengan mahasiswa.

12. Bahan, sumber informasi dan referensi


Buku pegangan adalah Pendidikan Kewarganegaraan karya Endang
Zaelani Sukaya, Kaelan, dan Ahmad Zubaidi, terbitan Paradigma,

7
Yogyakarta, tahun 2002, dan dilengkapi dengan buku-buku pendukung
lain, antara lain:
a. Buku-buku perundangan
b. Buku-buku teks tentang HAM dan demokrasi
c. Buku-buku tentang ilmu politik dan hokum seperti: Dasar-Dasar
Ilmu Politik (Miriam Budiardjo)
d. Otonomi Daerah
e. Hukum Laut
f. Buku-buku tentang perencanaan dan hasil pembangunan
g. Lampiran-lampiran keputusan sebagai dasar perkuliahan
h. Buku dan artikel lain yang dapat dicari dengan melakukan
browsing internet sesuai dengan materi kajian.

a. PERENCANAAN MONITORING DAN UMPAN BALIK


Perencanaan monitoring terdiri atas dua hal:
a. Rencana dokumen monitoring kegiatan mingguan, dilakukan oleh dosen.
Dokumen ini merupakan catatan harian kegiatan pembelajaran.
b. Formulir Tugas Mingguan, digunakan untuk memonitor aktivitas
mahasiswa dalam kelas dan sebagai salah satu dokumen penilaian.
c. Formulir penilaian diskusi kelompok berfungsi sebagai media umpan balik
dan salah satu dokumen penilain.

b. PERENCANAAN EVALUASI
Evaluasi proses belajar dilakukan pada akhir kuliah, diisi oleh mahasiswa
(untuk pengembangan penyajian kegiatan belajar pada semester lainnya).
Format evaluasi biasanya dilaksanakan oleh lembaga penyelenggara
pendidikan atau dengan menggunakan skala kepuasan mengajar.

8
Lampiran 1.
FORMULIR PENILAIAN PRESENTASI KELOMPOK 1
Nama mahasiswa/Kelompok yang dinilai: ---------------------------------
Materi/judul: -------------------------------------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------------------------------------
Tanggal presentasi: ---------------------------
No. Faktor penilaian Nilai Keterangan Nilai Total
(pillih lingkari) (jika perlu) (maks 20)
A. Nilai dari Kelompok lain
1 Ketepatan dan sistematika materi 1/2/3/4
bahasan
2 Penguasaan multimedia 1/2/3/4
3 Kekompakan menjawab & 1/2/3/4
menjelaskan, penampilan
kelompok (demokratis,
menghargai, sopan, dll.).
Total (maksimal 12) (----------)
B. Nilai dari Dosen
4 Penguasaan materi 1/2/3/4
5 Performance 1/2/3/4

-----------
Kritik/saran/masukan:
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------

1
Formulir ini diisi oleh kelompok diskusi lain dan menjadi faktor nilai presentasi bagi masing-masing
anggota kelompok penyaji. Formulir setelah diisi diserahkan pada dosen untuk dicatat. Maksimal nilai 20
poin.

Anda mungkin juga menyukai