Anda di halaman 1dari 57

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Program pendidikan kesehatan masyarakat merupakan bagian dari bentuk
pengabdian kepada masyarakat, bagi mahasiswa di lingkungan Fakultas Ilmu
Kesehatan Universitas Muhamadiyah Surabaya. Program ini menerapkan ilmu
kesehatan dalam rangka meningkatkan kemampuan masyarakat untuk menolong
dirinya sendiri untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal dengan
mengadakan pemeliharaan dan peningkatan kesehatan baik diri, keluarga maupun
lingkungan.
Kegiatan ini sejalan dengan pembangunan kesehatan, yang merupakan salah
satu unsur kesejahteraan umum, yang diarahkan untuk meningkatkan derajat
kesehatan yang optimal baik fisik, mental maupun sosial. Dalam perkembangan
pembangunan kesehatan selama ini telah terjadi perubahan orientasi, baik tata
nilai maupun pemikiran terutama mengenai upaya pemecahan masalah dibidang
kesehatan dengan menggunakan paradigma sehat. Hal ini mengandung
konsekwensi perubahan pola pendidikan tenaga kesehatan, tidak saja berorientasi
pada pelayanan kesehatan individu di rumah sakit akan tetapi juga berkembang
kearah pelayanan kesehatan di masyarakat.
Potensi masyarakat perlu digali dan dikembangkan serta diberi kesempatan
yang seluas-luasnya untuk berperan serta secara aktif untuk meningkatkan
kesehatannya. Dalam program kegiatan PPKM(Program Pendidikan Kesehatan
Masyarakat) Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhamadiyah Surabaya
bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang dapat bertindak sebagai innovator,
motivator dan fasilitator dalam proses pembangunan kesehatan . dengan kegiatan
PPKM ini mahasiswa diberi kesempatan untuk mendapatkan pengalaman ( selain
teori dan keterampilan ) dalam menghadapi dan memecahkan masalah-masalah
kesehatan keluarga dan masyarakat.

1
Kesehatan komunitas sebagai bagian dari kesehatan diharapkan dapat
berkolaborasi dengan tenaga kesehatan lain dan masyarakat, dalam
penyelenggaraan upaya kesehatan masyarakat yang mencakup kesehatan fisik
maupun kesehatan lingkungan di sekitar masyaraat. Penerapan ilmu keperawatan,
kebidanan, analis kesehatan dapat dilakukan dengan melakukan pendekatan pada
kelompok kerja di masyarakat untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan
maupun lingkungan yang ada di wilayah Kelurahan Tambak Wedi RW 02
Meliputi 12 RT ( RT 01, RT 02, RT 03, RT 04 ,RT 05, RT 06, RT 07, RT 08, RT
09, RT 10, RT 11 dan RT 12) Kecamatan Kenjeran. Dalam upaya meningkatkan
kemampuan bekerja dengan individu, keluarga dan masyarakat di tatanan
pelayanan kesehatan komunitas dengan menerapkan konsep komunitas dan
keluarga serta sebagai salah satu upaya menyiapkan tenaga kesehatan profesional
dan mempunyai potensi sebagai tenaga kesehatan secara mandiri sesuai dengan
kompetensi yang harus dicapai, maka mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan (D3
Keperawatan, D3 Kebidanan, D3 Analis Kesehatan) melaksanakan Program
Pendidikan Kesehatan Masyarakat (PPKM) di Kelurahan Tambak Wedi RW 02,
Kecamatan Kenjeran Surabaya dengan menggunakan pendekatan individu,
keluarga, kelompok dan masyarakat.

1.2 Tujuan Kegiatan


1.2.1 Tujuan Umum
Setelah menyelesaikan Program Pendidikan Kesehatan Masyarakat,
mahasiswa mampu menerapkan pendidikan kesehatan masyarakat dengan
pengkajian keluarga pada setiap bidang kesehatan baik kesehatan keluarga
serta kesehatan lingkungan masyarakat dengan pendekatan proses komunitas.
1.2.2 Tujuan Khusus
Setelah menyelesaikan Program Pendidikan Kesehatan Masyarakat,
mahasiswa mampu:
1. Menentukan masalah kesehatan komunitas yang spesifik berdasarkan
bidang keperawatan , kebidanan,analis kesehatan

2
2. Menerapkan pendidikan kesehatan yang sesuai dengan masalah yang ada
melalui pendekatan serta peran serta masyarakat secara aktif dalam
transfer pengetahuan
3. Melaksanakan perawatan kesehatan komunitas berdasarkan faktor resiko
personal, sosial, dan lingkungan.
4. Mengkoordinasi sumber-sumber dalam sumber daya manusia yang di
miliki untuk mengatasi masalah kesehatan komunitas.
5. Mendemonstrasikan kegiatan yang mendukung terciptanya Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat.

1.3 Manfaat Kesehatan


1.3.1 Untuk Mahasiswa
1. Dapat mengaplikasikan dan menerapkan pendidikan kesehatan yang
sesuai dengan masalah yang ada melalui pendekatan serta peran serta
masyarakat secara aktif dalam transfer pengetahuan.
2. Meningkatkan kemampuan dalam pemecahan masalah sesuai konflik yang
dihadapi.
3. Meningkatkan kemampuan dalam melaksanakan perawatan kesehatan
komunitas berdasarkan faktor resiko personal, sosial, dan lingkungan.
4. Meningkatkan ketrampilan komunikasi, kemandirian dan hubungan
interpersonal di lingkungan masyarakat.
1.3.2 Untuk Masyarakat
1. Masyarakat mengerti tentang permasalahan kesehatan yang ada dan
mampu menyelesaikan permasalahan tersebut sesuai dengan potensi yang
dimiliki.
2. Mendapatkan kesempatan seluas-luasnya untuk berperan aktif dalam upaya
peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit.

1.3.3 Untuk Pendidikan

3
1. Sebagai salah satu tolak ukur keberhasilan Program Pendidikan Kesehatan
Masyarakat di bidang komunitas.
2. Sebagai salah satu bahan pertimbangan dalam pengembangan model
praktik keperawatan komunitas selanjutnya

1.4 Ruang Lingkup


Dalam penulisan laporan ini kami memberikan pendidikan kesehatan di
wilayah Kelurahan Tambak Wedi RW 02 (RT 01 ,RT 02, RT 03, RT 04, RT 05,
RT 06, RT 07, RT 08, RT 09, RT 10, RT 11 dan RT 12, meliputi masalah
kesehatan lingkungan, kesehatan ibu dan anak, kesehatan usia lanjut, kesehatan
anak dan remaja, dan juga kesehatan Reproduksi.

1.5 Waktu, Tempat Pelaksanaan kegiatan


Pelaksanaan praktek Pengabdian kepada masyarakat Desa dilakukan mulai
tanggal 30 April 2018 sampai dengan 15 Mei 2018 di RW 02 Desa Tambak Wedi
Kecamatan Kenjeran.

4
BAB 2
PENGKAJIAN KOMUNITAS

2.1 Data Umum


1. Data Geografi
a. Lokasi :
Kelurahan Tambak Wedi tepatnya di Balai RW 02 yang meliputi Srikandi
2 (RT 4, 5, 6, 8, 9, 11 dan 12) didapatkan 57 KK yang diperoleh secara
random sampling dengan jumlah keseluruhan 605 KK.
b. Luas wilayah : 98 Ha dengan luas pemukiman seluas 93 Ha
c. Batas wilayah :
Sebelah Utara : Selat Madura
Sebelah Selatan : Tanah Kali Kedinding
Sebelah Barat : Wilayah Kelurahan Bulak Banteng
Sebelah Timur : Wilayah Kelurahan Kedung Cowek
d. Bangunan :
Mayorititas permanen yang sudah berupa rumah beratap genteng, tembok
beton, berpondasi, dan lantai keramik/plesteran biasa. Tipe bangunan ini
termasuk permanen.
e. Luas Bangunan mayoritas luas rumah dengan kriteria rumah kecil.
f. Halaman hampir semua penduduk memiliki halaman depan rumah yang
cukup untuk tempat motor, tanaman, dan tempat sampah.
g. Kondisi jalan :
Untuk kualitas jalan diperinci menjadi jalan aspal, jalan batu (perkerasan)
dan jalan tanah. Kondisi kualitas jalan yang memadai akan memperlancar
arus transportasi yang berdampak pada sector perekonomian yang
semakin berkembang.
h. Sebagaian besar penduduk sebagai swasta atau bekerja sebagai pegawai
swasta, kuli bangunan, pengangkut sampah, pedagang kaki lima,

5
pendagang ikan asin dan nelayan karena wilayahnya yang strategis dengan
laut.
Tabel 2.1 Data Hasil Pengkajian
ELEMEN DESKRIPSI
Lahan dan 1. Bangunan : mayorititas permanen yang sudah berupa rumah
lingkungan beratap genteng, tembok beton, berpondasi, dan lantai keramik
(daerah) / plesteran biasa. Tipe bangunan ini termasuk permanen.
2. Luas Bangunan mayoritas luas rumah dengan kriteria rumah
kecil
Luas rumah kecil kira-kira 21 m2-54 m2 (tipe 21-36)
3. Halaman
Hampir semua penduduk memiliki halaman depan rumah yang
cukup untuk tempat motor, tanaman, dan tempat sampah
Lingkungan 1. Area
terbuka Kelurahan Tambak Wedi RW 02 (RT 4, 5, 6, 8, 9, 11 dan 12)
2. Kualitas
Lingkungan terbuka di sekitar rumah warga sebagian digunakan
untuk tempat cucian, kandang ayam (bagi yang memiliki
binatang unggas), lahan kosong yang digunakan untuk
penampungan sampah dan sepanjang jalan terdapat selokan
yang kondisinya banyak tumpukan sampah dan luas untuk
tempat lewatnya alat transportasi (seperti motor, mobil,
becak,dll)

6
Tingkat sosial 3. Tingkat Sosial
ekonomi Sebagian besar masyarakat memiliki jiwa sosial yang tinggi
dan hubungan antar personal yang baik, dibuktikan dengan
masih berjalannya ogranisasi dari tingkat RT hingga
kecamatan.
4. Tingkat Ekonomi
Sebagian besar masyarakat termasuk tingkat ekonomi
menengah ke bawah dengan bekerja sebagai karyawan swasta
dan ibu rumah tangga dan sebagian kecil menengah ke atas
yang bekerja sebagai PNS dan wiraswasta

Kegiatan 1. Lansia : terdapat posyandu lansia pada hari sabtu minggu


kedua.
2. Balita : terdapat posyandu balita pada hari senin minggu
kedua untuk posyandu srikandi 2, dan hari selasa minggu ke
dua untuk posyandu srikandi 8
3. PKK diadakan setiap 1 bulan sekali pada minggu ke 3
4. Pengajian di adakan per-RT setiap 2 minggu sekali
Transportasi 1. Akses jalan sudah dalam kondisi beraspal
Angkutan umum yang tersedia adalah becak, bemo/lyn baru
ditemukan jika keluar ke jalan raya.
2. Mayoritas warga mempunyai transportasi pribadi berupa
sepeda motor.

7
Fasilitas umum 1. Kesehatan
Terdapat Puskesmas di wilayah RW 04 Kelurahan Tambak
Wedi
2. Sekolah
Kelurahan Tambak Wedi memiliki fasilitas pendidikan TK,
TPQ, TPA, PAUD dan SD dengan pengajar-pengajar yang
memiliki pengalaman mengajar baik pendidikan pengetahuan
umum maupun spiritual
3. Untuk PAUD pendidikan kesehatan diberikan dengan cara
menyanyi bersama
4. Tempat Ibadah : 2 Masjid, 2 Musholah

Tempat Terdapat rumah toko, warung dengan beraneka ragam barang


perniagaan dagangan yang dijual di wilayah RW 2 Kelurahan Tambak
Wedi.

Suku bangsa Mayoritas penduduk dari suku Madura, minoritas penduduk


adalah jawa.

Agama Sebagian besar beragama Islam dan ada sebagian kecil yang
beragama non islam.

Kesehatan 1. Keluhan yang terjadi pada lansia yaitu mengalami penyakit


persendian, Diabetus Militus, dan Hipertensi.
2. Ada beberapa balita yang imunisasinya kurang lengkap dan
mengalami gizi buruk.
Media Televisi, radio, dan telepon genggam (Handphone).

8
2. Data Umum
Hasil pengolahan data yang berasal dari angket, wawancara dan
observasi akan disajikan sebagai berikut :
1) Komposisi penduduk RW 02 (RT 4, 5, 6, 8, 9, 11 dan 12)

POPULASI WARGA RW 02
111110

93

178

121
D

Bumil Buteki Balita Remaja Lansia Bayi

Diagram 1.1 Komposisi penduduk berdasarkan populasi warga RW 02


Berdasarkan diagram diatas didapatkan data dari RW 02 (RT 4, 5, 6, 8,
9, 11 dan 12) jumlah ibu hamil dengan (11 orang), buteki (ibu menyusui)
10 orang, balita (178 orang), remaja (121 orang), lansia (93 orang) dan
bayi dengan jumlah (11 orang).

2) Komposisi penduduk berdasarkan jenis kelamin

JENIS KELAMIN
Laki-Laki Perempuan

47%
53%

Diagram 1.2 Komposisi penduduk berdasarkan jenis kelamin

9
Diagram diatas menunjukkan komposisi penduduk berdasarkan jenis
kelamin di RW 2 Tambak Wedi (RT 4, 5, 6, 8, 9, 11 dan 12), dengan
jumlah prosentase laki-laki 53% dan perempuan 47%.

3) Komposisi penduduk berdasarkan agama

Agama 0.68

Non islam
Islam
99.32

Diagram 1.3 Komposisi penduduk berdasarkan agama


Diagram diatas menunjukkan komposisi penduduk berdasarkan agama
di RW 2 Tambak Wedi (RT 4, 5, 6, 8, 9, 11 dan 12), dengan jumlah
prosentase Islam 99,32% dan non muslim 0,68%.

4) Komposisi penduduk berdasarkan pendidikan

Diagram 1.4 KomposisiPENDIDIKAN


penduduk berdasarkan pendidikan

10%
6%
37%

27%

20%

SD SMP SMA D3,S1,S2 Blm Sklh

Diagram 1.4 Komposisi penduduk berdasarkan pendidikan

10
Diagram diatas menunjukkan komposisi penduduk berdasarkan
pendidikan di RW 2 Tambak Wedi (RT 4, 5, 6, 8, 9, 11 dan 12), dengan
jumlah prosentase SD 37%, SMP 20%, SMA 27%, D3 S1 S2 6% dan
belum sekolah 37%.

5) Komposisi penduduk berdasarkan tipe rumah

Komposisi Penduduk Berdasarkan Tipe Rumah

11.45038168
Permanen

semi permanen

88.54961832

Diagram 1.5 Komposisi penduduk berdasarkan tipe rumah RW 02


(RT 4, 5, 6, 8, 9, 11 dan 12)
Diagram diatas menunjukkan tipe rumah mayoritas permanen dengan
prosentase 88,54%, dan semi permanen 11 , 45 %.

6) Komposisi rumah penduduk berdasarkan ventilasi

VENTILASI
<2
17%
<2
>2
>2
83%

Diagram 1.6 Komposisi rumah penduduk berdasarkan ventilasi

11
Diagram di atas menunjukkan sebagian besar penduduk yang
menggunakan ventilasi yang <2 sebesar 17% dan prosentasi ventilasi >2
sebesar 83%

7) Komposisi rumah penduduk berdasarkan sumber air untuk masak dan


minum ( PAM atau Sumur)

SUMBER
Diagram 1.7 Komposisi rumah AIR
penduduk berdasarkan sumber air untuk masak dan minum ( P

2%
22%

76%

PDAM Sumur LAIN2

Diagram 1.7 Komposisi rumah penduduk berdasarkan sumber air


Diagram di atas menunjukkan sebagian besar penduduk dengan sumber
air yang menggunakan PDAM sebesar 76%, sumur dengan prosentesi besar
22% dan prosentase yang tidak menggunakan PDAM dan sumur dengan
presentase 2%.

8) Komposisi penduduk berdasarkan tempat keluarga membuang sampah

tempat pembuangan sampah dirumah anda


Diagram 1.8
RT Komposisi0 9, 11
4, 5, 6, 8, penduduk berdasarkan
dan 12 RW 2 tempat keluarga membuang sampah
Ya

100

Diagram 1.8 Komposisi rumah penduduk berdasarkan tempat


pembuangan sampah

12
Diagram di atas menunjukkan sebagian besar penduduk dengan tempat
keluarga Mempunyai tempat sampah dengan prosentase 100% dan
dibuang secara berkala tiap minggu.

9) Komposisi penduduk berdasarkan jamban/ WC

WC
4%

96%

Punya Tidak

Diagram 1.9 Komposisi penduduk berdasarkan jamban/WC


Berdasarkan diagram di atas menunjukkan bahwa presentasi
terbesar yang memiliki jamban/WC dengan prosentase 96% dan warga
yang tidak memiliki jamban/WC dengan presentase 4% .

10) Komposisi penduduk berdasarkan kebersihan memotong kuku

kebersihan memotong kuku

19.0839694 dua kali seminggu


7
satu minngu sekali

80.9160305
3

13
Diagram 1.10 Komposisi penduduk berdasarkan kebersihan
memotong kuku
Berdasarkan diagram di atas menunjukkan bahwa warga yang
memotong kuku satu kali seminggu dengan prosentase 80,91% dan hanya
beberapa warga memotong kuku dua seminggu sekalidengan prosentase
19,08%.

11) Komposisi penduduk berdasarkan pemeriksaan imunisasi wajib

49
51 1
2

Diagram 1.11 Komposisi Penduduk berdasarkan imunisasi wajib.


Berdasarkan diagram diatas menunjukkan bahwa ibu yang berada di
RW 2 yang memeriksaan bayinya imunisasi wajib sebanyak 49% dan
yang tidak melakukan imunisasi wajib sebanyak 51%.

12) Komposisi penduduk berdasarkan keaktifan lansia mengikuti posyandu

Lansia

43%
57%

Aktif Tidak

14
Diagram 1.12 komposisi penduduk berdasarkan keaktifan lansia dalam
mengikuti kegiatan posyandu lansia
Berdasarkan diagram di atas dari sampling 93 lansia menunjukkan
bahwa lansia yang aktif dalam mengikuti kegiatan posyandu sebanyak
43% (40 orang) sedangkan yang tidak aktif mengikuti kegiatan posyandu
yaitu sebanyak 57% (53 orang).

13) Komposisi penduduk berdasarkan penyakit yang sering dialami pada


lansia

54.17 43.75
DM
Hipertensi
31.25 Persendian

Diagram 1.13 komposisi penduduk berdasarkan keadaan berat balita


Berdasarkan diagram di atas dari 48 sampling lansia menunjukkan
bahwa penyakit yang paling sering dialami lansia yaitu persendian
sebanyak 54,17%, hipertesi sebanyak 31,25% dan DM sebanyak 43,75%.

15
BAB 3

DIAGNOSIS KESEHATAN KOMUNITAS

DI KELURAHAN TAMBAK WEDI KECAMATAN KENJERAN

KOTA SURABAYA

Sebelum ditentukan diagnosa kesehatan komunitas, maka data yang di dapat dari
hasil pendataan yang dilakukan mulai tanggal 01 Mei 2018 – 15 Mei 2018 tersebut dianalisis
yang kemudian dilakukan penapisan untuk menentukan prioritas diagnosa kesehatan yang
akan ditindak lanjuti :

3.1 ANALISA DATA


Dari hasil pendataan, maka data-data yang ada di analisis sebagai berikut :
UNIT
No Tanggal Hasil pengkajian Penyebab Masalah
POKJAKES
1. 2 Mei Pokjakes Data subjektif : kurangnya Resiko
2018 lansia Pada saat dilakukan pengetahuan penurunan
pendataan di RW 2 keluarga tentang kesehatan
beberapa lansia kesehatan. dalam
mengatakan banyak keluarga
yang memiliki riwayat
penyakit pada
persendian, hipertensi,
dan diabetes militus.

Data objektif :
Dari jumlah lansia di
RW 2 RT 4,5,6,8,9,11,
dan 12 terdapat 48
lansia dengan keluhan
persendian sebanyak

16
54,17%, hipertesi
sebanyak 31,25% dan
DM sebanyak 43,75%.

2. 3 Mei Pokjakes Data subjektif : kurangnya Resiko


2018 lingkungan Warga mengeluhkan kesadaran untuk terjadinya
daerah rumahnya menjaga penyakit
banyak tumpukkan kebersihan pencernaan
sampah dan sebagian lingkungan. dan demam
besar di bak mandi berdarah.
warga RW 02 terdapat
jentik-jentik.
Data objektif :
Berdasarkan hasil
survey di lapangan
terdapat banyak
tumpukan sampah di
lahan kosong tiap RT
dan jentik-jentik di bak
mandi

Data Subjektif : Kurangnya Resiko


Kader di RW 02 pengetahuan terjadinya
mengatakan ada keluarga tentang penurunan
beberapa warga yang pentingnya kesehatan
tidak memiliki jamban jamban dalam
Data Objektif : keluarga
Berdasarkan hasil
survey dari 57 KK di

17
RW 02 (RT 4, 5, 6, 8,
9, 11 dan 12) sebanyak
3 KK yang tidak
memiliki jamban
3. 4 Mei Pokjakes Subyektif : - Kurangnya - Resiko
2018 KIA Kader mengatakan pengetahuan Ibu penurunan
- Imunisasi kurangnya partisipasi dan keluarga kesehatan
sebagian ibu untuk terhadap pada balita
mengiimunisasikan pentingnya
balitanya.
Obyektif :
Dari sample 127 balita
yang diambil, terdapat
62 balita yang
imunisasi lengkap dan
65 balita yang tidak
lengkap imunisasi.

18
BAB 4

RENCANA ASUHAN KESEHATAN KOMUNITAS

DI KELURAHAN TAMBAK WEDI RW 02 MELIPUT1 (RT 01, RT 02, RT 03, RT 04, RT 05, RT 06,
RT 07, RT 08, RT 09, RT 10, RT 11 dan RT 12) KECAMATAN KENJERAN SURABAYA

Dari hasil analisis data, maka telah didapatkan diagnosa kesehatan komunitas sesuai
prioritas. Dari diagnosa tersebut, kemudian akan dilakukan perencanaan bersama dengan
kelompok kerja kesehatan warga yang dilaksanakan pada tanggal 30 April 2018 – 15 Mei
2018. Adapun perencanaan yang akan dilaksanakan adalah sebagai berikut :

Masalah Tujuan Sasaran Strategi Rencana Kegiatan


Kesehatan
Tanggal/Jam

Kurangnya Setelah diberikan Warga RW 02 1.Komunikasi Penyuluhan dan


kesadaran warga penyuluhan dan Kelurahan demonstrasi kepada
2. Informasi
akan kebersihan demonstrasi tentang Tambak Wedi warga
bak mandi dan pemeriksaan jentik kecamatan 3. Edukasi
Jumat, 04 Mei 2018
dampak dari dan kerja bakti Kenjeran
4. Demonstrasi
membuang mampu Surabaya pukul 07.00 WIB
sampah tidak meningkatkan
Tempat: Rumah
pada tempatnya kesadaran
warga RW 02
bagi kesehatan masyarakat RW 02
Kelurahan Tambak
individu dan Tambak Wedi akan
Wedi kecamatan
lingkungan pentingnya
Kenjeran Surabaya
membersihkan bak
mandi dan
membuang sampah
pada tempatnya bagi

19
kesehatan.

Kriteria Hasil :

Warga RW 02 Tambak
Wedi mampu
membersihkan bak
mandi dan lingkungan
sekitar

Kurangnya Setelah dilakukan Perangkat RW 1. Komunikasi Musayawarah


kepeduliann Musyawarah 02 serta Kader Masyarakat Desa RW
2. Informasi
masyarakat Masyarakat Desa 02 Kelurahan Tambak
terhadap diharapkan 3. Edukasi Wedi Sabtu, 05 Mei
pentingnya masyarakat RW 02 2018 pukul 18.
kesehatan lebih peduli akan 00WIB
lingkungan kebersihan dan
Tempat:
kesehatan
lingkungan sekitar. Balai RW 02 Tambak
Wedi
Kriteria Hasil :
Masyarakat Desa
RW 01 Lebih peduli
akan pentingnya
kebersihan
lingkungan dan
kesehatan
lingkungan
Resiko Setelah dilakukan Lansia RW 02 / 1.Komunikasi Penyuluhan
Penurunan tindakan kesehatan RT 01 s/d 12 kesehatan tentang
2.Informasi
Kesehatan Dalam selama 2 minggu yang Hipertensi, senam

20
Keluarga diharapkan warga mempunyai 3.Edukasi SKJ lansia dan
terutama pada lansia riwayat pemeriksaan gratis
mampu memahami persendian, DM, yang meliputi

tentang cara dan hipertensi. pengukuran Tekanan

meningkatkan Darah, pengecekan

kualiatas kesehatan Gula Darah.

dengan kriteria hasil:


Minggu, 06 Mei 2018
warga mengetahui
tentang macam- pukul 06.00 WIB

macam penyakit Balai RW 02


persendian (asam kelurahan Tambak
urat, osteoarthritis) Wedi kecamatan
makanan untuk Kenjeran Surabaya
penderita DM,
Hipertensi, dan
penyakit persendian,
serta memotivasi
pada warga yang
mempunyai riwayat
persendian, DM, dan
hipertensi untuk
rutin kotrol ke
puskesmas.

21
Resiko terjadinya Setelah dilakukan ibu yang 1. Komunikas Penyuluhan imunisasi
penyakit pada penyuluhan tentang memiliki bayi 2. Informasi pada bayi balita dan
imunisasi diharapkan
bayi dan balita dan balita, serta 3. Edukasi lanjutan
ibu bayi dan balita
yang mampu mengetahui ibu hamil di RW
Senin, 07 Mei 2018
berhubungan pentingnya imunisasi 02 Tambak
bagi bayi dan balita pukul 08. 00 WIB
dengan imunisasi Wedi
Kriteria Hasil : Tempat:

Ibu balita mampu Balai RW 02 Tambak


memahami Wedi
pentingnya imunisasi
bagi bayi dan balita

kurangnya Setelah dilakukanan Siswa/siswi 1.Komunikasi Penyuluhan gosok


pendidikan penyuluhan PAUD PPT 2. Informasi gigi dan cuci tangan
pentingnya gosok gigi 3. Edukasi
kepada Suramadu RW serta demostrasi
dan cuci tangan 4. Demostrasi
siswa/siswi PAUD Siswa/Siswi PAUD PPT 02 Tambak gosok gigi dan cuci
PPT Suramadu Suramadu RW 02 Wedi tangan di PAUD PPT
Tambak Wedi
akan pentingnya Suramadu RW 02
langsung bisa
gosok gigi dan mempraktekkannya di Tambak Wedi
Cuci Tangan lingkungan sekolah
dan di rumah Jumat, 11 Mei 2018
Sebelum Makan
pukul 15. 00WIB
dan setelah
melakukan Tempat:
kegiatan
Balai RW 02 Tambak
Wedi

Kurangnya Setelah di berika Remaja RW 02 1.Komunikasi Penyuluhan bahaya


pengetahuan penyuluhan dan 2. Informasi pengunaan narkoba,
pemutaraan video Kelurahan 3. Edukasi
remaja tentang pergaulan bebas,
tentang bahaya Tambak Wedi
bahaya narkoba pengunaan narkoba serta pemutaran
dan pergaulan bebas

22
dan pergaulan terutama pada kecamatan vidio
bebas kalangan remaja Kenjeran
Sabtu, 12 Mei 2018
Kriteria Hasil : Surabaya
pukul 18.00 WIB
Remaja mampu
mengetahui tentang
Balai RW 02
bahaya pengunaan
narkoba dan kelurahan Tambak
pergaulan bebas Wedi kecamatan
Kenjeran Surabaya

Kurangnya Setelah diberikan Warga RW 02 1.Komunikasi penyuluhan MPASI


pengetahuan ibu penyuluhan dan kelurahan 2.Informasi dan demonstrasi
demostrasi tentang 3.Edukasi
tentang Tambak Wedi
pembuatan MPASI ibu 4. demonstrasi Minggu, 13 Mei 2018
pentingnya ASI bisa memberikan kecamatan
esklusif dan MPASI sesuai dengan Kenjeran pukul 09.00 WIB
usia bayi
pemberian Surabaya
Tempat : Balai RW 02
MPASI pada bayi Kriteria Hasil :
kelurahan Tambak
Ibu mampu
Wedi kecamatan
memberikan MPASI
sesuai dengan usia Kenjeran Surabaya
bayi

23
BAB 5

LAPORAN KEGIATAN KESEHATAN KOMUNITAS


DI KELURAHAN TAMBAK WEDI RW 02 RT 01 s/d RT 12 KECAMATAN
KENJERAN SURABAYA
Dari hasil analisis data, maka telah didapatkan diagnosa kesehatan komunitas
sesuai prioritas. Dari masalah kesehatan tersebut, kemudian akan dilakukan
perencanaan bersama dengan kelompok kerja kesehatan warga yang dilaksanakan
pada tanggal 30 April 2018 – 15 Mei 2018. Yang akan dilaksanakan adalah sebagai
berikut :

Masalah Kegiatan Tanggal/jam Sasaran Evaluasi Hasil


Kesehatan
Kurangnya Penyuluhan dan Jumat, 04 Rumah Warga 1. Respon
kesadaran demonstrasi Mei 2018 RW 02 warga
warga akan kepada warga pukul 07.00 Kelurahan kooperatif
kebersihan bak tentang WIB Tambak Wedi 2. Didapatka
mandi dan pentingnya kecamatan n 39 KK
dampak dari membersihkan Kenjeran yang di
membuang bak mandi dan Surabaya bak
sampah tidak lingkungan mandinya
pada setempat. terdapat
tempatnya jentik
bagi kesehatan 3. Didapatka
individu dan n 181 KK
lingkungan yang di
bak
mandinya
tidak

24
terdapat
jentik
4. Didapatka
n 38 KK
yang tidak
memiliki
jamban
Kurangnya Musayawarah Sabtu, 05 Warga RW 02 75% warga yang
kepeduliann Masyarakat Desa Mei 2018 Kelurahan diundnag tidak
masyarakat RW 02 Kelurahan pukul 18. 00 Tambak Wedi bisa menghadiri

terhadap Tambak Wedi WIB Kecamatan acara dan

pentingnya Perangkat Kenjeran mengetahui


maslah yang ada
kesehatan RW 02 serta
dilingkungan RW
lingkungan Kader
02
Resiko Penyuluhan Minggu, 06 Lansia RW 02 1. Lansia
Penurunan kesehatan tentang Mei 2018 / RT 01 s/d 12 mengikuti
Kesehatan Hipertensi, senam pukul 06.00 yang senam
Dalam SKJ lansia dan WIB mempunyai dengan
Keluarga pemeriksaan gratis riwayat semangat
yang meliputi persendian, 2. Responde
pengukuran DM, dan n
Tekanan Darah, hipertensi. mengerti
pengecekan Gula dampak
Darah. dan
komplikasi
hipertensi
3. Lansia

25
antusias
saat
melakuka
n
pemeriksa
an gula
darah
Resiko Penyuluhan Senin, 07 Ibu yang 1. Ibu-ibu
terjadinya imunisasi pada Mei 2018 memiliki bayi antusias
penyakit pada bayi balita dan pukul 08. 00 dan balita, dalam
bayi dan balita lanjutan, dan WIB serta ibu mendenga
yang pemeriksaan KPSP hamil di RW rkan
berhubungan 02 Tambak penyuluha
dengan Wedi n dan aktif
imunisasi dan bertanya
tumbuh 2. Respon
kembang balita balita ada
yang
kooperatif
dan ada
yang tidak
kooperatif
3. Tidak
terlaksana
nya
program
KPSP di
puskesma

26
s sehingga
banyak
ibu yang
meremeh
kan tetang
KPSP

kurangnya Penyuluhan gosok Jumat, 11 Siswa/siswi 1. Siswa/sis


PAUD PPT
pendidikan gigi dan cuci Mei 2018 wi mampu
Suramadu RW
kepada tangan serta pukul 15. 02 Tambak melakuka
Wedi
siswa/siswi demostrasi gosok 00WIB n cara
PAUD PPT gigi dan cuci gosok gigi
Suramadu tangan di PAUD dan cuci
akan PPT Suramadu RW tangan
pentingnya 02 Tambak Wedi yang baik
gosok gigi dan dan benar
Cuci Tangan 2. Siswa/sis
Sebelum wi
Makan dan antusias
setelah dalam
melakukan melakuka
kegiatan n gosok

27
gigi dan
cuci
tangan

Kurangnya Penyuluhan Sabtu, 12 Remaja RW 1. Kurangnya


pengetahuan bahaya pengunaan Mei 2018 02 Kelurahan ketertarik
remaja tentang narkoba, pukul 18.00 Tambak Wedi an remaja
bahaya pergaulan bebas, WIB kecamatan akan
narkoba dan serta pemutaran Kenjeran pengetah
pergaulan vidio Surabaya uan baru
bebas 2. Remaja
kurang
mereespo
nd dalam
penyuluha
n yang
disampaik
an
Kurangnya penyuluhan MP- Minggu, 13 Warga RW 02 1. Ibu-ibu
pengetahuan ASI dan Mei 2018 yang memiliki antusias
ibu tentang demonstrasi pukul 09.00 bayi dan dalam
pentingnya ASI pembuatan MP- WIB balita mengikuti
esklusif dan ASI kelurahan penyuluha
pemberian Tambak Wedi n dan
MPASI pada kecamatan demonstr
bayi Kenjeran asi MP-ASI

28
Surabaya 2. Ibu-ibu
aktif
bertanya
3. Anak-
anaknya
makan
dengan
lahap

29
BAB 6
KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan
Program Pengenalan Kesehatan Masyarakat (PPKM) bertujuan untuk
mengidentifikasi dan membantu mengurangi masalah yang ada di wilayah
tersebut PPKM yang dilaksankan di RW 02 yang terdiri dari RT 1, 2, 3, 4, 5, 6,
7, 8, 9, 10, 11 dan 12. Kelurahan Tambak Wedi Kecamatan Kenjeran
ditemukan beberapa masalah yang perlu diatasi dan dilakukan penyuluhan
untuk menindak lanjuti masalah yang ada. Beberapa masalah yang ditemukan
diantaranya yaitu kurangnya kesadaran warga akan kebersihan bak mandi dan
dampak dari membuang sampah tidak pada tempatnya bagi kesehatan individu
dan lingkungan, kurangnya kepeduliann masyarakat terhadap pentingnya
kesehatan lingkungan, resiko penurunan kesehatan dalam keluarga, resiko
terjadinya penyakit pada bayi dan balita yang berhubungan dengan imunisasi,
kurangnya pendidikan kepada siswa/siswi PAUD PPT suramadu akan
pentingnya gosok gigi dan cuci tangan sebelum makan dan setelah melakukan
kegiatan, kurangnya pengetahuan remaja tentang bahaya narkoba dan pergaulan
bebas dan kurangnya pengetahuan ibu tentang pentingnya ASI esklusif dan
pemberian mpasi pada bayi.
Setelah dilaksanakan program pengenalan kesehatan masyarakat dengan
penyuluhan warga mampu mengidentifikasi dan mengambil keputusan yang
tepat dalam menyelesaikan masalah yang muncul. Warga mampu melakukan
pencegahan secara mandiri dalam menyikapi masalah yang beresiko terjadi.
Dan warga mampu mempertahankan atau meningkatkan derajat kesehatan
dalam keluarga.

30
6.2 Saran
1. Diharapkan warga RW 02 yang terdiri dari RT RT 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9,
10, 11 dan 12 mampu mempertahankan, meningkatkan dan mengoptimalkan
derajat status kesehatan.
2. Diharapkan warga RW 02 yang terdiri dari RT 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11
dan 12 mampu meningkatkan kualitas kesehatan balita dengan
berpartisipasi dalam program posyandu, melakukan 5 imunisasi dasar
lengkap dan memberikan ASI eksklusif dan MP ASI sesuai usia.
3. Diharapkan warga RW 02 yang terdiri dari RT 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11
dan 12 mampu meningkatkan kualitas kesehatan lansia dengan
berpartisipasi dalam posyandu lansia dan senam lansia.
4. Diharapkan warga RW 02 yang terdiri dari RT 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11
dan 12 terutama para remaja mampu menghindari penggunaan narkoba dan
pergaulan bebas.

31
Lampiran Pokja Bayi dan Balita

BERITA ACARA BAYI & BALITA

Pada tanggal 07 April 2018 jam 08.00 WIB di Balai RW 02 Tambak Wedi
Kelurahan Tambak Wedi Kecamatan Kenjeran Kota Surabaya, telah dilakukan :
1. Posyandu Srikandi 02
Yang dihadiri oleh 91 peserta
Meja 1 : 1) Saiyyidah Rofiqoh Rofiq
2) Rima Windiyaktina
3) Nura Septi Alfina
4) Citra Ayu Pertiwi
5) Heny Setiyawati
Meja 2 : 1) Hidayah Nur Jannah
2) Desi Rachmawati
3) Herlina Humaidah
4) Fahmi Bachtiar
Meja 3 : 1) Nur Andini Ersa Rastiti
2) Khoirutus Safa’ah
3) Ibadurrakhman
2. Penyuluhan dengan judul “Imunisasi”
Yang dihadiri oleh 20 peserta.
Penyaji : Uswatun Hasanah
Moderator : Iva Santika
Evaluasi : Uswatun Hasanah
Dokumentasi : Chumaidah
Fasilitator : Rika Prasetiawati Afandi
3. Pemeriksaan KPSP
Yang diikiuti oleh 10 peserta
Petugas KPSP : 1) Uswatun Hasanah
2) Herlina Humaidah

32
3) Iva Santika
Pelaksanaan penyuluhan berjalan dengan lancar

Surabaya, 07 April 2018


Koor Bayi &
Balita

Uswatun Hasanah

33
DOKUMENTASI PENYULUHAN IMUNISASI, POSYANDU & KPSP

34
35
Lampiran Pokja Lansia

BERITA ACARA POKJA LANSIA

Pada tanggal 06 April 2018 jam 06.00 – 08.30 WIB di Balai Rw 02 Kelurahan
Tambak wedi Kecamatan Kenjeran, telah dilakukan kegiatan antara lain :
1. Senam lansia
Yang diikuti oleh 33 Lansia
2. Peyuluhan dengan judul “Hipertensi”
Yang diikuti oleh 13 lansia
Penyaji : Rika Prasetiawati Afandi
Moderator : Uswatun Hasanah
Evaluasi : Citra ayu pertiwi
Dokumentasi : Chumaidah
3. Pemeriksaan tekanan darah
Yang diikuti 13 lansia
Pemeriksa : 1) Desi rachmawati
2) Ibadurahman
3) Hidayah Nur Jannah
4) Herlina Humaida
5) Iva Santika
6) Fahmi Bachtiar
4. Pemeriksaan GDA
Yang diikuti 13 Lansia
Pemeriksa : 1) Nura Septi Alfina
2) Nur Andini Ersa
3) Rima Windiyaktina
4) Khirotus Safa’ah
5) Saiyyidah Rofiqoh Rofiq
6) Heny Setiyawati

36
Surabaya, 06 April 2018
Koor Lansia

Rika Prasetiawati Afandi

37
DOKUMENTASI SENAM LANSIA, PENYULUHAN HIPERTENSI DAN
PEMERIKSAAN KESEHATAN PADA LANSIA

38
39
40
Lampiran Pokja Remaja

BERTA ACARA POKJA REMAJA

Pada tanggal 12 Mei 2018 jam 19.00 – 21.00 WIB di Balai RW 02 Kelurahan
Tambak wedi Kecamatan Kenjeran, telah dilakukan kegiatan antara lain :
1. Registrasi
a. Nura Septi Alfina
b. Citra Ayu Pertiwi
2. Master Of Ceremony
a. Hidayah Nur Jannah
b. Khoirotus Safa’ah
3. Penyuluhan dengan judul “ Kenakalan Remaja “
a. Pemateri : Satria Unggul W. P., SH., MH
4. Nonton Film “ Hijrah Cinta “ Dan Ngopi Bersama
a. Moderator : Fahmi Bachtiar
Yang diikuti 18 orang peserta sebagaimana terlampir
5. Perlengkapan
a. Ibadurrakhman
b. Heny Setiyawati
c. Nur Andini Ersa Rastiti
d. Rika Prasetiawati A.
6. Konsumsi
a. Saiyyidah Rofiqoh Rofiq
b. Rima Windiyaktina
c. Uswatun Hasanah
d. Desi Rachmawati
7. PubDekDok
a. Chumaidah
b. Herlina Humaidah
c. Iva Santika

41
Surabaya, 14 Mei 2018
POKJA REMAJA

Hidayah Nur Jannah

42
Dokumentasi POKJA Remaja

NONGKI “ Nonton dan Ngopi “

43
44
45
46
Lampiran Pokja Ibu Hamil

BERITA ACARA POKJA BUMIL

Pada tanggal 14 Mei 2018 jam 08.00 – 11.00 WIB di Balai RW 02 Kelurahan
Tambak wedi Kecamatan Kenjeran, telah dilakukan kegiatan antara lain :
1. Registrasi : Khoirotus Safa’ah
Saiyyidah Rofiqoh Rofiq
2. Senam Bumil
Instruktur: Iva Santika
Nura Septi Alfina
Uswatun Hasanah
Yang diikuti oleh 10 Bumil
3. Peyuluhan dengan judul “Tanda Bahaya Pada Ibu Hamil”
Yang diikuti oleh 10 Bumil
Penyaji : Iva Santika
Moderator : Herlina Humaidah
Dokumentasi : Chumaidah
4. Pemeriksaan tekanan darah
Yang diikuti 10 Bumil
Pemeriksa : 1) Desi rachmawati
2) Hidayah Nur Jannah
3) Rika Prasetiawati A
5. Pemeriksaan Lingkar Lengan,
Yang diikuti 10 Bumil
Pemeriksa : Uswatun Hasanah
6. Pemeriksaan Tinggi Badan
Yang diikuti 10 Bumil
Pemeriksa : Fahmi Bachtiar
7. Pemeriksaan Berat Badan
Yang diikuti 10 Bumil

47
Pemeriksa : Fahmi Bachtiar
8. Konsumsi : Citra Ayu Pertiwi

Surabaya, 14 Mei 2018


Koor Bumil

Iva Santika

48
DOKUMENTASI SENAM IBU HAMIL, PENYULUHAN, PEMERIKSAAN
TEKANAN DARAH, TINGGI BADAN, BERAT BADAN, LINGKAR
LENGAN

Daftar Hadir Ibu Hamil

Meja Pendaftaran Ibu Hamil

49
Penimbangan Berat Badan Ibu Hamil

Pengukuran Tinggi Badan Pada Ibu Hamil

50
Pemeriksaan Tekanan Darah Pada Ibu Hamil

Pengukuran Lingkar Lengan Pada Ibu Hamil

51
Senam Ibu
Hamil

52
Penyuluhan “Tanda Bahaya Pada Ibu Hamil”

53
Lampiran Pokja Kesling

BERITA ACARA POKJA KESEHATAN LINGKUNGAN

Pada tanggal 07 Mei 2018 jam 06.30 – 08.30 WIB di Balai Rw 02 Kelurahan Tambak
wedi Kecamatan Kenjeran, telah dilakukan kegiatan antara lain :
5. Pemeriksaan Jentik
Yang dilakukan pemeriksaan di kamar mandi warga
6. Kegiatan yang dilakukan dengan judul “PEMERIKSAAN JENTIK”
Yang dilakukan di rumah warga
Ketua Jumantik : Bu Mariyono
Koordinator Acara : Nur Andini Ersa Rastiti
Dokumentasi : Chumaidah
7. Pemeriksa Pada Tiap RT
Yang diikuti 16 Mahasiswa dan 13 Kader Kesehatan Jumantik
Pemeriksa : 1) RT 001 :
 Ibu Kader Jumantik
 Khoirotus Safa’ah
 Herlina
2) RT 002 :
 Ibu Kader Jumantik
 Rika Prasetiawati Afandi
 Uswatun Hasanah
3) RT 003 :
 Ibu Kader Jumantik
4) RT 004 :
 Ibu Kader Jumantik
 Rima Windiyaktina
 Saiyyidah Rofiqoh Rofiq
5) RT 005 :

54
 Ibu Kader Jumantik
 Heny Setiawati
 Nur Andini Ersa Rastiti
 Cumaidah
6) RT 006 :
 Ibu Kader Jumantik
 Fahmi Bachtiar
7) RT 007 :
 Ibu Kader Jumantik
8) RT 008 :
 Ibu Kader Jumantik
 Desi
 Iva
9) RT 009 :
 Ibu Kader Jumantik
10) RT 010 :
 Ibu Kader Jumantik
 Hidayah
 Citra Ayu Pertiwi
11) RT 011 :
 Ibu Kader Jumantik
 Ibaddurahman
12) RT 012 :
 Ibu Kader Jumantik
 Nura Septi Alfina
8. Pemeriksaan Jentik dengan media yang digunakan menggunakan senter

55
Surabaya, 07 Mei 2018
Koor Kesehatan Lingkungan

Nur Andini Ersa Rastiti

56
DOKUMENTASI PEMERIKSAAN JENTIK

57

Anda mungkin juga menyukai