Anda di halaman 1dari 104

LAPORAN PRAKTEK KEPERAWATAN KOMUNITAS DAN KELUARGA (KKG)

DESA LUWOHU KECAMATAN BOTUPINGGE


KABUPATEN BONE BOLANGO

OLEH :
KELOMPOK I

1. MOHAMAD RIZALDI KAHARU


2. APRIANY AHMAD
3. NUR FAJRIATIKA LIHAWA
4. LUTHFATUN MUTHIA
5. DHETY HUTRISA R. TALUDIO
6. SITI MIFTAH RIVAI
7. NURLAILA LASULIKA
8. ANGGUN OCTAFRINDA LUNETO
9. SINDIAWATY SAMADI
10. DWI NISVIANI SYABANIA ILATO
11. WIRADITA GUMALANGIT
12. FANDARIANY R. DUDE
13. HASNI MANTAWALI
14. ZIAH ANISA SUNE
15. DIAN ANGRAINI POU
16. TRI NANDA M. KAU

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS OLAHRAGA DANKESEHATAN
UNIVERSITAS NEGERIGORONTALO
2022
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Seiring berkembangnya zaman dan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan, serta

bertambahnya penduduk dan masyarakat maka, perlu adanya perawat kesehatan komunitas

yang dapat melayani masyarakat dalam dalam hal pencegahan, pemeliharaan, promosi

kesehatan dan pemulihan penyakit, yang bukan saja ditujukan kepada individu, keluarga,

tetapi juga dengan masyarakat dan inilah yang disebut dengan keperawatan komunitas

(Rochmawaty, 2017).

Keperawatan kesehatan komunitas adalah pelayanan keperawatan profesional yang

ditujukan kepada masyarakat dengan pendekatan pada kelompok resiko tinggi, dalam upaya

pencapaian derajat kesehatan yang optimal melalui pencegahan penyakit dan peningkatan

kesehatan dengan menjamin keterjangkauan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan dan

melibatkan klien sebagai mitra dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pelayanan

keperawatan (Wellang, 2017). Keperawatan kesehatan masyarakat merupakan perpaduan

antara praktek keperawatan dan praktek kesehatan masyarakat. Keperawatan kesehatan

masyarakat ditujukan kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat dalam bentuk

pelayanan keperawatan dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan secara

menyeluruh (Bello,O. 2017).

Dalam rangka memenuhi tugas pelaksanaan praktek keperawatan komunitas dan

keluarga yang diadakan selama 7 minggu, diharapkan mahasiswa dapat mengaplikasikan

konsep-konsep keperawatan komunitas yang diperoleh pada perkuliahan kepada masyarakat.

Untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam memberikan asuhan keperawatan

komunitas, maka kegiatan diarahkan pada identifikasi masalah kesehatan masyarakat melalui

pengkajian, analisa data, prioritas masalah, perencanaan, implementasi serta evaluasi

keperawatan komunitas bersama masyarakat.


Desa Luwohu merupakan salah satu wilayah di Bone Bolango yang menjadi sasaran

pelaksanaan praktek keperawatan komunitas yang diharapkan dapat dijadikan sebagai daerah

binaan dalam penerapan proses keperawatan komunitas. Di akhir praktek komunitas

diharapkan kelompok kerja kesehatan terus giat mengidentifikasi serta mengatasi masalah

kesehatan yang timbul di wilayahnya, karena dalam praktek diupayakan ada desiminasi ilmu

pengetahuan dari mahasiswa kemasyarakat sebagai strategi utama dalam member bekal

pengetahuan dan keterampilan dalam mengatasi masalah kesehatan.

1.2. TujuanPenulisan

1.2.1 Tujuan Umum

Menerapkan proses keperawatan dengan bekerja sama dengan keluarga, kelompok dan

masyarakat dalam meningkatkan dan memelihara kesehatan utama dengan menggunakan

ilmu dan kiat keperawatan.

1.2.2. Tujuan Khusus

a Mengkaji kebutuhan dan masalah keperawatan keluarga, kelompok, dan masyarakat.

b Mengidentifikasi masalah-masalah kesehatan dan keperawatan keluarga, kelompok,

dan masyarakat.

c Menetapkan perencanaan asuhan keperawatan baik keluarga maupun komunitas

dalam rangka mengembangkan kemampuan keluarga, kelompok, dan masyarakat

dalam mengatasi masalah kesehatan.

d Melaksanakan rencanaan asuhan keperawatan melalui pendekatan pengorganisasian

masyarakat, penggunaan teknologi tepat guna, kerjasama lintas sektoral dan lintas

program, dan pendidikan kesehatan yang berhubungan dengan kebutuhan atau

masalah kesehatan.

e Mengevaluasi tindakan keperawatan berdasarkan standar dan kriteria yang telah

ditetapkan.
f Mendokumentasikan dan melaporkan data atau informasi yang akurat berbagai

aktifitas asuhan keperawatan pada keluarga, kelompok, dan komunitas.

1.3. ManfaatPenulisan

Laporan hasil praktek keperawatan komunitas ini diharapkan dapat bermanfaat bagi:

a. Pengembangan kemandirian masyarakat dalam mengatasi berbagai masalah

kesehatan yang ditandai dengan terciptanya perilaku hidup bersih dan sehat serta

memanfaatkan sarana kesehatan yang tersedia.

b. Meningkatkan kemampuan keluarga dalam melaksakan fungsi kesehatan dan

keperawartan kesehatan anggota keluarga.

c. Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan

dan konsep keparawatan, khususnya keperawatan komunitas untuk memfasilitasi

masyarakat dalam memecahkan berbagai masalah kesehatan.

d. Sebagai masukan untuk membina hubungan yang baik antara institusi pendidikan

keperawatan, instistusi pelayanan kesehatan serta masyarakat sebagai penerima

pelayanan kesehatan.

e. Sebagai bahan bacaan bagi mahasiswa dan teman sejawat dalam upaya

pengembangan asuhan keperawatan keluarga, kelompok, dan komunitas.

1.4. Metode Penulisan

a. Waktu dan Tempat

Praktek Mahasiswa Keperawatan Komunitas dilaksanakan pada tanggal 14

November – 31 Desember 2022 di Desa Luwohu.

b. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulandata dilakukan dengan menggunakan metode wawancara,

observasi datakesehatan masyarakat dan lingkungannya dengan berpedoman pada

format pengkajian keperawatan komunitas.


c. Analisa

Analisa dilakukan pada tiap-tiap tahapan proses keperawatan dengan

mempelajari berbagai literature tentang keperawatan komunitas yang dihubungkan

dengan kasus dan selanjutnya dilakukan pembahasan terhadap hasil yang didapatkan
BAB II
TINJAUAN TEORI

2.1 Konsep Keperawatan Kesehatan Komunitas

2.1.1 Definisi

Komunitas (community) adalah sekelompok masyarakat yang mempunyai persamaan

nilai (values), perhatian (interest) yang merupakan kelompok khusus dengan batas-batas

geografi yang jelasdengan norma dan nilai yang telah melembaga (Sumijatun, dkk 2010).

Di dalam kesehatan komunitas dikenal kelompok ibu hamil, kelompok ibu menyusui,

kelompok anak balita, kelompok lansia, kelompok masyarakat dalam suatu wilayah desa

binaan dan lain sebagainya. Sedangkan dalam kelompok masyarakat ada masyarakat petani,

masyarakat pedagang, masyarakat pekerja, masyarakat terasing dan sebagainya (Mubarak,

2012).

American Nurses Association (2004), mendefinisikan keperawatan kesehatan

komunitas sebagai tindakan untuk meningkatkan dan mempertahankan kesehatan dari

populasi dengan mengintegrasikan ketrampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan

keperawatan dan kesehatan masyarakat. Praktik yang dilakukan komprehensif dan umum

serta tidak terbatas pada kelompok tertentu, berkelanjutan dan tidak terbatas pada perawatan

yang bersifat episodik.

Keperawatan komunitas atau Community Health Nursing merupakan praktik untuk

memelihara dan meningkatkan kesehatan masyarakat dengan menggunakan pengetahuan dari

ilmu keperawatan, ilmu sosial dan ilmu kesehatan masyarakat. Pengertian lain dari

keperawatan komunitas adalah suatu bentuk pelayanan profesional berdasarkan ilmu dan kiat

keperawatan yang ditujukan terutama pada kelompok risiko tinggi untuk meningkatkan status

kesehatan komunitas dengan menekankan upaya peningkatan kesehatan, pencegahan

penyakit serta tidak mengabaikan kuratif dan rehabilitative (Nur Kholifah, 2016).
Keperawatan komunitas adalah suatu upaya pelayanan keperawatan yang merupakan

bagian integral dari pelayanan keperawatan yang dilaksanakan oleh perawat dengan

mengikutsertakan tim kesehatan yang lain dan yang meliputi keluarga, penduduk daerah,

daerah terisolasi dan daerah yang tidak terjangkau termasuk kelompok ibu, bayi, balita,

remaja, dan lansia (Veronica, Nuraeni, dan Supoyono, 2017).

2.1.2 Tujuan dan Fungsi Keperawatan Kesehatan Komunitas

1. Tujuan keperawatan komunitas :

Tujuan proses keperawatan dalam komunitas adalah untuk pencegahan dan peningkatan

kesehatan masyarakat melalui upaya-upaya sebagai berikut :

a. Pelayanan keperawatan secara langsung (direct care) terhadap individu, keluarga, dan

keluarga dan kelompok dalam konteks komunitas.

b. Perhatian langsung terhadap kesehatan seluruh masyarakat (health general community)

dengan mempertimbangkan permasalahan atau isu kesehatan masyarakat yang dapat

mempengaruhi keluarga, individu, dan kelompok.

2. Fungsi keperawatan komunitas

a. Memberikan pedoman dan bimbingan yang sistematis dan ilmiah bagi kesehatan

masyarakat dan keperawatan dalam memecahkan masalah klien melalui asuhan

keperawatan.

b. Agar masyarakat mendapatkan pelayanan yang optimal sesuai dengan kebutuhannya di

bidang kesehatan.

c. Memberikan asuhan keperawatan melalui pendekatan pemecahan masalah, komunikasi

yang efektif dan efisien serta melibatkan peran serta masyarakat.

d. Agar masyarakat bebas mengemukakan pendapat berkaitan dengan permasalahan atau

kebutuhannya sehingga mendapatkan penanganan dan pelayanan yang cepat dan pada

akhirnya dapat mempercepat proses penyembuhan (Mubarak, 2012).


2.1.3 Sasaran Perawatan Komunitas

Sasaran keperawatan komunitas adalah individu, keluarga dan kelompok beresiko

tinggi (keluarga atau penduduk di daerah kumuh, daerah terisolasi, daerah yang tidak

terjangkau termasuk kelompok bayi, balita dan ibu hamil (Depkes, 2016).

2.1.4 Ruang Lingkup Keperawatan Komunitas

Menurut Elisabeth (2007), ruang lingkup praktik keperawatankomunitas meliputi:

1. Upaya-upaya peningkatan kesehatan (Promotif)

Upaya promotif dilakukan untuk meningkatkan kesehatan individu, keluarga, kelompok

dan masyarakat.

2. Pencegahan (Preventif)

Upaya preventif ditujukan untuk mencegah terjadinya penyakit Upaya kuratif, Upaya

preventif Upaya preventif ditujukan untuk mencegah terjadinya penyakit.

3. Pemeliharaan kesehatan dan pengobatan (Kuratif),

Upaya kuratif Upaya kuratif ditujukan untuk merawat dan mengobati anggotaanggota

keluarga, kelompok dan masyarakat yang menderita penyakit atau masalah kesehatan

4. Pemulihan kesehatan (Rehabilitatif)

Upaya rehabilitatif merupakan upaya pemulihan kesehatan bagi penderita-penderita yang

dirawat di rumah, maupun terhadap kelompok-kelompok tertentu yang menderita penyakit

yang sama.

5. Resosialisasi

Mengembalikan serta memfungsikankembali baik individu, keluarga, kelompokdan

masyarakat ke lingkungan sosial danmasyarakatnya (resosialisasi).Upaya resosialitatif

adalah upaya mengembalikan individu, keluarga dan kelompok khusus ke dalam

pergaulan masyarakat.
2.2 Peran Perawat Komunitas (Provider Of Nursing Care)

Banyak peranan yang dapat dilakukan oleh perawat kesehatan masyarakat diantaranya

adalah :

1. Sebagai Penyedia Pelayanan (Care provider)

Memberikan asuhan keperawatan melalui mengkaji masalah keperawatan yang ada,

merencanakan tindakan keperawatan, melaksanakan tindakan keperawatan dan

mengevaluasi pelayanan yang telah diberikan kepada individu, keluarga, kelompok dan

masyarakat.

2. Sebagai Pendidik dan konsultan (Nurse Educator and Counselor)

Proses pengajaran mempunyai 4 komponen yaitu : pengkajian, perencanaan,

pelaksanaan dan evaluasi. Hal ini sejalan dengan proses keperawatan dalam fase

pengkajian seorang perawat mengkaji kebutuhan pembelajaran bagi pasien dan kesiapan

untuk belajar. Selama perencanaan perawat membuat tujuan khusus dan strategi

pengajaran. Selama pelaksanaan perawat menerapkan strategi pengajaran dan selama

evaluasi perawat menilai hasil yang telah didapat (Mubarak, 2012).

Memberikan pendidikan kesehatan kepada individu, keluarga, kelompok dan

masyarakat baik di rumah, puskesmas, dan di masyarakat secara terorganisir dalam rangka

menanamkan perilaku sehat, sehingga terjadi perubahan perilaku seperti yang diharapkan

dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal. Konseling adalah proses membantu klien

untuk menyadari dan mengatasi tatanan psikologis atau masalah sosial untuk membangun

hubungan interpersonal yang baik dan untuk meningkatkan perkembangan seseorang.

3. Sebagai Panutan (Role Model)

Perawat kesehatan masyarakat harus dapat memberikan contoh yang baik dalam

bidang kesehatan kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat tentang bagaimana

tata cara hidup sehat yang dapat ditiru dan dicontoh oleh masyarakat.
4. Sebagai Pembela (Client Advocate)

Pembelaan dapat diberikan kepada individu, kelompok atau tingkat komunitas. Pada

tingkat keluarga, perawat dapat menjalankan fungsinya melalui pelayanan sosial yang ada

dalam masyarakat. Seorang pembela klien adalah pembela dari hak-hak klien. Pembelaan

termasuk di dalamnya peningkatan apa yang terbaik untuk klien, memastikan kebutuhan

klien terpenuhi dan melindungi hak-hak klien (Mubarak, 2012).

5. Sebagai Manajer Kasus (Case Manager)

Perawat kesehatan masyarakat diharapkan dapat mengelola berbagai kegiatan

pelayanan kesehatan puskesmas dan masyarakat sesuai dengan beban tugas dan tanggung

jawab yang dibebankan kepadanya.

6. Sebagai Kolaborator

Peran perawat sebagai kolaborator dapat dilaksanakan dengan cara bekerjasama

dengan tim kesehatan lain, baik dengan dokter, ahli gizi, ahli radiologi, dan lain-lain dalam

kaitanya membantu mempercepat proses penyembuhan klien Tindakan kolaborasi atau

kerjasama merupakan proses pengambilan keputusan dengan orang lain pada tahap proses

keperawatan. Tindakan ini berperan sangat penting untuk merencanakan tindakan yang

akan dilaksanakan (Mubarak, 2012).

7. Sebagai Perencana Tindakan Lanjut (Discharge Planner)

Perencanaan pulang dapat diberikan kepada klien yang telah menjalani perawatan di

suatu instansi kesehatan atau rumah sakit. Perencanaan ini dapat diberikan kepada klien

yang sudah mengalami perbaikan kondisi kesehatan.

8. Sebagai Pengidentifikasi Masalah Kesehatan (Case Finder)

Melaksanakan monitoring terhadap perubahan-perubahan yang terjadi pada individu,

keluarga, kelompok dan masyarakat yang menyangkut masalah-masalah kesehatan dan


keperawatan yang timbul serta berdampak terhadap status kesehatan melalui kunjungan

rumah, pertemuan-pertemuan, observasi dan pengumpulan data.

9. Koordinator Pelayanan Kesehatan (Coordinator of Services)

Peran perawat sebagai koordinator antara lain mengarahkan, merencanakan dan

mengorganisasikan pelayanan kesehatan yang diberikan kepada klien. Pelayanan dari

semua anggota tim kesehatan, karena klien menerima pelayanan dari banyak profesional

(Mubarak, 2012).

10. Pembawa Perubahan atau Pembaharu dan Pemimpin (Change Agent and Leader)

Peningkatan dan perubahan adalah komponen essensial dari perawatan. Dengan

menggunakan proses keperawatan, perawat membantu klien untuk merencanakan,

melaksanakan dan menjaga perubahan seperti : pengetahuan, ketrampilan, perasaan dan

perilaku yang dapat meningkatkan kesehatan (Mubarak, 2012).

11. Pengidentifikasian Dan Pemberi Pelayanan Komunitas (Community Care Provider and

Researcher)

Peran ini termasuk dalam proses pelayanan asuhan keperawatan kepada masyarakat

yang meliputi pengkajian, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi masalah kesehatan dan

pemecahan masalah yang diberikan. Tindakan pencarian atau pengidentifikasian masalah

kesehatan yang lain juga merupakan bagian dari peran perawat komunitas.

2.3 Pemecahan Masalah Kesehatan Keperawatan Komunitas

1. Model Pendekatan

Proses keperawatan merupakan sebuah metode yang diterapkan dalam praktek

keperawatan. Ia juga merupakan sebuah konsep dengan pendekatan problem solving yang

memerlukan ilmu, teknik, dan keterampilan interpersonal untuk memenuhi kebutuhan

klien/keluarganya. Seiring berkembangnya waktu, proses keperawatan telah dianggap


sebagai dasar hukum praktek keperawatan dan telah digunakan sebagai kerangka konsep

kurikulum keperawatan.

2. Metode Pendekatan

Dalam melaksanakan asuhan keperawatan kesehatan masyarakat,metode yang digunakan

adalah proses keperawatan sebagai suatu pendekatan ilmiah di dalam bidang keperawatan.

Asuhan keperawatan komunitas merupakan pusat dari segala tindakan keperawatan dari

praktek keperawatan dan merupakan aplikasi dari segala tindakan dan kerangka kerja dari

referensi, konsep dan teori keperawatan komunitas. Fokus dari proses asuhan keperawatan

komunitas yaitu untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara optimal. Proses

keperawatan komunitas merupakan metode asuhan keperawatan yang bersifat alamiah,

sistematis, dinamis, kontinyu, dan berkesinambungan dalam rangka memecahkan masalah

kesehatan klien, keluarga, kelompok serta masyarakat melalui langkah-langkah seperti

pengkajian, perencanaan, implementasi, dan evaluasi keperawatan (Wahyudi, 2010).

Pelayanan dalam asuhan keperawatan komunitas sifatnya berkelanjutan dengan

pendekatan proses keperawatan sebagai pedoman dalam upaya menyelesaikan masalah

kesehatan komunitas. Proses keperawatan komunitas meliputi pengkajian, analisa dan

diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi (Nurhayati, 2011).

a. Pengkajian

Pengkajian komunitas adalah untuk mengidentifikasi faktor (positif dan negatif)

yang berhubungan dengan kesehatan dalam rangka membangun strategi untuk promosi

kesehatan. Pengkajian Tahap-tahap proses keperawatan komunitas sama dengan tahap-

tahap proses keperawatan pada umumnya, yaitu dimulai dari tahap pengkajian,

diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Perawat berupaya

untuk merespon dan memenuhi kebutuhan komunitas. Komunitas adalah klien. terdiri
atas data inti komunitas, data subsistem komunitas, dan data persepsi (Riasmini, et al

2017).

1) Data Inti Komunitas

Data inti komunitas yang dikaji terdiri atas sejarah/riwayat yang meliputi riwayat

daerah dan perubahan daerah. Demografi meliputi usia, karakteristik jenis kelamin,

distribusi ras dan distribusi etnis. Tipe keluarga meliputi keluarga/bukan keluarga

dan kelompok. Status perkawinan meliputi kawin, janda/duda, single. Statistic vital

meliputi kelahiran, kematian kelompok usia dan penyebab kematian. Serta nilai-

nilai, keyakinan, dan agama.

2) Data Subsistem Komunitas

Data subsistem yang dikaji dalam komunitas meliputi :

a) Lingkungan fisik

Pengkajian lingkungan fisik sama seperti pemeriksaan fisik yang penting bagi

pasien individu, begitu juga pemeriksaan fisik di lingkungan hidup masyarakat.

b) Pelayanan Kesehatan dan Sosial

Bedakan antara fasilitas di lokasi masyarakat dan diluar lokasi. Rumah

sakitmeliputi jumlah tempat tidur, kepegawaian, anggaran, puskesmas, klinik,

atau pos kesehatan, layanan kesehatan masyarakat, klinik swasta, apotik, klinik

gigi, dan jasa lainnya. Tanda obat atau penyalahgunaan zat, alkoholisme.

Pelayanan sosial meliputi penyuluhan dan dukungan, pakaian, makanan, tempat

tinggal, dan kebutuhan khusus, serta pasar dan pertokoan.

c) Ekonomi

Pengkajian ekonomi meliputi karakteristik rata-rata keuangan pendapatan

rumah tangga, persentase rumah tangga yang hidup dalam kemiskinan kurang

dari 100 Birr per bulan. Karakteristik angkatan kerja, status pekerjaan populasi
umum lebih besar dari 18 tahun. Kategori pekerjaan dan persentase orang yang

dipekerjakan oleh pemerintah, petani, terampil, tidak terampil, professional, jenis

bisnis/industri.

d) Transportasi dan Keamanan

Pengkajian transportasi dan keamanan meliputi polisi, sanitasi (sumber air,

pembuangan limbah padat, limbah dan kualitas udara) dan layanan pemadam

kebakaran. Sarana utama angkutan; berjalan, bagal, taksi, bus, kereta api, mobil

pribadi, dan layanan udara. Frekuensi dan keterjangkauan masyarakat/transportasi

pribadi, dan standar jalan.

e) Politik dan Pemerintahan

Pengkajian politik dan pemerintahan meliputi kebele, asosiasi petani, aliansi

bisnis, kelompok religius, asosiasi pemuda dan wanita, asosiasi etika, aktivisme

politik, dan lain-lain, menggambarkan tujuan dan aktivitas asosiasi.

f) Komunikasi

Pengkajian komunikasi terdiri atas formal dan informal. Komunikasi formal

meliputi surat kabar, radio, televise, telepon,internet, dan hotline. Komunikasi

informal meliputi papan pengumuman, poster, brosur, pengeras suara dari masjid,

dll.

g) Pendidikan

Pengkajian pendidikan meliputi jenis sekolah, perguruan tinggi dan

universitas. Catatan bahasa yang digunakan, nilai, mata kuliah yang ditawarkan,

persentase petugas (laki-laki, perempuan), kecukupan, aksesibilitas, dan

penerimaan pendidikan. Jumlah rata-rata tahun yang diselesaikan oleh orang-

orang di sekolah.

h) Rekreasi
Pengkajian rekreasi meliputi fasilitas seperti stadion, area rekreasi, lapangan

bola voli, taman bermain, area piknik, museum, musik/tarian, teater/bioskop.

3) Data Persepsi

Data persepsi yang perlu dikaji yaitu :

a) Persepsi masyarakat mengenai tempat tinggal yaitu bagaimana perasaan

masyarakat tentang kehidupan bermasyarakat yang dirasakan di lingkungan

tempat tinggal mereka, apa yang menjadi kekuatan mereka, permasalahan,

ditanyakan pada masyarakat dalam kelompok berbeda misalnya lansia, remaja,

pekerja, professional, ibu rumah tangga, dll.

b) Persepsi perawat berupa pertanyaan umum tentang kondisi kesehatan dari

masyarakat apa yang menjadi kekuatan, apa masalahnya atau potensial masalah

yang dapat diidentifikasi.

b. Analisa Data dan Diagnosa Keperawatan Komunitas

Data-data yang dihasilkan dari pengkajian kemudian dianalisis seberapa besar

stressor yang mengancam masyarakat dan seberapa berat reaksi yang timbul dalam

masyarakat tersebut. Kemudian dijadikan dasar dalam pemLuwohun diagnosa atau

masalah keperawatan komunitas. Diagnosa keperawatan komunitas terdiri dari masalah

kesehatan, karakteristik populasi dan lingkungan yang dapat bersifat actual ancaman,

dan potensial.

c. Perencanaan Keperawatan Komunitas

Perencanaan merupakan tindakan pencegahan primer, sekunder, tersier yang

cocok dengan kondisi klien (keluarga, masyarakat) yang sesuai dengan prioritas

(penapisan masalah), penetapan tujuan dan sasaran, menetapkan strategi intervensi dan

rencana evaluasi (Nurhayati, 2011). Perencanaan yang disusun dalam keperawatan

kesehatan komunitas berorientasi pada promosi kesehatan, pencegahan penyakit,


pemeliharaan kesehatan, dan manajemen krisis. Terdapat empat langkah dalam

menyusun perencanaan keperawatan kesehatan komunitas menurut Riasmini et, al

(2017) yaitu:

1) Menetapkan prioritas

Penetapan prioritas masalah perlu melibatkan masyarakat dalam suatu pertemuan

musyawarah masyarakat. Masyarakat akan memprioritaskan masalah yang ada

dengan bimbingan atau arahan perawat kesehatan komunitas. Perawat dalam

menentukan prioritas masalah perlu memperhatikan enam kriteria, yaitu kesadaran

masyarakat akan masalah, motivasi masyarakat untuk menyelesaikan masalah,

kemampuan perawat dalam memengaruhi penyelesaian masalah, ketersediaan pihak

terkait terhadap solusi masalah, beratnya konsekuensi jika masalah tidak

terselesaikan, mempercepat penyelesaian masalah dengan resolusi yang dapat

dicapai.

2) Menetapkan sasaran (goal)

Setelah menetapkan prioritas masalah kesehatan, langkah selanjutnya adalah

menetapkan sasaran. Sasaran merupakan hasil yang diharapkan. Dalam pelayanan

kesehatan sasaran merupakan pernyataan situasi ke depan, kondisi atau status jangka

panjang dan belum bisa diukur. Contoh dari penulisan sasaran yaitu meningkatkan

cakupan imunisasi pada bayi, memperbaiki komunikasi antara orang tua dan guru,

meningkatkan proporsi individu yang memiliki tekanan darah, serta menurunkan

kejadian penyakit kardiovaskuler.

3) Menetapkan tujuan (objective)

Tujuan adalah pernyataan hasil yang diharapkan dan dapat diukur, dibatasi waktu

berorientasi pada kegiatan. Karakteristik dalam penulisan tujuan yaitu menggunakan

kata kerja, menggambarkan tingkah laku akhir, kualitas penampilan, kuantitas


penampilan, cara mengukur penampilan, berhubungan dengan sasaran, adanya

batasan waktu.

4) Menetapkan rencana intervensi

Dalam menetapkan rencana intervensi keperawatan kesehatan komunitas

maka yang perlu diperhatikan adalah hal apa yang akan dilaksanakan, waktu

pelaksanaan, jumlah, target atau sasaran, tempat atau lokasi. Adapun hal yang perlu

diperhatikan saat menetapkan rencana intervensi meliputi program pemerintah

terkait dengan masalah kesehatan yang ada, kondisi atau situasi yang ada, sumber

daya yang ada di dalam dan di luar komunitas yang dapat dimanfaatkan, program

yang sudah pernah dijalankan, menekankan pada pemberdayaan masyarakat,

penggunaan teknologi tepat guna, mengedepankan upaya promotif dan preventif

tanpa mengabaikan kuratif dan rehabilitatif.

d. Pelaksanaan (Implementasi) keperawatan komunitas

Implementasi merupakan tahap kegiatan selanjutnya setelah perencanaan

kegiatan keperawatan komunitas dalam proses keperawatan komunitas. Hal yang

sangat penting dalam implementasi keperawatan kesehatan komunitas adalah

melakukan berbagai tindakan yang berupa promosi kesehatan, memelihara

kesehatan/mengatasi kondisi tidak sehat, mencegah penyakit dan dampak pemulihan.

Program kesehatan masyarakat yang telah ditetapkan pada tahap perencanaan.

(Riasmini et al, 2017).

e. Evaluasi keperawatan komunitas

1) Evaluasi perbandingan antara status kesehatan klien dengan hasil yang diharapkan.

Evaluasi terdiri dari tiga unsur yaitu evaluasi struktur, evaluasi proses, dan evaluasi
hasil. Tugas dari evaluator adalah melakukan evaluasi, menginterpretasi data sesuai

dengan kriteria evaluasi, menggunakan penemuan dari evaluasi untuk membuat

keputusan dalam memberikan asuhan keperawatan (Nurhayati, 2011).


BAB III
TINJAUAN LAPANGAN

3.1 Gambaran Umum Lokasi Desa Luwohu

Desa Luwohu adalah merupakan suata wilayah yang berbentuk lembah atau

wohu-wohu dengan artian dataran rendah, dari bentangan wilayah pada awal mula

peletakkan nama dan batas wilayah oleh para pendahulu berdiri pada tahun 1897 yang

dpimpin oleh seorang kepala desa bernama u, napu dan memiliki luas wilayah seluas

130 ha yang diapit oleh sungai bone dan gunung mantulangi

Batas-batas wilayah Desa Luwohu:

Sebelah Utara : Berbatasan Dengan Kec. Kabila

Sebelah Timur : Berbatasan Dengan Timbuolo

Sebelah Selatan : Berbatasan Dengan Dengan Kec. Kabila Bone

Sebelah Barat : Berbatasan Desa Sukma Dan Luwohu

Berdasarkan data kependudukan 2021 yang ada di desa Luwohu sebanyak 208 KK dan

jumlah837 jiwa (Laki-Laki 361 jiwa dan perempuan 325 jiwa) yang tersebar di tiga dusun.

Pendataan dilakukan di Desa Luwohu selama 5 Hari pada tanggal 16 Nov s.d 20 Nov 2022

yang dilakukan oleh Mahasiswa Profesi Ners Angkatan XIV Universitas Negeri Gorontalo

sebanyak 17 mahasiswa yang terbagi kedalam 3 kelompok kecil sesuai jumlah dusun yang

ada. Berdasarkan hasil pendataan mahasiswa dari 208 KK dengan 683 jiwa diperoleh hanya

168 KK dengan 478 jiwa.

3.2 Visi dan Misi Desa Luwohu

3.2.1 Visi

Visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan yang

diinginkan dengan melihat potensi dan kebutuhan desa. Penyusunan Visi Desa Luwohu ini

dilakukan dengan pendekatan partisipatif, melibatkan pihak-pihak yang berkepentingan di

Desa Luwohu seperti pemerintahan desa, BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, lembaga
masyarakat desa dan masyarakat desa pada umumnya. Atas pertimbangan kondisi eksternal

dan internal di desa seperti satuan kerja, potensi sumberdaya wilayah, maka disepakati visi

desa Luwohu dalah “Menciptakan Generasi Mandiri (Menggema)”

3.2.2 Misi

Misi adalah merupakan pernyataan yang menetapkan tujuan dan sasaran desa yang

hendak dicapai, pernyataan misi membawa desa kepada suatu fokus. Misi inilah yang harus

diemban oleh pemerintah desa. Untuk mewujudkan visi desa tersebut, maka pemerintah desa

Luwohu menetapkan Misi sebagai berikut:

1. Memelihara dan meningkatkan nilai-nilai agama dan budaya dalam rangka

mewujudkan perubahan terhadap karakter individu maupun kelompok dalam suatu

tatanan pemerintah dan masyarakat melalui:

a. pemenuhan integritas

b. pemenuhan swadaya dan gotong royong

c. pemenuhan sinergitas

d. pemenuhan musyawarah dan mufakat

2. Memelihara dan meningkatkan nilai-nilai proses penyelenggara pemerintahan,

pemberdayaan . pembangunanm dan pembinaan masyarakat. Melalui :

a. pemenuhan regulasi

b. penegakan disiplin aparatur

c. bimtek dan pelatihan aparatur

d. penyediaan infrastruktur

3. Penyediaan usaha kelompok masyarakat (umkm) secara continyu pemenuhan

kebutuhan dasar pemenuhan tekhnology informasi gan komunjkasi masyarakat


3.2 Dimensi Populasi

Dibawah ini merupakan data umum yang didapatkan berdasarkan hasil pengkajian yang

dilakukan di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolangome liputi :

3.2.1 Data Demografi

Tabel 3.2.1.1 Distribusi Penduduk Berdasarkan Jumlah Penduduk dan Jumlah KK di


Desa Luwohu Kecamatan BotupinggeKabupaten Bone Bolango
No Jumlah Penduduk dan KK Jumlah Persentase
1. KK 168 26,1 %
2. Anggota 478 73,9 %
Total 646 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas jumlah KK yang didata di Desa Luwohu yakni sejumlah 168

KK dengan jumlah penduduk sebanyak 478 jiwa.

Tabel 3.2.1.2 Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Jenis Kelamin Jumlah Persentase
1. Laki-Laki 253 52,93 %
2. Perempuan 225 47,07 %
Total 478 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas dari sejumlah 168 KK yang didata di Desa Luwohu

menunjukkan penduduk dengan jenis kelamin laki-laki berjumlah 253 jiwa (52,93%) dan

Perempuan berjumlah 225 jiwa (47,07%).

Tabel 3.2.1.3 Distribusi Penduduk Berdasarkan Rentang Usia di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Umur Jumlah Persentase
1. Balita (0-5 tahun) 22 4,60%
2. Kanak-kanak (6-11 tahun) 10 2,09%
3. Remaja Awal (12-16 tahun) 25 5,23%
1. Remaja Akhir (17-25 Tahun) 67 14,02 %
2. Dewasa Awal (26 – 35 Tahun) 142 29,71 %
3. Dewasa Akhir (36 – 45 Tahun) 116 24,27%
4. Lansia Awal (45 – 55 Tahun) 82 17,15 %
5. Lansia Akhir (56 – 64 Tahun) 14 2,93 %
6. Manula ≥ 65 Tahun 5 1,05 %
Total 478 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas dari 168 KK yang didata di Desa Luwohu, menunjukkan

bahwa jumlah penduduk terbanyak berusia Dewasa Awal (26-35 Tahun) sebanyak 142 jiwa

(29,71 %) dan terendah berusia manula (> 65 Tahun) sebanyak 5 KK (1,05%).

Tabel 3.2.1.4 Distribusi Penduduk Berdasarkan Agama di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Agama Jumlah Persentase
1. Islam 478 100 %
2. Protestan 0 0%
3. Katolik 0 0%
4. Hindu 0 0%
5. Budha 0 0%
6. Lain-lain 0 0%
Total 478 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel diatas dari 478 jiwa yang didata di Desa Luwohu, Penduduk

seluruhnya beragama Islam (100 %).

Tabel 3.2.1.5 Distribusi Penduduk Berdasarkan Rentang Pendidikan di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Pendidikan Jumlah Persentase
1. Tidak sekolah 75 15,69%
2. TK 20 4,18%
3. SD 25 53,56 %
2. SMP 136 28,45 %
3. SMA 252 52,72 %
4. DIII 12 2,51 %
5. S1 45 9,41%
6. S2 1 0,21 %
7. S3 0 0%
Total 478 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel diatas dari 168 KK yang didata di Desa Luwohu, Penduduk

terbanyak berpendidikan SMA yaitu 81 KK (48,2%), dan paling sedikit berpendidikan S2

sebanyak 1 KK (0.6%).
Tabel 3.2.1.6 Distribusi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Pekerjaan Jumlah Persentase
1. Tidak Bekerja (Termasuk Usia Bayi,
320 66,95%
Balita, Usia Sekolah)
2. PNS 15 3,14 %
3. HONORER 30 6,28 %
4. WIRASWASTA/PEDAGANG 93 19,46 %
5. PEGAWAI SWASTA 21 4,39 %
6. PETANI 55 11,51%
8. IRT 160 33,47 %
9. BURUH 52 10,88 %
10. SOPIR 15 3,14 %
11. TUKANG 12 2,51 %
12. TNI 1 0,21%
13. POLRI 2 0,42%
Total 478 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa berdasarkan pendataan dari 478 jiwa,

mayoritas penduduk IRT sebanyak 320 jiwa (66,95%) sedangkan jenis pekerjaan penduduk

paling sedikit yaitu POLRI sebanyak 1 jiwa (0,42%).

3.2.2 Data Kebutuhan Nutrisi

Tabel 3.2.2.1 Distribusi Penduduk Berdasarkan Cara Penyajian Makanan di Desa


Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Penyajian Makanan Jumlah Persentase
1. Terbuka 15 8,9 %
2. Kadang Tertutup 30 17,9 %
3. Tertutup 123 73,2 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas Cara penyajian Makanan di Desa Luwohu menunjukkan

yang tertinggi yaitu penyajian tertutup sebanyak 123 KK (73,2 %) dan yang terendah yakni

penyajian terbuka sebanyak 15 KK (8,9 %).


Tabel 3.2.2.2Distribusi Berdasarkan Cara Pengelolaan Air Minum di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Pengelolaan Air Minum Jumlah Persentase
1. Kadang Dimasak 4 2,4 %
2. Tidak Dimasak 6 3,6 %
3. Dimasak 55 32,7 %
4. Lain-lain (Air Isi Ulang) 103 61,3 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel diatas cara pengelolaan air minum di Luwohu menunjukkan bahwa

pengelolaan air minum tertinggi dengan cara lain-lain (air isi ulang) sebanyak 103 KK

(61,3%) dan terendah dengan cara kadang dimasak sebanyak 4 KK (2.4 %).

Tabel 3.2.2.3 Distribusi Berdasarkan Kebiasaan Mengelola Makanan di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Kebiasaan Mengelola Makanan Jumlah Persentase
1. Tidak Dicuci 0 0.00 %
2. Dipotong Lalu Dicuci 71 42,3 %
3. Dicuci Lalu Dipotong 96 57,1 %
Lain-Lain (Dicuci Lalu Dipotong Lalu
4. 1 0,6 %
Dicuci Kembali)
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas kebiasaan mengelola makanan di Desa Luwohu menunjukkan

yang tertinggi menggunakan teknik pengelolaan makanan dengan cara dicuci lalu dipotong

sebanyak 96 KK (57,1%) dan terendah dengan KK yang memilih lain-lain (dicuci lalu

dipotonh lalu dicuci kembali) sebanyak 1 KK (0,6 %).

Tabel 3.2.2.4 Distribusi Berdasarkan Sajian Makanan di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Makanan 4 Sehat 5 Sempurna Jumlah Persentase
1. Ya 168 100 %
2. Tidak 0 0,00 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas dari 168 KK semuanya menyajikan makanan 4 sehat 5

sempurna (100%).
3.2.3 Data Kebutuhan Istirahat dan Tidur

Tabel 3.2.3.1 Distribusi Berdasarkan Kebiasaan Istirahat dan Tidur Dalam Keluarga di
Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Kebiasaan Istirahat dan Tidur
No. Jumlah Persentase
Dalam Keluarga
1. Pagi 0 0.0 %
2. Siang 0 0.0 %
3. Malam 21 12,5 %
4. Siang dan Malam 147 87,5 %
5 Lain-Lain 0 0.00%
Total 168 100
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel diatas kebiasaan istirahat dan tidur dalam keluarga di Desa Luwohu

yang tertinggi yakni istirahat siang dan malam sebanyak 147 KK (87,5%) sedangkan yang

terendah memiliki kebiasaan istirahat dan tidur pada malam hari saja sebanyak 21 KK

(12,5%).

3.2.4 Data Aktivitas dan Olahraga

Tabel 3.2.4.1 Distribusi Berdasarkan Keluarga Senang Olahraga di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Keluarga Senang Olahraga Jumlah Persentase
1. Ya 47 28,0 %
2. Tidak 121 72,0 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi di atas dari jumlah 168 KK , terdapat 121 KK (72,0 %)

yang tidak senang berolahraga sedangkan 47 KK (28,0 %) yang senang berolahraga.

Tabel 3.2.4.2 Distribusi Berdasarkan Anggota Keluarga Yang Mengikuti Olahraga di


Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Anggota Keluarga yang mengikuti
No. Jumlah Persentase
Olahraga
1. Ya 31 18,5 %
2. Tidak 137 81,5 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi diatas dari jumlah 168 KK yang senang olahraga,

keikutsertaan dari semua anggota keluarga terbanyak yang tidak mengikuti olahraga yaitu

137 KK (81,5 %) sedangkan yang ikut serta dalam berolahraga sebanyak 31 KK (18,5 %).

3.2.5 Data Ekonomi

Tabel 3.2.5.1 Distribusi Berdasarkan Sarana Ekonomi di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Sarana Ekonomi di wilayah
Jumlah Persentase
Keluarga
1. Pasar 168 100 %
2. UUD/KUD 0 0.00 %
3. Bank 0 0,00%
4. Perusahaan/Industri 0 0.00 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas dari sejumlah 168 KK yang didata di Desa Luwohu,

menunjukkan bahwa sarana ekonomi yang dekat dengan wilayah Desa Luwohu tertinggi adalah

Pasar sebanyak 168 KK (100 %).

Tabel 3.2.5.2 Distribusi Penduduk Berdasarkan penghasilan Rata-rata Perbulan di


Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Penghasilan Jumlah Persentase
1. <500RB 30 17,9 %
2. 500RB-1 JUTA 96 57,1 %
> 1 JUTA 42 25,0 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas distribusi penduduk Berdasarkan Rata-rata penghasilan Keluarga

setiap bulan menunjukan yang terbanyak dengan penghasilan 500RB-1 JUTA sebanyak 96 KK

(57,1%), sedangkan yang paling sedikit dengan penghasilan <500RB yaitu 30 KK (17,9 %).

Tabel 3.2.5.3 Distribusi Penduduk Yang Memiliki Tabungan di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Tabungan Jumlah Persentase
1. Ya 133 79,2 %
2. Tidak 35 20,8 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas distribusi penduduk yang memiliki tabungan sebanyak 133 KK
(79,2 %), sedangkan yang tidak memiliki tabungan di Desa Luwohu yaitu 35 KK (20,8 %).

Tabel 3.2.5.4 Distribusi Penduduk Yang Memiliki Jaminan Kesehatan di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Jaminan Kesehatan Jumlah Persentase
1. Askes/BPJS 165 98,2 %
2. JPS 0 0%
3. SKTM 1 0,6 %
4. Tidak ada 1 0.6 %
5. Lain-lain 1 0.6 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel di atas dari sejumlah 168 KK yang didata di Desa Luwohu

menunjukkan bahwa jaminan kesehatan tertinggi adalah Askes/BPJS sebanyak 165 KK (98,2 %).

Tabel 3.2.5.5 Distribusi Kecukupan Penghasilan di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Kecukupan Penghasilan Jumlah Persentase
1. Ya 150 89,3 %
2. Tidak 18 10,7 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas dari sejumlah 168 KK yang didata di Desa Luwohu,

menunjukkan ada 150 KK (89,3 %) yang menyatakan bahwa memiliki penghasilan yang cukup

sedangkan 18 KK (10,7 %) belum merasa cukup dengan penghasilan yang didapat untuk

kebutuhan.

Tabel 3.2.5.6 Distribusi Pengelola Keuangan dalam Keluarga di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Pengelola Keuangan Jumlah Persentase
1. Istri 133 79,2 %
2. Suami 32 19,0 %
4. Bersama 3 1,8%
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas dari sejumlah 233 KK yang didata di Desa Luwohu,

menunjukkan bahwa dalam pengelolaan keuangan keluarga terbanyak di kelola oleh istri sebanyak

133 KK (79,2%), sedangkan terendah dikelola bersama sebanyak 3 KK (1,8 %).


3.2.6 Data Sosial

Tabel 3.2.6.1 Distribusi Hubungan Antar Keluarga di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Hubungan Antar Anggota
Jumlah Persentase
Keluarga
1. Dekat 168 100 %
2. Kurang Dekat 0 0.0 %
3. Lain-lain (Acuh Tak acuh) 0 0.0 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas dari sejumlah 168 KK yang didata di Desa Luwohu,

menunjukkan bahwa sebagian besar hubungan antar keluarga dekat yaitu sebanyak 168 KK (100

%).

Tabel 3.2.6.2 Distribusi Keluarga Aktif Dalam Kegiatan Masyarakat di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Keikutsertaan Aktif Di Masyarakat Jumlah %
1. Ya 123 73,2%
2. Tidak 45 26,8%
Total 168 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel di atas dari sejumlah KK yang didata di Desa Luwohu, menunjukkan

bahwa sebagian besar keluarga aktif dalam kegiatan masyarakat yaitu sebanyak 123 KK (73,2 %)

dan 45 KK (26,8%) dikategorikan tidak aktif dalam mengikuti kegiatan masyarakat.

3.2.7 Data Pendidikan

Tabel 3.2.7.1 DistribusiAnggotaKeluarga Yang Sedang Mengikuti Pendidikan Non


Formal di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kab. Bone Bolango
No Pendidikan Non Formal Jumlah Persentase
1 Ya 10 6,0%
2 Tidak 158 94,0%
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa terdapat 158 KK (94,0%) tidak mengikuti

pendidikan no formal dan yang mengikuti pendidikan non formal 10 KK (6,0%)


Tabel 3.2.7.2 Distribusi Anggota Keluarga Yang Tidak Bisa Membaca di
DesaLuwohuKecamatan Botupingge Kab. Bone Bolango
No Kemampuan Membaca Jumlah Persentase
1 Bisa Membaca 129 76,8%
2 Tidak Bisa
(TermasukBayi, Balita) 39 23,2%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas dari sejumlah 168 KK yang didata di Desa Luwohu,

menunjukkan bahwa sebagian besar anggota keluarga bisa membaca yaitu sebanyak 129 KK

(76,8%), sedangkan terdapat 39 KK (23,2%) yang anggota keluarganya belum bisa membaca

dikarenakan putus sekolah atau masihberusiabayi/balita.

Tabel 3.2.7.3Distribusi Anggota Keluarga Yang Mempunyai Keterampilan Khusus di


Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kab. Bone Bolango
No Ketrampilan Khusus Jumlah Persentase
1 Memiliki 14 8,3%
2 Tidak memiliki 154 91,7%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas dari sejumlah 168 KK yang didata di Desa Luwohu, menunjukkan

bahwas ebagian besar anggota keluarga tidak memiliki keterampilan khusus yaitu sebanyak 154

KK (91,7%) dan yang memiliki keterampilan khusus sebanyak 14 KK (8,3%) yaitu menjahit

dan membuat kerajinan tangan lainnya.

Tabel3.2.7.4 Distribusi Pandangan Keluarga Terhadap Pendidikan di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kab. Bone Bolango
No Pandangan Keluargaterhadap Jumlah Persentase
pendidikan
1 Positif 168 100%
2 Negatif 0 0,00%
3 Lain-lain 0 0,00%
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel diatas dari sejumlah 168 KK yang didata di Desa Luwohu,

menunjukkan bahwa semua keluarga memiliki pandangan yang positif tentang pendidikan
yaitu sebesar 100%.

Tabel 3.2.7.5 Distribusi Sarana Pendidikan Radius 10 KM di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kab. Bone Bolango
SaranaPendidikan
No Jumlah Persentase
Radius 10 Km
1 Ya 168 100%
2 Tidak 0 0,00%
2 Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas dari sejumlah KK yang didata di Desa Luwohu, menunjukkan

bahwa semua KK sebanyak 168 KK (100%) berada dekat dengan sarana pendidikan.

Tabel 3.2.7.6 Distribusi Program Kesehatan Sekolah di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kab. Bone bolango
Program kesehatan
No Jumlah Persentase
Sekolah
1 Ya 168 100%
2 Tidak 0 0%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel diatas dari 233 KK yang didata di Desa Luwohu, menunjukkan bahwa

168 KK (100%).

3.2.8 Data Psikologis

Tabel 3.2.8.1 Distribusi Pola Komunikasi di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone
Bolango
No. Pola Komunikasi Jumlah Persentase
1 Terbuka 168 100 %
2 Tertutup 0 0
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas dari 168 KK yang didata di Desa Luwohu, menunjukkan bahwa

pola komunikasi yang paling banyak digunakan dalam keluarga yaitu komunikasi terbuka yaitu

sebesar 168 KK (100%) dan 0 KK (0%) menggunakan pola komunikasi tertutup, semua

keputusan diambil oleh kepala keluarga.


Tabel 3.2.8.2 Distribusi Bahasa Yang Digunakan di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab.
Bone Bolango
Bahasa Yang
No. Jumlah Persentase
digunakan
1 Bahasa Daerah 39 23,2 %
2 Bahasa Indonesia 57 33,9 %
3 Lainnya (Campuran) 72 42,9%
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel di atas dari 168 KK yang didata di Desa Luwohu, menunjukkan bahwa

bahasa digunakan keluarga adalah Bahasa Indonesia yaitu sebesar 57 KK (33,9%), kemudian

yang menggunakan bahasa daerah sebanyak 39 KK (23,2%) dan yang terbanyak sebanyak 72

KK (42,9%) menggunakan bahasa lain atau campuran antara bahasa Indonesia dan bahasa

daerah.

Tabel 3.2.8.3 Distribusi Penanggulangan Masalah Dalam Keluarga di Desa Luwohu


Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango
Penanggulangan
No Jumlah Persentase
Masalah
1 Mandiri 63 37,5 %
2 Bersama-sama 98 58,3 %
3 Minta Bantuan org lain 7 4,2 %
4 Lain-lain 0 0%
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas dari 168 KK yang di data di Desa Luwohu, menunjukkan bahwa

penanggulangan masalah yang paling banyak digunakan keluarga yaitu penanggulangan masalah

secara bersama-sama yaitu sebesar 98 KK (58,3%), dan yang terendah yaitu minta bantuan

orang lain yaitu 7 KK (4,2%).

Tabel 3.2.8.4 Distribusi Respon Keluarga Terhadap Masalah Desa Luwohu Kec.
Botupingge Kab. Bone Bolango
No. Respon Keluarga thd Jumlah Persentase
masalah
1 Bantu cari jalan keluar 165 98,2 %
2 Acuh tak acuh 3 1,8%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel di atas dari sejumlah 168 KK yang didata di Desa Luwohu, menunjukkan

bahwa respon keluarga terhadap masalah yang digunakan keluarga yaitu membantu mencari jalan

keluar masalah yaitu sebesar 165KK (98,2%), dan acuh tak acuh terhadap masalah sebesar 3

KK (1,8%)

3.2.9 Data Spritual


Tabel3.2.9.1 Distribusi Penduduk Yang Taat Menjalankan Ibadahdi Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Taat Menjalankan Ibadah Jumlah Persentase
1 Ya 157 93,5 %
2 Tidak 11 6,5 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel di atas dari 168 KK yang di data di Desa Luwohu, menunjukkan

bahwa 157 KK (93,5%) keluarga yang taat menjalankan ibadah, dan yang tidak taat menjalankan

ibadah sebesar 11 KK (6,5%)

3.2.10 Data Perumahan

Tabel 3.2.10.1 Distribusi Status Kepemilikan Rumah di Desa Luwohu Kec. Botupingge
Kab. Bone Bolango
No Status Kepemilikan Rumah Jumlah Persentase
1 Milik Pribadi 114 85,7%
2 Kontrak 1 6%
3 Menumpang 18 10,7%
4. Lain-lain 5 3,0%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data status kepemilikan rumah terbanyak yaitu milik

pribadi sebanyak 114 KK (85,7%), dan yang terendah Kontrak yaitu 1 KK (6%)

Tabel 3.2.10.2 Distribusi Jenis Rumah di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone
Bolango
No. Jenis Rumah Jumlah Persentase
1 Petak 19 11,3%
2 Tersendiri 149 88,7%
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer, 2022
Berdasarkan tabel distribusi data berdasarkan jenis rumah tersendiri yaitu tersendiri
sebanyak 149 KK (88,7%), petak atau sangat berdekatan sebanyak 19 KK (11,3%).
Tabel 3.2.10.3 Distribusi Batas Tiap Ruangan Yang Memiliki Fungsi Berbeda Dalam
Rumah di Desa Luwohu Kec. Batupinggge Kab. Bone Bolango
Batas Tiap Ruangan Yang Memiliki
No. Jumlah Persentase
Fungsi Berbeda Dalam Rumah
1 Ya 163 97,0%
2 Tidak 5 3,0 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan distribusi batas tiap ruangan yang memiliki fungsi berbeda dalam rumah di

Desa Luwohu, tertinggi yakni batas ruangan jelas dibatasi dengan tembok pembatas sebanyak

163 KK (97,0%) dan tidak jelas atau hanya dibatasi dengan kain pembatas sebanyak 5 KK

(3,0%).

Tabel 3.2.10.4 Distribusi Jumlah Kamar di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone
Bolango
No Jumlah Kamar Jumlah Persentase
1 < 3 Kamar 22 13,1 %
2 ≥3 Kamar 146 86,9 %
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data jumlah kamar tertinggi yaitu ≥ 3 kamar sebanyak 146

KK (86,9%) dan terendah < 3 kamar sebanyak 22 KK (13,1%).

Tabel 3.2.10.5. Distribusi Jenis Bangunan di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone
Bolango
No. Jenis Bangunan Jumlah Persentase
1 Permanen 164 97,6 %
2 Non-Permanen 2 1,2 %
3 Semi Permanen 2 1,2%
Total 169 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data jenis bangunan di Desa Luwohutertinggi yaitu

permanen sebanyak 164 KK (97,6%), dan terendah adalah non permanen sebanyak 2 KK

(1,2%).
Tabel 3.2.10.6 Distribusi Status Rumah di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone
Bolango
No Status Rumah Jumlah (%)
1 Sewa Bulanan 4 2,4 %
2 Kontrakan 11 6,5 %
3 Milik Sendiri 139 82,7 %
4 Lain-Lain (Menumpang) 14 8,3 %
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi status rumah di Desa Luwohu tertinggi yaitu milik sendiri

sebanyak 139 KK (82,7%) dan terendah yaitu sewa bulanan yaitu 4 KK (2,4%).

Tabel 3.2.10.7 Distribusi Atap Rumah di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone
Bolango
No Atap Rumah Jumlah (%)
1 Sirap/Rumbia 42 25,0 %
2 Seng 122 72,6 %
3 Genteng 4 2,4 %
4 Lain-Lain 0 0%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data atap rumah di desa Luwohu tertinggi adalah seng

sebanyak 122 KK (72,6%) dan terendah adalah genteng yaitu 4 KK (2,4%).

Tabel 3.2.10.8 Distribusi Dinding Rumah di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone
Bolango
No Dinding Rumah Jumlah (%)
1 Tembok Penuh 160 95,2 %
2 Bilik 2 1,2 %
3 ½ Tembok 6 3,6 %
Total 168 100 %
Sumber:Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data dinding rumah di desa Luwohu tertinggi yaitu tembok

penuh sebanyak 160 KK (95,2%) dan yang terendah 2 KK (1,2%) yaitu menggunakan bilik

Tabel 3.2.10.9 Distribusi Ventilasi di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango
No Ventilasi Jumlah (%)
1 Ya 166 98,8%
2 Tidak 2 1,2%
Total 168 100%
Sumber:Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data ventilasi di Desa Luwohu yaitu yang memiliki

ventilasi sebanyak 166 KK (98,8%) sementara itu yang tidak memiliki ventilasi sebanyak 2

KK (1,2%).

Tabel 3.2.10.10. Distribusi Jendela di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango
No Jendela Jumlah %
1 Ya 160 95,2%
2 Tidak 8 4,8%
Total 168 100%
Sumber:Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data jendela di Desa Luwohu yaitu yang memiliki jendela

sebanyak 160 KK (95,2%) dan terendah yaitu tidak memiliki jendela sebanyak 8 KK (4,8%)

Tabel 3.2.10.11 Distribusi Jendela di Buka Setiap Hari di Desa Luwohu Kec. Botupingge
Kab. Bone Bolango
No Jendela di Buka Setiap Hari Jumlah (%)
1 Ya 144 85,7%
2 Tidak 24 14,3%
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data jendela dibuka setiap hari di Desa Luwohu yaitu

sebanyak 144 KK (85,7%) yang membuka jendela setiap hari dan tidak membuka jendela

setiap hari sebanyak 24 KK (14,3%).

Tabel 3.2.10.12 Distribusi Pencahayaan Yang Masuk Ke Dalam Rumah di Desa Luwohu
Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango
No Pencahayaan Jumlah (%)
1 Baik 131 78,0%
2 Kurang 30 17,9%
3 Cukup 7 4,2%
Total 168 100 %
Sumber:Data Primer, 2022
Berdasarkan tabel distribusi data pencahayaan yang masuk ke dalam rumah di Desa

Luwohu yaitu terbanyak mendapat pencahayan yang baik sebanyak 131 KK (78,0%),dan

yang terendah mendapat pencahayaan cukup sebanyak 10 KK (4,29%).

Tabel 3.2.10.13 Distribusi Penerangan di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone
Bolango
No Penerangan Jumlah %
1 Lampu Tempel 23 13,7%
2 Petromaks 3 1,8%
3 Listrik 142 84,5%
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data penerangan di desa Luwohu didapatkan tertinggi yang

menggunakan penerangan berupa listriksebanyak 142 KK (84,5%), dan terendah

menggunakan petromaks sebanyak 3 KK (1,8%).

Tabel 3.2.10.14 Distribusi Berdasarkan Jenis Lantai di Desa Luwohu Kec. Botupingge
Kab. Bone Bolango
No Jenis Lantai Jumlah %
1 Tanah 6 3.6%
2 Papan 1 0,6%
3 Plester 136 81,0%
4 Ubin 25 14,9%
Total 233 100 %
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi jenis lantai rumah di Desa Luwohu tertinggi yaitu Luwohu

sebanyak 136 KK (81,0%), dan terendah yaitu papan sebanyak 1 KK (0,6%).

Tabel 3.2.10.15 Distribusi Berdasarkan Jenis Vektor di Desa Luwohu Kec. Botupingge
Kab. Bone Bolango
No Jenis Vektor Jumlah (%)
1 Lalat 107 63,7%
2 Nyamuk 36 21,4%
3 Kecoa 16 9,5%
4 Anjing 5 3,0%
6 Kucing 1 0,6%
7 Ayam 3 1,8%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data jenis vector di Desa Luwohu vector yang banyak yaitu
lalat sebanyak 107 KK (63,7%), Nyamuk 36 KK (21,4%), Kecoa 16 (9.5), Anjing 5 KK
(3,0%), Ayam 3 KK (1,,8%), dan terendah yaitu Kucing 1 KK (0,6%)

Tabel 3.2.10.16 Distribusi Berdasarkan Kebersihan Rumah di Desa Luwohu Kec.


Botupingge Kab. Bone Bolango
No Keberihan Rumah Jumlah (%)
1 Bersih 131 78,0%
2 Cukup Bersih 32 19,0%
3 Tidak Bersih 5 3,0%
Total 168 100 %
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data kebersihan rumah di Desa Luwohu tertinggi yaitu

bersih sebanyak 131 KK (78,0%), dan terendah yaitu tidak bersih sebanyak 5 KK (3,0%).

Tabel 3.2.10.17 Distribusi Berdasarkan Kebersihan Halaman di Desa Luwohu Kec.


Botupingge Kab. Bone Bolango
No Kebersihan Halaman Jumlah (%)
1 Bersih 144 85,7%
2 Tidak Bersih 19 11,3%
3 Tidak Ada Halaman 5 3,0%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data kebersihan halaman di Desa Luwohu tertinggi yaitu

bersih sebanyak 144 KK (85,7%), dan terendah yaitu tidak ada halaman sebanyak 5 KK

(3,0%).

Tabel 3.2.10.18 Distribusi Berdasarkan Pemanfaat Halaman di Desa Luwohu Kec.


Botupingge Kab. Bone Bolango
No Pemanfaatan Halaman Jumlah (%)
1 Tidak di Manfaatkan 138 82,1 %
2 Untuk Perkebunan 23 13,7 %
3 Kandang Ternak 7 4,2 %
Total 233 100%
Sumber:Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data pemanfaatan halaman rumah di Desa Luwohuu

tertinggi yaitu Tidak dimanfaatkan sebanyak 138 KK (82,1%), sedangkan yang dimanfaatkan
untuk perkebunan sebanyak 23 KK (13,7%) dan yang terendah dimanfaatkan untuk kandang

ternak 7 KK (4,2%)

3.2.11 Data Sumber Air

Tabel 3.2.11.1 Distibusi Berdasarkan Kepemilikan Sumber Air Sendiri di Desa Luwohu
Kec. BotupinggeKab. Bone Bolango
No Kepemilikan Sumber Air Sendiri Jumlah Persentase
1 Ya 168 100,0%
2 Tidak 0 00,0%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data kepemilikan sumber air keluarga di Desa Luwohu

yaitu sebanyak 168 KK (100,%00) yang memilki sumber air sendiri dan tidak memiliki

sumber air sebanyak 0 KK (00,0%).

Tabel 3.2.11.2 Distribusi Berdasarkan Jenis Sumber Air Keluarga di Desa Luwohu Kec.
Botupingge Kab. Bone Bolango
No Jenis Sumber Air Jumlah Persentase
1 Sumur Gali 76 45,2 %
2 Sungai 6 3,6%
4 Ledeng 0 0.00%
5 Sumur Pompa 5 3,0%
6 Sumur BOR 41 24,4%
7 Lain-lain (Pompa Listrik, PDAM) 40 23,8%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data jenis sumber air keluarga di Desa Luwohu yaitu

paling tinggi keluarga menggunakan sumur gali sebasnyak 76 KK (45,2%) dan terendah

menggunakan sumur pompa sebanyak 5 KK (3,0%).

Tabel 3.4.11.3 Distibusi Berdasarkan Sumber Air Minum di Ambil Dari Sumber Air di
Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango
No Pengelolaan Air Minum Jumlah Persentase
1 Ya 61 36,3%
2 Tidak 107 63,7%
Total 233 100%
Sumber: Data Primer, 2022
Berdasarkan tabel distribusi data sumber air minum keluarga di Desa Luwohu yaitu

sebanyak 61 KK (36,3%) diambil dari sumber air dan yang tidak sebanyak 107 KK (63,7%)

yaitu keluarga yang menggunakan air isi ulang.

Tabel 3.2.11.4 Distibusi Berdasarkan Tempat Penyimpanan Air di Desa Luwohu Kec.
Botupingge Kab. Bone Bolango
No Tempat Penyimpanan Air Jumlah Persentase
1 Tertutup 112 66,7%
2 Terbuka 16 9,5%
4 Ada Jentik Nyamuk 1 0,6%
5 Bersih 39 23,2%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi diatas berdasarkan tempat penyimpanan air di Desa

Luwohu yaitu paling tinggi menyimpan air dengan cara tertutup sebanyak 112 KK (66,7%),

dan terendah dengan tempat penyimpanan air yang terdapat jentik nyauk yaitu 1 KK (6%).

Tabel 3.2.11.5 Distribusi Berdasarkan Pengurasan Tempat Penampungan Air di Desa


Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango
Pengurasan Tempat Penampungan
No Jumlah Persentase
Air
1 Tidak Pernah 10 6,0%
2 < 3 Hari 121 72,0%
3 >3 Hari 37 22,0%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data pengurasan tempat penampungan air di Desa Luwohu

yaitu paling tinggi melakukan pengurasan air < 3 hari sebanyak 121 KK (72,0%) dan paling

rendah 10 KK (6,0%) tidak pernah.

Tabel 3.2.11.6 Distribusi Berdasarkan Penggunaan Air Minum di Desa Luwohu Kec.
Botupingge Kab. Bone Bolango
No Penggunaan Air Minum Jumlah Persentase
1 Di Masak 104 61,9%
2 Tidak Dimasak 64 38,1%
Total 168 100
Sumber: Data Primer, 2022
Berdasarkan tabel distribusi data penggunaan air minum di Desa Luwohu yaitu dimasak

sebanyak 104 KK (61,9%) dan tidak dimasak atau menggunakan air mineral isi ulang

sebanyak 64 KK (38,1%).

Tabel 3.2.11.7 Distribusi Berdasarkan Kualitas Sumber Air di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Kualitas Sumber Air Jumlah Persentase
1 Berbau 8 4,8%
2 Berasa 9 5,4%
3 Berwarna 18 10,7%
4 Tidak Berbau, berwarna dan berasa 133 79,2%
5 Lain-lain 0 0,00%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data berdasarkan kualitas sumber air di Desa Luwohu

paling banyak sumber air yang tidak berbau, berasa dan berwarna sebanyak 133 KK (79,2%)

dan sedikitnya berbau dan berwarna sebanyak 8 KK (4,8%).

Tabel 3.2.11.8. Distibusi Berdasarkan Sumber Air Untuk Keperluan Kebersihan di


Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Sumber Air Untuk Keperluan
No Jumlah Persentase
Kebersihan
1 Sungai 2 1.2%
2 Ledeng 0 0,00%
3 Pompa Air 10 6,0%
4 Sumur Gali 85 50,6%
5 Pompa Listrik 9 5,4%
6 Membeli 10 6,0%
7 Belik/Mata Air 5 3,0%
8 Lain-lain (PAM) 47 28,0%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data sumber air untuk keperluan kebersihan di Desa

Luwohu yaitu paling banyak menggunakan sumur gali sebanyak 85 KK (50,6%), dan paling

sedikit yang menggunakan sungai sebanyak 2 KK (1,2%).

Tabel 3.2.11.9 Distibusi Berdasarkan Jarak Sumber Air Dengan Tempat Penampungan
Limbah di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango.
No Jarak sumber air dgn limbah Jumlah Persentase
1. <10m 77 45,8%
2. >10m 91 54,2%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data jarak sumber air dengan penampungan limbah di Desa

Luwohu yaitu yaitu >10-meter sebanyak 91 KK (54,2%) dan <10-meter sebanyak 77 KK

(45,8%).

3.2.12 Data Pembuangan Air Limbah

Tabel 3.2.12.1 Distribusi Berdasarkan Ketersediaan Saluran Pembuangan Air Limbah


di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango.
No Ketersediaan Jumlah Persentase
1. Ya 168 100,0%
2. Tidak 0 0,00%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi saluran pembuangan air limbah di Desa Luwohu yaitu

sebanyak 168 KK (100,0%) dan tidak memiliki pembuangan air limbah sebanyak 0 KK

(0,00%).

Tabel 3.2.12.2 Distibusi Jenis Pembuangan Air Limbah di Desa Luwohu Kec.
Botupingge Kab. Bone Bolango
No Jenis Pembuangan Air Limbah Jumlah Persentase
1. Got 66 39,3%
2. Sungai 17 10,1%
3 Selokan 47 28,0%
4 Dibuang Sembarangan 19 11,3%
5 Bak Penampungan 19 11,3%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022
Berdasarkan tabel distribusi jenis pembuangan air limbah yaitu paling banyak

menggunakan GOT sebanyak 66 KK (39,3%), dan paling rendah yakni di sungai 17 KK

(10,1%)

3.2.12.3 Distribusi Berdasarkan Kondisi Saluran Pembuangan Air Limbah di Desa


Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango
No Kondisi Saluran Pembuangan
Jumlah Persentase
Air Limbah
1 Tertutup lancar 72 42,9%
2 Tertutup tergenang 11 6,5%
3 Terbuka lancar 65 38,7%
4 Terbuka tergenang 20 11,9%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi data kondisi saluran pembuangan air limbah yaitu paling

tinggi tertutup lancar sebanyak 72 KK (42,9%), dan paling rendah yakni tertutup tergenang

sebanyak 11 KK (6,5%).

3.2.13 Data Pembuangan Sampah

Tabel 3.2.13.1Distribusi Berdasarkan Kepemilikan Tempat Sampah di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Kepemilikan Tempat Sampah Jumlah Persentase
1 Ada 137 81,5%
2 Tidak Ada 31 18,5%
Total 168 100%
Sumber:Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi kepemilikan tempat sampah paling banyak yang memiliki

tempat sampah yakni 137 KK (81,5%) dan sebanyak 31 KK (18,5%) yang tidak memiliki

tempat sampah.

Tabel 3.2.13.2 Distribusi Cara Pembuangan Sampah di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Cara pembuangan Jumah Persentase
1 Dibakar 128 76,2%
2 Ditimbun 7 4,2%
3 Di laut 0 0.00%
4 Di sungai 28 16,7%
5 Di sembarang tempat 4 2,4%
6 Di selokan 1 0,6%
Total 168 100%
Sumber:Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi cara pembuangan paling tinggi dengan cara dibakar

sebanyak 128 KK (76,2%) dan terendah yaitu di selokan 1 KK(0.6%).

Tabel 3.2.13.3 Distribusi Keadaan Penampungan Sampah di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Keadaan penamungan sampah Jumah Persentase
1 Banyak lalat 42 25,0%
2 Bau busuk 17 10,1%
3 Terpelihara 109 64,9%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi diatas paling tinggi keadaan penampungan sampah terpelihara

sebanyak 109 KK (64,9%) dan terendah sebanyak 17 KK (10,1%) keadaan penampungan

sampah berbau busuk.

Tabel 3.2.13.4 Distribusi Polusi Udara di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge


Kabupaten Bone Bolango.
No Polusi udara Jumlah Persentase
1 Ya 22 13,1%
2 Tidak 146 86,9%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer, 2022
Berdasarkan tabel distribusi polusi udara di Desa Luwohu sebagian besar tidak memiliki

polusi udara sebanyak 146 KK (86,9%) Dan sebagian kecil terdapat polusi udara sebanyak 22

KK (13,1%)

Tabel 3.2.13.5 Distribusi Kebiasaan Membuang Barang Bekas di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Kebiasaan membuang barang bekas Jumlah Persentase
1 Ditutup 5 3,0%
2 Dibuang di tempat penampungan 158 94,0%
3 Ditimbun 5 3,0%

Total 168 100%

Sumber: Data Primer, 2022

Berdasarkan tabel distribusi kebiasaan keluarga membuang barang bekas di Desa Luwohu

lebih tinggi yang membuang di tempat penampungan sampah sebanyak 158 KK (94,0%) dan

terendah sampah yang ditutup (3,0%) dan ditimbun sebanyak 5 KK (3,0%).

3.2.14 Data Pembuangan Kotoran/Tinja

Tabel 3.2.14.1 Distribusi Ketersediaan Pembuangan Kotoran di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango.
N
Ketersediaan pembuangan kotoran Jumlah Persentase
o
1 Ya 163 97,02%
2 Tidak 5 2,98%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi ketersediaan pembuangan kotoran di Desa Luwohu yaitu

yang mempunyai ketersediaan pembuangan kotoran sebanyak 163 KK (97,02%) sedangkan

terdapat 5 KK (2,98%) yang tidak tersedia pembuangan kotoran.

Tabel 3.2.14.2 Distribusi Jenis Pembuangan Kotoran di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Jenis Pembuangan Kotoran Jumlah Persentase
1 Cemplung 0 0.00%
2 Leher angsa 163 97,02%
3 Lainnya 5 2,98%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi jenis pembuangan kotoran terbanyak yaitu menggunakan

leher angsa sebanyak 163 KK (97,02%), 5 KK (2,98%) lainnya, dan tidak satupun KK

yang menggunakan jenis pembuangan kotoran cemplung.

Tabel3.2.14.3 Distribusi Kondisi Pembuangan Kotoran di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Kondisi Jumlah Persentase
1 Terpelihara 168 100,0%
2 Tidak terpelihara 0 00,0%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi kondisi pembuangan kotoran di Desa Luwohu yaitu

sebanyak 168 KK (100,0%) terpelihara, dan tidak satupun KK yang memiliki pembuangan

kotoran tidak terpelihara.

Tabel 3.2.14.4Distribusi Kepemilikan Jamban di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge


Kabupaten Bone Bolango
No Kepemilikan jamban Jumlah Persentase
1 Milik sendiri 157 93,45%
2 Bersama 4 2,38%
3 Menumpang 7 4,17%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi kepemilikan jamban di Desa Luwohu yaitu paling tinggi

yang memilki jamban sendiri sebanyak 157 KK (93,45%), kemudian jamban yang masih

menumpang sebanyak 7 KK (4,17%) dan paling rendah yang memiliki jamban bersama 4 KK

(2,38%).

Tabel3.2.14.5 Distribusi Jarak Jamban dengan Sumber Air di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Jarak jamban dengan sumber air Jumlah Persentase
1 >10m 154 91,67%
2 <10m 14 8,33%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi jarak jamban dari sumber air di Desa Luwohu yaitu lebih
banyak yang jaraknya >10 meter sebanyak 154 KK (91,67) dan terendah yang jaraknya <10
meter sebanyak 14 KK (8.38%).
3.2.15 Data Kepemilikan Kandang Ternak

Tabel 3.2.15.1 Distribusi Ketersediaan Kandang Ternak di Desa Luwohu Kec.


Botupingge Kab. Bone Bolango
No Ketersediaan kandang Jumlah Persentase
1 Ada 61 36,31%
2 Tidak 107 63,69%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel Jumlah KK yang terbanyak yang tidak memiliki kandang ternak

sebanyak 107 KK (63,69%) dan terendah yang memiliki kandang ternak sebanyak 61 KK

(6,31%).

Tabel 3.2.15.2 Distribusi Letak Kandang Ternak di Desa Luwohu Kec. Botupingge
Kab. Bone Bolango
No Letak Jumlah Persentase
1 Di luar rumah 61 100,00%
2 Menempel di rumah 0 00,0%
Total 61 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi diatas paling tinggi keluarga memiliki kandang di luar rumah

sebanyak 61 KK (100,0%), dan yang letak kandangnya menempel di rumah terdapat 0 KK (100.0%).
Tabel 3.2.15.3 Distribusi Pemanfaatan Kotoran Ternak di Desa Luwohu Kec.
Botupingge Kab. Bone Bolango
No Cara pemanfaatan kotoran Jumlah Persentase
1 Ditampung 4 6,56%
2 Ditimbun 45 73,77%
3 Dibuang sembarang tempat 5 8,20%
4 Lain-lain (dibuat pupuk) 7 11,48%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi diatas paling banyak kotoran ternak ditimbun yaitu

sebanyak 45 KK (73,77%) dan terendah yakni ditampung sebanyak 4 KK (6,56%).

3.2.16 Data Komunikasi dan Transportasi

Tabel 3.2.16.1 Distribusi Media Informasi Tentang Kesehatan di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Media informasi Jumlah Persentase
1 Tv 108 64,29%
2 Koran/majalah 1 0,60%
3 Edaran dari desa 4 2,38%
4 Radio 0 0,00%
5 Penyuluhan di puskesmas 36 21,4%
6 Papan pengumuman rw/desa 0 0,00%
7 Telephone/hp 19 11,31%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi media informasi di Desa Luwohu yaitu lebih tinggi yang

mendapatkan informasi melalui Tv sebanyak 108 KK (64,29%) dan paling rendah yang

menerima informasi melalui koran/majalah 1 KK (0,60%).

Tabel 3.2.16.2 Distribusi Jenis Transportasi yang digunakan di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Jenis transportasi Jumlah Persentase
1 Bus 42 25,00%
2 Angkutan umum 62 36,90%
3 Becak 0 0.00%
4 Andong 0 0.00%
5 Kendaraan sendiri 64 38,10%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi jenis transportasi yang digunakan keluarga lebih tinggi

yang menggunakan kendaraan sendiri sebanyak 64 KK (38,10%) dan terendah

menggunakan Bus sebanyak 42 KK (25,00%).

Tabel 3.2.16.3 Distribusi Cara Pergi Ke Pelayanan Kesehatan di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Cara pergi Jumlah Persentase
1 Jalan kaki 75 44,64%
2 Naik sepeda 0 0,00%
3 Naik sepeda motor 59 35,12%
4 Naik mobil 1 0,60%
5 Naik andong 0 0.00%
6 Angkutan umum 33 19,64%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi cara pergi ke pelayanan kesehatan yang digunakan keluarga

yaitu lebih tinggi jalan kaki sebanyak 75 KK (44,64%), dan yang terendah yang naik mobil

sebanyak 1 KK (0,60%).

3.2.17 Data Pelayanan Kesehatan Dan Sosial


Tabel 3.2.17.1Distribusi Penduduk berdasarkananggota keluarga yang menderita sakit
pada satu tahun terakhir di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge
Kabupaten Bone Bolango
Anggota keluarga yang sakit 1 tahun
No Jumlah Persentase
terakhir
1 Ada 111 66,07%
2 Tidak 57 33,92%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi pelayanan kesehatan dan sosial anggota keluarga yang menderita

sakit pada satu tahun terakhir sebanyak 111 KK (66,07%) dan yang tidak menderita sakit

sebanyak 57 KK (33,92%).

Tabel 3.2.17.2Distribusi Penduduk berdasarkan jenis penyakit yang diderita anggota


keluarga 1 tahun terakhir di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge
Kabupaten Bone Bolango
No Jenis penyakit Jumlah Persentase
1 ISPA 10 9,0%
2 TBC 1 0,9%
3 Asma 1 0.9%
4 Typhoid 0 0,00%
5 Diare 3 2,7%
6 DBD 1 0,9%
7 Rematik 5 4,5%
8 Kulit 0 0,00%
9 Hipertensi 58 52,3%
Lainnya (pusing, sakit kepala, mual dan
10 32 28,8%
muntah)
Total 111 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi jenis penyakit diatas, paling banyak diderita oleh anggota

keluarga adalah hipertensi sebanyak 58 jiwa (52,3%), dan paling sedikit TBC, asma, DBD

sebanyak 1 jiwa (0,9%).

Tabel 3.2.17.3 Distribusi Penduduk Berdasarkan Cara Anggota Keluarga Mengatasi


Yang Sakit di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone
Bolango
No Cara Mengatasi Jumlah Persentase
1 Berobat ke puskesmas 87 79,1%
2 Berobat ke RS 6 5,5%
3 Berobat ke dokter umum 14 12,7%
4 Berobat ke dokter spesialis 2 1,8%
5 Berobat ke perawat/bidan 1 0,9%
6 Berobat ke dukun 0 0,00%
7 Diobati sendiri 0 0,00%
8 Dibiarkan 0 0.00%
Total 110 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi cara keluarga mengatasi anggota keluarga yang sakit paling

tinggi keluarga berobat ke puskesmas yakni sebanyak 87 KK (79,13%), dan terendah pergi ke

perawat/bidan sebanyak 1 jiwa (1,8%).

Tabel 3.2.17.4 Distribusi Penduduk Berdasarkan Anggota Keluarga Yang Sakit Hari
Ini di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Anggota keluarga yg sakit saat dikaji
No Jumlah Persentase
dalam 1 KK
1 Ada 33 19,6%
2 Tidak ada 135 80,4%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi, anggota keluarga yang sakit saat ini sebanyak 135 jiwa

(80,4%), dan yang tidak dalam keadaan sakit saat ini sebanyak 33 jiwa (19,6%).

Tabel 3.2.17.5 Distribusi Penduduk Berdasarkan Cara Anggota Keluarga Mengatasi


Masalah Kesehatan di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten
Bone Bolango
No Cara Mengatasinya masalah kesehatan Jumlah Persentase
1 Berobat ke puskesmas 26 78,8%
2 Berobat ke RS 1 3,0%
3 Berobat dokter umum 4 12,1%
4 Berobat ke dokter spesialis 0 0.00%
5 Berobat ke perawat/bidan 1 3,0%
6 Berobat ke dukun 0 0.00%
7 Diobati sendiri 1 3.0%
8 Dibiarkan 0 0.00%
Total 33 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi, cara anggota keluarga mengatasi masalah kesehatan terbanyak

saat ini dengan cara pergi ke puskesmas sebanyak 26 jiwa (78,8%), dan paling sedikit pergi ke

Rumah sakit, berobat ke perawat/bidan dan diobati sendiri sebanyak 1 jiwa sebanyak (3,0%).

Tabel 3.2.17.6 Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Penyakit Anggota Keluarga Saat
Ini di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Jenis Penyakit yang diderita saat ini Jumlah Persentase
1 ISPA 0 0.00%
2 TBC 0 0,00%
3 Asma 0 0.00%
4 Typhoid 0 0.00%
5 Diare 1 3,0%
6 DBD 2 6,1%
7 Rematik 4 12,1%
8 Kulit 0 0.00%
9 Hipertensi 11 33,3%
Lainnya (Demam, sesak, sakit kepala, muntah,
10 15 45,5%
kesemutan, pusing)
Total 33 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi, jenis penyakit yang diderita anggota keluarga saat ini, yang

tertinggi yakni lain-lain(demam, sakit kepala, muntah, kesemutan, pusing) sebanyak 15 jiwa

(45,5%), dan yang paling rendah mengalami diare yakni sebanyak 1 jiwa (3,0%)

Tabel 3.2.17.7 Distribusi Penduduk berdasarkan Resiko tinggi anggota keluarga di Desa
Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Resiko Tinggi dalam keluarga Jumlah Persentase
1 Ada 53 31,5%
2 Tidak ada 115 68,5%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas, di dapatkan lebih banyak anggota keluarga yang

tidak beresiko tinggi yakni 115 jiwa (68,5%) dan yang memiliki resiko tinggi kesehatan

sebanyak 53 jiwa (31,5%).

Tabel 3.2.17.8 Distribusi Penduduk berdasarkan Jenis Resiko Tinggi Anggota Keluarga
di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Jenis resiko tinggi dalam keluarga Jumlah Persentase
1 Maternal 4 7,5%
2 Bayi 13 24,5%
3 Balita 12 22,6%
4 Lansia 24 45,3%
5 Penyakit kronis 0 0,00%
6 Tindak lanjut pengobatan dan drop out 0 0.00%
Total 53 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas di dapatkan jenis resiko tinggi dalam anggota

keluarga lebih tinggi pada lansia yakni sebanyak 24 jiwa (45,3%) dan terendah yakni maernal

yaitu sebanyak 4 jiwa (7,5%).

Tabel 3.2.17.9 Distribusi Penduduk Berdasarkan Anggota Keluarga Sering Mendapatkan


Informasi Tentang Kesehatan di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge
Kabupaten Bone Bolango
No Keluarga yang mendapatkan informasi Jumlah Persentase
1 Ya 152 90,5%
2 Tidak ada 16 9,5%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas didapatkan keluarga yang mendapatkan informasi

tentang kesehatan sebanyak 152 jiwa (90,5%), dan keluarga yang tidak mendapatkan informasi

tentang kesehatan sebanyak 16 jiwa (9,5%).


Tabel 3.2.17.10 Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Sumber Informasi Tentang
Kesehatan di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone
Bolango
Informasi yang diterima keluarga tentang
No Jumlah Persentase
kesehatan
1 Radio 3 1,8%
2 Tv 4 2,4%
3 Penyuluhan puskesmas / posyandu 133 79,2%
4 Mahasiswa KKN / PBL 2 1.2%
5 Koran / majalah 0 0.00%
6 Papan pengumuman rw / desa 0 0,00%
7 Lain-lain (media sosial) 26 15,5%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas keluarga yang mendapatkan informasi kesehatan

lebih tinggi dari Penyuluhan puskesmas/posyandu yakni 133 (79,2%) dan terendah

mendapatkan informasi dari mahasiswa KKN/PBL dan radio masing-masing 3 KK (1,8%).

Tabel 3.2.17.11 Distribusi Penduduk Berdasarkan Anggota Keluarga Pernah Di Kunjungi


Petugas Kesehatan Dari Puskesmas di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Pernahdapatkunjungan dari petugas
No Jumlah Persentase
kesehatan
1 Ya, < 1 bulan sekali 60 35,7%
2 Ya, jika dipanggil 51 30,4%
3 Ya, 1 bulan sekali 49 29,2%
4 Tidak pernah 8 4,8%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas, didapatkan penduduk yang pernah di kunjungi petugas

kesehatan didapatkan lebih banyak keluarga yang jika dipanggil < 1 bulan sekali sebanyak 60

jiwa (5,7%), dan paling sedikit keluarga tidak pernah dikunjungi yakni 8 jiwa (4,8%).

Tabel 3.2.17.12Distribusi Penduduk Berdasarkan Pembinaan Dari Tenaga Kesehatan


di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Pernah Mendapatkan Pembinaan Dari
No Jumlah Persentase
Petugas Kesehatan
1 Ya 144 85,7%
2 Tidak 24 14,3%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkantabel distribusi di atas di dapatkan ada 144 jiwa (85,7%) yang mendapatkan

pembinaan dari tenaga kesehatan dan yang tidak mendapatkan pembinaan dari tenaga kesehatan

sebanyak 24 jiwa (14,3%).

Tabel 3.2.17.13Distribusi Penduduk Berdasarkan Tanggapan Keluarga Mengenai Petugas


Kesehatan di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone
Bolango
Tanggapan keluarga mengenai Petugas
No Jumlah Persentase
Kesehatan
1 Baik 144 85,7%
2 Tidak baik 24 14,3%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas didapatkan tanggapan keluarga mengenai petugas

kesehatan semuanya baik yakni sebanyak 144 jiwa (85,7%).

Tabel 3.2.17.14 Distribusi Penduduk berdasarkan perlunya keluarga mendapatkan


penyuluhan kesehatan dari petugas kesehatan di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Perlunya Informasi dan Penkes Jumlah Persentase
1 Ya 128 76,2%
2 Ya, secara kelompok 25 14,9%
3 Ya, secara individu 28 4,8%
4 Tidak 7 4,2%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas didapatkan paling tinggi keluarga yang masih merasa

perlu mendapatkan penyuluhan kesehatan dari petugas kesehatan sebanyak 128 KK (76,2%)
sedangkan yang terendah yakni tidak perlu mendapat penyuluhan kesehatan dari petugas

kesehatan sebanyak 7 jiwa (4,2%).

Tabel 3.2.17.15 Distribusi Penduduk berdasarkan Cara keluarga menjangkau pusat


pelayanan kesehatan terdekat di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge
Kabupaten Bone Bolango
Cara Menjangkau Pusat Pelayanan
No Jumlah Persentase
Kesehatan
1 Jalan kaki 17 10,1%
2 Naik mobil, motor pribadi 85 50,6%
3 Naik sepeda 1 6%
4 Angkutan Umum 65 38,7%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkantabel distribusi di atas didapatkan paling tinggi penduduk menjangkau pusat

pelayanan mayoritas menggunakan naik mobil/motor pribadi yaitu sebanyak 168 KK (50,6%) dan

paling rendah dengan sepeda yakni 1 KK (6%).

Tabel 3.2.17.16Distribusi Penduduk Berdasarkan Anggota Keluarga Yang Menjadi Kader


Kesehatan di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone
Bolango
No Anggota Keluarga jadi kader kesehatan Jumlah Persentase
1 Ada 7 4,2%
2 Tidak ada 161 95,8%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas didapatkan keluarga yang menjadi kader kesehatan

sebanyak 7 jiwa (4,2%) sedangkan yang tidak memiliki kader kesehatan dalam keluarga

sebanyak 161 jiwa (95,8%).

Tabel 3.2.17.17Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Kegiatan Kader Kesehatandi


Desa Luwohu, Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No Jenis Kegiatan Kader Jumlah Persentase
1 Kader posyandu bayi balita 2 28,5%
2 Kader posyandu lansia 5 71,4 %
3 Kader kb 0 0.00%
4 Lain-lain 0 0.00%
Total 7 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkantabel distribusi di atas didapatkan jenis kegiatan kader yang terbanyak yaitu

posyandu lansia sebanyak 5 jiwa (71,4%),

Tabel 3.2.17.18Distribusi Penduduk berdasarkan anggota keluarga kader aktif mengikuti


kegiatan di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone
Bolango
No Kader Aktif dalam kegiatan Jumlah Persentase
1 Ya 7 100%
2 Tidak 0 0.00%
Total 7 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas didapatkan kader yang aktif sejumlah 7 jiwa (100%).

Tabel 3.2.17.20Distribusi Penduduk berdasarkan sudah melakukan latihan kader di


Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Melakukan latihan Jumlah Persentase
1 Sudah 7 100%
2 Belum 0 0%
Total 4 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas didapatkan yang sudah melakukan latihan kader

sebanyak 7 jiwa (100%).

Tabel 3.2.17.23Distribusi Penduduk berdasarkan anggota keluarga yang meninggal 1


Tahun terakhir di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten
Bone Bolango
No Anggota Keluarga Yang Meninggal Jumlah Persentase
1 Ada 6 3,6%
2 Tidak Ada 162 96,4%
Total 168 100%
Sumber. Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas didapatkan ada sebanyak 6 jiwa (3,6%) yang meninggal

dalam 1 tahun terakhir. Sedangkan sebanyak 162 jiwa (96,4%) tidak ada anggota keluarga yang

meninggal 1 tahun terakhir.

Tabel 3.2.17.24Distribusi Penduduk berdasarkan penyebab kematian anggota keluarga


di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Jenis Penyakit Jumlah Persentase
1 Penyakit Kronis 5 83,0%
2 Perdarahan Antepartum 0 0.00%
3 Perdarahan Intrapartum 0 0.00%
4 Perdarahan Postpartum 0 0.00%
5 Kelainan congenital 1 17,0%
6 Lain-Lain 0 0.00%
Total 6 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas di dapatkan bahwa sebanyak 5 jiwa (83,0%) yang

meninggal di sebabkan oleh penyakit kronis. Dan 1 jiwa (17,0%) yang meninggal di

sebabkan oleh kelainan kongenital

3.2.18 Masalah Maternal/Kesehatan Ibu DAN KB


3.2.18.1 Kesehatan Ibu Hamil
Tabel 3.2.18.1 Distribusi Anggota Keluarga Dalam Kondisi Hamil di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Anggota Keluarga Dalam Kondisi
No Jumlah Persentase
Hamil
1 Ya 4 2,4%
2 Tidak 164 97,6%
Total 168 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan table distribusi diatas 4 KK (2,4%) yang memiliki anggota keluarga

dalam kondisi hamil.


Tabel 3.2.18.2 Distribusi Usia Kehamilan Pada Ibu Hamil di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Usia Kehamilan Jumlah Persentase
1 0-3 Bulan 0 0.0%
2 > 3-6 Bulan 2 50.0%
3 > 6-9 Bulan 2 50.0%
4 > 9 Bulan 0 0.0
Total 4 100%
Sumber:Data Primer 2022
Berdasarkan Table distribusi di atas terdapat 2 jiwa (50.0%) dengan usia kehamilan

> 3-6 Bulan, 2 jiwa (50.0%) dengan usia kehamilan > 6-9 Bulan.

Tabel 3.2.18.3 Distribusi Jarak Kehamilan Dari Kehamilan Sebelumnya Pada Ibu
Hamil di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone
Bolango
No Jarak Kehamilan Jumlah Persentase
1 > 3 TAHUN 2 50.0%
2 < 3 TAHUN 2 50.0%
Total 4 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi di atas sebanyak 2 jiwa (50.0%) memiliki jarak

kehamilan >3 tahun dari kehamilan sebelumnya, dan sebanyak 2 jiwa (50.0%) dengan jarak

kehamilan <3 tahun dengan kehamilan sebelumnya.

Table3.2.18.4 Distribusi Kejadian Keguguran Pada Ibu Hamil di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Mengalami Keguguran Jumlah Persentase
1 Ya 1 25,0%
2 Tidak 3 73,0%
Total 4 100%
Sumber:

Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi di atas tidak terdapat ibu hamil yang pernah mengalami

keguguran sebanyak 3 KK (75,0%).


Table 3.2.18.5 Distribusi Pemeriksaan Kehamilan Rutin Pada ibu Hamil di Desa
Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Pemeriksaan Rutin Jumlah Persentase
1 Ya 4 100%
2 Tidak 0 0.0%
Total 4 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi di atas sebanyak 4 jiwa (100%) ibu hamil melakukan

pemeriksaan kehamilan secara rutin.

Table 3.2.18.6 Distribusi Tempat Pemeriksaan Kehamilan Pada Ibu Hamil di Desa
Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Tempat Pemeriksaan
No Jumlah Persentase
Kehamilan
1 Bidan 4 100%
2 Dukun 0 0.0%
3 Puskesmas 0 0.0%
4 Rumah Sakit 0 0.0%
5 Dokter 0 0.0%
Total 4 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan Table distribusi di atas ada 4 jiwa (100%) ibu hamil yang melakukan

pemeriksaan kehamilan pada bidan.

Table 3.2.18.7 Distribusi Pemeriksaan Kehamilan 3 bulan Pertama Pada Ibu Hamil di
Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Pemeriksaan Kehamilan Usia 3
No Jumlah Persentase
Bulan pertama
1 1 Kali 1 25%
2 2 Kali 2 50%
3 Tidak Pernah 1 25%
Total 4 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan distribusi tabel di atas terbanyak pemerikasaan kehamilan usia 3 bulan

pertama 2 kali sebanyak 2 jiwa (50%).

Table 3.2.18.8 Distribusi Pemeriksaan Kehamilan Di Usia Kehamilan 4-6 Bulan di Desa
Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Pemeriksaan Kehamilan Usia
No Jumlah Persentase
4-6 Bulan
1 1 Kali 4 100%
2 2 Kali 0 0.0%
3 Tidak pernah 0 0.0%
Total 4 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan Table distribusi di atas terdapat 4 jiwa (100%) melakukan pemeriksaan

kehamilan di usia kandungan 4-6 bulan sebanyak 1 kali.

Table 3.2.18. 9 Distribusi Pemeriksaan Kehamilan Di Usia Kehamilan 7-9 Bulan di Desa
Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Pemeriksaan Kehamilan Di
No Jumlah Persentase
Usia Kehamilan 7-9 Bulan
1 1 Kali 2 50%
2 2 Kali 2 50%
3 Tidak Pernah 0 0.0%
Total 4 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan Table distribusi di atas sebanyak 2 jiwa (50%) telah melakukan


pemeriksaan rutin kehamilan untuk usia kehamilan 7-9 bulan sebanyak 1 kali.
Tabel 3.2.18.10 Distribusi Penduduk Berdasarkan Status Imunisasi TT Ibu Hamil di
Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Status Imunisasi TT Jumlah Presentasi (%)
1. Lengkap 3 75%
2. Belum Lengkap 0 0%
3. Tidak Mendapat imunisasi TT 1 25%
Total 4 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi penduduk berdasarkan status imunisasi TT ibu

hamil dari 4 ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil yaitu terdapat 3 (75.0%) yang imunisasi

TT lengkap dan terdapat 1 (25%) yang tidak mendapatkan imunisasi.

Tabel 3.2.18.11 Distribusi Penduduk Berdasarkan Alasan Belum Imunisasi TT Ibu


Hamil di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone
Bolango
No Alasan Belum Imunisasi TT Jumlah Presentasi (%)
1. Belum cukup usia kehamilan 0 0%
2. Tidak diberi 1 100%
3. Tidak Tahu manfaatnya 0 0%
4. Takut Efek Samping 0 0%
Total 1 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas distribusi penduduk berdasarkan alasan belum imunisasi TT

Ibu Hamil dari 4 ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil terdapat 1 (100%) yang tidak

diberi.

Tabel 3.2.18.12 Distribusi Penduduk Berdasarkan Ibu Mengkonsumsi Tablet Zat Besi di
Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Ibu Mengkonsumsi Tablet Zat Jumlah Presentasi (%)
Besi
1. Ya 4 100%
2. Tidak 0 0%
Total 4 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas distribusi penduduk berdasarkan pemeriksaan kehamilan

pertama dari 4 ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil yaitu terdapat 4 (100%) ibu

mengkonsumsi zat besi.

Tabel 3.2.18.13 Distribusi Penduduk Berdasarkan Ibu Mengkonsumsi Gizi Seimbang di


Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Ibu Mengkonsumsi Gizi Seimbang Jumlah Presentasi (%)
1. Ya 4 100%
2. Tidak 0 0.0%
Total 4 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi penduduk Ibu mengkonsumsi Gizi Seimbang dari

4 ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil yaitu sebanyak 4 (100%) mengkonsumsi gizi

seimbang.

Tabel 3.2.18.14 Ibu Hamil Beresiko Tinggi di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge
Kabupaten Bone Bolango
No Ibu Hamil Beresiko Tinggi Jumlah Presentasi (%)
1. Ya 1 25%
2. Tidak 3 75%
Total 4 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi penduduk berdasarkan ibu hamil beresiko tinggi

dari 4 ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil yaitu terdapat 3 (75%) ibu hamil yang tidak

beresiko tinggi.

Tabel 3.2.18.15 Ibu Memiliki KMS di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten
Bone Bolango
No Ibu Hamil Memiliki KMS Jumlah Presentasi (%)
1. Ya 4 100%
2. Tidak 0 0.0%
Total 4 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi penduduk berdasarkan ibu memiliki KMS dari 4

ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil yaitu terdapat 4 (100%) Ibu hamil memiliki KMS.

Tabel 3.2.18.16 Ibu Melakukan Senam Hamil di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge
Kabupaten Bone Bolango
No Ibu Hamil Melakukan Senam Hamil Jumlah Presentasi (%)
1. Ya 0 0%
2. Tidak 4 100%
Total 4 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel. Distribusi penduduk berdasarkan ibu hamil yang melakukan senam

hamil dari 4 ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil yaitu terdapat 4 (100%) Ibu hamil tidak

melakukan senam hamil.

Tabel 3.2.18.17 Alasan Tidak Melakukan Senam Hamil di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Alasan tidak Melakukan Senam Hamil Jumlah Presentasi (%)
1. Tidak Tahu Manfaatnya 2 50%
2. Tidak Sempat 2 50%
3. Takut Akibat Senam Hamil 0 0%
Total 4 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi penduduk berdasarkan alasan tidak melakukan

senam hamil dari 4 ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil yaitu terdapat 2 (50%) ibu hamil

tidak tahu manfaatnya senam, dan 2 (50%) tidak sempat.

Tabel3.2.18.18 Ibu Hamil Yang Melakukan Perawatan Payudara di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Ibu Hamil Yang Melakukan Jumlah Presentasi (%)
Perawatan Payudara
1. Ya 1 25%
2. Tidak 3 75%
Total 4 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi penduduk berdasarkan ibu hamil yang melakukan

perawatan payudara dari 4 ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil yaitu terdapat 3 (75%)

Ibu hamil yang tidak melakukan perawatan payudara.

Tabel. 3.2.18.19 Alasan Ibu Hamil Tidak Melakukan Perawatan Payudara di Desa
Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Alasan Ibu Hamil Tidak Melakukan Jumlah Presentasi (%)
Perawatan Payudara
1. Tidak Tahu Manfaatnya 0 0.0%
2. Tidak Tahu caranya 3 100%
3. Tidak Sempat 0 0.0%
4. Lain-lain 0 0.0%
Total 3 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi penduduk berdasarkan alasan ibu hamil tidak

melakukan perawatan payudara dari 4 ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil yaitu terdapat

3 (100%) Ibu hamil yang tidak tau cara melakukan perawatan payudara

Tabel. 3.2.18.20 Ibu Hamil Mendapatkan Penyuluhan di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Ibu Hamil Mendapatkan Jumlah Presentasi (%)
Penyuluhan
1. Ya 4 100%
2. Tidak 0 0%
Total 4 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi penduduk berdasarkan ibu hamil mendapatkan

penyuluhan, dari 4 ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil yaitu terdapat 4 (100%) Ibu hamil

yang mendapatkan penyuluhan.

Tabel 3.2.18.21 Pemberi Informasi Seputar Kesehatan Ibu Hamil di Desa Luwohu,
Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No Pemberi Informasi Seputar Kesehatan Jumlah Presentasi (%)
Ibu Hamil
1. Bidan 1 25,0%
2. Mahasiswa KKN/PBL 2 50.0%
3. Perawat Puskesmas 0 0%
4. Kader Kesehatan 1 25,0%
5. Lain-lain 0 0.0%
Total 4 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi penduduk berdasarkan pemberi informasi seputar

kesehatan ibu hamil, dari 4 ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil yaitu terdapat 2 (50%)

Ibu hamil yang mendapatkan informasi seputar kesehatan ibu hamil dari mahasiswa

KKN/PBL.

Tabel 3.2.18.22 Materi Penyuluhan Yang Diterima di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Pemberi Informasi Seputar Kesehatan Jumlah Presentasi (%)
Ibu Hamil
1. Perawatan Payudara 1 25,0%
2. Senam Hamil/Nifas 1 25,0%
3. ASI/ Gizi 1 25,0%
4. Perawatan Tali Pusar 0 0.0%
5. Persiapan Persalinan 0 0.0%
6. Ibu Hamil 1 25,0%
Total 4 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi penduduk berdasarkan materi penyuluhan yang
diterima, dari 2 ibu hamil yang terdata, didapatkan hasil yaitu terdapat 1 (25,0%) Ibu hamil
yang menerima materi penyuluhan tentang ibu hamil, materi tentang senam hamil sebanyak 1
(25,0%).
3.2.2 Ibu Meneteki
Tabel 3.2.18.23 Distribusi Ibu Meneteki Dalam Keluarga, Desa Luwohu, Kecamatan
Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No Ibu Meneteki Jumlah Presentasi (%)
1. Ya 7 4,0%
2. Tidak 161 96,0%
Jumlah 168 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel Distribusi Ibu Meneteki dalam Keluarga di dapatkan hasil tidak ada

ibu meneteki dengan jumlah 161 (96,0%) dan keluarga yang memiliki ibu meneteki sebanyak

7 (4,0%) dalam keluarga yang ada di didesa Luwohu.


Tabel 3.2.18.24 Distribusi Ibu Yang Memberi ASI di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Ibu yang memberi ASI Jumlah Presentasi (%)
1. Ya 7 100%
2. Tidak 0 0%
Total 7 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi Ibu Meneteki yang memberi ASI dalam Keluarga

di dapatkan hasil sebanyak 7 (100%) memberikan ASI pada anaknya.

Tabel 3.2.18.25 Distribusi Jadwal Pemberian ASI Pada Ibu Meneteki Dalam Keluarga,
Desa Luwohu, Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No Ibu Meneteki Jumlah Presentasi (%)
1. Terjadwal 2 28,6%
2. Tidak Terjadwal/ Sewaktu-waktu 5 71,4%
Total 7 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi Jadwal Ibu Meneteki yang memberi ASI dalam

Keluarga di dapatkan hasil seluruh ibu meneteki rata-rata tidak terjadwal dalam pemberian

asi pada anaknya dengan hasil 5 (71,4%).

Tabel 3.2.18.26 Distribusi Usia Anak yang di Susui, Desa Luwohu, Kecamatan
Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No Usia Anak Yang Di Susui Jumlah Presentasi (%)
1. 0 – 6 bulan 2 28,6%
2. 6 – 12 bulan 0 0%
3. 1 – 2 tahun 3 42,9%
4. Lebih dari 2 tahun 2 28,6%
Jumlah 7 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi Usia Anak yang di Susui di dapatkan hasil 2 anak

(28,6%) pada usia 0-6 Bulan, 3 anak (42,9%) pada usia 1-2 tahun, 2 anak (28,6) lebih dari 2

tahun.

Tabel 3.2.18.27 Distribusi Pengetahuan Ibu Tentang Cara Menyusui, Desa Luwohu,
Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No. Pengetahuan Ibu Tentang Jumlah Presentasi (%)
Cara Menyusui
1. Ya 7 100%
2. Tidak 0 0%
Total 7 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi Pengetahuan Ibu Tentang Cara Menyusui

didapatkan hasil terdapat 7 (100%) ibu meneteki mengetahui cara menyusui.

Tabel 3.2.18.28 Distribusi Pengetahuan Ibu Tentang Kebutuhan Gizi Seimbang di Desa
Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Pengetahuan Ibu Tentang Jumlah Presentasi (%)
Kebutuhan Gizi Seimbang
1. Ya 7 100%
2. Tidak 0 0%
Total 7 100%
Sumber Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas Distribusi Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Seimbang

didapatkan hasil sebanyak 7 (100%) ibu meneteki mengetahui kebutuhan gizi.

3.2.3 Keluarga Berencana


Tabel 3.2.18.29 Distribusi Pasangan Usia Subur (PUS) di Desa Luwohu, Kecamatan
Botupingge, Kab. Bone Bolango
No Pasangan Usia Subur (PUS) Jumlah Persentase
1 Ya 23 13,7%

2 Tidak 145 86,3%

Total 168 100%


Sumber : Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas, dari jumlah 233 KK, jumlah Pasangan Usia Subur (PUS)

sebanyak 23 KK (13,7%) dan 145 KK (86,3%) yang tidak ada Pasangan Usia Subur (PUS) di Desa

Luwohu Kec. Batupinge Kab. Bone Bolango.

Tabel 3.2.18.30 Distribusi Akseptor KB Dalam Keluarga di Desa Luwohu, Kecamatan


Botupingge, Kab. Bone Bolango
No Akseptor KB Jumlah Persentase
1 Ya 22 95,7%

2 Tidak Ada 1 4,3%

Total 23 100%
Sumber : Data Primer 2022
Berdasarkan tabel diatas, jumlah Akseptor KB sebanyak 22 Jiwa (95,7%) dan 1 jiwa (4,3%)

tidak menggunakan KB.

Tabel 3.2.18.31 Distribusi Jenis Kontrasepsi Yang Digunakan Akseptor KB Di Desa


Luwohu, Kecamatan Botupingge, Kab. Bone Bolango
No. Jenis Kontrasepsi yang Digunakan Jumlah Persentase
1. Kondom 0 0%

2. Suntik 5 22,7%

3. Norplant 9 40,9%

4. PIL 4 18,2%

5. IUD 4 18,2%

6. Kontap 0 0%

Total 22 100%

Sumber: Data Primer 2022


Berdasarkan tabel, dari jumlah 22 jiwa akseptor KB, jenis kontrasepsi yang paling

banyak digunakan yakni suntik sebanyak 9 jiwa (40,9%), dan paling sedikit pil dan IUD

sebanyak 4 jiwa (18,2%).

Tabel 3.2.18.32 Distribusi Alasan Tidak menggunakan KB di Desa Luwohu, Kecamatan


Botupingge, Kab. Bone Bolango
No. Alasan Tidak Menggunakan KB Jumlah Persentase
1. Hamil 0 0%

2. Dilarang Suami 0 0%

3. Ingin Punya Anak 0 0%

4. Takut Efek Samping 1 100%

5. Alasan Penyakit 0 0%

6. Lain-Lain (Tidak ingin) 0 10%

Total 1 100%

Sumber: Data Primer 2022


Berdasarkan tabel diatas, dari jumlah 1 jiwa yang tidak menggunakan KB, Alasan

terbanyak karena takut efek samping 1 jiwa (100%)

Tabel 3.2.18.33 Distribusi Tempat Pelayanan KB di Desa Luwohu, Kecamatan


Botupingge, Kab. Bone Bolango
No. Tempat Pelayanan KB Jumlah Presentase
1. Puskesmas 19 86,4%

2. Posyandu 0 0%

3. Praktik Bidan 3 13,6%

Total 22 100%

Sumber: Data Primer 2022


Berdasarkan tabel dari jumlah 22 jiwa, sebanyak 19 jiwa (86,4%) pada tempat pelayanan

KB di Puskesmas dan ada sebanyak 3 jiwa (13,6%) pada tempat pelayanan praktik bidan.

Tabel 3.2.18.34 Distribusi Pasangan Usia Subur Yang Drop Out KB Di Desa Luwohu,
Kecamatan Botupingge, Kab. Bone Bolango.
No. Pasangan Usia Subur Yang Jumlah Presentasi
Drop Out KB
1. Ya 14 18,2%
2. Tidak 63 81,8%
Total 77 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkantabel didapatkan pasangan usia subur yang drop out KB yaitu sebanyak 14

KK (18,2%), dan yang tidak termasuk dalam pasangan usia subur yang drop out yaitu sebanyak

63 (81,8%).

Tabel 3.2.18.35 Distribusi Alasan PUS Drop Out KB Di Desa Luwohu, Kecamatan
Botupingge, Kab. Bone Bolango
No. Alasan Pus Drop Out KB Jumlah Presentasi
1. Tidak Cocok 60 90.9%
2. Dilarang Agama 0 0%
3. Dilarang Suami 0 0%
4. Ingin Punya Anak 6 9,1%
5. Takut Akibatnya 0 0%
Total 66 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel alasan pasangan usia subur yang drop out KB yaitu tidak cocok

sebanyak 60 (90,9%) dan ingin punya anak sebanyak 6 (9,1%).

Tabel 3.2.18.36 Distribusi Keluhan Saat Menggunakan KB Di Desa Luwohu, Kecamatan


Botupingge, Kab. Bone Bolango
No. Keluhan Saat Menggunakan KB Jumlah Presentasi
1. Ya 58 75,3%
2. Tidak 19 24,7%
Total 77 100 %
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel yang mempunyai keluhan saat menggunakan KB yakni 58 jiwa

(75,3%) dan yang tidak mempunyai keluhan 19 jiwa (24,7%).

Tabel 3.2.18.37 Distribusi Keluhan yang Menyertai Di Desa Luwohu, Kecamatan


Botupingge, Kab. Bone Bolango
No. Keluhan Yang Menyertai Jumlah Presentasi
1. Pusing 6 7,8%
2. Haid Terganggu 40 51,9%
3. Mual 3 3,9%
4. Obesitas 9 11,7%
5. Keputihan 0 0%
6. Lain Lain(tidak ada keluhan) 19 24,7%
Total 58 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel keluhan menyertai yang tertinggi terdapat 40 jiwa yang

mengalami haid terganggu (51,9%%) dan paling sedikit yang mengalami mual 2 jiwa (3,9%).

Tabel 3.2.18.38 Distribusi Tindakan Yang Sudah Dilakukan Di Desa Luwohu,


Kecamatan Batupinnge, Kab. Bone Bolango
Tindakan Yang Sudah
No. Jumlah Presentasi
Dilakukan
1. Berhenti 5 8,9%
2. Ganti Alat Kontrasepsi 11 19,6%
3. Tetap Menggunakan 40 71,4%
Total 56 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel tindakan yang sudah dilakukan didapatkan tertinggi 40 jiwa tetap

menggunakan alat kontrasepsi (71,4%) dan paling trendah berhenti menggunakan alat

kontrasepsi 5 jiwa (8,9%).

Tabel 3.2.18.39 Distribusi Peran Suami Terhadap Alat Kontrasepsi Di Desa Luwohu,
Kecamatan Botupingge, Kab. Bone Bolango
No. Peran Suami Terhadap Alat Jumlah Presentasi
Kontrasepsi
1. Mendukung 77 100%
2. Tidak mendukung 0 0,00%
Total 77 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel peran suami terhadap alat kontrasepsi yaitu mendukung sebanyak

77 jiwa (100%).
3.2.4 Data Neonatus
Tabel 3.2.19.1 Distribusi Kematian Bayi Dan Balita 1 Tahun Terakhir di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Kematian Bayi Dan Balita 1
Jumlah Presentasi
Tahun Terakhir
1. Ya 11 14,3%
2. Tidak 66 45,7%
Total 77 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel kematian bayi balita 1 tahun terakhir didapatkan 11 KK yang

(1,72%) dan yang tidak mengalami 66 KK (45,7%)

Tabel 3.2.19.2 Distribusi Usia Bayi Balita Saat Meninggal di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Usia Bayi Balita Saat Meninggal Jumlah Presentasi
1. 0-7 Hari 0 0.00%
2. 8-28 Hari 0 0.00%
3 1-12 Bulan 0 0.00%
4 1-5 Tahun 11 100%
Total 11 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel usia bayi balita saat meninggal didapatkan usia terbanyak 0-7 Hari

yaitu 11 Balita (100%).

Tabel 3.2.19.3 Distribusi Penyebab Kematian di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge


Kabupaten Bone Bolango
No. Penyebab Kematian Jumlah Presentasi
1. Penyakit 6 54,5 %
2. Infeksi 0 0.00 %
3 Kecelakaan 0 0,00%
4 Kelainan Kongenital 5 45,5%
5 Lain Lain 0 0,00%
Total 11 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan penyebab kematian bayi terbanyak dalam satu

tahun terakhir karena Penyakit yaitu sebanyak 6 (54,5 %) dan penyebab kematian yang paling

sedikit yaitu disebabkan karena kelainan kongenital yaitu 5 balita (45,5 %)

Tabel 3.2.19.4 Distribusi Keberadaan Neonatus Dalam Keluarga di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Keberadaan Neonatus Dalam Jumlah Presentasi
Keluarga
1. Ya 0 0,00%
2. Tidak 77 100%
Total 77 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan tidak terdapat keberadaan bayi Neonatus dalam

keluarga yaitu sebanyak 77 KK (100%) di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango.

Tabel 3.2.19.5 Distribusi Umur Kehamilan Ibu di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge
Kabupaten Bone Bolango
No. Umur Kehamilan Ibu Dalam Jumlah Presentasi
Keluarga
1. < 9 Bulan 0 0.00%
2. 9 Bulan 0 0.00%
3. >9 Bulan 0 0.00%
Total 0 0%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan tidak terdapat Umur Kehamilan ibu di Desa

Luwohu sebanyak 0 (0 %).

Tabel 3.2.19.6 Distribusi Berat Badan Bayi Baru Lahir di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Berat Badan Bayi Baru Lahir Jumlah Presentasi
Bayi
1. < 2500 gr 0 0.00%
2. 2500-3800 gr 0 0.00%
3. >3800 gr 0 0.00%
Total 0 0%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan tidak terdapat berat sebagian besar badan bayi

baru lahir Umur di Desa Luwohu 0 (0%).

Tabel 3.2.19.6 Distribusi Penolong Persalinan di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge


Kabupaten Bone Bolango
No. Penolong Persalinan Jumlah Presentasi
1. Tenaga Kesehatan 0 0,00%
2. Non Tenaga Kesehatan 0 0.00%
Total 0 0%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan tidak terdapat penolong persalinan di Desa

Luwohu yaitu Tenaga Kesehatan sebanyak 0 KK (0 %)


3.2.5 Bayi 1 – 12 Bulan
Tabel 3.2.20.1 Distribusi Bayi (1-12 Bulan) Di Desa Luwohhu, Kecamatan Botupingge,
Kabupaten Bone Bolango
No. Bayi Jumlah Persentase
1. Ya 13 7,7%

2. Tidak 155 93%

Total 168 100%

Sumber: Data Primer 2022


Berdasarkan tabel distribusi diatas didapatkan jumlah bayi di Desa Luwohu

Kabupaten Bone Bolango adalah sebanyak 13 (7,7%).

Tabel 3.2.20.2 Distribusi Kunjungan Bayi Ke Posyandu Di Desa Luwohu, Kecamatan


Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No. Kunjungan Ke Posyandu Jumlah Persentase
1. Ya 13 100%

2. Tidak 0 0%

TOTAL 13 100%

Sumber: Data Primer 2022


Berdasarkan tabel distribusi diatas didapatkan bayi yang melakukan kunjungan ke

posyandu di Desa Luwohu, Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango adalah

sebanyak 13 (100%).

Tabel 3.2.20.3 Distribusi Bayi Yang Mempunyai KMS Di Desa Luwohu, Kecamatan
Botupingge, Luwohu Kabupaten Bone Bolango
No. Terdapat KMS Jumlah Persentase
1. Ya 13 100%
2. Tidak 0 0%
TOTAL 13 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi diatas didapatkan bayi yang mempunyai KMS di Desa

Luwohu Kabupaten Bone Bolango adalah sebanyak 13 (100%).

Tabel 3.2.20.4 Distribusi Ibu Yang Dapat Membaca KMS Di Desa Luwohu, Kecamatan
Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No. Ibu Bisa Membaca KMS Jumlah Persentase
1. Ya 8 62%
2. Tidak 5 38%

Total 13 100%

Sumber: Data Primer 2022


Berdasarkan tabel distribusi diatas didapatkan ibu yang dapat membaca KMS di Desa

Luwohu Kabupaten Bone Bolango adalah sebanyak 8 (62%).

Tabel 3.2.20.5 Distribusi Imunisasi Yang Di Dapat Bayi 1-2 Bulan Di Desa Luwohu,
Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No Imunisasi Yang Didapat Bayi 1-2 Jumlah Persentase
Bulan
1. BCG 1 7,7%

2. DPT I 2 15,5%

3. HB I 3 23%

4. POLIO I 0 0%

5. POLIO II 4 30,8%

6. HB II 3 23%

Total 13 100%

Sumber: Data Primer 2022


Berdasarkan tabel distribusi diatas didapatkan imunisasi BCG 1 yang didapat bayi 1-2

bulan di Desa Luwohu Kabupaten Bone Bolango adalah sebanyak 1(7,7%), imunisasi DPT I

sebanyak 2 (15,5%), imunisasi HB 1 sebanyak 3 (23%), imunisasi POLIO II sebanyak 4

(30,8%) dan imunisasi HB II sebanyak 3 (23%).

Tabel 3.2.20.6 Distribusi Imunisasi Yang Di Dapat Bayi 3 Bulan Di Desa Luwohu,
Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No. Imunisasi Yang Didapat Bayi 3 Jumlah Presentase
Bulan
1. BCG 0 0%

2. POLIO I 0 0%

3. DPT I 0 0%

4. HB I 0 0%

5. POLIO II 0 0%
6. HB II 5 41,7%

7. DPT II 1 8,3%

8. POLIO III 6 50%

Total 12 100%

Sumber: Data Primer 2022


Berdasarkan tabel distribusi diatas didapatkan imunisasi bayi 3 bulan di Desa Luwohu

Kabupaten Bone Bolango adalah HB II sebanyak 5 (41,7%), DPT II yang didapat 1 (8,3%),

dan imunisasi POLIO III yang didapat bayi 3 bulan sebanyak 6 (50%).

Tabel 3.2.20.7 Distribusi Imunisasi Yang Di Dapat Bayi 4-8 Bulan Di Desa Luwohu,
Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No Imunisasi Yang Didapat Bayi 4-8 Jumlah Presentase
Bulan
1. BCG 3 30%

2. POLIO I 0 0%

3. DPT I 0 0%

4. HB I 0 0%

5. POLIO II 0 0%

6. HB II 0 0%

7. DPT II 0 0%

8. POLIO III 1 10%

9. DPT III 4 40%

10. POLIO IV 0 100%

11. HB IV 2 20%

Total 10 100%

Sumber: Data Primer 2022


Berdasarkan tabel distribusi diatas didapatkan imunisasi BCG yang didapat bayi 4-8 bulan

di Desa Luwohu Kabupaten Bone Bolango adalah BCG sebanyak 3 (30 %), imunisasi POLIO

III sebanyak 1 (10%), imunisasi DPT III sebanyak 4 (40%) dan imunisasi HB IV sebanyak 2

(20%)

Tabel 3.2.20.8 Distribusi Imunisasi Yang Di Dapat Bayi 9 Bulan Di Desa Luwohu,
Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No Imunisasi Yang Di Dapat Bayi 9
Jumlah Presentase (%)
Bulan
1. BCG 0 0%

2. POLIO I 0 0%

3. DPT I 0 0%

4. HB I 0 0%

5. POLIO II 0 0%

6. DPT II 0 0%

7. HB II 0 0%

8. POLIO III 0 0%

9. DPT III 0 0%

10. HB III 0 0%

11. POLIO IV 0 0%

12. CAMPAK 4 100%

TOTAL 4 100%

Sumber: Data Primer 2022


Berdasarkan tabel distribusi diatas didapatkan imunisasi Campak yang didapat bayi 9

bulan di Desa Luwohu Kabupaten Bone Bolango adalah sebanyak 7 (100%).

Tabel 3.2.20.9 Distribusi Tumbuh Kembang Bayi DDST Di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No Tumbuh Kembang Bayi DDST Jumlah Presentasi (%)
1. Normal 13 100%

2. Tidak Normal 0 0%

Total 13 100%

Sumber: Data Primer 2022


Berdasarkan tabel distribusi didapatkan tumbuh kembang bayi DDST di Desa

Luwohu Kecamatan Botupingge dalam kondisi normal sebanyak 13 (100 %)

Tabel 3.2.20.10 Distribusi Penyakit Yang Diderita Bayi Saat Ini Di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No Penyakit Yang Diderita Bayi Saat Ini Jumlah Presentasi (%)
1. Ya 0 0%
2. Tidak 0 0%

Total 0 0%

Sumber: Data Primer 2022


Berdasarkan tabel distribusi penyakit yang diderita bayi saat ini di Desa Luwohu

Kecamatan Botupingge yaitu tidak terdapat jenis penyakit yang diderita saat ini.

Tabel 3.2.20.11 Distribusi Jenis Penyakit Yang Diderita Di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No Jenis Penyakit Yang Diderita Jumlah Presentasi (%)
1. ISPA 0 0%
2. Diare 0 0%
3. Morbilli 0 0%
4. Kulit 0 0%
5. Lain-lain (Batuk) 0 0%
Total 0 0%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi didapatkan jenis penyakit yang diderita bayi di Desa

Luwohu Kecamatan Botupingge yaitu tidak terdapat jenis penyakit yang diderita.

Tabel 3.2.20.12 Distribusi Penanganan Yang Dilakukan Di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge, Kabupaten Bone Bolango
No Penanganan Yang Dilakukan Saat Jumlah Presentasi (%)
Bayi Sakit
1. Dibiarkan 0 0%
2. Diobati Sendiri 0 0%
3. Ke Dukun 0 0%
4. Ke Sarana Pelayanan Kesehatan 0 0%
Total 0 0%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi Penanganan yang dilakukan saat ini bayi tidak sedang

sakit.
Tabel 3.2.20.13 Distribusi Bayi Resiko Tinggi Di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge,
Kabupaten Bone Bolango
No Bayi Resiko Tinggi Jumlah Presentase
1. Ya 0 0%
2. Tidak 13 100 %
Total 13 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi diatas didapatkan bahwa di Desa Luwohu Kecamatan

Botupingge tidak terdapat bayi yang memiliki resiko tinggi.

3.2.21 Data Status Gizi Bayi dan Balita

Tabel 3.4.21.1 Distribusi Rutin menimbang bayi atau balita/bulan Di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge, Kota Gorontalo
No. Rutin menimbang bayi atau balita/bulan Jumlah Persentase
1. Ya 50 76,9%
2. Tidak 15 23,1%
Total 13 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi ibu yang rutin menimbang bayi atau balita/bulan di Desa

Luwohu Kecamatan Botupingge didapatkan sebanyak 50 (76,9 %) rutin menimbang

bayi/balita dan bayi/ balita sebanyak 15 (23,1%) yang tidak rutin menimbang.

Tabel 3.2.21.2 Distribusi Bayi/Balita mempunyai KMS Di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge, Kota Gorontalo
No. Bayi/Balita mempunyai KMS Jumlah Persentase
1. Ya 65 100%
2. Tidak 0 0%
Total 65 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi bayi/balita yang mempunyai KMS di Desa Luwohu

Kecamatan Botupingge didapatkan sebanyak 65 (100 %) bayi/balita seluruhnya memiliki

KMS.

Tabel 3.4.21.3 Distribusi Grafik KMS 3 bulan terakhir Di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge, Kota Gorontalo
No. Grafik KMS 3 bulan terakhir Jumlah Persentase
1. Meningkat 33 50,8 %
2. Menurun 3 4,6 %
3. Datar 12 18,5 %
4. Tidak Tahu 1 1,5 %
5. Naik-turun 16 24,6%
6. Lain-lain 0 0%
Total 65 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Grafik KMS 3 bulan terakhir di Desa Luwohu Kecamatan

Botupingge didapatkan sebanyak 33 (50,8%) mengalami peningkatan, sebanyak 3 (4,6%)

mengalami penurunan, sebanyak 12 (18,5%) datar (tidak mengalami peningkatan/

penurunan), sebanyak 1 (1,5%) yang tidak diketahui, dan sebanyak 16 (24,6%) mengalami

peningkatan atau penurunan yang tidak tetap.

Tabel 3.4.21.4 Distribusi Bayi Masih diberi ASI Di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge, Kota Gorontalo
No. Bayi Masih diberi ASI Jumlah Persentase
1. Ya 15 23,1%
2. Tidak 50 76,9%
Total 65 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi bayi yang masih diberi ASI di Desa Luwohu Kecamatan

Botupingge didapatkan sebanyak 15 (23,1%) bayi masih diberi ASI dan sebanyak 50 (76,9%)

bayi/balita yang sudah tidak diberi ASI.

Tabel 3.4.21.5 Distribusi Alasan Sudah Tidak Memberi ASI Di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge, Kota Gorontalo
No. Alasan sudah tidak memberi ASI Jumlah Persentase
1. ASI kurang 29 35,8 %
2. Bayi tidak mau 5 6,2 %
3. Ibu bekerja 2 2,5 %
4. Putting Masalah 0 0%
5. Ibu sakit 0 0%
6. Estetika 0 0%
7. Lain-lain (Usia lebih dari batas menyusui) 45 55,6%
Total 82 100%
Sumber : Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi alasan sudah tidak memberi di Desa Luwohu Kecamatan

Botupingge didapatkan sebanyak 29 (35,8%) bayi masih diberi ASI, sebanyak 5 (6,2 %) bayi/

balita yang tidak mau, sebanyak 2 (2,5%) Ibu yang bekerja dan sebanyak 45 (55,6%)

bayi/balita yang memiliki usia lebih dari batas menyusui.

Tabel 3.4.21.6 Distribusi Rencana Umur Pemberian ASI Di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge, Kota Gorontalo
No. Rencana Umur Pemberian ASI Jumlah Persentase
1. 3 Bulan 4 4,9 %
2. 6 Bulan 1 1,2 %
3. > 6 Bulan 45 54,9 %
Total 50 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi rencana umur pemberian ASI yaitu umur 3 bulan sebanyak

4 (4,9 %), umur 6 bulan didapatkan sebanyak 1 (1,2%) dan > 6 bulan sebanyak 45 (54,9%).

Tabel 3.4.21.7 Distribusi Memberikan Makanan Pendamping ASI Di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge, Kota Gorontalo
No. Makanan Pendamping ASI Jumlah Persentase
1. Ya 58 89,2 %
2. Tidak 7 10,8 %
Total 65 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi yang memberikan makanan pendamping ASI di Desa

Luwohu Kecamatan Botupingge didapatkan sebanyak 58 (89,2%) memberikan makanan

pendamping ASI dan sebanyak 7 (10,8%) yang tidak memberikan makanan pendamping.

Tabel 3.4.21.8 Distribusi Berapa Kali Bayi Makan Di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge, Kota Gorontalo
No. Berapa kali bayi makan Jumlah Persentase
1. 1x 2 3,1%
2. 2x 8 12,3%
3. 3x 52 80%
4. 4x 3 4,6%
5. Lain-lain (Pola makan tidak menentu) 0 0%
Total 65 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi berapa kali bayi makan di Desa Luwohu Kecamatan

Botupingge dengan frekuensi makan yang tertinggi yakni 3x sebanyak 52 (80%) dan
frekuensi makan yang terendah 4x sebanyak 3 (4,6%).

Tabel 3.4.21.9 Distribusi Jenis Makanan Bayi/Balita Di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge, Kota Gorontalo
No. Jenis Makanan Bayi/Balita Jumlah Persentase
1. Pokok 25 38,5%
2. Lengkap 27 41,5%
3. Pokok + Protein 12 18,5%
4. Lain-lain (makanan instan/siap saji) 1 1,5%
Total 65 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi jenis makanan bayi/balita di Desa Luwohu Kecamatan

Botupingge didapatkan bahwa bayi/balita yang mengkonsumsi makanan pokok sebanyak 27

(38,5%) dan jenis makanan lain-lain (makanan siap saji) 1 (1,5%).

Tabel 3.4.21.10 Distribusi Bayi/Balita Yang Memiliki Pantang/Alergi Makanan Di Desa


Luwohu Kecamatan Botupingge, Kota Gorontalo
No. Bayi/Balita Yang Memiliki Jumlah Persentase
Pantang/Alergi Makanan
1. Ya 6 9,2%
2. Tidak 59 90,8%
Total 65 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi bayi/balita yang tidak memiliki pantangan/ alergi makanan

di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge didapatkan sebanyak 59 (90,8%) dan bayi/balita

memiliki pantangan/alergi makanan sebanyak 6 (9,2%).

Tabel 3.4.21.11 Pengelolaan Bahan Makanan bayi/balita Di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge, Kota Gorontalo
No. Pengelolaan Bahan Makanan bayi/balita Jumlah Persentase
1. Siap Saji 5 7,7%
2. Masak Sendiri 60 92,33%
3. Lain-lain 0 0%
Total 65 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi pengelolaan bahan makanan bayi/ balita di Desa Luwohu

Kecamatan Botupingge didapatkan pengelolaan bahan makanan bayi/balita makanan dimasak

sendiri sebanyak 60 (92,33) dan siap saji sebanyak 5 (7,7%).


Tabel 3.4.21.12 Distribusi Bayi/Balita yang Mendapatkan Vitamin A setiap 6 bulan
sekali Di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge, Kota Gorontalo
No. Bayi/Balita yang Mendapatkan Vitamin Jumlah Persentase
A setiap 6 bulan
1. Ya 63 96,9%
2. Tidak 2 3,1%
Total 65 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi bayi/balita yang mendapatkan vitamin A setiap 6 bulan di

Desa Luwohu Kecamatan Botupingge didapatkan sebanyak 63 (96,9%) mendapatkan vitamin

A setiap 6 bulan.

Tabel. 3.4.21.13 Distribusi Penyakit Yang Sering di Derita Oleh Bayi/Balita Dalam
Waktu 6 Bulan Terakhir Di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge,
Kota Gorontalo
No. Distribusi Penyakit yang sering di derita Jumlah Persentase
oleh bayi/balita dalam waktu 6 bulan
terakhir
1. Batuk 21 32,3 %
2. Pilek 6 9,2%
3. Demam 33 50,8%
4. Kejang-Kejang 2 3,1%
5. Penyakit Kulit 2 3,1%
6. Diare 1 1,5%
7. Lain-lain 0 0%
Total 65 100%
Sumber : Data Primer 2021

Berdasarkan tabel distribusi penyakit yang sering di derita oleh bayi/ balita dalam

waktu 6 bulan terakhir di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge yang tertinggi didapatkan

demam sebanyak 33 (50,8%), dan yangpaling sdikit yaitudiare sebanyak 1 (1,5%).

3.4.22 Data Usia Sekolah

Tabel 3.4.22.1DistribusiAnak Usia Sekolah Dalam Keluarga di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kab. Bone Bolango
No. Anak Usia Sekolah Dalam 1 KK Jumlah Persentase
1. Ya 39 23,2%
2. Tidak 129 76,8%
Total 168 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi anak usia sekolah dalam keluarga di desa Luwohu Kecamatan
Botupingge sebanyak 39 (2,2%), dan yang bukan anak usia sekolah didapatkan 129

(76,8%).

Tabel 3.4.22.2 Distribusi Status Gizi Dilihat Dari Kesesuaian Berat Badan (BB) Tinggi
Badan (TB) Dan Usia di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge, Kab.
Bone Bolango
N Status Gizi sesuai TB/BB Jumlah %
o.
1. Baik 27 69,2%
2. Cukup 12 30,8%
3. Kurang 0 0%
Total 39 100%
Sumber : Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi Status gizi dilihat dari kesesuaian BB dan TB dan usia di desa

Luwohu Kecamatan Botupingge anak yang memiliki status gizi baik terdapat 27 (69,2%)

Tabel 3.4.22.3 Distribusi Pola Makan Anak Usia Sekolah di Desa Luwohu Kecamatan
Batupinggge, Kab. Bone Bolango
No. Pola makan anak Jumlah Persentase
1. Teratur 46 100%
2. Tidak teratur 0 0%
Total 46 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Pola makan pada anak usia sekolah di Desa Luwohu

Kecamatan Bone Bolango terdapat 46 (100%) anak yang memiliki pola makan teratur.

Tabel 3.4.22.4 Distribusi Kebiasaan Makan Yang Salah Anak Usia Sekolah di Luwohu
Kecamatan Botupingge, Kab. Bone Bolango
No. Kebiasaan makan yang salah Jumlah Persentase
1. Ya 1 2,2%
2. Tidak 45 97,8%
Total 46 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan Kebiasaan makan yang salah pada anak usia

sekolah di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge sebanyak 1 (2,2%), dan yang tidak memiliki

kebiasaan makan yang salah didapatkan sebanyak 45 (97,8%).

Tabel 3.4.22.5 Distribusi Jenis Kebiasaan Makan Yang Salah Pada Anak Usia Sekolah
di Desa BLuwohu Kecamatan Botupingge Kab. Bone Bolango
No. Jenisnya Jumlah Persentase
1. Kuantitas 0 0%
2. Proporsi 1 100%
3. Komposisi 0 0%
Total 1 100%
Sumber : Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi Jenis Kebiasaan makan yang salah pada anak usia

sekolah di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge didapatkan sebanyak 1 (100%) kebiasaan

makan yang salah dilihat dari proporsinya.

Tabel 3.4.22.6 Distribusi Anak Usia Sekolah Yang Memiliki Kesulitan Makan di Desa
Luwohu Kecamatan Botupingge Kab. Bone Bolango
No. Kesulitan Makan Jumlah Persentase
1. Ya 1 2,2%
2. Tidak 45 97,8%
Total 46 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan anak usia sekolah yang memiliki kesulitan

makan di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge sebanyak 1 (2,2%), dan yang tidak memiliki

kesulitan makan sebanyak 45 (97,8%).

Tabel 3.4.22.7 Distribusi Anak Usia Sekolah Berdasarkan Kelengkapan Kelengkapan


Imunisasi di Luwohu Kecamatan Botupingge
No. Kelengkapan imunisasi Jumlah Persentase
1. Ya 40 87,0%
2. Tidak 6 13,0%
Total 46 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi anak usia sekolah yang memiliki imunisasi lengkap di

Desa Luwohu Kecamatan Botupingge sebanyak 40 (87,0%), sedangkan yang tidak memiliki

kelengkapan imunisasi sebanyak 6 (13,0%).

Tabel 3.4.22.8 Distribusi Anak Usia Sekolah Yang Mendapatkan Imunisasi Booster di
Desa Luwohu Kecamatan Botupingge
No. Imunisasi Booster Jumlah Persentase
1. Ya 30 65,2%
2. Tidak 16 34,8%
Total 46 100%
Sumber : Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi imunisasi Booster di Desa Luwohu Kecamatan

Botupingge didapatkan anak usia sekolah yang sudah mendapatkan imunisasi Booster

sebanyak 30 (65,2%), dan yang tidak mendapatkan imunisasi Booster sebanyak 16 (34,8%).

Tabel 3.4.22.9Distribusi Frekuensi Pemberian Imunisasi Booster Yang Diberikan Pada


Anak Usia Sekolah Di Desa Luwohu Kecamatan Bone Bolango
No. Berapa kali Jumlah Persentase
1. Satu kali 8 20,0%
2. Dua kali 22 80,0%
Total 30 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan frekuensi pemberian imunisasi booster satu

kali sebanyak 8 (20,0%) dan anak yang mendapatkan imunisasi booster dua kali sebanyak 22

(80,0%).

Tabel 3.4.22.10 Distribusi Anak Usia Sekolah Yang Sakit Saat Ini Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge
No. Anak sakit saat Dikaji Jumlah Persentase
1. Ya 0 0%
2. Tidak 46 100%
Total 46 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan terdapat anak usia sekolah yang tidak sakit

sebanyak 46 (100%).

Tabel 3.4.22.11 Distribusi Jenis Penyakit Diderita Oleh Anak Usia Sekolah di Desa
LuwohuKecamatan Botupingge
No. Jenis Penyakit yang di derita Jumlah Persentase
1. ISPA 1 2,2%
2. Diare 0 0%
3. Morbili 0 0%
4. Kulit 2 4,%
5. Lainnya 43 9,5%
Total 46 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan jenis penyakit yang di derita oleh anak usia

sekolah didapatkan Lainnya (Demam) sebanyak 43 (9,5%).

Tabel 3.4.22.12 Distribusi Penanganan Penyakit Anak Usia Sekolah di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge
No. Penanganan Penyakit Jumlah Persentase
1. Dibiarkan 0 0%
2. Di obati sendiri 0 0%
3. Ke dukun 0 0%
4. Ke bidan 0 0%
5. Ke puskesmas 24 52,2%
6. Ke rumah sakit 0 0%
7. Ke dokter 22 47,8%
Total 46 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi penanganan penyakit anak usia sekolah yang sakit adalah

ke puskesmas sebanyak 24 (52,2%).

Tabel 3.4.22.13 Distribusi Penyakit Yang Sering Diderita Oleh Anak Dalam Kurun
Waktu 6 Bulan Terakhir di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge
No. Jenis Penyakit Jumlah Persentase
1. Batuk/pilek 24 66,7%
2. Diare 0 0%
3. Demam 5 13,9%
4. Penyakit kulit 0 0%
5. Lain-lain 7 19,4%
Total 13 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan penyakit yang sering diderita anak dalam

kurun waktu 6 bulan di Desa luwohu Kecamatan Botupingge didapatkan batuk/pilek

sebanyak 24 (66,7%), diare sebanyak, demam sebanyak 5 (13,9%).

3.4.23 Data Remaja

Tabel 3.4.23.1 Distribusi Remaja Dalam Keluarga di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Remaja Jumlah Persentase
1. Ada 25 14,8%
2. Tidak 143 85,2%
Total 168 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi remaja dalam keluarga di Desa Luwohu Kecamatan

Botupingge didapatkan sebanyak 25 (14,8%).

Tabel 3.4.23.2 Distribusi Remaja Perempuan di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge


Kabupaten Bone Bolango
No. Remaja Perempuan, Sudah Menstruasi Jumlah Persentase
1. Ada 11 44,0%
2. Tidak 57 56,0%
Total 177 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi remaja perempuan yang sudah menstruasi di Desa

Luwohu Kecamatan Botupingge sebanyak 11 jiwa (44,0%)

Tabel 3.4.23.3 Distribusi Keluhan saat Menstruasi di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Keluhan Saat Menstruasi Jumlah Persentase
1. Ya 7 28,0%
2. Tidak 18 72,0%%
Total 120 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi yang memiliki keluhan saat menstruasi pada remaja

perempuan di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge sebanyak 7 jiwa (28,0%), dan yang tidak

mengalami keluhan saat menstruasi sebanyak 18 jiwa (72,0%).

Tabel 3.4.23.4 Distribusi Remaja Yang Aktif Dalam Organisasi di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Aktif Dalam Organisasi Jumlah Persentase
1. Ya 21 84,0%
2. Tidak 4 16,0%
Total 25 100%
Sumber : Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi remaja yang aktif dalam organisasi di Desa Luwohu

Kecamatan Botupingge sebanyak 21 jiwa (84,0%), dan yang tidak aktif dalam organisasi

sebanyak 4 jiwa (16,0%).

Tabel 3.4.23.5 Distribusi Alasan Remaja Tidak Aktif dalam organisasi di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Alasan Tidak Aktif Jumlah Persentase
1. Malu 2 50,0%
2. Tidak Ada Waktu 0 0%
3. Tidak Perlu 2 50,0%
4. Tidak ada Wadah nya 0 0%
5. Lainnya (memiliki kelainan penyakit) 0 0%
Total 4 100%
Sumber : Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi didapatkan alasan remaja tidak aktif dalam organisasi di

Desa Luwohu Kecamatan Botupingge remaja yang malu mengikuti organisasi sebanyak 2

jiwa (50,0%), remaja yang mengatakan tidak perlu dalam mengikuti organisasi sebanyak 2

jiwa (50,0%).

Tabel 3.4.23.6 Distribusi Pengetahuan Tentang Usia Reproduksi di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Pengetahuan Tentang Usia Reproduksi Jumlah Persentase
1. Ya 25 100%
2. Tidak 0 0%
Total 25 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi remaja yang mengetahui usia reproduksi di Desa Luwohu

Kecamatan Botupingge terdapat 25 (100%) yang mengetahui usia reproduksi.

Tabel 3.4.23.7 Distribusi Pengetahuan Tentang Fungsi Reproduksi di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Pengetahuan Tentang Fungsi Jumlah Persentase
Reproduksi
1. Ya 23 92,0%
2. Tidak 2 8,0%
Total 25 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi remaja yang mengetahui tentang fungsi reproduksi di

Desa Luwohu Kecamatan Botupingge terdapat 23 (92,0%) remaja yang mengetahui fungsi

reproduksi dan 2 (8,0%) remaja yang tidak mengetahui fungsi reproduksi.

Tabel 3.4.23.8 Distribusi Pengetahuan Tentang Penyakit Menular Seksual


Pengetahuan Tentang Fungsi Reproduksi di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Pengetahuan Tentang Penyakit Jumlah Persentase
Menular Seksual
1. Ya 17 68,0%
2. Tidak 8 32,0%
Total 25 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi remaja yang mengetahui tentang penyakit menular

seksual di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge terdapat 17 (68,0%) remaja yang


mengetahui penyakit menular seksual dan 8 (32.0%) remaja yang tidak mengetahui penyakit

menular seksual.

Tabel 3.4.23.9 Distribusi Penyimpangan Perilaku Pada Remaja di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Penyimpangan Perilaku Pada
Remaja Jumlah Persentase
1 Ya 0 0.0%
2 Tidak 25 100%
Total 25 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi penyimpangan perilaku pada remaja di Desa Luwohu

Kecamatan Botupingge Kab. Bone Bolango terdapat 25 (100%) remaja yang tidak memiliki

penyimpangan perilaku.

Tabel 3.4.23.10 Distribusi Jenis Penyimpangan Perilaku Pada Remaja di Desa


Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Jenis Penyimpangan Perilaku Jumlah Persentase
1 Minuman Keras 0 0.0%
2 Narkoba 0 0.0%
3 Ketergantungan Obat 0 0.0%
4 Penyalahgunaan Alat Kontrasepsi 0 0.0%
Total 0 0.0%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Jenis Penyimpangan Perilaku pada Remaja di Desa Luwohu

Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango tidak terdapat penyimpangan perilaku pada remaja 0 (0%).

Tabel 3.4.23.11 Distribusi Remaja Yang Sedang Sakit di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Remaja Yang Sedang Sakit Jumlah Persentase
1 Ya 0 0.0%
2 Tidak 0 0.0%
Total 0 0.0%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Remaja yang Sakit di Desa Luwohu Kec. Botupinggge Kab.

Bone Bolango terdapat remaja yang sedang sakit 0 (0.0%).

Tabel 3.4.23.12 Distribusi Tindakan yang dilakukan remaja saat sedang sakit di Desa
Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Tindakan Yang Dilakukan Saat Sedang Sakit Jumlah Persentase
1 Berobat Ke Sarana Pelayanan Kesehatan 25 100%
2 Diobati Sendiri 0 0.0%
3 Dibiarkan 0 0.0%
4 Berobat Ke Dukun 0 0.0%
Total 25 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Tindakan yang dilakukan remaja saat sedang sakit di Desa

Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango terdapat 25 (100%) yang berobat ke sarana

pelayanan kesehatan.

Tabel 3.4.23.13 Distribusi Masalah yang sering dialami remaja di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango.
No Masalah Yang Sering Dialami Remaja Jumlah Persentase
1 Kesulitan Belajar 0 0.0%
2 Kurang Bisa Bergaul 1 4,0%
3 Begadang 21 84,0%
4 Kurang Percaya Diri 1 4,0%
5 Lain-Lain 2 8,0%
Total 25 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Masalah yang sering dialami remaja di Desa Luwohu Kec.

Botupingge Kab. Bone Bolango terdapat 1 (4,0%) remaja yang Kurang bisa bergaul, terdapat 21

(84,0%) remaja yang sering begadang, remaja 1 (4,0%) remaja yang kurang percaya diri, dan

2 (8,0%) remaja yang memiliki masalah lainnya.

Tabel 3.4.23.14 Distribusi Yang dilakukan remaja untuk menyelesaikan masalah di


Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Yang Dilakukan Remaja Untuk
No Jumlah Persentase
Menyelesaikan Masalah
1 Bercerita Pada Teman 17 68,0%
2 Bercerita Pada Orang Tua 2 8,0%
3 Bercerita Pada Saudara 3 12,0%
7 Lain-Lain (cerita pada pacar) 3 12,0%
Total 25 100
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Yang dilakukan remaja untuk menyelesaikan masalah di

Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango terdapat 17 (68,0%) remaja yang

Menyelesaikan masalahnya dengan bercerita pada teman, terdapat 2 (8,0%) remaja yang

Menyelesaikan masalahnya dengan bercerita dengan orang tua, terdapat 3 (12,0%) remaja
yang menyelesaikan masalahnya dengan bercerita pada saudara, serta terdapat 3 (12,0%)

remaja yang menyelesaikan memiliki masalahnya dengan cara lainnya yakni cerita pada

pacar

Tabel 3.4.23.15 Distribusi Yang dilakukan remaja pada waktu luang di di Desa
Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Yang dilakukan remaja pada waktu luang Jumlah Persentase
1 Karang Taruna 15 60,0%
2 Masjid / Majelis Taklim 1 4,0%
3 Membantu Orang Tua 7 28,0%
4 Berolah Raga 0 0%
5 Lain-Lain (Menonton dan bermain hp) 2 8,0%
Total 25 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Kebiasaan waktu luang/ kegiatan remaja di Desa Luwohu

Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango jumlah terbanyak adalah karang taruna 15 jiwa

(60,0%%), remaja yang membantu orang tua sebanyak 7 jiwa (28,0 %), remaja yang memilih

lain-lain (Menonton dan bermain hp) sebanyak 2 jiwa (8,0%).

3.4.24 Data Pre Menopause

Tabel 3.4.24.1 Distribusi Pre Menopause di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone
Bolango
No Pre Menopause Jumlah Persentase
1 Ya 19 8,4%
2 Tidak 206 91,5%
Total 225 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan Jumlah KK yang tidak memiliki Pre Monopause di

Desa Luwohu sebanyak 206 (91,5 %) dan yang memiliki Pre Monopause 19 KK (8,4%)

Tabel 3.4.24.2 Distribusi Keluhan Pada Pre Menopause di Desa Luwohu Kec.
Botupingge Kab. Bone Bolango
No Keluhan Pada Pre Menopause Jumlah Persentase
1 Ya 8 42,1%
2 Tidak 11 57,8%
Total 19 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi jumlah pre menopause yang tidak mempunyai keluhan di Desa

Luwohu sebanyak 11 (57,8%) dan yang mempunyai keluhan yakni sebanyak 8 KK (42,1%).

Tabel 3.4.24.3 Distribusi Jenis Keluhan Pada Pre Menopause di Desa Luwohu Kec.
Botupingge Kab. Bone Bolango
No Jenis Keluhan Pada Pre Menopause Jumlah Persentase
1 Nyeri Sendi 6 75.0%
2 Muka Kemerahan 0 0.00%
3 Emosi Labil / Mudah Tersinggung 0 0.00%
4 Kekakuan Otot 0 0,00%
5 Kering Daerah Vagina 0 0.00%
6 Nyeri Tuba 0 0.00%
7 Pandangan Kabur 2 25,0%
8 Lain-Lain 0 0.00%
Total 8 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi didapatkan jenis keluhan pada pre Menopause di Desa Luwohu

tertinggi yakni mengalami keluhan nyeri sendi sebanyak 6 orang (75,0%), dan terendah yang

mengalami pandangan kabur 2 orang (25,0%).

Tabel 3.4.24.4 Distribusi Yang Dilakukan Pre Menopause Saat Ada Keluhan di Desa
Luwohu Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango
No Yang Dilakukan Pre Menopause Saat Ada
Jumlah Persentase
Keluhan
1 Dibiarkan 0 0,00%
2 Diobati Sendiri 0 0,00%
3 Ke Pelayanan Kesehatan 8 100%
4 Ke Dukun 0 0.0%
Total 8 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi berdasarkan penanganan yang dilakukan di Desa Luwohu

yang paling sering dilakukan yaitu ke pelayanan kesehatan yaitu sebanyak 8 orang (100%).

Tabel 3.4.24.5 Distribusi Persepsi Pre Menopause Terhadap Dirinya Di Desa Luwohu
Kec. Botupingge Kab. Bone Bolango
Persepsi Pre Menopause Terhadap
No Jumlah Persentase
Dirinya
1 Merasa Tidak Berguna 0 0.0%
2 Curiga Terhadap 0 0.0%
3 Merasa Malu/Harga Diri Sendiri 0 0.0%
4 Tidak Dianggap Masalah 8 100%
Total 8 100%
Sumber: Data Primer 2021

Berdasarkan tabel Distribusi Persepsi Pre-Menopause terhadap dirinya di Desa Luwohu

yakni didapatkan sebanyak 8 orang (100%) yang tidak menganggap masalah saat sudah pre

menopause.

Tabel 3.4.24.6 Distribusi Pemenuhan Kebutuhan Seksual Menopause di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kab. Bone Bolango
Pemenuhan Kebutuhan Seksual
No Jumlah Persentase
Menopause
1 Menolak Hubungan Seksual 3 37,5%
2 Melaksanakan Hubungan Seksual 5 62,5%
Total 8 100%
Sumber: Data Primer 2021

Berdasarkan tabel Distribusi Persepsi Pemenuhan kebutuhan seksual menopause di

Desa Luwohu sebanyak 5 (37,5%) menolak hubungan seksual, dan 3 (62,5%) melakukan

huungan seksual.

Tabel 3.4.24.7 Distribusi Keluhan Nyeri Saat Bersenggama Pada Pre-Menopause di


Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Keluhan Nyeri Saat Bersenggama Pada
Pre Menopause Jumlah Persentase
1 Ya 0 0,00%
2 Tidak 5 100%
Total 5 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Keluhan nyeri saat Bersenggama Pada Pre Menopause di

Desa Luwohu didapatkan seluruhnya tidak mengalami keluhan pada saat bersenggama (100%).

3.4.28 Data Manula

Tabel 3.4.25.1 Distribusi Manula di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten


Bone Bolango
No Distribusi Manula Jumlah Persentase
1 Ya 24 100%
2 Tidak 0 0,00%
Total 24 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Jumlah KK yang memiliki manula di Desa Luwohu yakni

sebanyak 24 KK (100%).

Tabel 3.4.25.2 Distribusi Usia Manula di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge


Kabupaten Bone Bolango
No Usia Manula Jumlah Persentase
1 65-70 19 79,1%
2 70 Tahun 5 20,8%
Total 24 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi usia Manula di Desa Luwohu yakni 19 orang (79,1%) berusia

65-70 tahun dan 5 (20,8%) berusia 70 tahun.

Tabel 3.4.25.3 Distribusi Manula Yang Saat Ini Menderita Penyakit di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
Manula Yang Saat Ini Menderita
No Jumlah Persentase
Penyakit
1 Ya 24 100%
2 Tidak 0 0,00%
Total 24 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi Manula Yang Saat Ini menderita penyakit di Desa Luwohu

yakni sebanyak 24 (100%).

Tabel 3.4.25.4 Distribusi Jenis Penyakit Manula Saat ini di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Jenis Penyakit Lansia Saat Jumlah Persentase
Ini
1. DM 0 0,00 %
2. Rheumatic 9 37,5 %
3. Hipertensi 15 62,5 %
4. Osteoporosis 0 0,00%
5. Stroke 0 0.00%
6. Penyakit Jantung 0 0,00%
7. PPOK 0 0.00%
8. Tb Paru 0 0.00%
9. Penyakit Liver 0 0.00%
10. Asma 0 0.00%
11. Penyakit Kulit 0 0.00%
12. Lain-Lain 0 0,00 %
Total 24 100 %
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi Jenis Penyakit Manula saat ini di Desa Luwohu sebagian
besar mengalami hipertensi yaitu 15 orang (62,5%).
Tabel 3.4.25.5 Distribusi Yang dilakukan Manula Terhadap di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Dilakukan Lansia Terhadap
Penyakitnya Jumlah Persentase
1. Berobat Ke Sarana Pelayanan Kesehatan 24 100%
2. Berobat Ke dukun 0 0,00%
3. Berobat Sendiri 0 0,00%
4. Tidak Diobati 0 0%
Total 24 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi yang di lakukan manula terhadap di Desa Luwohu yakni

Berobat ke Sarana Pelayanan Kesehatan sebanyak 24 orang (100%).

Tabel 3.4.25.6 Distribusi Kelompok Kegiatan Manula di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Kelompok Kegiatan Manula Jumlah Persentase
1 Ya 24 100%
2 Tidak 0 0,00%
Total 24 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi Kelompok kegiatan Manula di Desa Luwohu yakni sebanyak 24

orang (100%).

Tabel 3.4.25.7 Distribusi Jenis Kelompok Kegiatan Manula di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Jenis Kelompok Kegiatan Manula Jumlah Persentase
1. Pengajian 12 50.0%
2. Arisan 0 0,00%
3. Olahraga 0 0,00%
4. Wirausaha 0 0,00%
5. Lain-lain (pekerjaan rumah) 12 50,0%
Total 24 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi jenis kelompok kegiatan Manula di Desa Luwohu yakni

sebanyak 12 orang (50%) mengikuti pengajian dan lain-lain seperti melakukan pekerjaan

rumah sebanyak 12 orang (50,0%).

Tabel 3.4.25.8 Distribusi Alasan Tidak Ada Kegiatan Manula di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Alasan Tidak Ada Kegiatan Manula Jumlah Persentase
1. Alasan Geografi 0 0%
2. Tidak Tahu Manfaatnya 0 0%
3. Lain-Lain 0 0%
4. Total 0 0%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi alasan tidak ada kelompok kegiatan Manula di Desa Luwohu
tidak terdapat lansia yang tidak ada kegiatan
Tabel 3.4.25.9 Distribusi Posyandu Manula di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge
Kabupaten Bone Bolango
No Posyandu Manula Jumlah Persentase
1 Ya 24 100%
2 Tidak 0 0,00%
Total 24 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Posyandu Manula di Desa Luwohu didapatkan sebanyak 24

orang (100%) mengikuti posyandu Manula.

Tabel 3.4.25.10 Distribusi KMS Manula di Desa Luwohu Kecamatan Botupingge


Kabupaten Bone Bolango
No KMS Manula Jumlah Persentase
1 Ya 15 62,5%
2 Tidak 9 37,5%
Total 24 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi KMS Manula di Desa Luwohu Kec. Botupingge Kabupaten

Bone Bolango didapatkan bahwa sebanyak 15 orang (62,5%) memiliki KMS dan 9 orang

(37,5%) yang tidak memiliki KMS Manula.


Tabel 3.4.25.11 Distribusi Alasan Tidak Memiliki KMS Pada Manula di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Alasan Tidak Memiliki KMS Pada Manula Jumlah %
1. Tidak Tahu 5 55,5%
2. Tidak Perlu 1 1,1%
3. Tidak Ada Sarana/Tidak Diberi Tahu Petugas 3 33,3%
4. Lain-lain 0 0%
Total 9 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi alasan tidak memiliki KMS Pada Manula di Desa Luwohu

terbanyak yakni tidak tahu sebanyak 5 (55,5%) dan terendah sebanyak 1 orang Tidak pelu (1,1%).

Tabel 3.4.25.12 Distribusi Kader Posyandu Manula di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Kader Posyandu Manula Jumlah Persentase
1 Ya 5 100%
2 Tidak 0 0,00%
Total 5 100%
Sumber: Data primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Kader Posyandu Manula di desa Luwohu semuanya memiliki

kader posyandu sebanyak 5 KK (100%).

Tabel 3.4.25.13 Distribusi Keaktifan Kader Posyandu Manula di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Keaktifan Kader Posyandu Manula Jumlah Persentase
1 Ya 5 100%
2 Tidak 0 0.00%
Total 5 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Keaktifan Kader Posyandu Manula di Desa Luwohu Kec.

Botupingge Kabupaten Bone Bolango didapatkan seluruh kader posyandu Manula Aktif dalam

memberikan pelayanan yaitu sebanyak 5 orang (100%).

Tabel 3.2.25.14 Distribusi Pemeriksaan Rutin Kesehatan Manula di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Pemeriksaan Kesehatan Rutin Lansia Jumlah Persentase
1 Ya 24 100%
2 Tidak 0 0,00%
Total 24 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Pemeriksaan Rutin Kesehatan Manula di Desa Luwohu yakni

didapatkan seluruhnya memeriksakan rutin manula sebanyak 24 orang (100%).

Tabel 3.2.25.15 Distribusi Frekuensi Manula memeriksakan kesehatannya ke pelayanan


kesehatan terdekat dalam setahun di Desa Luwohu Kecamatan
Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Frekuensi Kunjungan Manula Ke Pelayanan
Jumlah Persentase
Kesehatan Terdekat
1. 1 Kali 2 8,3%
2. 2 Kali 2 8,3%
3. 3 Kali 5 20,8%
4. Kalau Sakit Saja 15 62,5%
5. Tidak Pernah 0 0,00%
6. Lain-Lain 0 0.00%
Total 24 100%
Sumber: Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi frekuensi manula memeriksakan kesehatannya ke

pelayanan kesehatan terdekat dalam setahun terakhir di Desa Luwohu yakni tertinggi kalau sakit

saja sebanyak 15 orang (62,5%) dan terendah pada 1 kali dan 2 kali sebanyak 2 orang (8,3%).

Tabel 3.2.29.16 Distribusi Tempat Kunjungan Manula memeriksakan kesehatannya di


Desa Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No Tempat Kunjungan Manula memeriksakan
Jumlah Persentase
kesehatannya
1. Posyandu 8 33,3%
2. Bidan/Perawat 0 0,00%
3. Puskesmas 14 58,3%
4. Rumah Sakit 1 4,2%
5. Dokter 1 4,2%
6. Dukun 0 0.0%
7. Lain-Lain 0 0.0%
Total 24 100
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi tempat kunjungan Manula memeriksakan kesehatannya di

Desa Luwohu didapatkan tertinggi sebanyak 14 (58,3%) Manula memeriksakan kesehatannya

ke puskesmas, dan terendah sebanyak 1 (4,2%) manula memeriksa kesehatannya ke rumah

sakit dan dokte.

Tabel 3.4.25.17 Distribusi Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari di Desa Luwohu


Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari Jumlah %
1. Mandiri 17 70,8%
2. Dengan Bantuan Minimal 6 25,0%
3. Dengan bantuan Penuh 1 4,2%
Total 24 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel Distribusi Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari di Desa Luwohu

didapatkan yakni tertinggi Manula melakukan secara Mandiri 17 (70,8%), manula masih

dengan bantuan Minimal didapatkan 6 (25,0%) dan terendah manula dengan bantuan penuh

yaitu sebanyak 1 (4,2%).

Tabel 3.4.25.18 Distribusi Perilaku Hisdup Tidak Sehat Pada Manula di Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Perilaku Hidup Tidak Sehat Pada Manula Jumlah %
1. Merokok 10 41,6%
2. Minum-minuman keras 3 12,5%
3. Mengkonsumsi hanya makanan tertentu 7 29,1%
4. Tidak mandi 4 16,6%
5. Lain-lain 0 0.0%
Total 24 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel Distribusi berdasarkan perilaku hidup sehat manula di Desa Luwohu

didapatkan yakni tertinggi manula yang merokok sebanyak 10 orang (100%) dan terendah

manula yang tidak mandi sebanyak 4 orang (16,6%).

Tabel 3.4.25.19 Distribusi Resiko Tinggi Manula Di Desa Luwohu Kecamatan


Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Resiko Tinggi Manula Jumlah %
1. Ya 12 50%
2. Tidak 12 50%
Total 24 100%
Sumber: Data Primer 2022

Berdasarkan tabel Distribusi manula yang memiliki resiko tinggi di Desa Luwohu

didapatkan yakni sebanyak 12 orang (50%), dan manula yang tidak memiliki resiko tinggi

didapatkan sebanyak 12 orang 50%).

Tabel 3.4.25.20 Distribusi Kategori Manula Dengan Jenis Resiko Tinggi di Desa
Luwohu Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Kategori Manula Jumlah %
1. Manula dengan penyakit 7 58,3%
2. Lansia umur >70 tahun, hidup sendiri 5 41,6%
Total 12 100%
Sumber : Data Primer 2022
Berdasarkan tabel distribusi kategori Manula dengan jenis resiko tinggi didapatkan

manula dengan penyakit di Desa Luwohu sebanyak 7 orang (58,3%), dan lansia umur >70 tahun,

hidup sendiri sebanyak 5 orang (41,6%).

Tabel 3.2.25.21 Distribusi Bentuk Layanan Yang dibutuhkan QManula di Desa Luwohu
Kecamatan Botupingge Kabupaten Bone Bolango
No. Bentuk Layanan Yang dibutuhkan Manula Jumlah %

1. Dana sehat 4 16,6%


2. Pelayanan kesehatan gratis 9 37,5%
3. Penyuluhan Kesehatan 10 41,6%
4. Panti jompo 0 0.00%
5. Kelompok lansia 0 0,00%
6. Lain-lain 1 4,1%
Total 33 100%
Sumber : Data Primer 2022

Berdasarkan tabel distribusi Bentuk Layanan Yang dibutuhkan Manula di Luwohu


menunjukan tertinggi sebanyak 10 (41,6%) Manula membutuhkan pelayanan kesehatan gratis
dan terendah sebanyak 1 (4,1%) mengaambil pilihan lain-lain.
Analisa Data
No. Data Kemungkinan Penyebab Masalah Kesehatan

1. A. Dari 168 KK di Desa 1. Belum optimalnya 1. Perilaku kesehatan


Luwohu terdapat 15 KK program pengelolaan cenderung beresiko
(8,9%) KK dengan cara sampah di dalam/di berhubungan
penyajian makanan secara luar rumah tangga dengan penerapan
terbuka. 2. Ketidakcukupan perilaku hidup
B. Dari 168 KK, terdapat sumber daya (mis. bersih dan sehat
121 KK (72,0%) yang Keuangan dan fasilitas) pada masyarakat
kurang senang melakukan 3. Terdapat sumber air yang belum
aktivitas olahraga. yang belum sesuai optimal.
C. Dari 168 KK yang tidak standar
memiliki ventilasi 2 KK 4. Banyaknya vektor di
(1,2%), terdapat 24 KK desa ini (mis. Lalat dan
(914,3%) jendela tidak nyamuk)
dibuka setiap hari.
D. Dari 168 KK adanya vector
di sekitar rumah yaitu:
Nyamuk 36 KK (21,4%),
Lalat 107 KK (63,7%),
Kecoa 16 KK(9,5%), dan
anjing 5 KK (3,0%).
E. Dari 168 KK, terdapat 77
KK (45,8%) yang memiliki
jarak <10-meter dari jarak
sumber air dengan tempat
jamban
F. Dari 168 KK masih
terdapat 19 KK (11,3%)
yang membuang limbah
sembarangan
G. Dari 168 KK terdapat 128
KK (76,2%) yang
penampungan sumpahnya
tidak terpelihara
H. Dari 168 KK, terdapat 128
KK (76,2%) cara
pembungan sampah
dibarkar.
I. Dari 25 jiwa remaja,
terdapat 21 jiwa (84,0%)
yang sering begadang
bermain game.
J. Dari 24 jiwa usia manula,
terdapat 10 jiwa (41,6)
yang memiliki perilaku
tidak sehat yaitu merokok

2. A. Dari 24 jiwa manula 1. Program belum optimal 2. Defisit kesehatan


terdapat 15 jiwa (62,5%) mengatasi seluruh komunitas
yang memiliki penyakit masalah kesehatan berhubungan
hipertensi . komunitas dengan masih
B. Dari 168 KK terdapat 4 2. Kurang optimal banyaknya
KK, yang sementara program kesehatan masalah kesehatan
hamil, terdapat 24 jiwa masyarakat pada masyarakat.
yang berusia lansia., 13 3. Ketidakpatuhan
bayi dan balita jiwa. masyarakat terhadap
C. Dari 168 KK ada 24 KK standar kesehatan
manula, paling banyak lingkungan
menderita hipertensi yakni
15 jiwa (62,5%%).
PLANNING OF ACTION (POA)

Time Line Minggu 1 Minggu 2 Minggu 3 Minggu 4 Minggu 5 Minggu 6 Minggu 7


Kegiatan S S R K J S S S R K J S S S R K J S S S R K J S S S R K J S S S R K J S S S R K J S

Penerimaan
mahasiswa
Komunitas &
Keluarga

Asuhan
Keperawatan
Komunitas:
- Pengkajian

- Tabulasi, Analisa
data, Prioritas
Masalah, POA

- Konsultasi dan
Revisi

- MMD 1

- Implementasi

- Kerjabakti
- Olahraga dan
Senam
- Asuhan
Keperawatan
Keluarga sejahtera
- Asuhan
Keperawatan
Keluarga Resiko
- UKS
- UKK
- Analisis Jurnal
- Jurnal Reading
- Ujian stase
- Menyusun
Laporan Akhir
- Konsultasi dan
Revisi
- SEMINAR
BESAR
- MMD 2

Anda mungkin juga menyukai